Begini yah, kasus Heri itu sudah terlalu sering terjadi di sekeliling saya. Dan kasus ini lebih sering mampir pada pria...
Yang terjadi adalah :
(1) Si wanita itu belum mempunyai rasa ketertarikan pada Heri
(2) Heri sudah tertarik pada si wanita
(3) Heri mendekati si wanita dengan cara-cara yang biasa
(4) Si wanita pada mulanya menerima perlakuan Heri, karena ia melihat Heri adalah seorang pria baik
(5) Heri mulai merasa mendapat respon, dan Heri terkena penyakit stagnan dan kemelekatan secara bertahap
(6) Si wanita menganalisa kepribadian Heri, dan dalam waktu singkat Heri sudah masuk dalam salah satu "daftar pria" di klasifikasi yang tidak potensial
(7) Heri tidak menyadarinya dan malah terus menigkatkan amunisi senjatanya
(8`) Si wanita semakin yakin bahwa keputusan dari lubuk hatinya adalah tepat
(9) Heri semakin penasaran karena respon awal si wanita yang baik kini berubah menjadi
jaim dan
keep distance(10) Si wanita sudah mengeliminasi Heri dari hidupnya. Baginya nyaris tidak mungkin untuk memberikan kesempatan kedua bagi Heri.
(11) Heri yang tidak habis pikir pun menjadi semakin stagnan. Heri bingung kenapa perhatian + kasih-sayang + kesopanan + romantisme + sifat gentle tidak bisa meluluhkan hati si wanita
Kurang lebih alurnya seperti itu. Bagi yang punya pengalaman seperti ini, coba renungkanlah...