//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Ajaran Avalokitesvara  (Read 19043 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #30 on: 10 January 2008, 05:26:26 PM »
kok jd thread sendiri yak :o perasaan gw kemaren reply dech.. maklum pake hp kemaren  ;D

back..
sepintas tersirat terima disini menjadi pengikut Avalokitesvara atau diterima disurganya cmn menurut gw sich lebih kehubungan antar manusia; utk saling menerima diawali dengan senyum ==> ;D
« Last Edit: 10 January 2008, 05:28:06 PM by Hendra Susanto »

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #31 on: 10 January 2008, 05:41:45 PM »
back..
sepintas tersirat terima disini menjadi pengikut Avalokitesvara atau diterima disurganya cmn menurut gw sich lebih kehubungan antar manusia; utk saling menerima diawali dengan senyum ==> ;D
apasih maksudnya... yg ditanya 'menerima' dalam konteks apa tuh?
diterima jadi teman? guru? ortu? atau jadi pacar? (emang bisa dari senyuman trus berubah jadi pacar? :o )
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #32 on: 10 January 2008, 05:48:06 PM »
back..
sepintas tersirat terima disini menjadi pengikut Avalokitesvara atau diterima disurganya cmn menurut gw sich lebih kehubungan antar manusia; utk saling menerima diawali dengan senyum ==> ;D
apasih maksudnya... yg ditanya 'menerima' dalam konteks apa tuh?
diterima jadi teman? guru? ortu? atau jadi pacar? (emang bisa dari senyuman trus berubah jadi pacar? :o )
menerima disini ilustrasinya gw senyum ama u terus kemungkinan u bales senyuman gw n sp tau ketemu lagi nanti hubungan jd naek pangkat dr kgk kenal jd kenal n jd teman.. semoga mengerti...

Offline Kembara

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 426
  • Reputasi: 13
Re: Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #33 on: 10 January 2008, 06:54:45 PM »
Sebuah senyuman yang tulus bisa menjadi awal suatu hubungan yang baik...  :) :) :) :) :) :) ( jadi....banyak2 tersenyum deh.....asal jangan tersenyum senyum sendiri tanpa sebab...ntar dikira gila  ;D^:)^
SABBE SATTA BHAVANTU SUKHITATTA
SADHU, SADHU, SADHU.

_/\_


Offline Tan

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 510
  • Reputasi: 31
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #34 on: 08 February 2008, 01:25:32 AM »
Namo Buddhaya,

Rekan-rekan yang terkasih. Topik ini juga menarik perhatian saya. Maka izinkanlah saya untuk sedikit nimbrung.

1. Jika orang bikin kita susah, anggaplah itu adalah tumpukan rejeki.

Komentar saya:

Jika orang membuat kita susah, maka kita harus mencari akar permasalahannya. Apakah salah kita atau orang lain. Kalau salah kita ya harus berusaha diperbaiki. Tetapi kalau kesalahan orang lain, ya kita beri pengertian yang baik. Jadi harus usaha dulu, sehingga kita hendaknya tidak berkorban secara konyol demi orang lain. Bila masih gagal, ya anggap saja itu sebagai "tumpukan rejeki." Artinya sebagai alat untuk berlatih kesabaran bagi kita.

***
2. Mulai hari ini, belajarlah setiap hari menyenangkan orang lain.

Komentar saya:

Menyenangkan orang lain harus dalam artian positif. Jangan kita asal membuat orang lain senang, tetapi malah menjerumuskan dirinya. Janganlah kita bersikap ABS (Asal Bapak Senang). Membuat senang orang lain hendaknya makin mengarahkan orang itu pada Buddhadharma.
Kalau orang itu senang minuman keras, apakah kita akan membelikannya Johny Walker, Martell, atau Vodka?

***
3. Jika kamu merasa pahit dalam hidupmu dengan suatu tujuan, itulah Bahagia.

Komentar saya:

Tidak jelas apakah yang dimaksud "tujuan." Kalau saya merasa pahit karena belum berhasil punya BMW, apakah itu layak disebut bahagia? Kalimatnya tidak jelas maknanya.

***
4. Lari dan berlarilah yang cepat untuk mengejar hari esok.

Komentar saya:

Bagus untuk memotivasi. Tetapi kalau terlalu banyak berlari juga akan kelelahan.

***
5. Setiap hari kamu sudah harus merasa puas dengan apa yang kamu miliki saat ini.

Komentar saya:

Oke. Baik sekali. Seperti yang ada dalam Karaniya Metta Sutta.

***
6. Setiap kali kalau ada orang memberi kamu satu, kamu harus mengembalikannya sepuluh kali lipat

Komentar saya:

Kalau ini yang ini kelihatannya agak tidak masuk akal. Mungkin yang dimaksud adalah tentang membalas budi. Jika diterapkan secara harafiah maka bisa repot. Contoh: A memberi B satu kue donat. Maka B harus membalasnya dengan 10 kue donat. A harus membalasnya lagi dengan 100 kue donat. B harus membalasnya lagi dengan 1000 kue donat. A membalasnya dengan 10.000 kue donat. Bisa-bisa A dan B akan bangkrut hanya karena kue donat.

***


7. Nilailah kebaikan orang lain terhadap kamu, tetapi hapuskanlah semua jasa yang pernah kamu berikan kepada orang lain.

KOmentar saya:

OK

***
8. Dalam keadaan benar kamu di fitnah, di persalahkan, di hukum maka kamu akan mendapatkan pahala.

Komentar saya:

Kalau ini diterapkan, maka ketidak-adilan akan merajalela. Semua harus diselesaikan secara hukum. Bila tidak bersalah maka jangan mau dihukum. Itu adalah suatu hal yang konyol. Mungkin yang dimaksud adalah dipersalahkan karena membela kebenaran.

***
9. Dalam keadaan salah kamu di puji dan di benarkan, itu merupakan hukuman.

Komentar saya:

OK.

***

(BERSAMBUNG- karena sudah mengantuk). Kapan-kapan akan saya sambung lagi. Mohon maaf kalau ada kata yang salah.

Metta,

Tan

Offline andry

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.117
  • Reputasi: 128
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #35 on: 08 February 2008, 08:11:54 AM »

3. Jika kamu merasa pahit dalam hidupmu dengan suatu tujuan, itulah Bahagia.

Komentar saya:

Tidak jelas apakah yang dimaksud "tujuan." Kalau saya merasa pahit karena belum berhasil punya BMW, apakah itu layak disebut bahagia? Kalimatnya tidak jelas maknanya.

***
Komen wa: IMO, arahnya ke dukkha, semakin anda dapat merasakan dukkha, maka di asumsikan anda dapat mencapai kebahagiaan (nibanna)

4. Lari dan berlarilah yang cepat untuk mengejar hari esok.

Komentar saya:

Bagus untuk memotivasi. Tetapi kalau terlalu banyak berlari juga akan kelelahan.

***
kan tgl minum air jd gak cape lage...
IMO, ke arah berlarilah dalam hal sila samadhi panna

6. Setiap kali kalau ada orang memberi kamu satu, kamu harus mengembalikannya sepuluh kali lipat

Komentar saya:

Kalau ini yang ini kelihatannya agak tidak masuk akal. Mungkin yang dimaksud adalah tentang membalas budi. Jika diterapkan secara harafiah maka bisa repot. Contoh: A memberi B satu kue donat. Maka B harus membalasnya dengan 10 kue donat. A harus membalasnya lagi dengan 100 kue donat. B harus membalasnya lagi dengan 1000 kue donat. A membalasnya dengan 10.000 kue donat. Bisa-bisa A dan B akan bangkrut hanya karena kue donat.

***
jika asumsi anda begitu, wa agak setuju.. but, IMO larinya ke arah perbuatan baik tdk hanya kepada satu individu, namun kpd khalayak ramai

8. Dalam keadaan benar kamu di fitnah, di persalahkan, di hukum maka kamu akan mendapatkan pahala.

Komentar saya:

Kalau ini diterapkan, maka ketidak-adilan akan merajalela. Semua harus diselesaikan secara hukum. Bila tidak bersalah maka jangan mau dihukum. Itu adalah suatu hal yang konyol. Mungkin yang dimaksud adalah dipersalahkan karena membela kebenaran.

***
Jika asumsi anda seperti itu, setuju.. namun ingatkah anda akan cerita sang Buddha yg di fitnah oleh cinca??
(BERSAMBUNG- karena sudah mengantuk). Kapan-kapan akan saya sambung lagi. Mohon maaf kalau ada kata yang salah.

Metta,

Tan
[/quote]
 btw nice komen bang... lanjutkan misi anda
Samma Vayama

Offline Tan

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 510
  • Reputasi: 31
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #36 on: 09 February 2008, 01:09:53 AM »
Rekan-rekan terkasih.

10. Orang yang benar kita bela, tetapi yang salah kita beri nasehat.

Komentar saya:

OK.

***
11. Jika perbuatan kamu benar, kamu di fitnah dan di persalahkan, tetapi kamu menerimanya, maka akan datang rezeki kepadamu yang berlimpah-limpah.

Komentar saya:

Menurut pandangan saya, rejeki seharusnya datang karena bekerja keras dan bukannya karena difitnah atau dipersalahkan.

***
12. Jangan selalu melihat/mengecam kesalahan orang lain, tetapi selalu melihat diri sendiri itulah kebenaran.

Komentar saya:

Pandangan di atas ada baiknya juga. Tetapi kalau dikaitkan dengan pemerintahan dan sosio kemasyarakatan, jika kita hanya melihat kesalahan diri sendiri; lalu siapakah yang akan mengoreksi jalannya pemerintahan yang telah melenceng (misalnya karena korupsi dan pelanggaran HAM?). Terkadang sikap pasifisme justru menimbulkan peluang naiknya para diktaktor jahat, seperti Adolf Hitler. Oleh karena itu, perlu adanya keseimbangan, yaitu mengoreksi atau refleksi diri dan juga mengamati ke luar. Hanya mengamati diri sendiri, berarti membiarkan berlangsungnya kejahatan, karena orang jahat tentu tidak dapat mengoreksi dirinya sendiri.

***

Demikian komentar lanjutan dari saya. Semoga bermanfaat.

Metta,

Tan

Offline Ratna

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 13
  • Reputasi: 3
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #37 on: 16 April 2008, 09:37:25 PM »
hai all mao iktn jg ya..gw jg newbie dsini..dan kebetulan gw jg sering baca tulisan 20 ajaran Avalokitesvara..sbnrnya ada yg bs diterima dan ada yg bnr2 susah utk saya terima dr ajarannya..tp saya percaya kl mis kita mao berusaha utk menerima ajarannya dan buktiin sndr itu pasti nanti akan ada hslnya..nga selalu meragukan sgala sesuatu...

mis ttg pernyataan " kl wajah kamu tersenyum dan hati kamu senang maka kamu akan saya terima" yg saya tangkap disini mksdnya kl kt itu setiap ari slalu tersenyum dan hati kt senang bs aja brarti kita itu slalu tulus tiap ari walaupun ada kekesalan kita berusaha tersenyum dan tulus maka dgn begitu kita akan diterima oleh Sang Bodhisatva..bs aja diterima mksdnya kita akan slalu dijaga oleh Avalokitesvara  dan dilindungi serta dibimbing.. akan sangat beruntung kalo bisa dibimbing oleh Bodhisatva yg uda terbebas dr kelahiran kembali dan belajar byk.. tapi jujur emnk ga gampang karna saya sndr slalu berusaha ingatin diri tp kadang suka kelupaan..moga2 kita bs sama2 bljr trus.. :)

Offline nyanadhana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.903
  • Reputasi: 77
  • Gender: Male
  • Kebenaran melampaui batas persepsi agama...
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #38 on: 17 April 2008, 08:13:04 AM »
 _/\_ Tulisan ini bukan asli dibuat oleh Bodhisatva Avalokitesvara namun berasal dari seseorang yang terinspirasi dengan Avalokitesvara dengan pengetahuan yang terbatas akhirnya memboomingkan tulisan dengan cap Avalokitesvara,pelajari dengan bijaksana(setau aku tulisan ini cuma ada di Indonesia bisa itu umat atau biksu,ia tidak terdapat pada Sutra manapun). seorang bodhisatva belum akan mengajarkan Dhamma karena pengetahuan Kebenarannya masih terbatas.lihat di Sutra Mahayana manapun, seorang Bodhisatva lebih banyak bertanya kepada Buddha apa yang harus dilakukan dan Sang Buddha akan menjelaskan dengan baik tindakan,tekad,apa yang telah dilakukan Bodhisatva itu.
« Last Edit: 17 April 2008, 08:21:07 AM by nyanadhana »
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one’s own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Offline Ratna

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 13
  • Reputasi: 3
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #39 on: 18 April 2008, 09:13:57 PM »
seorang bodhisatva belum akan mengajarkan Dhamma karena pengetahuan Kebenarannya masih terbatas.lihat di Sutra Mahayana manapun, seorang Bodhisatva lebih banyak bertanya kepada Buddha apa yang harus dilakukan dan Sang Buddha akan menjelaskan dengan baik tindakan,tekad,apa yang telah dilakukan Bodhisatva itu.

bole tau ini cm mnrt kk atao emnk Boddhisatva blom akan mengajarkan dhamma?apakah Sangha ketika sedang membabarkan dhamma itu bkn mengajarkan dhamma?in my opinion mgkn Bodhisatva akan mengajarkan dhamma jg spt halnya Sangha.. apa gitu yah kk?

Offline nyanadhana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.903
  • Reputasi: 77
  • Gender: Male
  • Kebenaran melampaui batas persepsi agama...
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #40 on: 22 April 2008, 07:56:00 AM »
 _/\_ silahkan baca artikel diatas apakah murni Ajaran Avalokitesvara, setau aku ini ajaran cuman buatan orang yang mengerti sedikit soal Dhamma pengen terkenal terus memfotokopikan tulisannya untuk dibagikan di vihara. semua catatan Bodhisatva karena ia berasal dari zaman dulu lebih enaknya dilihat pada Sutra-Sutra. dan tidak ditemukan di Sutra manapun Avalokitesvara mengatakan seperti itu.Sekilas nampak indah tapi sebenarnya tulisan ini kalo mau dipilah2 tidak ada sisi Dhammanya malah terlihat seperti nasehat org Tionghoa zaman dulu. tanpa mendiskriminasikan,saya tidak pernah akan toleransi dengan ajaran suka-suka yang dibuat untuk menyebabkan kebingungan dalam belajar Buddhadhamma apalagi memakai embel nama Bodhisatva.
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one’s own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #41 on: 22 April 2008, 08:32:52 AM »
Quote
silahkan baca artikel diatas apakah murni Ajaran Avalokitesvara, setau aku ini ajaran cuman buatan orang yang mengerti sedikit soal Dhamma pengen terkenal terus memfotokopikan tulisannya untuk dibagikan di vihara. semua catatan Bodhisatva karena ia berasal dari zaman dulu lebih enaknya dilihat pada Sutra-Sutra. dan tidak ditemukan di Sutra manapun Avalokitesvara mengatakan seperti itu.Sekilas nampak indah tapi sebenarnya tulisan ini kalo mau dipilah2 tidak ada sisi Dhammanya malah terlihat seperti nasehat org Tionghoa zaman dulu. tanpa mendiskriminasikan,saya tidak pernah akan toleransi dengan ajaran suka-suka yang dibuat untuk menyebabkan kebingungan dalam belajar Buddhadhamma apalagi memakai embel nama Bodhisatva.
dhamma itu cuma ada dibuku??

Offline nyanadhana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.903
  • Reputasi: 77
  • Gender: Male
  • Kebenaran melampaui batas persepsi agama...
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #42 on: 22 April 2008, 08:57:19 AM »
 :)) i means itu tulisan ngaco aja kerjaannya,ada yang bisa diterima malah ada aneh2,apakah karena Bodhisatva nya belum sempurna pengetahuannya makanya tulisannya mirip ncim-ncim gitu?
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one’s own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #43 on: 22 April 2008, 09:01:08 AM »
:)) i means itu tulisan ngaco aja kerjaannya,ada yang bisa diterima malah ada aneh2,apakah karena Bodhisatva nya belum sempurna pengetahuannya makanya tulisannya mirip ncim-ncim gitu?
wakkakkakk...  :)) :))

Offline nyanadhana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.903
  • Reputasi: 77
  • Gender: Male
  • Kebenaran melampaui batas persepsi agama...
Re: Ajaran Avalokitesvara
« Reply #44 on: 22 April 2008, 09:20:39 AM »
ntar juga ada edisi lanjutannya versi Ajaran Ci Kung,Ajaran Sang Buddha yang biasa didapet dari vihara-vihara. dulu lebih gila,pake surat kaleng,yang ga percaya akan ketiban bencana bla...bla..bla....
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one’s own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

 

anything