//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme  (Read 8346 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline nyanadhana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.903
  • Reputasi: 77
  • Gender: Male
  • Kebenaran melampaui batas persepsi agama...
Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« on: 19 March 2008, 09:22:15 AM »
 _/\_ Guru Buddha mengajarkan bahwa manusia memiliki 3 penyakit (3 Lakkhana) yaitu Dosa(amarah),Lobha(Serakah)dan Moha(ketidaktahuan). Berlebihannya ketiga hal ini akan menyebabkan kekacauan yang seperti kita lihat pada masa ini. Global Warming sebuah tema dahsyat yang tidak bisa dipandang sebelah mata seharusnya ditanggapi dengan sebuah perubahan.

Kenapa Global Warming bisa terjadi?
Diambil dari sejak masa Revolusi Industri di Eropa. Manusia telah mulai menciptakan polusi baik di udara,air,tanah bahkan suara. Saat itu bumi masih dalam kondisi yang fit karena industri ini masih berskala kecil. Menginjak pembaharuan dan inovasi beratus-ratus tahun kemudian, industri di semua negara mulai berkembang diikuti dengan pembangunan dan membludaknya tingkat kelahiran.

Sejak tahun 1990an,para periset sudah mulai melihat mencairnya kutub es utara dan saat itu telah diserukan untuk mereduksi tingkat polusi di negara maju dan berkembang. namun,saat itu manusia masih tetap menaikkan laju industri. beragam inovasi diciptakan dan saat ini menimbulkan dampak sampah dan ekologi dimana-mana.

Apakah Global Warming?

Pemanasan Global merupakan efek rumah kaca dimana CO2 dan polutan lain di udara begitu tebalnya sehingga menutupi langit kita serta menipiskan ozon.Hal ini akan membuat sinar matahari yang mengenai bumi terjebak dan tidak dipantulkan keluar.Hal ini tentunya akan menaikkan suhu bumi bersamaan dengan hasil polusi dari industri.

Global Warming di sekitar kita
kita ambil contoh kecil Jakarta
1. Revolusi Kendaraan.
kendaraan seperti motor roda dua dan kendaraan murah telah menjamur,setiap orang bahkan bisa memiliki lebih dari beberapa mobil. Itung penduduk Jakarta adalah 200juta orang dengan 100juta membawa kendaraan pribadi baik motor atau mobil,berapa emisi CO2 yang keluar dalam seharinya? karena Jakarta adalah kota yang lumayan sibuk.ini baru itung Jakarta,belum itung kota lain atau negara-negara lain.

2. Revolusi Pembangunan
Kita lihat banyaknya bangunan seperti perumahan,apartemen yang semakin menjamur namun jarang ada penghuninya,kawasan hijau kemudian dirusak karena lahan-lahan hijau ini bisa diolah jadi kompleks perumahan.namun pertanyaan,pembangunan gila-gilaan seperti ini apakah ada penghuninya?beberapa pengembang jarang mau melihat permasalahan ini tanpa sadar rumah kita hanya ada satu yaitu bumi.
Banyaknya pembangunan yang belum tentu terpakai jusrtu akan menghilangkan lahan-lahan,hutan di Kalimantan adalah dampaknya,saat ini hutan Kalimantan telah habis digantikan dengan lahan pertanian,peternakan,perumahan,dan segala macamnya. Menurut Green peace, hutan Indonesia adalah paru-paru dunia namun sekarang malah memperburuk keadaann hanya tinggal hutan di Papua yang bisa diharapkan untuk menyuplai udara bersih dan menyaring CO2.

Itung-itungan,Membangung kompleks apartemen satu saja akan menghabiskan berjuta ton kayu(dari hutan),pasir(dari pantai),batu dan elemen-elemen lain yang kita garuk dari bumi.inilah sebab kenapa Jakarta saat ini hujan sedikit saja gampang banjir karena tidak ada penyerapan yang baik dari lahan-lahan hijau.

3. revolusi Plastik
Plastik adalah benda awet yang tidak gampang hancur,inovasi seperti ini diciptakan oleh manusia karena kemudahan membuatnya namun tidak gampang hancur. kita ambil Carrefour sebagai contoh..sehari berapa kantung plastik akan habis dan plastik2 yang kita bawa ke rumah rata-rata akan dibuang ke tong sampah dan ga dipakai kembali. Amerika terlihat parah,sampah plastik mereka dibuang ke lautan dan saat ini terbentuk lautan sampah di laut Amerika.

4. Revolusi Peternakan dan Pertanian
ambil contoh KFC yang butuh ayam bisa tumbuh dalam satu hari. seekor ayam butuh makan 2 kali lipat dalam sehari,dan pertumbuhan peternakan yang gila-gilaan cukup untuk membuat sebuah padang pasir di hutan Amazon.(fakta mohon search di internet).karena hutan Amazon di tebang dan dibuka menjadi lahan akhiornya saat ini hutan amazon menjadi sekarat.

5. Resolusi Perang
Perang selalu bukan tujuan mulia.Ambil Amerika Serikat dengan Irak,motif utama sebenarnya hanyalah minyak bumi yang kaya di daerah sana.motif terselubung kali ini menghancurkan kemanusiaan sekaligus menambah keserakahan. satu bom punya tingkat polusi yang sangat berbahaya,kita lihat di tv bagaimana satu bom meletus dan asap dimana-mana beserta dengan darah dimana-mana

Kacamata Buddhisme
Ibarat seorang manusia,terlalu kurus tidak baik,kegemukan juga tidak sehat,yang pas-pas aja. inilah yang diajarkan dalam Buddhadhamma. perkembangan industri dan membludaknya kelahiran setiap bayi tiap milli detiknya tentunya akan tertulis mengapa Sang Buddha mengatakan manusia memiliki Lobha,Dosa,Moha dan ketika ketiga hal ini mulai kelewat batas,kita akan mengalami penderitaan.
Sang Buddha mengingatkan kita dari awal mengenai hal ini.saya akan membahas 3 hal berantai ini dengan Global Warming.
1. Dosa
Perang mulai dikumandangkan akhir-akhir ini karena beberapa negara besar mulai merasa ingin memiliki negara lain.Amarah yang disebarkan sebenarnya menyangkut Lobha.
2. Lobha
Karena keserakahan,manusia terus mengeruk bumi ini,melupakan kemanusiaan,semua bertahan dengan keegoisan diri sendiri untuk ingin nambah dan nambah lagi tanpa merasa puas.
3. Moha
ketidakthuan manusia lebih menjengkelkan lagi,pembangunan yang dibaut saat ini ambil contoh apartemen.apakah mereka pernah berpikir berapa kerusakan yang terjadi seperti hutan, abrasi pantai,polusi sana sini.membangun apartemen boleh2 saja.kalau semua kamarnya telah penuh dan akhirnya harus menampung lagi yang baru,namun fakta,apakah apartemen sekarang penuh sekali?tidak bahkan mal-mal yang sekarang banyak dibangun adalah mal mati tanpa pengunjung.

inilah kenapa Sang Buddha membuat sebuah Jalan Tengah,tidak kekurangan dan tidak berlebihan,semua pas dan puas sampai disitu.

Hasil akhir Global Warming kalau tidak dicegah
Pernah nonton "The Inconvenient Truth",inilah yang akan terjadi. ketika es kutub utara mencair habis,air laut akan menjadi tawar.selama ini cuaca di bumi akan berpengaruh dengan lautan karena topan badai,hujan,halilintar,semua akan bermula dari laut(ingat pelajaran IPA jaman dulu?) Ketika air laut menjadi tawar,maka cuaca di bumi akan kacau.nah contoh kecil nya adalah air laut sekarang telah naik 2-3 meter per tahunnya,Jakarta dalam itungan scientifik punya kecenderungan untuk tenggelam kedalam lautan.

Solusi Global Warming dengan Do It Yourself
1. zaman digitalisasi seharusnya digunakan baik oleh manusia untuk mereduksi kertas. contoh baca majalah/komik/bahan kuliah lewat komputer. biaya cukup murah dan anda bisa menyelamatkan kayu-kayu yang akan diproses menjadi kertas.
2. bawa alat makan sendiri
bayangkan anda seorang anak kos,sehari makan 3 kali di luar,setiap kali beli makanan maka bungkusan makanan terdiri dari kertas/plastik, plastik pembungkus,sterofoam akan mengikuti anda. reduksi sampah ini dengan membeli kotak makan seperti tupperware yang bisa anda pakai berulang-ulang.hal ini berlaku untuk minum juga,beli termos.
cukup satu orang satu tempat makan yang bisa dibersihkan,dipakai kembali.
3. ke Carrefour atau tempat belanja,usahakan bawa tas sendiri yang sekiranya cukup untuk menaruh barang belanjaan anda.saat ini Carrefour telah mensosialisasikan kantong hijau,mungkin anda tidak suka modelnya,anda bisa beli yang lebih bagus,yang penting,kurangi plastik dan cukup pakai tas itu saja untuk berbelanja.
4. berkendaraan pribadi cukup asik tapi satu hal,seandainya satu orang memakai satu mobil maka akan menambah polusi,solusi ini cukup bisa diganti dengan memakai kendaraan umum(apakah Jakarta bisa dipraktekan yah,kendaraan umumnya lebih parah daripada kendaraan pribadi)
5. ganti sapu tangan anda dari kertas tissue menjadi kain,hal ini anda bisa cuci dan pakai berulang kali.

saya akan tambahkan lagi beberapa.gunakan dengan bijaksana untuk menyelamatkan bumi ini.kita tekan Lobha,Dosa,Moha kita agar tidak berlebihan.  _/\_

[attachment deleted by admin]
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one’s own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Offline andrew

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 568
  • Reputasi: 22
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #1 on: 04 April 2008, 08:21:04 PM »


Solusi Global Warming dengan Do It Yourself
1. zaman digitalisasi seharusnya digunakan baik oleh manusia untuk mereduksi kertas. contoh baca majalah/komik/bahan kuliah lewat komputer. biaya cukup murah dan anda bisa menyelamatkan kayu-kayu yang akan diproses menjadi kertas.
2. bawa alat makan sendiri
bayangkan anda seorang anak kos,sehari makan 3 kali di luar,setiap kali beli makanan maka bungkusan makanan terdiri dari kertas/plastik, plastik pembungkus,sterofoam akan mengikuti anda. reduksi sampah ini dengan membeli kotak makan seperti tupperware yang bisa anda pakai berulang-ulang.hal ini berlaku untuk minum juga,beli termos.
cukup satu orang satu tempat makan yang bisa dibersihkan,dipakai kembali.
3. ke Carrefour atau tempat belanja,usahakan bawa tas sendiri yang sekiranya cukup untuk menaruh barang belanjaan anda.saat ini Carrefour telah mensosialisasikan kantong hijau,mungkin anda tidak suka modelnya,anda bisa beli yang lebih bagus,yang penting,kurangi plastik dan cukup pakai tas itu saja untuk berbelanja.
4. berkendaraan pribadi cukup asik tapi satu hal,seandainya satu orang memakai satu mobil maka akan menambah polusi,solusi ini cukup bisa diganti dengan memakai kendaraan umum(apakah Jakarta bisa dipraktekan yah,kendaraan umumnya lebih parah daripada kendaraan pribadi)
5. ganti sapu tangan anda dari kertas tissue menjadi kain,hal ini anda bisa cuci dan pakai berulang kali.

saya akan tambahkan lagi beberapa.gunakan dengan bijaksana untuk menyelamatkan bumi ini.kita tekan Lobha,Dosa,Moha kita agar tidak berlebihan.  _/\_

 _/\_

tambah ya...

6. mengurangi konsumsi daging hasil industri peternakan...
   atau sesekali menjadi vegetarian...


karena industri peternakan mempunyai sumbangan yang tidak kecil terhadap  pemanasan global...

Offline Lex Chan

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.437
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
  • Love everybody, not every body...
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #2 on: 04 April 2008, 08:59:24 PM »
Ada 1 hal lagi yang sebenarnya menjadi akar masalah..
Global warming terjadi karena pertumbuhan populasi manusia yang terlalu cepat.
Kalau diperhatikan, pertumbuhan penduduk meledak setelah Perang Dunia II (baby boomer).
Akibatnya kebutuhan materi manusia juga secara otomatis meningkat pesat, mulai dari makanan, tempat tinggal, listrik, BBM, dll..

Padahal ukuran bumi jelas2 ngga bertambah besar.
Maka mulailah terjadi persaingan besar-besaran.
Orang mulai main sikut sana-sini untuk bisa survive.
Sumber daya alam diperas habis-habisan tanpa memperhatikan kelestariannya, demi memenuhi kebutuhan nafsu keinginan manusia.

Kenapa pertumbuhan populasi manusia bertambah sangat pesat?
Ujung-ujungnya emang karena lobha, dosa, moha..
Solusi? Ayo, nafsunya di-rem.. :whistle:
Masalahnya, aye juga termasuk orang yang susah mengerem nafsu.. :'(
“Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway”
-Mother Teresa-

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #3 on: 04 April 2008, 11:14:37 PM »
Kenapa pertumbuhan populasi manusia bertambah sangat pesat?
Ujung-ujungnya emang karena lobha, dosa, moha..
Solusi? Ayo, nafsunya di-rem.. :whistle:
Masalahnya, aye juga termasuk orang yang susah mengerem nafsu.. :'(

selalu ingat utk membawa condom :)
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Lily W

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.119
  • Reputasi: 241
  • Gender: Female
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #4 on: 05 April 2008, 01:34:07 PM »
Kalo condom bocor...gimane?  :-?  :)) :)) :))

 _/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #5 on: 05 April 2008, 01:40:34 PM »
yang extra safe dengan anti sperma
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #6 on: 05 April 2008, 01:41:14 PM »
Kalo condom bocor...gimane?  :-?  :)) :)) :))

 _/\_ :lotus:
Vasektomi ?
Tubektomi ?
 :whistle: :whistle:
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #7 on: 05 April 2008, 01:49:30 PM »
gak ada yang 100% aman
vasektomi bisa berhasil juga, walaupun persentasenya lebih kecil dari tubektomi
metode kalender, kondom, iud, spermisida, bahkan lagi menstruasi juga bisa "berhasil"

koq jadi ngelantur ya? bos hedi bisa split ke kesehatan?
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline El Sol

  • Sebelumnya: El Sol
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.752
  • Reputasi: 6
  • Gender: Male
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #8 on: 05 April 2008, 02:08:56 PM »


Solusi Global Warming dengan Do It Yourself
1. zaman digitalisasi seharusnya digunakan baik oleh manusia untuk mereduksi kertas. contoh baca majalah/komik/bahan kuliah lewat komputer. biaya cukup murah dan anda bisa menyelamatkan kayu-kayu yang akan diproses menjadi kertas.
2. bawa alat makan sendiri
bayangkan anda seorang anak kos,sehari makan 3 kali di luar,setiap kali beli makanan maka bungkusan makanan terdiri dari kertas/plastik, plastik pembungkus,sterofoam akan mengikuti anda. reduksi sampah ini dengan membeli kotak makan seperti tupperware yang bisa anda pakai berulang-ulang.hal ini berlaku untuk minum juga,beli termos.
cukup satu orang satu tempat makan yang bisa dibersihkan,dipakai kembali.
3. ke Carrefour atau tempat belanja,usahakan bawa tas sendiri yang sekiranya cukup untuk menaruh barang belanjaan anda.saat ini Carrefour telah mensosialisasikan kantong hijau,mungkin anda tidak suka modelnya,anda bisa beli yang lebih bagus,yang penting,kurangi plastik dan cukup pakai tas itu saja untuk berbelanja.
4. berkendaraan pribadi cukup asik tapi satu hal,seandainya satu orang memakai satu mobil maka akan menambah polusi,solusi ini cukup bisa diganti dengan memakai kendaraan umum(apakah Jakarta bisa dipraktekan yah,kendaraan umumnya lebih parah daripada kendaraan pribadi)
5. ganti sapu tangan anda dari kertas tissue menjadi kain,hal ini anda bisa cuci dan pakai berulang kali.

saya akan tambahkan lagi beberapa.gunakan dengan bijaksana untuk menyelamatkan bumi ini.kita tekan Lobha,Dosa,Moha kita agar tidak berlebihan.  _/\_

 _/\_

tambah ya...

6. mengurangi konsumsi daging hasil industri peternakan...
   atau sesekali menjadi vegetarian...


karena industri peternakan mempunyai sumbangan yang tidak kecil terhadap  pemanasan global...

gk nyambung..--_--"

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #9 on: 05 April 2008, 06:28:21 PM »
gak ada yang 100% aman
vasektomi bisa berhasil juga, walaupun persentasenya lebih kecil dari tubektomi
metode kalender, kondom, iud, spermisida, bahkan lagi menstruasi juga bisa "berhasil"

koq jadi ngelantur ya? bos hedi bisa split ke kesehatan?

masih nyambung donk...

setelah ditelusuri kan penyebab global warming adalah terlalu banyaknya manusia, ditambah lagi nafsu utk reproduksi begitu besar. jadi... condom, bla bla bla... jadi salah satu tools utk menekan pertumbuhan virus global warming bumi ini. :))
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline andrew

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 568
  • Reputasi: 22
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #10 on: 05 April 2008, 07:51:59 PM »



 _/\_

tambah ya...

6. mengurangi konsumsi daging hasil industri peternakan...

   atau sesekali menjadi vegetarian...


karena industri peternakan mempunyai sumbangan yang tidak kecil terhadap  pemanasan global...

gk nyambung..--_--"



kalo ngga ngerti nyambungnya gimana...

lihat disini

vegetarian dan global warming

http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,1826.0.html


 _/\_

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #11 on: 05 April 2008, 10:48:11 PM »
gak ada yang 100% aman
vasektomi bisa berhasil juga, walaupun persentasenya lebih kecil dari tubektomi
metode kalender, kondom, iud, spermisida, bahkan lagi menstruasi juga bisa "berhasil"

koq jadi ngelantur ya? bos hedi bisa split ke kesehatan?
Bukan kuasa hamba mas karuna.. :))
Kuasa hamba hanyalah di board kesehatan..

Vasektomi dan Tubektomi itu hanya candaan untuk menanggapi canda ce lily mengenai condom bocor :))
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Lex Chan

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.437
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
  • Love everybody, not every body...
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #12 on: 05 April 2008, 11:39:32 PM »
Kayaknya untuk menyelamatkan bumi, umat manusia harus kembali ke zaman batu.. ^-^
Zaman yang teknologi masih sangat terbatas, sehingga ngga perlu banyak energi..
Mobil di-goes pake kaki aja kayak the Flintstones.. :whistle:



“Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway”
-Mother Teresa-

Offline nyanadhana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.903
  • Reputasi: 77
  • Gender: Male
  • Kebenaran melampaui batas persepsi agama...
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #13 on: 07 April 2008, 08:13:24 AM »
 :)) menurut aye,Global Warming terjadi karena manusia semakin bertambah banyak namun untuk menghidupi manusia yang jumlahnya 6M di bumi ini ,daratan sangatlah sedikit,maka dimulailah era revolusi industri yang menjadi asal mula Global Warming,semakin banyak manusia,semakin banyak tingkat produksi,semakin banyak pula polusi,asap,emisi,karbon dan semua sampah-sampah yang dihasilkan manusia dan lebih parah adalah penggundulan/pembakaran hutan,perluasan area daratan tanpa sebatang pohonpun.
Ambil contoh Jakarta,tempat mana yang masih ada lahan hijaunya?sekarang berubah menjadi apartemen,mal,perumahan yang banyak tapi sepi pengunjung,anda tahu sebuah mal membutuhkan listrik lebih besar daripada Stadium Sepak Bola International?coba bayangkan gimana Jakarta tidak defisit listrik?dan semua cause efek disebabkan oleh Lobha,Dosa,Moha,manusia tidak pernah merasa puas,sehabis ini pasti itu.......tanya kenapa?Kiamat bukan dari yang diatas tapi karena ulah manusia sendiri.
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one’s own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Offline lia

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 150
  • Reputasi: 8
  • Gender: Female
  • sabbe satta bhavantu sukhitatta
Re: Global Warming dalam Kacamata Buddhisme
« Reply #14 on: 14 April 2008, 11:29:17 PM »
Kayaknya untuk menyelamatkan bumi, umat manusia harus kembali ke zaman batu.. ^-^
Zaman yang teknologi masih sangat terbatas, sehingga ngga perlu banyak energi..
Mobil di-goes pake kaki aja kayak the Flintstones.. :whistle:





 :)) :)) :)) :)) :)) :))

klo kedinginan gak usah pakai AC lagi.. :P
tinggal bobo  |-) di lantai n ngadem di luar..
lapisan oZon gak meniPiZ :P :P
.
.
saBaR iTu paHiT, tapi BuaH nya Mani5