namo buddhaya semua saudaraku di DC. mau meramaikan diskusi saja. sepi yah sekarang DC.
sudah lebih setahun saya posting mengenai derita saya ini.
Hidup terus bergerak, seperti roda berputar. Begitu juga kondisi saya
Sekarang saya sudah bekerja di salah perusahaan pertambangan. Puji Syukur gajinya sudah sangat cukup untuk lajang seperti saya. Ya minimal sekarang saya tidak terlalu berkekurangan makan seperti dulu
Maupun KTP saya bukan buddhis, saya mencoba mempraktekkan ajaran Beliau dalam hidup saya.
Contohya:
1. Ketika saya "kumat"/galau, saya coba menyadari pikiran itu. bagaimana pikiran itu bergerak, kenapa saya kumat.
2. Ya setelah terus saya telusuri pikiran saya, biasanya saya menemukan solusinya.
contoh: saya kumat mikirin kehampaan hidup ini. ngapain hidup cuma makan kerja tidur. galau lagi tuh. lalu saya sadari kenapa saya berpikir seperti, saya runut-runut terus. oh, ternyata karena hari ini saya belum ada ngobrol dengan orang lain. maka saya langsung keluar kamar dan cari orang buat ngobrol. kalau ga ada orang saya ke warung saja. pasti banyak diskusi, ntah diskusi politik, ekonomi dll.
3. Biasanya kalau belum selesai juga kumatnya, ya saya selalu ingat "semua pasti berlalu", "tidak ada yang kekal di dunia ini", "toh keadaan seperti ini akan berubah juga". Saya mencoba mengiklaskan saja. terus saya ingat-ingat kalimat yang saya kutip.