//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Sharing pengalaman kerja  (Read 106285 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #150 on: 13 May 2011, 07:37:32 AM »
mo sharing juga..

Ilmu dhamma kita ternyata juga mumpuni di tempat kerja. Khususnya jurus: "kita adalah arsitek diri kita sendiri"... jurus ini dapat dikembangkan menjadi: "kita adalah arsitek karier kita sendiri". Wah, ternyata bukan boss yg menjadi arsitek karier kita? Bukan. Boss adalah manusia biasa yg mengambil keputusan berdasarkan data-data yg dia punya.

Apapun hal yg kita perbuat, besar atau kecil, semua ini akan berakumulasi membentuk citra kita dimata boss. Skill kita, kedisiplinan kita, ketangguhan kita, tidak berhitungnya kita soal waktu dan tenaga, tidak memilih2 pekerjaan yg diberikan*), bagaimana cara kita bergaul, emosi kita, semuanya akan menyatu membentuk 'siapa kita' dimata boss. "Citra' kita ini akan menentukan saat si Boss memerlukan seseorang di jabatan tertentu... Si Boss akan berpikir keras mencari orang yg tepat di tempat yg tepat. Tidak selalu orang yg terpandai akan menempati posisi yg tertinggi... masih banyak pertimbangan lainnya: diantaranya yg terpenting: kejujuran.

Banyak kasus sy perhatikan, si Boss lebih memelihara orang yg jujur dan patuh ketimbang orang yg pandai namun susah dikendalikan/dicurigai kurang jujur.

*) "Tidak memilih-milih pekerjaan" ini sangat penting loh. Banyak diantara kita yg jika disuruh sesuatu yg remeh-temeh akan berpikir bahwa "wah, koq gua disuruh pekerjaan begini, gua kan accounting." (Mis: disuruh menemani supir menjemput anaknya kesekolah saat istri si boss ke LN)... kelihatan kita sebagai pesuruh. Itu kelihatannya... yg sebenarnya adalah: si Boss memilih orang yg paling dia percayai untuk pekerjaan yg sesungguhnya sangat penting tsb.

Kasus lainnya: kita disuruh pekerjaan yg melebihi kapasitas kita. Kita accounting koq disuruh ambil uang di bank, disuruh mengawasi jalannya proyek, disuruh bertemu klien, dsbnya... sebagian kita akan berpendapat si boss memeras tenaga kita. Sebaliknya, sesungguhnya yg terjadi adalah: si boss mempercayai kemampuan kita dan kejujuran kita.. semua penugasan itu artinya kita adalah the choosen-one... jika kita dpt melakukan semuanya dengan baik, maka sudah pasti posisi dan tanggung jawab kita naik, yg berarti kenaikan karier di perusahaan.

Hal2 beginilah yg seharusnya kita pahami, bagaimana cara kita memandang suatu pekerjaan akan menentukan cara kita bekerja. Bagaimana kita bekerja akan menentukan karier kita. Boss hanyalah pengambil keputusan berdasarkan apa yg kita tampilkan.

::
« Last Edit: 13 May 2011, 07:44:57 AM by williamhalim »
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #151 on: 13 May 2011, 03:18:29 PM »
memang seperti itu bro william, dulu saya kerja sama boss saya sebagai pelaksana proyek, tapi si boss malah suruh saya betulin wastafel dan listrik, padahal dia bisa panggil tukang listrik atau wastafel, tinggal kitanya aja mau atau tidak di perintah boss, karena boss kadang menge test kita dengan di beri pekerjaan yang tidak enak , apakah kita mau, sabar dll.
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline William_phang

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.101
  • Reputasi: 62
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #152 on: 13 May 2011, 03:45:24 PM »
saya rasa tergantung pada tipe perusahaan kalo perusahaan keluarga mgkn mengerjakan hal yg diluar job desc kita... tetapi kalo perusahaan yg sudah sttle apalagi MNC sih biasanya tidak dan kita mengerjakan ya sesuai job desc kita..

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #153 on: 13 May 2011, 04:00:47 PM »
saya rasa tergantung pada tipe perusahaan kalo perusahaan keluarga mgkn mengerjakan hal yg diluar job desc kita... tetapi kalo perusahaan yg sudah sttle apalagi MNC sih biasanya tidak dan kita mengerjakan ya sesuai job desc kita..
itu bukan perusahaan keluarga bro, tapi kurang tau tepatnya. soalnya boss saya tidak pernah mau ngurus PT,CV atau UD. mungkin disebut usaha keluarga bisa ya bro .
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline J.W

  • Sebelumnya: Jinaraga, JW. Jinaraga
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.864
  • Reputasi: 103
  • Gender: Male
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #154 on: 14 May 2011, 08:16:23 AM »
memang seperti itu bro william, dulu saya kerja sama boss saya sebagai pelaksana proyek, tapi si boss malah suruh saya betulin wastafel dan listrik, padahal dia bisa panggil tukang listrik atau wastafel, tinggal kitanya aja mau atau tidak di perintah boss, karena boss kadang menge test kita dengan di beri pekerjaan yang tidak enak , apakah kita mau, sabar dll.

tapi tidak jarang juga....ada atasan yg terlalu mengeksplorasi pikiran dan tenaga bawahan...
Misnya ada jobdesc yg harusnya dikerjakan si A..namun karna kelambanan si A.., bos menyuruh si B yg tidak ada hub dengan tugas tersebut u/ menghandlenya.
Dan ini terus berlangsung tiap bulan, tanpa mencari solusi atau memutasi si A.
Sementara si A dan si B masih tergolong usia produktif.. dan si A adalah senior (duluan ada di perusahaan) drpd si B.

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #155 on: 14 May 2011, 09:33:20 AM »
tapi tidak jarang juga....ada atasan yg terlalu mengeksplorasi pikiran dan tenaga bawahan...
Misnya ada jobdesc yg harusnya dikerjakan si A..namun karna kelambanan si A.., bos menyuruh si B yg tidak ada hub dengan tugas tersebut u/ menghandlenya.
Dan ini terus berlangsung tiap bulan, tanpa mencari solusi atau memutasi si A.
Sementara si A dan si B masih tergolong usia produktif.. dan si A adalah senior (duluan ada di perusahaan) drpd si B.

bisa jadi bro, saat itu ada senior saya juga dan saya tergolong masih baru. nah capeknya lagi kalau setiap boss ngomel pasti ngancamnya PECAT dan PECAT padahal kesalahan itu tidak ada pada saya , tanpa ada kesempatan membela diri dan tidak mau mendengarkan pembelaan bawahan.
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline J.W

  • Sebelumnya: Jinaraga, JW. Jinaraga
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.864
  • Reputasi: 103
  • Gender: Male
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #156 on: 14 May 2011, 09:42:09 AM »
bisa jadi bro, saat itu ada senior saya juga dan saya tergolong masih baru. nah capeknya lagi kalau setiap boss ngomel pasti ngancamnya PECAT dan PECAT padahal kesalahan itu tidak ada pada saya , tanpa ada kesempatan membela diri dan tidak mau mendengarkan pembelaan bawahan.
kl gitu, PECAT aja atasan itu  :))

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #157 on: 14 May 2011, 09:52:50 AM »
kl gitu, PECAT aja atasan itu  :))
penginnya sih gitu sekali kali memecat bos  :))
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #158 on: 14 May 2011, 10:27:31 AM »
bisa toh tinggal mendekati pemagang saham terbesar( 2 atau 3 orang pemegang saham setidak nya mendapat lebih dari 50% dari saham).










Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #159 on: 14 May 2011, 10:51:49 AM »
mau berbagi and juga mohon saran nih :D

saya seorang sekretaris untuk big boss yg mempunyai sifat utama - temperamental, selalu merasa benar dan pastinya tidak mau mengakui kesalahan.

setelah bekerja hampir 4 tahun, dan semakin lama semakin berasa bekerja dengan rasa takut. Karena hanya salah sebut atau menjelaskan sesuatu saja bisa membuat marah, belum lagi ditambah moodnya yg suka berantakan dan unpredictable.

dan tidak hanya saya, semua yg bekerja kepada Big Boss, mempunyai rasa ketakutan tsb. Ada yg kerja sampai 25 tahun and sampai2 kalo sms dibaca 10x seblum dikirim ke big boss.

Walaupun kesejahteraan di kantor ini cukup tinggi, baik dari medical, thr, bonus, dan kepastian kenaikan setiap tahun, tetapi semua bekerja dalam ketakutan.

jadi mohon saran,
apakah tetap bertahan di sini dengan mencoba memahami sifat boss, tetapi tak tentu sampai kapan bisa dan saya tidak mau mempunyai mental ketakutan dan tidak dapat berkembang

atau sebaiknya mencari pimpinan yang lebih bijak? walaupun tidak semudah itu untuk mendapatkan seorang pimpinan yg bijak.

mohon saran yah all

sediakan makanan, kue2 dan snack agar mood nya membaik.

gunakan pengharum ruangan yang menenangkan atau berefect aroma terapi seperti aroma lavender. coba pewangi badan yang memberi effect menenang camomile dan lavender, cemara/pinus. aku sendiri dulu menggunakan sabun lux lavender.

bila bisa di stel musik gunakan musik ruangan yang menenangkan, ( bila ada adio visual, misalnya lagu2 budhis yang menangkan, suara alam air dll).

aku sendiri menggunakan kamper lavender yang sengaja aku letakan di kamar mandi selain mengusir nyamuk bisa menenangkan ( soal nya di toko banyak orang stres).

cara lain adalah ketika aku setor uang baru aku tukar uang kecil ( duh dulu mau tukar uang kecil susah nya bukan main sampai mau nangis rasanya, dah gitu kena marah lagi, aneh).


« Last Edit: 14 May 2011, 11:13:48 AM by daimond »

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #160 on: 14 May 2011, 11:32:45 AM »
harus diingat arom terapi untuk mood modifier mempunyai kelemahan jadi jangan dieksploitasi berlebihan, dimana lemah nya karena hidung manusia akan terbiasa akan effect aroma bila selama 2 minggu mencium bau yang sama. jadi gunakan dgn bijaksana atau membuat jarak atau gunakan aroma lain setelah 2 minggu.

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.153
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: Sharing pengalaman kerja
« Reply #161 on: 14 May 2011, 12:43:36 PM »
oh, aku melupakan minuman anda sebagai serketaris mempunyai lebih banyak keleluasaan di banding diri ku, minuman adalah susu dan teh camomile. ini adalah daftar yang di coret oleh diriku karena bila aku melakukannya akan terlihat tidak wajar dan akan menimbulkan banyak sekali pertanyaan.

untuk kita para pekerja cerita " tiga helai kumis macan" akan sangat burguna dalam pekerjaan kita aku percaya cara ini juga dapat dilakukan pria mungkin dgn tehnik yang berbeda 
« Last Edit: 14 May 2011, 12:50:57 PM by daimond »