pikiran...........

[Indra]

tak mendengar itu tuli,tak melihat bararti buta,dan tak berpikir berarti g..a,,,,,,,,,,,,,,,

beda dengan orang tuli , bisu, buta dan steresssssss

tak ingin mendengar bukan berarti tuli, tak mau melihat bukan buta dan tak ingin berpikir bukan berarti g..a,,,,,,,,,,,,,,,,,,

melepaskan semua pikiran tidak lebih baik dari pada mengkekangnya,memasukan semua keduniawian bukan berarti lebih baik daripada membentengi emua yg alami

bukan dengan berpikir kita sakit walaupun tak berpikir kita tetap sakit,bukan karena pikiran  sebab pikiran adalah sama dengan tubuh semu kita,,

"HANYA DGN HIDUP DAN BERPIKIR SECARA SEIMBANG MAKA ITU KEDAMAIAN HIDUP"

maaf mas,
kami berdiskusi dari sudut pandang Buddhism, jika anda membahas dari sudut pandang kepercayaan anda, jadi gak nyambung

[waliagung]

bila tak kau ketahui dirimu siapa jangan pernah kau koreksi orang lain,bila kau tahu dirimu buddhis tak layak kau memutuskan orang lain bukan seorang buddhis,,,,,,

bila bukan aku berpandangan secara buddhis tidak akan diriku berkata seperti itu,semua yg ku katakan adalah ehipasiko dlam hidupku yg kudengar yg kulihat dan kubuktikan,,,,dan tidak satupun agama di dunia yg berpandangan secara ehipasiko kalau bukan agama budhha,,,,

bila begitu apa aku bukan agama buddha,yg secara duniawi saja aku lebih mengenal dhamma buddha sebelum kau tahu akan dhammanya,,

semoga tak pernah ada lagi yg meragukan pemikiranku bukan dari pandangan agama budhhha

[g.citra]

...
bukan dengan berpikir kita sakit walaupun tak berpikir kita tetap sakit,bukan karena pikiran  sebab pikiran adalah sama dengan tubuh semu kita,,
...

Yang di Bold,
Ah masa iya bro ??
Coba kasih contohnya ??

[johan3000]

bila tak kau ketahui dirimu siapa jangan pernah kau koreksi orang lain,bila kau tahu dirimu buddhis tak layak kau memutuskan orang lain bukan seorang buddhis,,,,,,

bila bukan aku berpandangan secara buddhis tidak akan diriku berkata seperti itu,semua yg ku katakan adalah ehipasiko dlam hidupku yg kudengar yg kulihat dan kubuktikan,,,,dan tidak satupun agama di dunia yg berpandangan secara ehipasiko kalau bukan agama budhha,,,,

bila begitu apa aku bukan agama buddha,yg secara duniawi saja aku lebih mengenal dhamma buddha sebelum kau tahu akan dhammanya,,

semoga tak pernah ada lagi yg meragukan pemikiranku bukan dari pandangan agama budhhha

ku katakan adalah ehipasiko

Bila begitu, bolehkah gw juga ehipasiko.... seberapa benar anda itu Buddhist ?
Syaratnya apa ya ? 

[johan3000]

Ketika pikiran berhenti, nafas berhenti end off story a.k.a RIP

Pikiran kita koq ada kesamaan yg bro.........
jangan2 itu BERBAHAYA....

[Indra]

bila tak kau ketahui dirimu siapa jangan pernah kau koreksi orang lain,bila kau tahu dirimu buddhis tak layak kau memutuskan orang lain bukan seorang buddhis,,,,,,

bila bukan aku berpandangan secara buddhis tidak akan diriku berkata seperti itu,semua yg ku katakan adalah ehipasiko dlam hidupku yg kudengar yg kulihat dan kubuktikan,,,,dan tidak satupun agama di dunia yg berpandangan secara ehipasiko kalau bukan agama budhha,,,,

bila begitu apa aku bukan agama buddha,yg secara duniawi saja aku lebih mengenal dhamma buddha sebelum kau tahu akan dhammanya,,

semoga tak pernah ada lagi yg meragukan pemikiranku bukan dari pandangan agama budhhha

baiklah, kalau begitu saya ingin berdiskusi dengan anda, apakah melihat/mendengar itu dalam pandangan anda sebagai seorang buddhist yang jauh lebih mengenal dhamma bahkan sebelum saya mengenal dhamma?
mohon petunjuknya, pak. kenapa orang yang tidak mendengar disebut tuli dan tidak melihat disebut buta? karena saya sendiri waktu tidur juga tidak melihat tapi jelas saya tidak buta.

[bond]

yang anda perlukan adalah "pikiran berhenti", silahkan baca2 postingan di forum ini dengan keyword "pikiran berhenti"

Ketika pikiran berhenti, nafas berhenti end off story a.k.a RIP

Ada kata-kata dan kalimat "pikiran berhenti" ..... jadi inget "seseorang" yg konon katanya bisa berhenti "pikiran" dan mencicipi nibana, tapi sampe sekarang masih terus bergelut dgn Ego-nya dan dendam kusumat dengan Dhammcitta ....... lumayan forum kita di promosi terus ...... Kqakakaakakakaka  

Siapa ya?

Founding father of MMD(meditasi mengenal diri). Mr. Hudoyo Hupudio, Phd,Mmd

[bond]

memang benar pikiran ini pelopor..
kadang-kadang gw kesal sendiri sama diri ini yg punya pikiran tidak bisa diam dan membandel...
disuruh tenang ga mau tenang...argh...kekesalan/emosi timbul gw yg stress sendiri....bodoh ya...

 

hmm..tadi ada yg aneh waktu ke vihara...entah kenapa waktu dengar suara mic nya agak keras, suara itu seperti mengiang-ngiang di telinga.....lalu entah kapan saya langsung merasakan emosi luar biasa keluar....kupikir akankah ku jadi gila disini..
mending keluar turun dari ruang dhammasala lalu makan bakso...sy rasa itu lebih baik.

pernah juga waktu di acara wedding, kebetulan meja yg sy duduk itu dekat speaker...bushet gw pulang, soalnya entah kenapa emosi gw keluar kek mau bunuh orang.

Harus coba setahun sekali ikut retreat. Biar pikiran relaks 

[Adhitthana]

memang benar pikiran ini pelopor..
kadang-kadang gw kesal sendiri sama diri ini yg punya pikiran tidak bisa diam dan membandel...
disuruh tenang ga mau tenang...argh...kekesalan/emosi timbul gw yg stress sendiri....bodoh ya...

 

hmm..tadi ada yg aneh waktu ke vihara...entah kenapa waktu dengar suara mic nya agak keras, suara itu seperti mengiang-ngiang di telinga.....lalu entah kapan saya langsung merasakan emosi luar biasa keluar....kupikir akankah ku jadi gila disini..
mending keluar turun dari ruang dhammasala lalu makan bakso...sy rasa itu lebih baik.

pernah juga waktu di acara wedding, kebetulan meja yg sy duduk itu dekat speaker...bushet gw pulang, soalnya entah kenapa emosi gw keluar kek mau bunuh orang.

Harus coba setahun sekali ikut retreat. Biar pikiran relaks 

Cari retreat yg 3 bulan ..... biar lebih mantaf 

[Ruenis]

Pikiran membawa kebahagiaan jg pendritaan,tergantung bagaimana pikiran tersebut dikondisikan.pikiran yang terbebas dari keserakahan,kebencian dan ketidaktahuan adalah pikiran yang mudah untuk bahagia,
pikiran yang memelihara keserakahan,kebencian dan ketidaktahuan adalah pikiran yang mudah untuk mendrita.

hidup adalah saat ini,detik ini,seseorang yang bahagia adalah orang yang tidak menyesal pada masa lalu dan tidak kawatir pada masa yang akan datang,dia melakukan yang terbaik disaat ini,detik ini.

smoga bermanfaat.