//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Akan kita ke manakankah Agama Buddha di Indonesia?  (Read 7261 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline dhammasiri

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 465
  • Reputasi: 44
  • Gender: Male
Re: Akan kita ke manakankah Agama Buddha di Indonesia?
« Reply #15 on: 07 March 2010, 06:21:32 PM »
soalnya negara yang kita tinggali ini masih banyak hutan nya ( meskipun sekarang banyak di tebang) jadi permasalahan antara mahluk yang terlihat dan tidak terlihat manusia menjadi masalah. jadi jangan heran banyak yang tanya ini itu, soalnya dalam agama yang mereka peluk cuma ada neraka dan surga saja ( meskipun sekarang ada iblislah demon lah dsb). jadi harus maklum dan mampu menjelaskan nya secara logis ( soalnya ini adalah peluang tohh)
Bicara soal hutan, di Sri Lanka juga banyak hutan lho. Kuburan malah di halaman rumah, di pekarangan atau di tanah kesayangan. Pernah juga saya tinggal di hutan. Selama di hutan 4 minggu, di depan kuthi saya ada tengkorak utuh dan beberapa yang sudah berserakan, tinggal hanya kepala. Tengkorak tersebut hanya terbatas oleh dinding kuthi dan begitu keluar saya akan melihatnya. Setiap saya berada dalam kuthi baik siang maupun malam, saya tidak pernah mengunci pintu. Tidak juga ada hantu yang datang. Itu di tengah hutan yang sudah 40 tidak dijamah. So, hutan juga tidak bisa dijadikan alasan untuk berpikiran secara mistis.
Kedamaian dunia tidak akan tercapai bila batin kita tidak damai

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Akan kita ke manakankah Agama Buddha di Indonesia?
« Reply #16 on: 07 March 2010, 09:11:55 PM »
apa mungkin org sini terlalu melebih2kan sesuatu, semisal contoh kemaren beberapa hari yg lalu, ada muncul  di tv penampakan jin, dan mereka mulai mengkait2kannya dgn alquran....
aku cuma bilang ke adik ku..lebay banget..kita dari dulu udah tau...
...

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Akan kita ke manakankah Agama Buddha di Indonesia?
« Reply #17 on: 07 March 2010, 09:17:29 PM »
kalau yg saya amati, banyak juga umat Buddha yg lebih mementingkan ajaran daripada mistiknya, Sam harus memberikan data statistik, mungkin perkiraan kasar saja, porsi dari umat Buddha yg tahyulis dibandingkan dengan umat Buddha yg sejati (non-tahyulis). kalau dari sampel forum ini saya pikir lebih banyak yg non-tahyulis.

Offline dhammasiri

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 465
  • Reputasi: 44
  • Gender: Male
Re: Akan kita ke manakankah Agama Buddha di Indonesia?
« Reply #18 on: 07 March 2010, 09:39:19 PM »
kalau yg saya amati, banyak juga umat Buddha yg lebih mementingkan ajaran daripada mistiknya, Sam harus memberikan data statistik, mungkin perkiraan kasar saja, porsi dari umat Buddha yg tahyulis dibandingkan dengan umat Buddha yg sejati (non-tahyulis). kalau dari sampel forum ini saya pikir lebih banyak yg non-tahyulis.
Data statistik? Wah saya tidak berani untuk memberikannya. Ya, saya sering menemukan teman-teman Buddhist yang curhat atau cerita tentang pengalamannya dengan hantu. Tetapi untuk membuat data statistik kasar sekalipun saya tidak berani melakukannya. Saya juga menemukan banyak orang yang serius dalam praktik.
Apa yang saya harapkan dari threat ini adalah untuk mengajak teman-teman untuk bersikap profesional dan mempelopori untuk bersikap profesional agar Agama Buddha tidak tampak menjadi agama mistis.
Kedamaian dunia tidak akan tercapai bila batin kita tidak damai

Offline Mokau Kaucu

  • Sebelumnya: dtgvajra
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.293
  • Reputasi: 81
Re: Akan kita ke manakankah Agama Buddha di Indonesia?
« Reply #19 on: 07 March 2010, 09:47:59 PM »
Umat Buddha Indonesia kan berada dalam masyarakat Indonesia.
Dan masyarakat Indonesia menonton di layar kaca maupun di layar bioskop, film hantu, setan dll.
Sedangkan di realita yang nyata, masyarakat juga menonton pegawai yang bergaji Rp 3 juta per bulan bisa punya BMW, punya villa dan berbagai kekayaan yang lain. Di realita yang nyata banyak hal yang tidak masuk akal tapi nyata, jadi nggak heran kalau setan dan hantu di dunia yang tidak nyata, dianggap realita yang rasionil dan masuk akal.  So what?

Akan kita kemanakankah Agama Buddha di Indonesia?  Mungkin pertanyaannya kurang tepat, bagaimana kalau begini : Kita di Indonesia akan dibawa kemana oleh Agama Buddha? Kan jawabnya balik lagi : tergantung kita sendiri!.

Mungkin bisa bikin peluang : Ketik REG Tanya Buddha ,    hehe.....he.

Salam sejahtera untuk semua.
~Life is suffering, why should we make it more?~

Offline dhammasiri

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 465
  • Reputasi: 44
  • Gender: Male
Re: Akan kita ke manakankah Agama Buddha di Indonesia?
« Reply #20 on: 08 March 2010, 09:39:14 AM »
Quote
Akan kita kemanakankah Agama Buddha di Indonesia?  Mungkin pertanyaannya kurang tepat, bagaimana kalau begini : Kita di Indonesia akan dibawa kemana oleh Agama Buddha? Kan jawabnya balik lagi : tergantung kita sendiri!.
Justru pertanyaanmu itu yang tidak tepat. Kalau kita dibawa oleh agama Buddha, itu berarti agama Buddha yang aktif. Sedangkan kita pasif. Agama Buddha tidak akan pernah bisa berbuat apa-apa kepada kita. Agama tetap akan menjadi agama; tetap akan menjadi ajaran. Agama tidak akan bernah bergerak atau menggerakkan kita. Yang aktif adalah kita. Yang mempraktikkan ajaran agama adalah kita. Karena itu, interpretasi, peramahaman agama tergantung dari kita.
Kedamaian dunia tidak akan tercapai bila batin kita tidak damai

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: Akan kita ke manakankah Agama Buddha di Indonesia?
« Reply #21 on: 13 March 2010, 08:47:39 PM »
Jika ajaran Confucius yg hanya mengajarkan ttg moralitas & tata krama/sopan santun dan ajaran Lao Zi yg hanya mengajarkan tentang sang jalan/Tao utk mencapai tujuan akhir jg akhirny menjd agama yg saraf dg metafisika & tahayul/mistik (misalny pendewaan Confucius & Lao Zi oleh para pengikutny yg belakangan),bgmn hal tsb tdk terjd pd ajaran Siddhartha Gautama yg lengkap mengajaran moralitas & kebenaran/Dharma utk mencapai tujuan akhir? Bhkan dlm Tipitaka Pali yg menurut para ahli adl kitab Buddhis tertua/paling otentik pun kt menemukan tanda2 awal munculny bibit metafisika. Misalny Mahaparinibbana Sutta yg menggambarkan sosok Buddha yg manusiawi (mengalami usia tua & sakit,yg diibaratkan Beliau sbg kereta tua yg dtambal d sana sini) bersisian dg sosok Buddha yg adi-manuasiawi (bisa menjernihkan air keruh,dg tekad kuat bs sembuh dr sakit,bs hidup 1 kappa jk Beliau menginginkanny).

Jika ajaran sosok guru spiritual tertentu diumpamakan nasi dg lauk tanpa bumbu,makanan tsb masih enak dsantap bg org2 tak jauh sesudah masa sang guru. Tetapi ad org tertentu menambhkan bumbu dlm masakan tsb shg lebih enak. Bnyk org menyukai resep baru tsb. Ketika dsajikan tanpa bumbu,org2 tsb tdk bs menelanny. Akhirnya makanan dg bumbu tsb lah yg lbh dsukai. Dan bumbu tsb tak lain adl hal2 metafisik & mistik yg terdpt dlm agama2 dunia saat ini.

Tdk dpt dpungkiri bhw d zaman serba canggih saat ini msh ad org2 yg menyukai hal2 metafisik & mistik. Jangankan d dunia timur yg msh kental budaya & tradisi mistikny,d dunia barat yg katany org2ny sudah berpikiran maju & modern sesuai dg iptek saja msh bnyk yg percaya hal2 demikian.
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

 

anything