//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS  (Read 325299 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #870 on: 12 May 2011, 05:29:21 PM »
Orang tua Ghatikara buta, para bhikkhu sudah 'kasak-kusuk' ambil atap, baru orang tuanya menanyai dan para bhikkhu menjawabnya. Mereka tidak minta izin, Buddha Kassapanya juga tidak minta izin, langsung suruh saja.



[belut]
Buddha Kassapa sudah mengetahui dengan kebijaksanaannya bahwa Ghatikara pasti memberi jadi upacara meminta dapat di-skip
[/belut]

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #871 on: 12 May 2011, 05:34:24 PM »
[belut]
Buddha Kassapa sudah mengetahui dengan kebijaksanaannya bahwa Ghatikara pasti memberi jadi upacara meminta dapat di-skip
[/belut]
;D Berarti kalau sudah tahu sifat pemilik barang tersebut, sila boleh di-skip.

Spoiler: ShowHide
Saya mah kenal deh bro Indra orangnya tidak melekat pada harta, juga penderma, jadi bobol ATM ambil 10-20jt juga ga usah minta.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #872 on: 12 May 2011, 05:38:20 PM »
;D Berarti kalau sudah tahu sifat pemilik barang tersebut, sila boleh di-skip.

Saya mah kenal deh bro Indra orangnya tidak melekat pada harta, juga penderma, jadi bobol ATM ambil 10-20jt juga ga usah minta.

berarti anda belum kenal saya.

bukan hanya mengenali sifat, melainkan sudah mengetahui secara persis suatu kejadian di masa depan.

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #873 on: 12 May 2011, 05:39:39 PM »
berarti anda belum kenal saya.
[belut]Kenal kok, tapi memang semua bentukan bisa berubah.[/belut]


Quote
bukan hanya mengenali sifat, melainkan sudah mengetahui secara persis suatu kejadian di masa depan.
[belut kulit oli]Dan di masa depan saya sudah lihat bro Indra bisa merelakannya. Ini adalah bagian dari penyempurnaan parami bagi 'bodhisatta' Indra, saya melakukan hal sejenis 'upaya kosalla', bukan pembenaran.[/belut kulit oli]
« Last Edit: 12 May 2011, 05:41:41 PM by Kainyn_Kutho »

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #874 on: 12 May 2011, 05:55:57 PM »
[belut]Kenal kok, tapi memang semua bentukan bisa berubah.[/belut]

[belut kulit oli]Dan di masa depan saya sudah lihat bro Indra bisa merelakannya. Ini adalah bagian dari penyempurnaan parami bagi 'bodhisatta' Indra, saya melakukan hal sejenis 'upaya kosalla', bukan pembenaran.[/belut kulit oli]

sekalipun bisa saja anda benar sudah  mengetahui sifat saya memang demikian, tapi anda tidak tahu kondisi ATM saya, bukan?

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #875 on: 12 May 2011, 06:22:03 PM »
sekalipun bisa saja anda benar sudah  mengetahui sifat saya memang demikian, tapi anda tidak tahu kondisi ATM saya, bukan?
Saya tidak tahu, namun belut selalu punya cara untuk mengetahuinya.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #876 on: 12 May 2011, 06:27:35 PM »
Saya tidak tahu, namun belut selalu punya cara untuk mengetahuinya.

hati2, alih2 membobol, anda malah mengisinya

Offline PIKOCHAN RAPTOR

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 261
  • Reputasi: -2
  • Gender: Male
  • SSBS
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #877 on: 12 May 2011, 06:30:05 PM »
Kalo mau bobol/isi Atm-nya, bg2 $-nya dong Bro  :P

 _/\_ SSBS
 [at]  Perjalanan seribu mil diawali dengan sebuah langkah.
 [at]  Sebuah batu permata tak bisa dipoles tanpa gesekan, seperti halnnya seorang manusia disempurnakaan dengan cobaan hidup.

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #878 on: 12 May 2011, 07:35:31 PM »
Mungkinkah sudah ada deal sebelumnya? Misalnya gw punya barang apa ambil aja kalo perlu?
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #879 on: 12 May 2011, 07:37:30 PM »
Kriteria lainnya adalah tempat berlangsungnya hubungan seksual. Tidaklah tepat berhubungan seksual ditempat yang terdapat gambar-gambar religius, stupa, atau guru spiritual anda.
mau tanya, gambar2 religius, stupa punya pengaruh apa ya?

kalau melakukan hubungan di depan gambar/patung buda emang ada karmanya ya?
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline Sostradanie

  • Sebelumnya: sriyeklina
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.375
  • Reputasi: 42
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #880 on: 12 May 2011, 10:06:35 PM »
12. “MakaGhatikara si pembuat tembikar dan Jotipaala si siswa brahmana menemui Yang Terberkahi Kassapa -yang telah mantap dan sepenuhnya tercerahkan. [49] Setelah memberi hormat kepada Beliau, mereka duduk di satu sisi dan Ghatikara si pembuat tembikar berkata kepada Yang Terberkahi Kassapa -yang telah mantap dan sepenuhnya tercerahkan:’Bhante, ini adalah siswa brahmana Jotipala, teman saya, sahabat dekat saya. Sudilah Yang Terberkahi memberikan pentahbisan.’Siswa brahmana Jotipala pun menerima pentahbisan dari Yang Terberkahi Kassapa -yang telah mantap dan sepenuhnya tercerahkan- dan dia menerima pentahbisan penuh.793

Jika melihat bagian sutta yang ini,  ghatikara membawa teman-nya untuk ditahbiskan. Dan ghatikara sebenarnya ingin menempuh jalan seperti teman-nya tapi tidak bisa karena punya tanggungjawab kepada orang tua.
Ghatikara sebagai umat awam mempunyai keyakinan dan semangat yang besar dalam menjalankan dhamma. Orang seperti ini pasti begitu ada kesempatan akan berdana. Jadi saya perkirakan pada pertemuan ini, sudah ada pembicaraan dan penawaran ghatikara kepada YM Kassapa. Dan YM kassapa sudah menerimanya. Ini bisa dilihat dari bagian sutta berikut.

Raja Kiki dari Kasi duduk di ternpat yang rendah di satu sisi dan berkata: ‘Bhante, sudilah Yang Tercerahkan menerima dari saya tempat tinggal selama Musim Penghujan di Benares; hal itu akan sangat membantu Sangha.’-'Cukup, raja, tempat tinggal selama Musim Penghujan bagiku telah tersedia.’

*Raja berpikir: ‘Yang Terberkahi Kassapa, [51] -yang telah mantap dan sepenuhnya tercerahkan- tidak menerima dariku tempat tinggal selama Musim Penghujan di Benares,’dan dia merasa sangat kecewa dan sedih.

18. “Kemudian dia berkata: ‘Bhante, apakah Bhante mempunyai penopang yang lebih baik dari saya?’-'Ya, raja agung. Ada sebuah kota pasar yang disebut Vebhalinga. Di situ tinggal seorang pembuat tembikar bernama Ghatikara. Dia adalah penopangku, penopang utamaku. Raja agung, engkau berpikir: “Yang Terberkahi Kassapa -yang telah mantap dan “Penuhnya tercerahkan- tidak menerima dariku tempat tinggal selama Musim Penghujan di Benares,” dan engkau merasa sangat kecewa dan sedih; tetapi si pembuat ternbikar Ghatikara tidak kecewa dan sedih, dan tidak akan demikian.


Jika dilihat disini bukankah alasan penolakan YM Kassapa pada raja karena dia sudah menerima tawaran lain yaitu si pembuat tembikar.

Dia tidak menggali untuk mencari tanah liat menggunakan beliung dengan tangannya sendiri; apa pun yang tersisa dari tanggul atau yang dibuang oleh tikus-tikus, dia bawa pulang dengan kereta; setelah membuat pot, dia mengatakan: “Biarlah siapa pun yang berkenan- meletakkan sejumlah beras pilihan atau kacang-kacangan atau miju-miju pilihan, dan dan biarlah dia mengambil apa yang dia suka.“794 Dia menopang orangtuanya yang buta dan sudah tua.

Jika dilihat komentar YM Kassapa tentang ghatikara, sepertinya ghatikara memang sudah punya kebiasaan yang membiarkan orang memilih pot yang dia buat dan mengambil sesukanya tanpa dia ada ditempat.  Dia tidak mematok harga pada pot-nya, dia tidak menerima uang atau barang berharga lainnya. Begitulah cara dia mencari nafkah untuk menopang hidup orang tua-nya.

19. “‘Pada suatu saat ketika aku sedang berdiam di Vebhalinga, di pagi hari aku berpakaian, mengambil mangkuk serta jubah luarku, dan pergi ke orangtua pembuat tembikar Ghatikara. Aku bertanya kepada mereka: “Ke manakah si pembuat tembikar pergi? ” Bhante yang mulia, penopang Bhante sedang keluar; tetapi ambillah nasi dari kuali serta saus dari panic, dan silahkan makan.”
“ Aku makan, dan pergi. Kemudian pernbuat tembikar Ghatikara menemui orangtuanya dan bertanya: “Siapakah yang telah mengambil nasi dari kuali serta saus dari panci, makan, dan pergi ?” “Nak, Yang Terberkahi Kassapa -yang telah mantap dan sepenuhnya tercerahkan- yang melakukannya.”


Dari bagian sutta ini, jika dilihat dari jawaban orang tua ghatikara, seperti-nya ghatikara sudah memberitahu duluan kepada orang tua-nya. Bahwa dia telah menjadi penopang YM Kassapa.
Dan biasanya Sang Buddha tidak pernah mengambil makanan untuk dirinya sendiri, tapi untuk kasus ini karena situasinya berbeda makanya dia mengambil sendiri.

“Kemudian pembuat tembikar Ghatikara berpikir: “Sungguh merupakan suatu keberuntungan bagiku, sungguh merupakan suatu keberuntungan besar bagiku bahwa Yang Terberkahi Kassapa -yang telah mantap dan sepenuhnya tercerahkan:bergantung padaku demikian!” Dan kegiuran serta kebahagiaan tidak pernah meninggalkan dia selama setengah-bulan atau orangtuanya selama seminggu.


21. “‘Pada kesempatan lain ketika aku sedang berdiam di Vebhalinga, gubugku bocor. Maka aku berkata kepada para bhikkhu demikian: “Pergilah, para bhikkhu, dan lihatlah apakah ada rumput di rumah pembuat tembikar Ghatikara.” –“ Bhante, tidak ada rumput di rumah pembuat tembikar Ghatikara; ada rumput di atapnya yang terbuat dari rumput.” – “Pergilah, para bhikkhu, dan ambillah rumput dari rumah pembuat tembikar Ghatikara.”

“Mereka melakukannya. Kemudian orangtua pembuat tembikar Ghatikara menanyai para bhikkhu: “Siapakah yang sedang mengambil rumput dari rumah ini?” – “Saudari, gubug Yang Terberkahi Kassapa -yang telah mantap dan sepenuhnya tercerahkan- bocor.” – “Ambillah, yang mulia para Bhante, ambillah, dan semoga berkah ada padamu!”

“‘Kemudian pembuat tembikar Ghatikara menemui orangtuanya dan bertanya: “Siapakah yang telah mengambil rumput dari atap? – “Nak, para bhikkhu yang melakukannya; gubug Yang Terberkahi Kassapa -yang telah mantap dan sepenuhnya tercerahkan- bocor.”

“Kemudian pembuat tembikar Ghatikara berpikir: “Sungguh merupakan suatu keberuntungan bagiku, sungguh merupakan suatu keberuntungan besar bagiku bahwa Yang Terberkahi Kassapa -yang telah mantap dan sepenuhnya tercerahkan- tergantung padaku demikian!” Dan [54] kegiuran serta kebahagiaan tidak pernah meninggalkan dia selama setengah-bulan atau orangtuanya selama seminggu. Dan selama tiga bulan penuh, rumah itu tetap beratap langit, tetapi tidak ada hujan yang masuk. Seperti itulah si pembuat tembikar Ghatikara.’

“Sungguh merupakan suatu keberuntungan bagi si pembuat tembikar Ghatikara, sungguh merupakan suatu keberuntungan besar baginya bahwa Yang Terberkahi Kassapa -yang telah Mantap dan sepenuhnya tercerahkan dan bergantung padanya.’


Bagaimana bisa dibilang YM Kassapa mencuri, jika tidak ada yang kehilangan? Yang ada pada ghatikara dan orang tua-nya hanya perasaan bahagia.
Kata penopang berarti, dia bersedia memberi apapun yang dibutuhkan oleh YM Kassapa.


Kalau begitu orang akan berargumen: setelah bijaksana, tidak pegang sila. Bukankah sudah pernah ada argumen demikian tentang 'yang bijaksana tidak melihat main gitar sebagai pelanggaran vinaya'?

Para bhikkhu tidak meminta izin lebih dahulu. Perhatikan kutipan ini:
“Mereka melakukannya. Kemudian orangtua pembuat tembikar Ghatikara menanyai para bhikkhu: “Siapakah yang sedang mengambil rumput dari rumah ini?”

Orang tua Ghatikara buta, para bhikkhu sudah 'kasak-kusuk' ambil atap, baru orang tuanya menanyai dan para bhikkhu menjawabnya. Mereka tidak minta izin, Buddha Kassapanya juga tidak minta izin, langsung suruh saja.


PEMUSNAHAN BAIK ADANYA (2019)

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #881 on: 12 May 2011, 10:18:41 PM »
Jika melihat bagian sutta yang ini,  ghatikara membawa teman-nya untuk ditahbiskan. Dan ghatikara sebenarnya ingin menempuh jalan seperti teman-nya tapi tidak bisa karena punya tanggungjawab kepada orang tua.
Ghatikara sebagai umat awam mempunyai keyakinan dan semangat yang besar dalam menjalankan dhamma. Orang seperti ini pasti begitu ada kesempatan akan berdana. Jadi saya perkirakan pada pertemuan ini, sudah ada pembicaraan dan penawaran ghatikara kepada YM Kassapa. Dan YM kassapa sudah menerimanya. Ini bisa dilihat dari bagian sutta berikut.

Jika dilihat disini bukankah alasan penolakan YM Kassapa pada raja karena dia sudah menerima tawaran lain yaitu si pembuat tembikar.

Jika dilihat komentar YM Kassapa tentang ghatikara, sepertinya ghatikara memang sudah punya kebiasaan yang membiarkan orang memilih pot yang dia buat dan mengambil sesukanya tanpa dia ada ditempat.  Dia tidak mematok harga pada pot-nya, dia tidak menerima uang atau barang berharga lainnya. Begitulah cara dia mencari nafkah untuk menopang hidup orang tua-nya.

Dari bagian sutta ini, jika dilihat dari jawaban orang tua ghatikara, seperti-nya ghatikara sudah memberitahu duluan kepada orang tua-nya. Bahwa dia telah menjadi penopang YM Kassapa.
Dan biasanya Sang Buddha tidak pernah mengambil makanan untuk dirinya sendiri, tapi untuk kasus ini karena situasinya berbeda makanya dia mengambil sendiri.


Bagaimana bisa dibilang YM Kassapa mencuri, jika tidak ada yang kehilangan? Yang ada pada ghatikara dan orang tua-nya hanya perasaan bahagia.
Kata penopang berarti, dia bersedia memberi apapun yang dibutuhkan oleh YM Kassapa.



Analisis yg menarik. sbg informasi, Kassapa di sana bukanlah seorang bhikkhu biasa melainkan adalah Sang Buddha Kassapa, yaitu seorang Buddha sebelum Buddha Gotama.

+1

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #882 on: 12 May 2011, 10:26:27 PM »
Analisis yg menarik. sbg informasi, Kassapa di sana bukanlah seorang bhikkhu biasa melainkan adalah Sang Buddha Kassapa, yaitu seorang Buddha sebelum Buddha Gotama.


jadi pembawa ajaran buddha sebelum buddha gotama itu ada ya? dan buddha gotama bukan pembawa ajaran buddha pertama kali. apa bisa share bro linknya . terima kasih _/\_
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #883 on: 12 May 2011, 10:36:50 PM »
 [at] sriyeklina ... BRAVO...
« Last Edit: 12 May 2011, 10:43:29 PM by dilbert »
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: TINDAKAN SEKSUAL YANG TIDAK PANTAS DALAM PANDANGAN BUDDHIS
« Reply #884 on: 12 May 2011, 10:41:31 PM »
jadi pembawa ajaran buddha sebelum buddha gotama itu ada ya? dan buddha gotama bukan pembawa ajaran buddha pertama kali. apa bisa share bro linknya . terima kasih _/\_

Berdasarkan referensi Pali Kanon, di-ketahui ada 27 sammasambuddha sebelum Buddha Gautama (Sakyamuni).
Kalpa
1.a. Buddha Tanhankara
1.b. Buddha Medhangkara
1.c. Buddha Saranangkara
1.d. Buddha Diepankara

2.a. Kondannya

3.a. Sumangala
3.b. Sumana
3.c. Revata
3.d. Subhita

4.a. Anomadassie
4.b. Paduma
4.c. Narada

5.a. Padumuttara

6.a. Sumedha
6.b. Sujata

7.a. Piyadessi
7.b. Atthadassi
7.c. Dhammadassi

8.a. Siddhattha

9.a. Tissa
9.b. Pussa

10.a. Vipassi

11.a. Sikkhi
11.b. Vessabhu

12.a. Kakusandha
12.b. Konagamana
12.c. Kassapa
12.d. Sakyamuni
12.e. Maitreya (Samma Sambuddha ke 29, Buddha yang akan datang, Buddha terakhir di Kalpa ini)

---
Dan Buddha Gautama telah meramalkan pencapaian 10 individu yang akan mencapai sammasambuddha pada masa yang akan datang. yaitu
1. Ariya Maitreya
2. (Raja) Rama
3. (Raja) Pasenadi dari Kosala
4. (Dewa) Abhibhu
5. (Dewa Asura) Dighasoni
6. (Brahmana) Candani
7. (Pemuda) Subha
8. (Brahmana) Todeyya
9. (Gajah) Nalagiri
10. (Gajah) Palaleya
« Last Edit: 12 May 2011, 10:47:53 PM by dilbert »
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

 

anything