//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara  (Read 505210 times)

0 Members and 3 Guests are viewing this topic.

Offline kur0bane

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 392
  • Reputasi: 8
  • namo buddhaya,namo dhammaya,namo sanghaya
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #315 on: 26 April 2010, 04:23:37 PM »
aduh cincin berlian di bakar. mending di jual hasilnya di sumbangkan buat korban gempa.
itu lebih bermamfaat.kalo beliau punya jiwa boddhisattva ato katanya udah capai SAMYAKSAMBUDDHA pasti akan melakukan hal tersebut untuk menolong orang banyak. bukan melakukan hal sia2 dengan bakar cin2 yang masih bsa bermamfaat bagi orang banyak.
lagi pula homa itu yang di bakar kan cuman biji2an tertentu ama sedikit mentega. itu buat simbol kita berusaha membakar kekotoran batin kita. hal itu udah di sebutkan Dalai Lama.
dasar FREAK ANEH SI LSY

Offline yudiboy

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 486
  • Reputasi: 14
  • Gender: Male
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #316 on: 26 April 2010, 05:22:04 PM »
fotonya bikin ngakak..pake topi tong sam cong trus duduk di atas bunga teratai....
aneh2 wae....mana bisa bunga teratai didudukin.....
kayaknya master LSY ini cocok sama film sun go kong....
saya bertekad mau menjadi orang baik....tidak selingkuh...menopang orang tua...menjadi ayah yang baik...dan bermanfaat bagi orang banyak

Offline kur0bane

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 392
  • Reputasi: 8
  • namo buddhaya,namo dhammaya,namo sanghaya
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #317 on: 26 April 2010, 06:51:16 PM »
mending jadi genzo sanzo yang di anime gensomaden saiyuki :)) :)) :)) :)) :)) :))

Offline GandalfTheElder

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.480
  • Reputasi: 75
  • Gender: Male
  • Exactly who we are is just enough (C. Underwood)
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #318 on: 26 April 2010, 08:14:16 PM »
Quote
Guru Padmasambhava juga menerapkan ajaran tersendiri. apakah berdasarkan Wejangan Sakyamuni Buddha ?

Yang Arya Asanga mencapai pencerahan melalui pengarahan Boddhisatva Maitreya. Bukan berdasarkan wejangan SAkyamuni Buddha ?

Bagaimana ?????????????????????????????

Jangan mengada-ngada. Pelajari silsilah Tantra dalam Vajrayana dengan benar.

Anda tahu tidak silsilah Asanga itu gimana dalam Vajrayana? Silsilah Aktivitas Asanga disebut sebagai Silsilah Aktivitas Luas yang mana silsilah pertama adalah Shakyamuni Buddha - Maitreya Bodhisattva - Asanga.

Jadi Maitreya Bodhisattva sendiri yang menerima pengajaran dari Sang Buddha sendiri. Ini terlihat dalam sutra-sutra Mahayana.

Satu lagi yaitu Guru Padmasambhava. Siapa bilang beliau menerapkan sistem sendiri? Bukankah seharusnya anda tahu beliau bahkan belajar pada berbagai Guru yang memegang silsilah dari Shakyamuni Buddha termasuk YM. Ananda? Anda sudah baca riwayat Beliau belum?

Apa anda tahu sislilah Anuyoga, Atiyoga dan Longchen Nyingthig dari Padmasambhava itu berasal dari Sakyamuni Buddha yang mewujudkan diri-Nya sebagai Vajradhara / Samantabhadra Buddha?

 _/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

Offline GandalfTheElder

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.480
  • Reputasi: 75
  • Gender: Male
  • Exactly who we are is just enough (C. Underwood)
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #319 on: 26 April 2010, 08:25:28 PM »
Quote
Apakah hanya melaksanakan atthasila yang anda sebut melatih diri untuk mencapai kesucian ?

"Dan memang benarkah di dalam aliran tantra tibet juga menerapkan atthasila ?"
bagaimana dengan pertanyaan ini ???????????

Untuk apa anda menanyakan pertanyaan seperti ini?? Jelas-jelas dalam Vajrayana mainstream ada latihan asthasila. Gak tahu lagi kalau ZFZ mbuh...

Anda tahu Nyungnay gak??? Itu praktek Avalokitesvara yang sangat banyak dilakukan oleh praktisi Vajrayana Tibetan. Di sana dijalankan praktek Asthasila. Praktek ini ditelurusi berasal dari bhiksuni Srimati yang mempraktekkan Nyungnay dan akhirnya mencapai Pencerahan!!  8)  8)

Lebih lanjut tentang sila Upavasa yaitu Asthasila Mahayana, baca: http://www.lamayeshe.com/index.php?sect=article&id=503&chid=981
Ditulis sendiri oleh YM Trijang Rinpoche.

 _/\_
The Siddha Wanderer

Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

Offline GandalfTheElder

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.480
  • Reputasi: 75
  • Gender: Male
  • Exactly who we are is just enough (C. Underwood)
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #320 on: 26 April 2010, 08:36:52 PM »
Quote
Silsilah Mahaguru Tantrayana :
Dari Sekte Sakyapa : Guru Sakya Zhengkong
Dari Sekte Kargyupa : Gyalwa Karmpa XVi
Dari Sekte Gelugpa : Thubten Dhargay
Dari Sekte Nyingmapa : Bhiksu Liaoming

Menurut anda, Sekte mana yang cult ?

Siapa itu Geshe Thubten Dhargye? Search di internet kok gak ada? Saya taunya nama tempat namanya Thubten Dhargye Ling, bukan nama orang.

Bhiksu Liaoming tuh kan katanya seorang monastik Taois aliran Qingchen, gimana bisa pegang aliran Nyingma? walah..walah... jangan2 malah Yungdrung / New Bon yang diterima, bukan Nyingma??

 _/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #321 on: 26 April 2010, 08:38:50 PM »
apakah LSY memiliki kemampuan utk menyemberangan seluruh penduduk di BUMI ?
adakah cara2 inovatif melakukan hal tsb ? soalnya utk partai besar / omset gede...kan biayanya lebih murah...
mohon penjelasan secara rinci....
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline andrew

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 568
  • Reputasi: 22
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #322 on: 26 April 2010, 09:44:21 PM »

Apakah hanya melaksanakan atthasila yang anda sebut melatih diri untuk mencapai kesucian ?

"Dan memang benarkah di dalam aliran tantra tibet juga menerapkan atthasila ?"
bagaimana dengan pertanyaan ini ???????????

katanya LSY mendapat silsilah dari 4 aliran tibetan buddhism,  eh kok ngga tau kalo tibetan buddhis mejalankan atthasila.... wakakakaka

Guru berkehidupan mewah karena telah sempurna, mencapai pencerahan.
Guru berkehidupan mewah karena prajna dan boddhicitta.


jangan ngaku -ngaku silsilahnya dari tibetan buddhis deh... ngaco ngga karuan gini...

ngaku silsilahnya dari kagyu... eh kok perilakunya beda banget dengan pendiri kagyu...

pendiri kagyu... hidup dengan selembar kain... menolak harta dan kemewahan... mencemooh perilaku agamawan dengan ritual dan kehidupan mewah...



eh LSY...  hidupnya mewah... dengan alasan prajna & bodhicitta... konyol...

dimana -mana orang yang mempraktekan bodhicitta itu

melepaskan harta untuk diberikan kepada mahluk lain yang membutuhkan...

LSY ini logikanya kebalik... karena alasa bodhicitta... dia menumpuk harta yang diberikan orang lain...

coba deh lihat Master Cheng Yen...
beliau ngga mengambil dan menerima sepeserpun harta dari pengikutnya...

beliau makan pun bukan dari pemberian pengikutnya...
beliau dan muridnya para bhiksuni... bekerja... bercocok tanam, membuat lilin, menulis buku...  hasilnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup beliau... kelebihannya diberikan untuk menolong orang lain yang membutuhkan...

ini loh bodhicitta...

bukannya mengumpulkan harta dari murid muridnya untuk hidup mewah ala LSY



Murid ZhenFoZong mengambil tulisan mahaguru Lian Shen, wejangan sutta Sakyamuni Buddha, wejangan guru-guru tantra sebagai referensi.

guru tantra yang mana? pasti bukan tantra buddhis deh... apa lagi tantra tibetan buddhis...

ini deh... gw kutipin wejangan dari guru tibetan buddhis... beda banget dengan tantra ala LSY...

wejangan Atisha :

“Singkatnya, tinggal di vihara tidak akan berguna jika engkau tidak membalik pandanganmu terhadap barang-barang yang indah ...       Praktek seperti itu tidak menghsilkan apa-apa kecuali kemunafikan dan upacara-upacara yang megah menimbulkan perasaan mementingkan diri sendiri.”



Bila para anggota DC tidak mengakui tulisan Mahaguru Lian Shen, diskusi ini tidak bisa lanjut.

Anda pasti mengerti mazhab tantrayana dengan jalan theravada udah sangat berbeda.

dan semoga anda juga mengerti... tantra ala LSY sangat berbeda dengan Tibetan buddhis


Di dalam mazhab tantrayana tibet metode latihan bukan hanya wejangan Sakyamuni Buddha, tetapi latihan yang tidak konvensional seperti guru padmasambhava. Ada lagi Yang Arya Asanga mencapai pencerahan melalui pengarahan Boddhisatva Maitreya. ( Buddha Yang akan Datang )
 
Saya mencoba menjelaskan bila ada yang tidak memuaskan.

loh anda ini bicara tantra ala LSY... kok ngaku ngaku tantra tibet ... beda jauh...

Offline yudiboy

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 486
  • Reputasi: 14
  • Gender: Male
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #323 on: 26 April 2010, 10:00:34 PM »
jadi kembali ke topik...gimana kelanjutan cerita korban pemerkosaan oleh master LSY....
tega2nya memperkosa........
saya bertekad mau menjadi orang baik....tidak selingkuh...menopang orang tua...menjadi ayah yang baik...dan bermanfaat bagi orang banyak

Offline indra_ihong

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 239
  • Reputasi: -11
  • Gender: Male
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #324 on: 26 April 2010, 10:48:01 PM »
Sekte Nyimgmapa versi Tantra Cina. Mahaguru memperoleh intisari silsilah dan abhiseka dari Bhiksu Liaoming. Beliau menerima tanda mata silsilah berupa : gantha kecil milik Acarya Norna, pusaka kotak Manjusri milik Istana Potala dari Tibet, kitab Sadhana, dll.

Sekte Sakyapa. Mahaguru Lian Shen memperoleh Abhiseka Dzogchen Mahaprajna dan Abhiseka Acarya dari Guru Sakya Zhengkong. Tanda mata silsilah berupa : pratima Buddha Sakyamuni yang telah lama menyertai Guru Sakya Zhengkong, stempel giok Singa Gunung Salju, teratai, ceret giok, vajrasphota dll.

Sekte Kargyupa. Mahaguru Lian Shen menerima abhiseka tertinggi yaitu Abhiseka Buddha Panca-Dhyani oleh Gyalwa Karmapa XVI. Tanda mata Silsilah berupa : japamala kristal putih milik Dharmasami, ratna kalasa dari Vihara Xijin Xinlongde.

Sekte Gelugpa. Mahaguru Lian Shen memperoleh abhiseka Annuttarayoga Tantra dari Guru Thubten Dhargay. Tanda mata silsilah berupa : pratima Vajrapani Bodhisatva berbahan tanah liat, pratima vajravahari berbahan tanah liat, dan Kalachakra berbahan logam mulia dari Rinpoche Kanjurwa Khutughtu, Dharmacakra bermata berlian, vajragantha berbahan emas, vajra Trimukha Phur-bu, jubah Simha Dharmasami dan kalung 108 butir dorje berbahan emas dari Guru Thubten Dhargay.


at [Gandalf ]
andakan lagi belajar ama gelugpa? kenapa ga tanya tentang Thubten Dhargay ? Apakah sumber-nya harus dari internet ????????????????????????
Acarya Xue Shan Tong Ce yang tinggal di Bandung juga berguru ama thubten Dhargay.

Mengenai Padsambhava, metode latihan-nya udah sangat berbeda ? Bagaimana dengan sadhana Yab-yum ? metode ini udah sangat berbeda ? kan bukan ajaran Sakyamuni Buddha bila di pandang secara awam ? apakah ym ananda mempraktekkan ajaran ini ? Bila dijelaskan ke audience kan ga mengerti ?
Yang bisa hanya mengkritik, ga ada referensi jelas.

Ceritakan dulu Yang Arya Asanga mencapai pencerahan itu bagaimana ??????

Silsilah Mahaguru Lian Shen ada juga :
Buddha Sakyamuni - Buddha Amitabha - Bodhisattva Maitreya - Padmasambhava Guru - Buddha Hidup Lian Shen

Silsilah-nya lebih panjang lagi.

Segampang itukah dengan mempraktekkan attha sila pasti mencapai pencerahan ?????????

Saya bertanya apakah semua biksu tantra tibet benar-benar melaksanakan attha sila khususnya tiga sila terakhir ? Bagaimana dengan bhiksu mahayana yang sehari makan 3 kali ??????????

Kalo mengenai attha sila, saya tidak yakin semua bhiksu, acarya ZhenFoZhong mempraktekkannya.
Mengenai 14 sila Dasar Tantra pasti.
Mengenai pancasila buddhis pasti.
Ujian Kehidupan itu adalah menjadi Sempurna. Cukup tau kebenaran. Hindari konflik yang tidak sependapat dengan anda. Hadapi Konflik yang tidak terhindarkan, hanya untuk membuktikan kebenaran di depan mata. Sampai ajal itu tiba dengan kedamaian, dan pikiran yang upeksa.

Offline 4DMYN

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 428
  • Reputasi: -4
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #325 on: 26 April 2010, 11:34:38 PM »
Quote
Silsilah Mahaguru Tantrayana :
Dari Sekte Sakyapa : Guru Sakya Zhengkong
Dari Sekte Kargyupa : Gyalwa Karmpa XVi
Dari Sekte Gelugpa : Thubten Dhargay
Dari Sekte Nyingmapa : Bhiksu Liaoming

Menurut anda, Sekte mana yang cult ?

Siapa itu Geshe Thubten Dhargye? Search di internet kok gak ada? Saya taunya nama tempat namanya Thubten Dhargye Ling, bukan nama orang.

Bhiksu Liaoming tuh kan katanya seorang monastik Taois aliran Qingchen, gimana bisa pegang aliran Nyingma? walah..walah... jangan2 malah Yungdrung / New Bon yang diterima, bukan Nyingma??

 _/\_
The Siddha Wanderer
memang dugaan saya semula benar,
seseorang yang belajar dari guru/ sekolah gak ternama tidak diterima oleh komunitas yang belajar dari sekolah ternama..  ini sih namanya orang kecanduan gelar.. 

anda menilai seseorang berdasarkan sekolah, bukan berdasarkan kemampuan seseorang.

Offline 4DMYN

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 428
  • Reputasi: -4
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #326 on: 26 April 2010, 11:41:13 PM »
jadi kembali ke topik...gimana kelanjutan cerita korban pemerkosaan oleh master LSY....
tega2nya memperkosa........
ini sudah dibuktikan belon.? ato cuma gossip aja..? kalo belon dibuktikan tidak bisa asal menuduh dong..

Offline indra_ihong

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 239
  • Reputasi: -11
  • Gender: Male
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #327 on: 27 April 2010, 12:11:32 AM »
Menjawab berbagai fitnahan terhadap Maha Guru Lian Shen :

1. Pembunuhan

Salah satu kisah kehidupan Padmasambava

Diperbatasan India ada sebuah kota yang bernama kota “Pejagalan”. Kota ini dinamakan demikian karena para warga kota itu telah melakukan berbagai kejahatan luar biasa yang tak terhitung lagi jumlahnya. Mereka melakukan pembunuhan, pemerkosaan, perzinahan, perampokan, pencurian, mabuk-mabukan, penipuan dan perusakan. Warga kota begitu kejinya sehingga mereka harus saling membunuh untuk bertahan hidup. Mereka bukan lagi manusia tapi sudah bertingkah laku seperti binatang buas.

Ketika Padmasambava melihat hal demikian, beliau sadar bahwa warga kota Pejagalan sudah kehilangan rasa manusiawinya dan tidak mungkin mau mendengarkan dharma Buddha. Beliau juga sadar bahwa karena karma buruk yang begitu berat, sehingga semua warga kota pejagalan pasti masuk ke neraka, dengan kemungkinan hampir mustahil keluar lagi dari neraka. Memikirkan hal tersebut, timbul welas asih yang agung di dalam hati Padmasambava.
Setelah bermeditasi untuk melakukan penyelidikan, beliau menemukan kenyataan bahwa masih ada hubungan karma antara beliau dan para warga kota tersebut. Maka Padmasambava pergi ke sebelah utara kota Pejagalan untuk secara diam-diam melakukan sadhana penaklukan (abhicaruka). Akibatnya gempa bumi muncul diikuti tanah longsor sehingga setengah dari warga kota meninggal. Kemudian wabah penyakit datang membunuh semua warga yang tersisa. Tak seorangpun warga kota yang lolos.

Kemudian Padmasambava mengumpulkan semua roh warga kota itu dan menggunakan ilmu tantra untuk membersihkan dan memindahkan karma buruk mereka. Setelah itu beliau menggunakan ilmu pemindahan kesadaran untuk mengirimkan roh-roh itu ke surga sehingga terlahir sebagai dewa-dewa yang dapat menikmati berbagai kenikmatan di surga. Dalm pandangan tantrayana tindakan Padmasambava terhadap warga kota Pejagalan dikategorikan sebagai penggunaan cara kejam untuk tujuan yang welas asih..

2. Mengenai SHCstory.com. Pernah diceritakan Maha Guru dikehidupan lampau di Tibet sebagai seorang Lhama senior di istana Potala mendapat fitnahan dari seorang wanita pedagang barang pecah belah di jalan octagon di Lhasa. Murid wanita yang sama juga akan memfitnah kembali pada kehidupan sekarang . Itulah adalah karma yang harus dijalani demikian penjelasan dari para Buddha dan Bodhisatva. Jadi tidak perlu diperpanjang maslah murid wanita yang sakit hati.

3. Berenang beramai-ramai dengan murid Wanita.

Berikut ini ada sebuah cerita yang melukiskan perbedaan besar pengertian dari ruang lingkup Theravada dan Mahayana .

Pada satu masa, Manjushri Bodhisatva menghabiskan masa retreat musim hujannya dengan ditemani oleh kumpulan selir-selir dari raja Salgyal. Dikemudian hari hal ini diketahui oleh Arya MahaKasyapa lalu mencelanya dengan membunyikan genta dan berseru :

“Bodhisatva engkau adalah seorang pelanggar sila, tidak boleh tinggal di antara Bhiksu-bhiksu sangha.!”

Buddha Sakyamuni kemudian meminta Manjushri mengungkapkan kekuatan nilai-nilai luhurnya. Dengan kekuatannya terlihat bagaimana seorang Manjushri dapat hadir di dekat tiap Buddha di setiap alam di sepuluh penjuru. Juga terlihat seorang Mahakasyapa memukul genta disetiap alam itu.
Sang Buddha kemudian bersabda dengan bertanya :
“Mahakasyapa apakah engkau ingin mengusir semua bentuk Manjushri atau hanya yang di sini.?
MahaKasyapa merasa malu dan menyesal, ia hendak membuang genta ditangannya tapi , ia tidak mampu melakukannya, Genta itu terus bergema. Ia kemudian bersujud dan meminta ampun kepada sang Buddha. Sang Buddha lalu memintanya memohon maaf kepada sang Arya Manjushri.
Dikutip dari Buku “Riwayat hidup Padmasambhava”)

Menurut cerita ini, Bahkan seorang Arahat agung seperti Mahakasyapa saja tidak mampu menilai pencapaian seseorang Arya.

Bagaimana orang biasa, dan umat awam seperti kita bisa mampu menilai seseorang ? Ini sungguh penting sekali harus dipikirkan masak-masak supaya tidak menambah karma buruk rintangan dalam hidup kita. Orang yang telah membuka mata dharma sejati(mata dewa ) boleh menilai.

Dikutip dari website lain. Semoga bermanfaat.
« Last Edit: 27 April 2010, 12:17:04 AM by indra_ihong »
Ujian Kehidupan itu adalah menjadi Sempurna. Cukup tau kebenaran. Hindari konflik yang tidak sependapat dengan anda. Hadapi Konflik yang tidak terhindarkan, hanya untuk membuktikan kebenaran di depan mata. Sampai ajal itu tiba dengan kedamaian, dan pikiran yang upeksa.

Offline 4DMYN

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 428
  • Reputasi: -4
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #328 on: 27 April 2010, 12:33:45 AM »
Quote
Silsilah Mahaguru Tantrayana :
Dari Sekte Sakyapa : Guru Sakya Zhengkong
Dari Sekte Kargyupa : Gyalwa Karmpa XVi
Dari Sekte Gelugpa : Thubten Dhargay
Dari Sekte Nyingmapa : Bhiksu Liaoming

Menurut anda, Sekte mana yang cult ?

Siapa itu Geshe Thubten Dhargye? Search di internet kok gak ada? Saya taunya nama tempat namanya Thubten Dhargye Ling, bukan nama orang.

Bhiksu Liaoming tuh kan katanya seorang monastik Taois aliran Qingchen, gimana bisa pegang aliran Nyingma? walah..walah... jangan2 malah Yungdrung / New Bon yang diterima, bukan Nyingma??

 _/\_
The Siddha Wanderer
gw search dari internet ketemu ini:

http://www.tbsn.org/english2/news.php?id=74&classid=4
Tracing our True Buddha School`s lineage, we must pay homage to Reverend Liao-Ming (Nyingmapa), His Holiness the Sixteenth Karmapa (Kaygupa), Acharya Sakya Zheng-kong (Sakyapa), and Acharya Thubten Daryge (Gelugpa). They are the four sources of our True Budha Tantric Practices.

Acharya Sakya Zheng-kong, a patriarch of our True Buddha School lineage, received transmission of the Kalachakra Tantra from the Ninth Panchen Lama. The Dalai Lama and Panchen Lama are the highest-ranking Tibetan Lamas. Our Kalachakra Tantra came from the Ninth Panchen Lama, who transmitted it to Acharya Sakya Zheng-kong, who subsequently transmitted these practices to Acharya Lian-sheng, who is now transmitting one of practices to you. This Kalachakra lineage transmission came from one of the highest-ranking Tibetan lamas.

We have another Kalachakra lineage transmission. Vajrayana Buddhism has also been transmitted to Mongolia through Tibet. Phagspa Lama, who was from the same school as Vajra Acharya Sakya Zheng-kong, introduced Tibetan Buddhism into Mongolia and [as Kublai Khan`s Imperial Preceptor,] was Mongolia`s National Preceptor. Mongolia`s highest-ranking Living-Buddha was Jebtsundamba Khutughtu. Then, there are two Mongolian Living-Buddhas who ranked behind him. They are Chankya Khutukhtu and Kanjurwa Khutughtu (note: Chankya Khutukhtu`s title has also been variously written in romanized Chinese as Zhangjia Hutukhtu and Chang-chia Hutukhtu). Kanjurwa Khutughtu transmitted the Kalachakra Tantra to Thubten Nyima, Thubten ``Dali,`` and Thubten Dargye. Then, it was transmitted to me by Acharya Thubten Dargye. This is the Mongolian transmission. Therefore, True Buddha School`s Kalachakra Tantra has two great lineages transmissions. One is Tibetan and the other is Mongolian.


Offline kur0bane

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 392
  • Reputasi: 8
  • namo buddhaya,namo dhammaya,namo sanghaya
Re: Korban Pemerkosaan Lu Sheng Yen berbicara
« Reply #329 on: 27 April 2010, 12:39:45 AM »
arya sangha aja nga bisa menilai seorang boddhisattva. apa lagi umat awam kan.
jadi kenapa umat2 LSY menganggap dia SAMMASAMBUDDHA? karena kalian udah lebih hebat dari maha kassapa?
hahahaha ^:)^ ^:)^ :)) :)) :))