//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: tindakan netral (???)  (Read 52088 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: tindakan netral (???)
« Reply #15 on: 19 December 2008, 01:57:45 PM »
Kalau sudah tidak ada lagi cetana (kehendak), jadi tidak lagi berbuat atas kehendak baik atau kehendak buruk...

"Spontanitas" ! yang mana tidak lagi mengharapkan/memusingkan  atas apapun  yang "diterimanya" dikemudian hari.
spontan tapi bukan berarti tanpa cetana loh. Banyak yg bertindak (dengan cetana) tapi spontan koq. Ada yg membunuh, ada yg menolong dst
There is no place like 127.0.0.1

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: tindakan netral (???)
« Reply #16 on: 19 December 2008, 03:00:31 PM »
Kalau sudah tidak ada lagi cetana (kehendak), jadi tidak lagi berbuat atas kehendak baik atau kehendak buruk...

"Spontanitas" ! yang mana tidak lagi mengharapkan/memusingkan  atas apapun  yang "diterimanya" dikemudian hari.

'Spontan' atau 'tidak spontan' tetap telah melewati pertimbangan dan membutuhkan keputusan.

Kedua tindakan ini hanya berbeda dari segi 'waktu pertimbangan'.

Tindakan 'spontan', pertimbangannya memerlukan waktu yg sedikit, sedangkan tindakan 'tidak spontan' pertimbangannya memerlukan waktu yg lebih lama daripada tindakan 'spontan'.

Kita ambil contoh: mencuri.

Seseorang yg belum pernah mencuri, akan berpikir keras puluhan kali sebelum mencuri sebuah jam yg tergeletak diatas meja. "ambil.. nggak... ambil... nggak....". Akhirnya keputusan diambil, jam disamber dgn gugup sembari keringat dingin keluar segede jagung. Namun, ketika perbuatan tsb lolos, dan kesempatan berikutnya muncul, 'waktu pertimbangan' yg dibutuhkan tidaklah selama kali pertama perbuatan tsb dilakukan. Jika telah sering melakukannya, maka ketika melewati sebuah jam yg tergeletak diatas meja, maka ... syut... dengan pertimbangan yg hanya 'sepersekian mili detik' jam tsb disamber... kita menyebutnya 'spontan'.

Jadi 'spontan' adalah suatu tindakan yg telah dipelajari berulang-ulang.... mungkin hasil didikan selama hidup ini sedari kecil, atau bisa juga hasil bawaan kebiasaan dari kehidupan lampau.

Maka dari itu, Sang Buddha mengajarkan kepada kita untuk tidak melewatkan kesempatan berbuat baik sekecil apapun (demi mendidik kebiasaan baik kita) dan untuk menghindari perbuatan jahat sekecil apapun (demi menghindari kemungkinan perbuatan tsb akan menjadi kebiasaan kita).

::

Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: tindakan netral (???)
« Reply #17 on: 19 December 2008, 03:27:25 PM »
Dearest Bros & Sis,

... ... ... dikisahkan bahwa pada saat para bhikku melatih meditasi jalan dan menginjak binatang2 kecil ditanah, hal penginjakan binatang kecil ditanah tsb disebut sebagai "berada diluar karmic effect" (!!!) yang tidak akan menghasilkan buah karma buruk (!!!).
karmic effect itu maksudnya apa?
contohnya bagaimana?
apa karmic effect seseorang yg bukan sedang bermeditasi jalan kemudian menginjak mati seekor serangga?

Quote
pertanyaan:

jika demikian, tentunya juga ada tindakan yang walaupun "baik" namun tidak akan membuahkan buah karma baik bukan (???), krn berada diluar karmic effect (!!!).

ika.
segala tindakan yg tidak berdasarkan atas keserakahan, kebencian & kegelapan bathin tidak lagi menghasilkan karma. sedangkan tindakan yg masih berdasarkan keserakahan, kebencian & kegelapan bathin, walaupun tindakan tersebut dapat dikategorikan baik, tetap saja akan menghasilkan karma.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline pujianto

  • Teman
  • **
  • Posts: 76
  • Reputasi: 6
  • Buka pintu hati, emang ada pintunya?
Re: tindakan netral (???)
« Reply #18 on: 19 December 2008, 09:02:32 PM »
Dearest Bros & Sis,

... ... ... dikisahkan bahwa pada saat para bhikku melatih meditasi jalan dan menginjak binatang2 kecil ditanah, hal penginjakan binatang kecil ditanah tsb disebut sebagai "berada diluar karmic effect" (!!!) yang tidak akan menghasilkan buah karma buruk (!!!).

pertanyaan:

jika demikian, tentunya juga ada tindakan yang walaupun "baik" namun tidak akan membuahkan buah karma baik bukan (???), krn berada diluar karmic effect (!!!).


ika.

kalo menginjak Ika Polim  menghasilkan karma buruk gak ya?
Semoga semua makhluk berbahagia

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: tindakan netral (???)
« Reply #19 on: 20 December 2008, 08:07:32 AM »
lockkkkk! ;D
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: tindakan netral (???)
« Reply #20 on: 20 December 2008, 08:17:35 AM »
Dearest Bros & Sis,

... ... ... dikisahkan bahwa pada saat para bhikku melatih meditasi jalan dan menginjak binatang2 kecil ditanah, hal penginjakan binatang kecil ditanah tsb disebut sebagai "berada diluar karmic effect" (!!!) yang tidak akan menghasilkan buah karma buruk (!!!).

pertanyaan:

jika demikian, tentunya juga ada tindakan yang walaupun "baik" namun tidak akan membuahkan buah karma baik bukan (???), krn berada diluar karmic effect (!!!).


ika.





KUTIPAN dari MILINDA PANHA (BAB Sembilan) bagian 8.

"Tidak, baginda, tidak semua perasaan mempunyai akar pada karma. Ada delapan penyebab timbulnya perasaan:

angin yang berlebihan;
cairan empedu yang berlebihan;
lendir yang berlebihan;
campuran dari tiga cairan tubuh;
variasi temperatur;
stress lingkungan;
pengaruh luar;
karma.


Siapa pun yang berkata, 'Hanya karma yang mengatur makhluk', berarti dia tidak mengikutsertakan tujuh penyebab lainnya. Dan pernyataannya itu salah.
"Bila unsur angin di dalam diri seseorang terganggu, gangguan itu dapat terjadi karena salah satu dari sepuluh penyebab:

karena dingin;
karena panas;
karena lapar;
karena hawa;
karena terlalu banyak makan;
karena berdiri terlalu lama;
karena pengerahan tenaga yang berlebihan;
karena berlari;
karena pengobatan medis; atau
karena akibat dari karma.


Empedu dapat terganggu karena tiga hal: karena dingin; karena panas; atau karena makanan yang tidak tepat. Lendir dapat terganggu karena tiga hal: karena dingin; karena panas; atau karena makan dan minum. Bila ketiga cairan yang terganggu itu bercampur, terjadi rasa sakit tersendiri. Kemudian ada rasa sakit yang timbul dari variasi temperatur, stress lingkungan, dan pengaruh-pengaruh luar. Dan ada juga rasa sakit yang disebabkan oleh karma.
Jadi rasa sakit yang disebabkan oleh karma jauh lebih sedikit dibandingkan dengan rasa sakit yang ditimbulkan oleh penyebab-penyebab lainnya. Orang yang salah pandangan sudah keterlaluan bila mengatakan bahwa segala sesuatu yang dialami itu terjadi sebagai buah dari karma. Tanpa pandangan terang dari seorang Buddha, tidak ada yang dapat menentukan jangkauan dari jalannya karma.
« Last Edit: 20 December 2008, 08:30:04 AM by dilbert »
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline markosprawira

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.449
  • Reputasi: 155
Re: tindakan netral (???)
« Reply #21 on: 22 December 2008, 03:58:02 PM »
segala tindakan yg tidak berdasarkan atas keserakahan, kebencian & kegelapan bathin tidak lagi menghasilkan karma. sedangkan tindakan yg masih berdasarkan keserakahan, kebencian & kegelapan bathin, walaupun tindakan tersebut dapat dikategorikan baik, tetap saja akan menghasilkan karma.

tindakan apakah yg berdasar LDM tapi bisa dikategorikan baik/kusala?

dan selama kita menjadi putthujhana, tindakan apakah yg tidak menghasilkan kamma?

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: tindakan netral (???)
« Reply #22 on: 22 December 2008, 04:39:49 PM »
dari ryu, link=topic=4373.msg74222#msg74222 date=1220142191

Sang Buddha berkata :

Ada tiga sumber asal dari tindakan seseorang. Apa yang tiga itu? Keserakahan, kebencian dan kegelapan batin. Setiap tindakan yang dilahirkan, berasal dan timbul dari keserakahan, kebencian dan kegelapan batin akan berbuah, dimanapun dia terlahir kembali; dimanapun tindakan itu berbuah, dia akan mengalami hasilnya, pada kehidupan ini ataupun dikehidupan mendatang.,

Selama kita bertindak dengan didasari keserakahan, kebencian dan kegelapan batin, selama itu pula kita membuat kamma, baik ataupun buruk, dan oleh karenanya kita terlahir kembali. Dengan tercapainya Pencerahan; keserakahan, kebencian dan kegelapan batin telah terkikis habis, dan dengan sendirinya walau kita tetap bertindak, kita tidak menghasilkan kamma baru lagi, dan setelah kematian kita tidak akan terlahir kembali.

Ada tiga sumber asal dari tindakan seseorang. Apa yang tiga itu? Bebas dari keserakahan, kebencian dan kegelapan batin. Setiap tindakan yang dilahirkan, berasal dan timbul dari keadaan terbebas dari keserakahan, kebencian dan kegelapan batin oleh karena keserakahan, kebencian dan kegelapan batin tiada lagi kamma terhenti, terpotong pada akamya,  seperti sisa potongan pohon palma yang tak dapat tumbuh lagi di kemudian hari.

Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Lily W

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.119
  • Reputasi: 241
  • Gender: Female
Re: tindakan netral (???)
« Reply #23 on: 22 December 2008, 04:53:22 PM »
segala tindakan yg tidak berdasarkan atas keserakahan, kebencian & kegelapan bathin tidak lagi menghasilkan karma. delete...

Maksudnya apa ini?
Kalo Kusala kamma kan tidak berdasarkan atas LDM lho dan hasilnya jg kusala (tanpa LDM).

_/\_ :lotus:

~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: tindakan netral (???)
« Reply #24 on: 22 December 2008, 08:03:08 PM »
segala tindakan yg tidak berdasarkan atas keserakahan, kebencian & kegelapan bathin tidak lagi menghasilkan karma. delete...

Maksudnya apa ini?
Kalo Kusala kamma kan tidak berdasarkan atas LDM lho dan hasilnya jg kusala (tanpa LDM).

_/\_ :lotus:



kalau ditinjau dari sudut abhidhamma, tindakan yg bebas dari LDM, dikategorikan kusala & ada 2 macam, yaitu yg menghasilkan karma & tidak menghasilkan karma.
yg tidak menghasilkan karma (cmiiw) hanya dapat dilakukan oleh para arahat.
namun dari cuplikan yg saya paste sebelumnya, yg bebas dari LDM tidak lagi menghasilkan karma lagi. itu saja... yg ber-karma adalah tindakan yg berakar pada LDM, baik ataupun buruk.

ini saya ulang:

Ada tiga sumber asal dari tindakan seseorang.
Apa yang tiga itu?
Keserakahan, kebencian dan kegelapan batin.
Setiap tindakan yang dilahirkan, berasal dan timbul dari
keserakahan, kebencian dan kegelapan batin
akan berbuah,
dimanapun dia terlahir kembali;
dimanapun tindakan itu berbuah,
dia akan mengalami hasilnya,
pada kehidupan ini ataupun dikehidupan mendatang.,

Ada tiga sumber asal dari tindakan seseorang.
Apa yang tiga itu?
Bebas dari keserakahan, kebencian dan kegelapan batin.
Setiap tindakan yang dilahirkan, berasal dan timbul dari
keadaan terbebas dari keserakahan, kebencian dan kegelapan batin
oleh karena keserakahan, kebencian dan kegelapan batin tiada lagi
kamma terhenti, terpotong pada akarnya,
seperti sisa potongan pohon palma yang tak dapat tumbuh lagi di kemudian hari.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline markosprawira

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.449
  • Reputasi: 155
Re: tindakan netral (???)
« Reply #25 on: 23 December 2008, 10:27:29 AM »
segala tindakan yg tidak berdasarkan atas keserakahan, kebencian & kegelapan bathin tidak lagi menghasilkan karma. delete...

Maksudnya apa ini?
Kalo Kusala kamma kan tidak berdasarkan atas LDM lho dan hasilnya jg kusala (tanpa LDM).

_/\_ :lotus:



kalau ditinjau dari sudut abhidhamma, tindakan yg bebas dari LDM, dikategorikan kusala & ada 2 macam, yaitu yg menghasilkan karma & tidak menghasilkan karma.
yg tidak menghasilkan karma (cmiiw) hanya dapat dilakukan oleh para arahat.
namun dari cuplikan yg saya paste sebelumnya, yg bebas dari LDM tidak lagi menghasilkan karma lagi. itu saja... yg ber-karma adalah tindakan yg berakar pada LDM, baik ataupun buruk.

ini saya ulang:

Ada tiga sumber asal dari tindakan seseorang.
Apa yang tiga itu?
Keserakahan, kebencian dan kegelapan batin.
Setiap tindakan yang dilahirkan, berasal dan timbul dari
keserakahan, kebencian dan kegelapan batin
akan berbuah,
dimanapun dia terlahir kembali;
dimanapun tindakan itu berbuah,
dia akan mengalami hasilnya,
pada kehidupan ini ataupun dikehidupan mendatang.,

Ada tiga sumber asal dari tindakan seseorang.
Apa yang tiga itu?
Bebas dari keserakahan, kebencian dan kegelapan batin.
Setiap tindakan yang dilahirkan, berasal dan timbul dari
keadaan terbebas dari keserakahan, kebencian dan kegelapan batin
oleh karena keserakahan, kebencian dan kegelapan batin tiada lagi
kamma terhenti, terpotong pada akarnya,
seperti sisa potongan pohon palma yang tak dapat tumbuh lagi di kemudian hari.


dear tesla,

mgkn perlu diperjelas bhw ini bukan semata dari sudut abhidhamma, sutta atau vinaya namun demikianlah sesungguhnya secara buddhism

selama kita masih menjadi manusia biasa (belum arahat) maka tindakan kita pada tingkatan JAVANA, hanya terdiri dari KUSALA dan AKUSALA
kusala dan akusala inilah yg membuat kamma vipaka

Pada Arahat, barulah konsep kusala dan akusala digantikan oleh Kiriya.

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: tindakan netral (???)
« Reply #26 on: 23 December 2008, 12:07:41 PM »
dear markosprawira,

saya sih tidak tahu jg mana yg benar & mana yg mungkin tidak benar.
kutipan tsb adalah kutipan oleh Venerable S. Dhammika yg diclaim adalah 'kata Buddha'.
referensi suttanya jg saya tidak telusuri ;)

ke2 teori di atas, terlepas dari apakah perbuatan baik adalah berasal dari LDM ataupun bukan.
secara prakteknya, kita tetap saja melaksanakannya sesuai ajaran Buddha:
memperbanyak kebaikan
kurangin kejahatan
& sucikan pikiran

bukankah ini ajaran para Buddha? ;)

utk itu pembahasan apakah perbuatan baik itu berasal dari LDM atau aLaDaM, kita tunda saja setelah kita melaksanakan ajaran Buddha. (setelah pikiran kita telah suci)

_/\_
« Last Edit: 23 December 2008, 12:09:21 PM by tesla »
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: tindakan netral (???)
« Reply #27 on: 23 December 2008, 10:09:56 PM »
ada pertanyaan nih, apakah kusala kamma itu berdasarkan LDM ?

kalo aye sih jawabnya yg pasti kusala kamma itu berdasarkan cetana :P
There is no place like 127.0.0.1

Offline markosprawira

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.449
  • Reputasi: 155
Re: tindakan netral (???)
« Reply #28 on: 24 December 2008, 08:52:32 AM »
dear markosprawira,

saya sih tidak tahu jg mana yg benar & mana yg mungkin tidak benar.
kutipan tsb adalah kutipan oleh Venerable S. Dhammika yg diclaim adalah 'kata Buddha'.
referensi suttanya jg saya tidak telusuri ;)

ke2 teori di atas, terlepas dari apakah perbuatan baik adalah berasal dari LDM ataupun bukan.
secara prakteknya, kita tetap saja melaksanakannya sesuai ajaran Buddha:
memperbanyak kebaikan
kurangin kejahatan

& sucikan pikiran

bukankah ini ajaran para Buddha? ;)

utk itu pembahasan apakah perbuatan baik itu berasal dari LDM atau aLaDaM, kita tunda saja setelah kita melaksanakan ajaran Buddha. (setelah pikiran kita telah suci)

_/\_

dear tesla,

Maaf yah, hanya saja saya ngerasa makin aneh.........

Pertama anda menyebutkan :
Quote
memperbanyak kebaikan
kurangin kejahatan

tapi di bawahnya anda sebut :
Quote
utk itu pembahasan apakah perbuatan baik itu berasal dari LDM atau aLaDaM,

lalu darimana anda tahu bhw yg anda praktekkan itu kusala atau akusala, jika LDM atau aLaDaM saja tidak dijelaskan dari awal?

Justru disinilah pentingnya kita tahu, mana yg kusala dan mana yg akusala sehingga kita bisa mencapai kesucian

Orang yg ingin praktek, bukan dengan melepas semua teori, melainkan kemelekatan itulah yg seyogyanya dilepas

Panna/kebijaksanaan terdiri dari 3 yaitu :
1. suttamayapanna : kebijaksanaan yg didapat dari bnyk membaca, berdiskusi dengan guru2
2. cintamayapanna : kebijaksanaan yg didapat dari mempraktekkan
3. bhavanamayapanna : kebijaksanaan yg didapat dari perenungan

Jadi jelas panna itu dapat dicapai dengan sekaligus melaksanakan membaca sutta, praktek serta melaksanakan bhavana, yg kesemuanya akan kembali saling mendukung perkembangan panna lainnya

jika hanya baca saja tanpa praktek, akan membuat seorang menjadi arogan, pintar debat tapi batinnya tidak berkembang
jika praktek tanpa teori, membuat orang ga tau mana kusala dan mana yg akusala
jika kusala dan akusala saja masih tidak jelas, tidak jelas apa yg akan direnungkan

Itu kenapa ketiga hal diatas sangat penting utk dilaksanakan sekaligus, agar dapat saling menopang pencapaian kebijaksanaan secara keseluruhan

semoga bisa bermanfaat bagi kita semua yah  _/\_

Offline hatRed

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.400
  • Reputasi: 138
  • step at the right place to be light
Re: tindakan netral (???)
« Reply #29 on: 24 December 2008, 09:03:47 AM »
kalo menurut i sih yang penting perenungan itu sendiri dibanding mencari pengetahuan dan praktek.

karena tanpa perenungan seseorang tidak akan mendapat kesimpulan atas 2 tindakan yang lain.

dimana diperlukan evaluasi, (seperti di topik kebijaksanaan dan perasaan).

dan dalam megevaluasi itu ya i pakai pedoman om upasaka aja.

1. apakah merugikan orang lain
2. apakah merugikan diri sendiri
i'm just a mammal with troubled soul



 

anything