yang ada ekonomi Indonesia di crush ama China dan hasilnya adalah tindakan terbodoh,posisi Tibet dan China mesti diselesaikan oleh China dan Tibet sendiri dan mungkin China mesti minta maaf kepada tibet atas tindakannya ingin meruntuhkan Ajaran Buddha ketika masa Pak Mao.
Bro Nyana, Mao tuh ngak Percaya agama lagi, mau agama apapun siapapun yang coba gusur Mao tuh pasti dilibas.
Sementara Di tibet tuh Kedua belah pihak juga ada salahnya. Saya sendiri juga tidak bisa memihak Para Riponche. Kenyataanya ada Riponche Angkat Senjata, Lain dengan Myanmar yang ngak angkat senjata. Lagi pula sudah Ada Politik yang berbau agama menurut sama, China juga salah dalam Tindakannya terlalu keras terhadap Riponche, Jd dua duanya juga salah, Ngak ada yang benar, juga ngak ada yang salah, Lagi pula Tibet sudah masuk kedalam wilayah negeri Tiongkok semenjak dinasti Yuan, kenapa repot ributt. Intinya politik dan kekuasaan Diatas nama agama.
Alasan Tiongkok mempertahankan tibet karena wilayah tibet adalah Lokasi Strategis bagi invasi luar untuk menyerang Tiongkok melalui jalan darat, makanya Tidak akan di beri kebebasan, Lagi pula Negara barat memanfaatkan momentum untuk invasi mereka.
Bagi Saya pribadi masalah tibet dan Tiongkok adalah Politik dan kekuasaan dibalik atas nama agama, Lagi pula Tidak seperti Myanmar. Tidak 100% negara negara Buddhis mau dukung kemerdekaan Tibet. Jadi wajarlah Indonesia dipilih karena ketidak terpihakan nya ke pada siapapun
Menurut Sy mungkin, Indonesia jadi penengah, Karena Indonesia adalah negara Netral dalam Hal ini dan juga kasus ini