Ini sulit sekali, yang bisa menolong hanya diri mereka berdua atau salah satunya dengan membuang rasa sayang itu.
Saya pernah suka sama temen wanita waktu SMP. Saya baru sadar kenapa saya sampai tergila2 dengan wanita seperti itu. Waktu itu saya hidup bersemangat sekali, datang ke kelas pagi2 untuk ketemu si dia (wah banyak lah imaginasi2, seperti ingin hidup sama si dia forever, rela berkorban dll), padahal ngga ada sejarah saya datang pagi2 kayak gitu (bukan berarti saya tidak semangat belajar - semangat belajar tetap ada, maksudnya semangat datang ke kelas pagi2, kalo saya datang emang agak2 telat ato pas2-an, tapi pas sampe sekolah, ya belajar semangat atau suka).
Kalo saya inget2 dan rasa2 lagi ya.. ini sebenarnya kebutaan hati saya saja, kenapa saya bisa begini, seiring waktu saya tumbuh menjadi seorang dewasa dan menjalani hidup dan merenungi waktu-waktu saya ketika "tidak terkontrol/sadar" (spt kejadian diatas, ataupun marah2, atau kesalahan2 yang disengaja ataupun tidak disengaja, dll), juga membaca cerita2 seorang anak kepada orang tua, kadang quote dari confusius kepada ortu dll.
Saya sadar (tentu bukan dalam sekejap saja tapi itu terjadi selama sampai perjalanan hidup saat ini) kenapa saya tidak ada perasaan ini kenapa orang tua saya, rela atau berani berkorban, semangat hidup karena orang tua selalu menasehati kita, sayang kepada mereka seperti "kebutaan" hati saya suka kepada si dia.
Saya juga tidak mengerti masih, tapi setidaknya saya tidak mau menjadi "buta hati" dan tidak sadar atau tidak terkontrol untuk itu, kenapa juga rasa sayang itu sampai melebihi rasa sayang kepada orang tua saya, yang telah bela2-in dan banting tulang, bersedih hati, marah, dalam membesarkan saya (bahkan sampai saat ini juga, semoga ulah2 saya tidak terjadi lagi, dengan cara, saya bisa meng-kontrol/sadar diri).
PS.
1. Saya dengar dari temen, bahwa perkawinan antara sepupu itu setelah 5 generasi. Kalo tradisi Chinese, ya kalo satu marga tidak boleh.
2. perkawinan antar saudara itu menghancurkan genetika, seperti albino dll, itu saya pelajari dalam biologi (agak2 lupa, ttg kromosom)
3. Ini adalah karma (buruk) kehidupan sebelumnya, menurut saya mereka diberi kesempatan untuk mengkontrol nafsu jasmani mereka di kehidupan sekarang ini, sehingga sedikit demi sedikit bisa lepas dari lingkaran reinkarnasi.
NB. Saya sendiri juga manusia biasa. Sama2 masih belajar mengkontrol nafsu2 yang ada.