Untuk menambah wawasan :
Ada orang bertanya pada
Master Cheng Yen: Master, bagaimana pandangan Master terhadap tradisi “melepaskan makhluk hidup kembali ke alam bebas”? Master menjawab:Melepaskan makhluk hidup dari ancaman kematian memang perbuatan baik, namun harus memilih jalan yang benar, jangan sampai tersesat ke jalan yang salah.
...
Buddha mengajarkan pada kita untuk
“melindungi kehidupan”, bukan “melepaskan makhluk hidup kembali ke alam bebas” yang tanpa makna, melepaskan makhluk hidup dari ancaman kematian artinya adalah kita melihat ada makhluk hidup hendak dibunuh, lalu timbul perasaan tidak tega dan berusaha untuk menyelamatkannya. Jika dapat bersimpati pada makhluk yang sedang menderita, bersumbangsih cinta kasih untuk membantu mereka, bersikap penuh kemanusiaan terhadap semua orang dan saling memberi dorongan semangat, ini barulah merupakan tindakan “melindungi kehidupan” dan “melepaskan makhluk hidup dari ancaman kematian” yang sesungguhnya.
Kadangkala kita kurang tepat dalam mendengar ajaran Buddha, berakibat hanya ikut membabi buta, sampai-sampai akhirnya tersesat ke jalan yang salah, maka diharapkan semua orang jangan sampai menyimpang, melangkahlah di jalan yang benar.
Sekarang kita sudah terlahir sebagai manusia, hal yang hendak dilakukan sangatlah banyak, kita harus melayani orang, melindungi kehidupan, dan lain lain, jangan sampai ada yang sengaja menangkap ikan di kolam atau menangkap burung di udara, lalu dilepaskan, ini adalah pandangan yang salah.
Baik melepaskan makhluk hidup dari ancaman kematian atau pun melindungi kehidupan, diharapkan kita dapat mengerti makna sesungguhnya, kalau tidak nantinya hanya disebabkan melenceng sedikit, lalu terjadi kesalahan sangat besar.
sumber : Hanry Uttamo