Dulu sy kerja di PT yang semboyannya "satu lagi dari ...", dimana ada masalah tapi bukan saya melakukannya, saya dimarahi dan di caci maki sementara yang membuat masalah tidak masuk kerja, dept head saya terus marah2 sampai melempar kalkulator ke arah saya, saya diam berusaha sabar sambil sedikit2 lihat wajahnya, lalu dept head itu berkata "kenapa luh liat gw, ga seneng luh hah..", lalu saya berkata "lucu saya lihat bapak..." seketika itu saya keluar ruangan, ternyata semua bawahan saya sudah menunggu di satu area gudang dan mereka bertanya "kok sabar bgt pak..?" (karena dept head saya marah-marah dan di dengar oleh bawahan saya.
Karena semua bawahan saya tahu kalau saya tak bersalah, saat itu saya tak melawannya, karena setiap kata yang saya ucapkan selalu di bantah dengan kemarahan yang besar, jd saya berpikir untuk apa menjelaskan lebih baik sabar ajah dah....
bawahan saya berkata "pak kenapa ga di lawan atau kita tunggu di depan (pabrik) aja..." saya bilang "ga usah, sabarin ajah, tar juga bakal terungkap sendiri dan akan kena batunya sendiri..."
seminggu berselang saya mengundurkan diri karena dapat pekerjaan yang baru, ketika tahu sy keluar plant manager sy menghubungi dept head saya lalu memarahinya, karena plant manager itu tahu apa yang terjadi setelah mendapatkan laporan dari pihak lain.
sebulan setelah saya resign, saya mendapatkan kabar dari bawahan saya bahwa dept head itu mendaptkan masalah dan terlibat perang dingin dgn plant manager yang mengakibatkan dept heah itu turun tahta 2 level dari posisi semula. (ini adalah kisah nyata saya)
notes:
dalam masalah apapun berusahalah sabar dan selalu sabar jangan terpancing emosi yang akan menyakitkan diri sendiri, biar karma yang membuktikan dan biar karma yang membalasnya....
Sementara orang yang dulu membuat masalah dan mengakibatkan saya di marahi sampai saat ini masih menjadi teman saya dan masih suka kumpul bareng, saya tak pernah benci dia atau marah ke dia, karena semua sudah terjadi dan untuk apa mencari permusuhan kalau pertemanan dan persahabatan lebih bermakna.