Abiyasa wrote :
mahluk halus yg menteror manusia, itu kebanyakan karangan/imajinasi belaka, jk memang benar mahluk halus mengganggu/menteror coba lah intropeksi ke diri sendiri apakah pernah berbuat/bertindak salah sampe menyinggung ntah disengaja atau tidak sengaja ? jk kita tdk melakukan suatu kesalahan tp di ganggu/teror itu mustahil banget...
Xan To wrote :
Mengganggu?? lu kira saya suka mengganggu MG, alasan saya di ganggu karena satu, saya MENOLAK menyembah Kwan Im, Kwan Im karena merasa sudah menolong saya makanya dia marah setengah mati karena saya gak mau nyembah-nyembah dia, melalui juru kunci nya dia sampe hampir membuat saya gila, bahkan dikirimin setan, dan yang tahu pun teman saya yang ka****k yang pernah belajar meditasi sama bhante.....
Tanggapan :
maaf nih ya, saya ada byk pertanyaan
1. anda tau dari mana anda diganggu ? ini yang penting dan harus di jawab.
2. anda tau dari mana klo gangguan yg anda alami adalah perbuatan kwan im ?
3. anda tau dari mana bahwa kwan im mengganggu anda krn anda menolak menyembah dia ?
melalui juru kunci ? apa yg anda maksud, kwan im merasuki si juru kunci (ditempat saya nama nya "kwan im ma") itu trus mengganggu anda dan mengirim setan ?
1. anda tau dari mana yang merasuki juru kunci adalah kwan im ?
2. anda tau siapa kwan im itu dan bagaimana sifat nya ?
jika ternyata itu bukan lah kwan im tapi hanya mahluk goib alam rendah, bukan kah anda sudah berbicara yg tidak benar bahkan telah memfitnah. seberapa akurat teman anda mengenali sosok kwan im ? apakah cm krn teman anda bs melihat dan berkomunikasi dgn mahluk halus dan si mahluk halus mengaku sebagai sosok kwan im, lantas benar itu adalah kwan im ?
saya agak ragu dengan cerita anda, maaf bukan apa, seorang deva tidak ada kepentingan dan keuntungan berhubungan dengan anda, apalagi seorang bodhisatva ada urusan apa sampai mau berhubungan dengan anda. maaf nih ya (agak ketus dikit) emang siapa anda ? arahanta ?