//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: knapa agama buddha kurang diminati...  (Read 78552 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Kelana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.225
  • Reputasi: 142
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #120 on: 19 July 2009, 02:19:12 PM »
Dari analisa saya, salah satunya adalah rasa takut. Sudah alami manusia itu takut akan hukuman, ancaman terhadap dirinya.
Orang akan tunduk seperti kerbau dicucuk hidungnya karena takut akan ancaman, hukuman, baik sifatnya ancaman dari surgawi maupun dari duniawi. Jadi sepintar apapun orangnya jika diancam dan merasa takut tentu akan tunduk juga. Jadi tidak heran jika ada seorang profesor yang menyangkal akal sehatnya untuk masuk ke dalam agama tertentu yang penuh dengan ancaman yang katanya berasal dari penguasa jagat raya. Paling berat adalah ancaman duniawi karena berdampak langsung.

Buddha akbar! Buddhisme tidak memiliki unsur seperti itu. Oleh karena itu Sang Buddha menasihatkan kita untuk tidak takut jika bukan kamma kita. Sayangnya banyak orang yang masih takut dan tidak tahu hukum abadi ini. Jika sudah tahu hukum abadi ini, insha'kamma vipaka (baca: jika sudah menjadi buah kamma-nya)mereka akan menuju jalan yang terang. :)
GKBU
 
_/\_ suvatthi hotu


- finire -

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #121 on: 20 July 2009, 07:50:22 PM »
Poin yang paling berperan dalam persepsi di benak seseorang adalah kesan. "Don't judge a book from it's cover". Ya, jangan menilai sesuatu hanya dari apa yang tampak di luarnya. Tapi kebanyakan orang di dunia ini, ketika mendengar "Agama Buddha", "Buddhisme", "Buddha", "Bhikkhu" ataupun "Bhiksu", maka yang tertanam dalam gambaran otaknya adalah "agama kuno yang penuh mistis".

Ini wajar, mengingat di zaman seperti ini, peradaban monotheis dan semi-hedonisme merebak dengan pesatnya. Sehingga hal ini membuat banyak pola pikir bahwa Agama Buddha adalah agama yang tidak masuk dalam perhitungan sebagai "agama benar". Saya rasa banyak sekali orang / rekan di sini yang dahulunya menyepelekan Agama Buddha.

Poin kedua yang tak kalah penting adalah keterbukaan pemikiran. Banyak sekali orang yang bisa bertemu dengan Buddhadhamma, namun mereka tidak bisa mengambil intisarinya. Di dunia yang semakin maju ini, internet, buku-buku, lagu-lagu, dll. sudah menjadi sarana pengembangan Buddhadhamma. Banyak orang yang sudah memiliki kesempatan untuk mendengar dan mengenal Buddhadhamma. Namun sedikit dari mereka yang bisa menerima ajaran ini. Pada umumnya, mereka tidak bisa menerima Buddhadhamma karena mereka tidak membuka pikiran mereka. Mereka selalu memegang erat pandangan / agama mereka yang dipercaya. Apalagi Buddhadhamma menyajikan wejangan yang berbeda dari agama lainnya. Agama Buddha lebih menitikberatkan pada pengembangan kebijaksanaan dengan sejuta teori filsafat beserta embel-embelnya. Melihat fakta ini, sepertinya hanya orang-orang yang mau berpikir kritis yang cenderung lebih besar untuk menerima Buddhadhamma. Itu pun dengan catatan mereka adalah orang yang terbuka pola pikirnya. Dan menjadi sebuah lagu lama, bahwa kemauan untuk berpikir kritis ini lagi-lagi cenderung didominasi oleh kaum laki-laki. Oleh karena itu, saya sangat salut dengan perempuan yang menjadi simpatisan ataupun menjadi umat Agama Buddha; serta memiliki pemahaman dan perilaku sesuai Dhamma yang baik.

Pada umumnya, ada hal-hal yang sulit diterima oleh orang awam dari Agama Buddha. Bagi mereka, konsep anatta (tanpa roh dan tiada Tuhan Pencipta) dalam Buddhadhamma adalah satu hal yang paling ditentang. Konsep proses penerusan kehidupan (punnabbhava) dan hukum kamma (karma) termasuk konsep yang ramai diperdebatkan dewasa ini. Praktik bermeditasi juga belum dapat diterima oleh sebagian "kaum garis keras", karena hal itu dianggap sesat. Apalagi jika menilai Agama Buddha dari kulit luarnya saja, sebagai agama yang penuh takhayul dan mistik; penyembahan patung, pemujaan di altar, pembacaan mantra-mantra, jimat, dll. Dan tidak sedikit pula orang yang memandang bahwa menjalani hidup sebagai bhikkhu atau bhiksu adalah kesia-siaan. Banyak komentar miring mengenainya, yang menilai bahwa menjadi bhikkhu atau bhiksu adalah menyerah pada hidup, putus asa dalam meraih kesuksesan duniawi, pengecut dan lari dari kehidupan duniawi, bodoh karena menyiksa diri, omong kosong, dll.


Kalau melihat dari kedua poin di sini, lantas apakah Agama Buddha itu memang kurang diminati? Tidak juga!
Sebenarnya... Agama Buddha tidak berusaha menarik minat dari orang-orang. Alih-alih menarik orang-orang untuk memeluk Agama Buddha, justru Buddhadhamma mengundang orang untuk datang dan membuktikannya sendiri. Sang Buddha sendiri tidak pernah memaksa seseorang untuk menjadi pengikut-Nya. Beliau bahkan pernah menganjurkan seseorang untuk tidak tergesa-gesa menjadi pengikut-Nya, malah menyarankannya untuk merenungkan kebenaran dari Ajaran-Nya terlebih dahulu. Buddhadhamma sebaiknya diterima dengan pemahaman benar, bukan atas dasar ikut-ikutan, terpaksa, kaul karena menaruh hormat pada seseorang, dsb.

Melihat pesatnya pertumbuhan Agama Buddha di penjuru dunia saat ini, membuktikan bahwa semakin banyak orang yang merasakan pengalaman hidupnya sesuai dengan Buddhadhamma. Butuh keberanian besar untuk mengakui bahwa kebenaran adalah kebenaran. Dan untuk orang-orang yang sudah melewati fase itu, sudah selayaknya kita memberikan sebuah apresiasi yang dalam dan penuh hormat.

_/\_

Offline Jerry

  • Sebelumnya xuvie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.212
  • Reputasi: 124
  • Gender: Male
  • Suffering is optional.. Pain is inevitable..
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #122 on: 20 July 2009, 08:46:32 PM »
Dan org yg menyajikan mengenai ini dengan rapi dan mengena pun perlu mendapat apresiasi. Nice one Upasaka. =D>
appamadena sampadetha

Offline hatRed

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.400
  • Reputasi: 138
  • step at the right place to be light
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #123 on: 20 July 2009, 09:41:11 PM »
Saat seseorg hidup dalam kesenangan, akan sangat sulit bagi mereka untuk mengenal ajaran sang buddha. Karena mereka tidak melihat dunia sesuai kenyataanny. Sang buddha menyatakan sungguh sulit bagi para dewa untuk memahami dhamma, karena mereka tidak melihat dunia apa adany. Buddhisme saat ini dapat berkembang sangat wajar karena
Saat ini bnyj terjadi krisis global, perang dll. Sehingga semakin banyak orang yg terbuka matany akan dunia mereka. Yaitu anicca, dukkha, anatta.
i'm just a mammal with troubled soul



Offline Sandevy

  • Teman
  • **
  • Posts: 58
  • Reputasi: 4
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #124 on: 23 July 2009, 12:14:56 PM »
saya rasa agama buddha tidak memaksakan umatnya untuk memeluk nya. agama buddha tidak promosi mengemeng2 janji hehe...
walaupun banyak orang yang berpindah ke agama lain itu yang tidak mempunyai keyakinan tentang buddha tetepi lihat secara realistis agama buddha umatnya masih banyak loh....

Offline Xcript

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 137
  • Reputasi: 8
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #125 on: 01 August 2009, 05:36:42 PM »
Biasanya orang-orang yang dulunya Buddhis trus pindah
agama itu bukan karena kurang minat, tapi ada beberapa
hal yang membuat mereka berpaling, antara lain :
1. Tidak tau dan tidak mau tau tentang ajaran Buddhisme
2. Buddhisme dianggap satu dengan tradisi/budaya
3. Mudah tergiur akan bujuk rayu janji2 manis ajaran lain
4. Inginnya tidak repot dan hanya modal percaya dan ibadah saja
5. Inginnya tidak berusaha sendiri tapi ditolong oleh Mahadewa
Kesembuhan itu datang dari obat yang sangat pahit

Offline No Pain No Gain

  • Sebelumnya: Doggie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.796
  • Reputasi: 73
  • Gender: Male
  • ..............????
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #126 on: 01 August 2009, 11:25:07 PM »
"knapa agama buddha kurang dminati"
pertanyaan tersebut sering sekali muncul dpikiran ak....
misalna se2orng yg dr keluarga buddhis pindah ke agama lain karena agama lain lebih menarik....
sebenarnya sistem pengajaran buddhis itu sendiri yg saat ini blm menyentuh pada siswanya....ataukah ada hal2 lain yg menurut teman2 DC tau....

mohon bimbingannya...trimakasih

saya lebih suka menganggap buddhism itu sebagai suatu jalan hidup (bukan sebagai agama)..semestinya anda juga bertanya kepada diri sendiri apa yang membuat anda tetap bertahan dalam "lingkungan buddhis"? apakah kuantitas atau kualitas yang dipentingkan?
No matter how dirty my past is,my future is still spotless

Offline CHANGE

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 598
  • Reputasi: 63
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #127 on: 03 August 2009, 08:53:51 AM »
Bagaimana jika judul thread ini  " knapa agama buddha kurang diminati..." ( terkesan pesimis ) diganti dengan pembahasan "Bagaimana membuat agama Buddha diminati !" ( terkesan optimis dengan action/realitis ).


Ini adalah artikel mengenai sikap hidup

G r e a t    M i n d s

Small Minds discuss people
Average Minds discuss events
Great Minds discuss ideas
 
Pikiran Kecil membicarakan orang.
Pikiran Sedang membicarakan peristiwa.
Pikiran Besar membicarakan gagasan.
 
-(unknown)-
 
 
Pikiran Kecil akan menghasilkan gosip. 
Pikiran Sedang akan menghasilkan pengetahuan. 
Pikiran Besar akan menghasilkan solusi.
 
Ketiga jenis pikiran ini ada di dalam setiap otak kita. Pikiran mana yang lebih mendominasi kita, begitulah apa yang dihasilkannya. Kalau setiap saat otak kita dipenuhi oleh Pikiran Kecil, maka kita akan selalu asyik dengan urusan orang lain, namun tidak menghasilkan apa-apa, kecuali perseteruan. Tetapi bila Pikiran Besar yang mendominasi, maka ia akan aktif menemukan terobosan baru. 
 
Pikiran Kecil senang menggunakan kata tanya:  Siapa
Pikiran Sedang senang menggunakan kata:Ada apa
Pikiran Besar selalu memanfaatkan kata tanya: Bagaimana.
 
Dalam melihat satu peristiwa yang sama, misalnya jatuhnya buah apel dari pohonnya, akan cenderung ditanggapi berbeda.

Si Pikiran Kecil akan tertarik dengan pertanyaan : Siapa  sih  yang kemarin kejatuhan buah apel ?
Si Pikiran Sedang akan bertanya:Apakah sekarang berarti sudah mulai musim panen buah apel ?
si Pikiran Besar : Bagaimana buah apel itu jatuh ke bawah, bukannya ke atas?.

Dan pikiran yang terakhir itulah yang  konon mengisnpirasi  Sir Isaac Newton  menemukan teori gravitasinya yang terkenal. Tidak ada satupun prestasi atau karya di dunia ini yang dihasilkan oleh Pikiran Kecil. Demikian juga dengan Buddha Dhamma adalah hasil PIKIRAN BESAR seorang manusia. 
   
Di samping itu, ketiga jenis pikiran ini juga mempunyai makanan favorit yang berbeda.

Si Pikiran Kecil biasanya senang melahap tabloid,
si Pikiran Sedang amat berselera dengan koran berita,
si Pikiran Besar memilih buku-buku bermanfaat /artikel yang membangkitkan inspirasi,motivasi, perjuangan,tekad, dll 
 
Kita termasuk yang mana ?
 

Offline 7 Tails

  • Sebelumnya RAIN
  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 864
  • Reputasi: 24
  • Gender: Male
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #128 on: 03 August 2009, 09:33:22 AM »
pikiran besar yg mempunyai harapan, dan bukti2 kalau manusia pintar2 itu dari negara barat yg lebih dominan kris-ten dan ka-toliknya gitu?
korban keganasan

Offline CHANGE

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 598
  • Reputasi: 63
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #129 on: 03 August 2009, 09:44:55 AM »
pikiran besar yg mempunyai harapan, dan bukti2 kalau manusia pintar2 itu dari negara barat yg lebih dominan kris-ten dan ka-toliknya gitu?

Menurut saya pribadi, saya rasa pikiran besar adalah milik semua orang. Bagaimana dengan negara Jepang yang mayoritas Buddhis ? Mungkin secara geografis kalah dengan negara Barat, tetapi soal SDM belum tentu. Bagaimana dengan juara matematika dan fisika ? Banyak bidang didunia yang dikuasai oleh orang asia.

Tentu untuk berpikiran besar dapat dipersepsikan dengan berbagai bidang ( bukan hanya ekonomi, intelektual ), toh menurut sejarah, Buddhis sangat berkembang pada suatu masa yang lalu. Yang saya maksud berpikir besar adalah berpikir realitas terhadap perkembangan Buddhis. Artinya kita tidak mungkin menaruh suatu harapan yang muluk-muluk tanpa gagasan dan tindakan.

Offline Jerry

  • Sebelumnya xuvie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.212
  • Reputasi: 124
  • Gender: Male
  • Suffering is optional.. Pain is inevitable..
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #130 on: 03 August 2009, 07:38:00 PM »
Yg Small Mind, Average Mind itu pernah baca di koran Sindo deh di bagian pojok bawah kirinya. Kalo ga salah yg bilang gitu mantan '1st lady' di US.

Oia, bener ngecek ternyata quote dari Eleanor Roosevelt.
appamadena sampadetha

Offline hariyono

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 253
  • Reputasi: 17
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #131 on: 06 August 2009, 09:15:22 PM »
"knapa agama buddha kurang dminati"
pertanyaan tersebut sering sekali muncul dpikiran ak....
misalna se2orng yg dr keluarga buddhis pindah ke agama lain karena agama lain lebih menarik....
sebenarnya sistem pengajaran buddhis itu sendiri yg saat ini blm menyentuh pada siswanya....ataukah ada hal2 lain yg menurut teman2 DC tau....

mohon bimbingannya...trimakasih

Misionaris Buddhis tidak memiliki keinginan atau bernapsu untuk mengubah orang telah memiliki agama yang layak untuk dijalani .
jika orang puas dengan agamanya sendiri . maka tidak perlu lagi misionaris Buddhis untuk mengubah mereka .
mereka mendukung penuh misionaris ajaran lain jika gagasannya adalah untuk mengubah orang jahat , kejam , dan tak beradab menjadi menjalani hidup religius .
Umat buddha bahagia melihat kemajuan agama lain sepanjang mereka benar benar menolong orang untuk menjalani kehidupan religius menurut keyakinan mereka serta menikmati kedamaian , harmoni , dan pengertian ,
Sebaliknya , misionaris Buddha menyesalkan tingka laku misionaris tertentu yang mengganggu pengikut agama lain karena tidak ada alasan bagi mereka untuk membuat suasana kompetisi yang tidak sehat untuk mengubah agama jika tujuan mereka murni hanya untuk mengajari orang untuk menjalani kehidupan religius

Dalam memperkenalkan Dharma kepada orang lain , misionaris Buddha tidak perna mencoba untuk menggunakan pernyataan khayalan yang di lebih lebihkan yang menggambarkan hidup surgawi untuk menarik keinginan orang dan membangkitkan hasrat mereka . Sebaliknya mereka mencoba untuk menjelaskan sifat sejati manusia dan kehidupan adiduniawi seperti yang di ajarkan Sang Buddha .

Jika ada agama yang sejalan dengan kebutuhan ilmu pengetahuan modern , agama itu adalah agama Buddha

Offline hadi.s886

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 17
  • Reputasi: 5
  • Gender: Male
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #132 on: 20 August 2009, 08:42:44 PM »
Pemuda-pemudi Indonesia sudah terlalu kenyang "dicekoki" dengan istilah adanya "Juru Selamat", "Pahala", "Sorga", " Penebusan dosa " dsb....pokoknya intinya adalah " Janji-janji penyelamatan ".
Demikian pula agama Buddha dianggap sebagai "Penyembah Berhala", "penyembah Dewa-Dewi" dan tidak ber-Tuhan.

Hal ini dikarenakan masih banyaknya umat Buddhis sendiri yang " Cuek bebek " untuk memberikan pendidikan secara Buddhis kepada generasi penerus ( orang tua terhadap anak-anaknya ), karena ortu jaman sekarang banyak yang berpedoman bahwa kita tidak boleh memaksa anak-2nya/ orang lain untuk ikut beragama Buddha .

Sedangkan kita tahu sendiri bahwa diluar sana, yaitu dilingkungan sekolah " Pengaruhnya lebih besar " untuk anak-anak kita mengikuti teman ataupun pendidikan disekolahnya yang memberikan pelajaran "Kn" atau "Kk".

Terlebih lagi.....Apabila kita-kita sendiri pengetahuan tentang agama Buddha-nya sangat minim..., apa yang hendak kita jelaskan kepada mereka jika ditanya : " Agama Buddha itu punya Tuhan nggak sih ? " , " Manusia pertama kalau di agama Buddha itu siapa ya ? " dsb....
Jika kita tidak menjelaskannya dengan baik, maka imej anak kita pasti Minus...bahwa agama Buddha tidak bertuhan , "Atheis" kata mereka !

Dan saya sepakat bahwa Sistem di Vihara kita masih banyak yang perlu dibenahi, khususnya untuk pendidikan agama Buddha, karena masih banyak Vihara -2 yang para umatnya hanya datang untuk "bersembahyang"/puja bhakti..., setelah selesai puja bhakti langsung pulang, ini dilakukannya selama berpuluh tahun sejak ia mengenal agama Buddha........bahkan turun-temurun ya gitu-gitu aja....., jadinya ya cuman pinter ber-puja bhakti, tapi nggak ngerti sama sekali tentang ajaran Sang Buddha.....

Inilah salah satu kelemahan kita dibanding dengan agama lain yang lebih " take action " terhadap umatnya....

Salam Metta,
Sabbe satta bhavantu sukhitatta

Offline Togejiro

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 112
  • Reputasi: 3
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #133 on: 24 August 2009, 04:19:27 AM »
kebanyakan agama buddha mereka anggap sama seperti konghucu ! -_-

Offline J.W

  • Sebelumnya: Jinaraga, JW. Jinaraga
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.864
  • Reputasi: 103
  • Gender: Male
Re: knapa agama buddha kurang diminati...
« Reply #134 on: 24 August 2009, 08:55:45 AM »
Karena dalam agama buddha tidak bisa cuci 'dosa'