Untuk info bagi yang belum tahu. Dalam The Lotus-Born , The Life Story of Padmasambhava, by Yeshe Tsogyal, - Shambala Dragon Editions (hal 12-13), mengatakan ramalan kedatangan Padmasambhava ada di Nirvana sutra .Namun sampai sekarang saya belum menemukannya kalimat yang mengatakannya dalam Nirvana sutra. Entah saya yang tidak bisa menemukannya atau entah ada beragam Nirvana sutra.
-----
According to the scripture mentioned above and other texts, including the Tantra of the Perfect Embodiment of the Unexcelled Nature, there are varying statements about exactly when Master Padma would appear. Most Sources seem to agree on twelve years after passing of the Buddha. The Nirvana Sutra says.
Twelve years after I pass into nirvana, A person who is superior to everyone will appear from the anthers of lotus flower in the immaculate Lake Kosha on the noerthwestern border of the country of Uddiyana
(The Lotus-Born , The Life Story of Padmasambhava, by Yeshe Tsogyal, - Shambala Dagon Editions (hal 12-13))
Dari Sutra Dewi Tak Bercela:
"Kegiatan dari segala pemenang sepuluh mata angin
Akan berkumpul ke dalam satu bentuk,
Seorang anak Buddha, yang akan meraih pencapaian yang mengagumkan,
Seorang guru yang mewakili kegiatan Buddha,
Akan muncul di bagian barat laut Uddiyana."
Guru Padmasambhava juga diramalkan di dalam Sutra Rahasia Tak Terbayangkan:
"Sebuah perwujudan para Buddha dari tiga masa,
Dengan perbuatan mengagumkan pada Zaman Keemasan Dharma,
Akan muncul sebagai seorang vidyadhara
Di tengah bungai teratai yang menakjubkan."
Tantra Samudra Kegiatan Garang menyatakan:
"Seorang pemegang rahasia dari semua Buddha,
Raja perbuatan murka yang tidak bisa dihancurkan,
Sebuah bentuk keajaiban tanpa ayah atau ibu,
Akan muncul sebagai seorang vidyadhara
Di Danau Kosha Uddiyana."
Sutra Nirvana, Buddha berkata:
"Dua belas tahun setelah Saya parinirvana,
Seseorang yang unggul dibanding siapapun
Akan muncul dari kepala sari sebuah bunga teratai
Di Danau Kosha tak bercela
Pada perbatasan barat laut negara Uddiyana."
Sutra Ramalan di Magadha, Buddha juga berkata:
"Saya meninggal dunia demi membasmi pandangan kekekalan.
Tetapi dua belas tahun dari sekarang, untuk menghapus pandangan nihilisme,
Saya akan muncul dari sebuah teratai di Danau Kosha tak bercela
Sebagai seorang putra untuk membahagiakan raja
Dan memutar roda Dharma dengan makna esensi tiada bandingan."