Sekte Nyimgmapa versi Tantra Cina. Mahaguru memperoleh intisari silsilah dan abhiseka dari Bhiksu Liaoming. Beliau menerima tanda mata silsilah berupa : gantha kecil milik Acarya Norna, pusaka kotak Manjusri milik Istana Potala dari Tibet, kitab Sadhana, dll.
Jangan ngaco. Mana ada sekte Nyingmapa versi Tantra Cina. Tantra di Tiongkok itu sudah lama putus garis silsilahnya dan beralih ke Jepang diteruskan oleh Kobo Daishi (Kunghai Dashi!!) Silsilah Tantra Tiongkok waktu itu adalah Subhakarasimha, Amoghvajara dan Vajrabodhi, gak ada yang berhubungan dengan Padmasmabhava. Apalagi Tantra di Tiongkok itu cuma sampai Yoga Tantra saja yaitu Tattvasamgraha sedangkan Nyingma di Tibet sudah sampai Anuttarayoga!
Tantra Tiongkok ya Tantra Tiongkok. Nyingma ya Nyingma adanya di Tibet. Kalau anda tetap bersikeras, coba sebutkan sejarah nyata yang membuktikan ada Nyingmapa versi Tiongkok!!
Terus Acarya Norna itu siapa ya? Sansekerta atau Tibetannya apa yah?
Istana Potala kan Gelug dan adanya di Tibet, kok pusakanya malah ada di Tiongkok dan dipegang seorang Nyingma Taois??
Asal anda tahu, di Tibet itu ada aliran Yungdrung atau New Bon yang juga memuja Padmasambhava tapi mereka tidak berlindung pada Triratna tapi pada dewa-dewa duniawi. Banyak praktisi Nyingma yang keliru menganggap ajaran2 Bon itu sebagai Nyingma. Secara konsep, Bon memiliki hubungan yang tidak sedikit dengan agama Tao, mulai dari konsep astrologi, geomansi dsb. Bhakan ada yang ahli Feng Shui misalnya Prof. Lin Yun itu...
gw tanya nih.. apakah betul dalam ajaran Taoism tidak mengandung kebenaran ? apakah konsep astrologi, geomansi, dll tidak mengandung kebenaran? apakah dalam ajaran Bon tidak mengandung kebenaran?
Loe tau dari mana kalo gak ada nyingmapa versi tiongkok? tau dari mana kalo ajaran tersebut sudah musnah?
jangan asal-asalan saja deh...
Sekte Sakyapa. Mahaguru Lian Shen memperoleh Abhiseka Dzogchen Mahaprajna dan Abhiseka Acarya dari Guru Sakya Zhengkong. Tanda mata silsilah berupa : pratima Buddha Sakyamuni yang telah lama menyertai Guru Sakya Zhengkong, stempel giok Singa Gunung Salju, teratai, ceret giok, vajrasphota dll.
Saya ingin bertanya juga: Siapa itu Sakya Zhengkong? Bagaimana posisinya dalam tradisi Sakyapa?
[/quote]
Acharya Sakya Zheng-kong, a patriarch of our True Buddha School lineage, received transmission of the Kalachakra Tantra from the Ninth Panchen Lama. The Dalai Lama and Panchen Lama are the highest-ranking Tibetan Lamas. Our Kalachakra Tantra came from the Ninth Panchen Lama, who transmitted it to Acharya Sakya Zheng-kong, who subsequently transmitted these practices to Acharya Lian-sheng, who is now transmitting one of practices to you. This Kalachakra lineage transmission came from one of the highest-ranking Tibetan lamas.
{sudah saya posting sebelumnya deh..}
Sekte Kargyupa. Mahaguru Lian Shen menerima abhiseka tertinggi yaitu Abhiseka Buddha Panca-Dhyani oleh Gyalwa Karmapa XVI. Tanda mata Silsilah berupa : japamala kristal putih milik Dharmasami, ratna kalasa dari Vihara Xijin Xinlongde.
Apa itu Vihara Xijin Xinlongde? Tibetannya gimana ya? Dharmasami itu siapa? Gimana sejarahnya?
Saya sebagai murid Karmapa kok selama ini nggak pernah menemukan beliau ada singgung soal LSY?? Saya lihat webnya TBS itu sellau memberikan informasi secara sepihak. Malah ada seorang Lhama Karma Kagyu yang udah cukup senior walau belum Rinpoche pun pernah menganggap TBS itu campur aduk dan tidak usah ditanggapi!! Hmm..hmmm??
Anda tahu Master Mahayana Tiongkok yang sekarang cukup dekat dengan Karmapa ke-17?? Beliau juga tidak memperbolehkan TBS...
saya tau ada master mahayana yang sekarang ini cukup dekat dengan karmapa-17 Urgen Trinley Dorje. tapi berhubung gelar Karmapa saja jadi rebutan yang gak jelas ujungnya, terus terang saya gak percaya dengan Karmapa yang sekarang.
menurut saya sumber-sumber yang bermasalah jangan dijadikan referensi, karena akan menambah masalah baru saja..
Sekte Gelugpa. Mahaguru Lian Shen memperoleh abhiseka Annuttarayoga Tantra dari Guru Thubten Dhargay. Tanda mata silsilah berupa : pratima Vajrapani Bodhisatva berbahan tanah liat, pratima vajravahari berbahan tanah liat, dan Kalachakra berbahan logam mulia dari Rinpoche Kanjurwa Khutughtu, Dharmacakra bermata berlian, vajragantha berbahan emas, vajra Trimukha Phur-bu, jubah Simha Dharmasami dan kalung 108 butir dorje berbahan emas dari Guru Thubten Dhargay.
Bisa anda sebutkan dan ceritakan biografi Geshe Thubten Dhargye?? Jawab dulu pertanyaan saya ini.. Bagaimana posisinya dalam Gelugpa?
at [Gandalf ]
andakan lagi belajar ama gelugpa? kenapa ga tanya tentang Thubten Dhargay ? Apakah sumber-nya harus dari internet
Acarya Xue Shan Tong Ce yang tinggal di Bandung juga berguru ama thubten Dhargay.
Oh kalau gak dari internet, bisa anda kutipkan riwayat Gehse Thubten Dhargye dari buku? Di mana beliau waktu itu menetap? Silsilahnya gimana? Saya menginginkan kejelasan di sini, senang sekali kalau anda mau membantu.
We have another Kalachakra lineage transmission. Vajrayana Buddhism has also been transmitted to Mongolia through Tibet. Phagspa Lama, who was from the same school as Vajra Acharya Sakya Zheng-kong, introduced Tibetan Buddhism into Mongolia and [as Kublai Khan`s Imperial Preceptor,] was Mongolia`s National Preceptor. Mongolia`s highest-ranking Living-Buddha was Jebtsundamba Khutughtu. Then, there are two Mongolian Living-Buddhas who ranked behind him. They are Chankya Khutukhtu and Kanjurwa Khutughtu (note: Chankya Khutukhtu`s title has also been variously written in romanized Chinese as Zhangjia Hutukhtu and Chang-chia Hutukhtu). Kanjurwa Khutughtu transmitted the Kalachakra Tantra to Thubten Nyima, Thubten ``Dali,`` and Thubten Dargye. Then, it was transmitted to me by Acharya Thubten Dargye. This is the Mongolian transmission. Therefore, True Buddha School`s Kalachakra Tantra has two great lineages transmissions. One is Tibetan and the other is Mongolian.
{sudah saya post juga sebelumnya}
memang dugaan saya semula benar,
seseorang yang belajar dari guru/ sekolah gak ternama tidak diterima oleh komunitas yang belajar dari sekolah ternama.. ini sih namanya orang kecanduan gelar..
anda menilai seseorang berdasarkan sekolah, bukan berdasarkan kemampuan seseorang.
Wah..wahh.... justru saya mementingkan sekolah bukan karena formalitasnya atau gelarnya, atau akademisnya atau juara atau apa lah. Tapi karena APA YANG DIAJARKAN itulah yang penting.
Apa anda tahu silsilah itu sangat penting dalam Vajrayana? Sehebat2nya kemampuan seseorang kalau silsilahnya gak jelas ya sama aja sangat tidak dianjurkan dalam Vajrayana!!
Anda sendiri bilang ada sekolah tidak ternama. Wah ya pantes aja nggak ternama karena metode pengajaran sekolah itu kurang baik... , bisa aja kan??
The Siddha Wanderer
lah kalo gitu kenapa dari tadi meributkan gelar-gelar dan gelar? kenapa gak ada yang mempermasalahkan ajaran.?