[at] Deva19
Tidak masalah kalau ingin berdiskusi. Tentukan satu topik yang akan dibahas dahulu, kemudian mari kita diskusikan.
Dan satu hal lagi... Anda suka berargumentasi dengan kaidah logika. Tapi saya heran kenapa Anda tidak bisa menggunakan suatu istilah dengan baik. Contoh yang masih hangat adalah: "Muhammad adalah Buddha-nya bagi umat Islam". Ini satu kesalahan teknis dalam berkosakata. Kenapa orang secerdas Anda bisa memiliki kerancuan dalam kosakata seperti ini?
saya bukan ahli tata bahasa. dan kata-kata itu saya kutip dari statment orang lain yang real, bukan pernyataan saya sendiri. maksudnya, saya pernah mendengar orang lain berkata seperti itu.
Nah, coba telaah dahulu dengan kaidah logika.
Kita perlu mengetahui apa, siapa dan bagaimana kriteria dari sebuah gelar yang disandang oleh seseorang. Setelah mengetahui hal-hal ini, kita bisa menggunakan ketepatan istilah gelar itu dalam konteks yang tepat.
Sama seperti kesalahan pandang banyak orang di luar sana, seperti:
- Kong Hu Chu disebut Nabi
- Buddha Gotama disebut dewa
- Muhammad disebut Sammasambuddha Metteya
- dsb.