//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?  (Read 608440 times)

0 Members and 2 Guests are viewing this topic.

Offline rooney

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.750
  • Reputasi: 47
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia...
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1545 on: 24 October 2010, 10:19:28 PM »
Gw heran dan gak abis berpikir ....
ada umat ... yg bela mati2an dengan prilaku biku bermaen gitar dan hobinya potret sana potret sini, bersenda-gurau dengan bebas, berkomentar dgn genit diFb .....

bermaen music apa-pun utk Dhamma ..... biarkan itu jadi bagian untuk umat biasa
gak perlulah Biku ikutan2 maen gitar ... hanya dengan alasan yg di buat2 .... Utk Dhamma??  ::)
Jika ini dibiarkan terus dengan mengataskan demi Dhamma ......
Besok2 ada festival dangdutan waisak .... Okestra music dan penari  semua pengisi acara Biku2

Keren yeeeeh  ^-^

Biasalah, modernisasi ckckck...

Offline rooney

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.750
  • Reputasi: 47
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia...
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1546 on: 24 October 2010, 10:23:07 PM »

Betul, itu jika kita semua sudah Sati, sehingga tidak diperlukan segala macam Vinaya dan latihan2...
Bahkan Ajaran Buddha juga sudah tidak diperlukan lagi...

Kenyataannya para Bhikkhu kan belum sepenuhnya sati bro, objek2 'amat-amat sangat' berpengaruh, sehingga diperlukan segala macam latihan dan pembatasan2 yg tujuannya meminimalisir gangguan objek2 yg dpt menimbulkan kemelekatan: kepala digundul, baju terusan sederhana, makanan jangan milih2, hidup selibat, hindari mata melotot kesana-sini, hindari mendengarkan musik, tari2an (apalagi memainkannya yah).... dstnya....

pokoknya, jalankan hidup sederhana, perhatikan gerak-gerik batin, jangan terlena oleh kesenangan panca indera yg akan menimbulkan kemelekatan.... Jadi, kehidupan monastik dikondisikan sedemikian rupa agar praktik mengikis LDM dpt berjalan sebaik mungkin....

Jika masih ada keinginan tertentu (yah.. katakanlah sedikit kelonggaran) dari kondisi sempurna yg telah disusun sejak zaman Sang Buddha ini, mis: ingin praktik dhamma, tapi juga ingin hidup berumah tangga, atau ingin pake jeans, ingin nge-band, atau fashion show, atau jadi fotografer, jika masih ada keinginan2 duniawi ini, yah.. lepaskanlah jubah dan silahkan menjalani kemauan yg diinginkan...

maaf, jika agak keras, tapi begitulah kira2 menurut saya...

::

Sati kan bukan masalah belum atau sudah, kalau menurut saya demikian bro. Tapi terus dikembangkan. Dalam mengembangkan sati, kita tidak menghindari objek-objek, melainkan menerima semua objek dengan netral. Mungkin di sini letaknya sedikit beda antara vipassana yang umumnya dikenal dalam Theravada dengan pengembangan sati (smriti) dalam Mahayana. Kalau vipassana Theravada (terutama dari Mahasi Sayadaw dan Goenka) cenderung menghindari objek-objek yang dianggap dapat mengganggu dalam pengembangan sati (mohon dikoreksi kalau saya salah),  sedangkan dalam Mahayana pengembangan sati (smriti) harus berjalan wajar dalam kesadaran kehidupan sehari-hari dengan  terus mengembangkan sikap batin tidak menolak ataupun menginginkan.

menghindari objek ? Kaco bener... ::)

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1547 on: 24 October 2010, 10:26:22 PM »
Gw heran dan gak abis berpikir ....
ada umat ... yg bela mati2an dengan prilaku biku bermaen gitar dan hobinya potret sana potret sini, bersenda-gurau dengan bebas, berkomentar dgn genit diFb .....

bermaen music apa-pun utk Dhamma ..... biarkan itu jadi bagian untuk umat biasa
gak perlulah Biku ikutan2 maen gitar ... hanya dengan alasan yg di buat2 .... Utk Dhamma??  ::)
Jika ini dibiarkan terus dengan mengataskan demi Dhamma ......
Besok2 ada festival dangdutan waisak .... Okestra music dan penari  semua pengisi acara Biku2

Keren yeeeeh  ^-^

dan yg lebih gak abis pikir lagi, para prajurit pembela ini umunya memiliki pengetahuan dhamma yg baik

Offline hendrako

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.244
  • Reputasi: 60
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1548 on: 24 October 2010, 10:46:33 PM »
jadi menurut anda bagaimana sutta ini :
'Meskipun beberapa petapa dan brahmana hidup dari makanan yang disediakan oleh umat yang berbakti, mereka masih menonton aneka macam pertunjukan, seperti : tari-tarian, nyanyi-nyanyian musik, pertunjukan panggung, opera, musik yang diiringi dengan tepuk tangan, pembacaan deklamasi, permainan tambur, drama kesenian, permainan akrobat di atas galah, adu-gajah, adukuda, adu-sapi, adu-banteng, pertandingan bela diri dengan menggunakan tongkat, pertandingan tinju, pertandingan gulat, perang-perangan, pawai, inpeksi, parade; namun seorang bhikkhu menahan diri dari menonton aneka macam pertunjukan semacam itu. Inilah sila yang dimilikinya.'

kalau menurut anda  biku2 sekarang lebih hebat dari buda ya? buda menghindari, biku sekarang menikmati? nice

Menurut saya sutra ini sama saja dengan penafsiran saya sebelumnya. Tarian, nyanyian, musik yang ada di di sini disejajarkan dengan bentuk-bentuk hiburan lainnya, misalnya drama-kesenaian, pertunjukan akrobat, adu-sapi, dll. Dalam hal ini yang dimaksud adalah jika kegiatan ini ditujukan untuk mencari hiburan. Jelas sekali.

KIta patut bertanya, apakah benar Sang Buddha begitu antipati dengan musik dan nyanyian sehingga Beliau sama sekali melarangnya. Dalam Sakkapanha Sutta (Digha Nikaya 20), diceritakan suatu ketika dewa Sakka berusaha untuk menarik perhatian Sang Buddha yang sedang bermeditasi di dalam Gua Indasala. Saat itu sambil bermain kecapi, Dewa Sakka bernyanyi dan disebutkan reaksi Buddha ketika itu adalah:

"Ketika mendengarkan ini, Sang Bhagavà berkata: ‘Pancasikha, suara kecapimu mengiringi lagumu dengan indah, dan lagumu mengiringi kecapimu dengan indah, sehingga tidak ada yang menutupi yang lain.Kapankah engkau menggubah syair-syair ini tentang Buddha, Dhamma, para Arahat, dan cinta?’ ‘"

Dalam hal ini lihatlah, Sang Buddha justru memuji nyanyian Dewa Saka yang isi syairnya tentang Buddha, Dhamma, Para Arahat dan Cinta. Kalau memang Beliau sama sekali bersikap negatif terhadap nyanyian dan musik dalam pengertian yang seluas-luasnya, maka nyanyian dan musik Dewa Sakka pasti tidak akan dipuji oleh Sang Buddha. Namun dikarenakan nyanyian Dewa Sakka berisi tentang Buddha, Dhamma, Para Arahat, dan cinta, maka Beliau pun memberikan pujiannya sebagai musik yang "indah." 

Dalam hal ini, sila tentang larangan terhadap nyanyian dan musik menjadi tidak berlaku. Bukankah demikian?

Pemain musik di dalam kisah diatas bukan seorang petapa atau bhikku selain itu Buddha tidak dalam kapasitas dengan sengaja menyuruh atau pergi menuju ke suatu tempat pertunjukkan. Jadi musik dan nyanyian mau tidak mau terdengar, dan tidak masalah memuji hal yang memang memiliki syarat2 konvensional tentang keindahan.

Yang dipermasalahkan di dalam thread ini adalah seseorang yang berstatus Bhikku yang memainkan alat musik.
Apakah ada kisah yang berisi Bhikku bernyanyi dan bermain musik dan dipuji oleh Sang Bhagava?
yaa... gitu deh

Offline sobat-dharma

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.286
  • Reputasi: 45
  • Gender: Male
  • sharing, caring, offering
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1549 on: 24 October 2010, 10:56:09 PM »
kalau begitu, mungkin sebaiknya Bro Sobat membuka thread baru dengan topik perbandingan Mahayana vs Theravada.
pada thread yg panjang spt ini memang kadang2 terjadi postingan OOT tapi bukan berarti OOT adalah keharusan. biarlah kita mendedikasikan thread ini khusus untuk BIKU NYANADASA

OOT bukan keharusan, tapi kalau terjadi dan menyinggung suatu hal yang perlu diklarifikasi, mengapa tidak boleh dilakukan? Daripada salah paham terus kan lebih baik di luruskan.

Kalau memang thread ini memang khusus membahas tentang Nyanadasa, mohon semua  posting-posting yang menyerempet ke Mahayana dalam thread ini dihapus dulu, termasuk yang menyinggung Master Thich Nhat Hanh dan murid-muridnya.  Kalau tidak hapus, dan ternyata masih ada anggota thread yang terus mempersoalkan apakah apakah anggota monastik diperbolehkan main alat musik atau tidak, maka secara tidak langsung akan terus menunjuk ke anggota monastik Mahayana. Bila demikian yang terjadi, maka saya tetap memberikan klarifikasi soal ini dari sudut pandang Mahayana.

Lagipula thread ini judulnya termasuk dalam topik "Lingkungan" yang cenderung bebas. Kalau memang thread ini hanya mempersoalkan tentang sila-sila dalam sudut pandang Theravada belaka, saya usulkan agar dipindahkan ke bagian topik Threvada saja agar diskusi tidak merembet lagi ke mana-mana. 
« Last Edit: 24 October 2010, 10:59:33 PM by sobat-dharma »
Mereka yang melihat-Ku dari wujud dan mengikuti-Ku dari suara terlibat dalam upaya salah. Mereka takkan melihat Aku. Dari Dharma-lah mestinya ia melihat Para Buddha. Dari Dharmakaya datang tuntunan baginya. Namun hakikat sejati Dharma tak terlihat dan tiada seorangpun bisa menyadarinya sebagai obyek

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1550 on: 24 October 2010, 11:06:43 PM »
kalau begitu, mungkin sebaiknya Bro Sobat membuka thread baru dengan topik perbandingan Mahayana vs Theravada.
pada thread yg panjang spt ini memang kadang2 terjadi postingan OOT tapi bukan berarti OOT adalah keharusan. biarlah kita mendedikasikan thread ini khusus untuk BIKU NYANADASA

OOT bukan keharusan, tapi kalau terjadi dan menyinggung suatu hal yang perlu diklarifikasi, mengapa tidak boleh dilakukan? Daripada salah paham terus kan lebih baik di luruskan.

Kalau memang thread ini memang khusus membahas tentang Nyanadasa, mohon semua  posting-posting yang menyerempet ke Mahayana dalam thread ini dihapus dulu, termasuk yang menyinggung Master Thich Nhat Hanh dan murid-muridnya.  Kalau tidak hapus, dan ternyata masih ada anggota thread yang terus mempersoalkan apakah apakah anggota monastik diperbolehkan main alat musik atau tidak, maka secara tidak langsung akan terus menunjuk ke anggota monastik Mahayana. Bila demikian yang terjadi, maka saya tetap memberikan klarifikasi soal ini dari sudut pandang Mahayana.

Lagipula thread ini judulnya termasuk dalam topik "Lingkungan" yang cenderung bebas. Kalau memang thread ini hanya mempersoalkan tentang sila-sila dalam sudut pandang Theravada belaka, saya usulkan agar dipindahkan ke bagian topik Threvada saja agar diskusi tidak merembet lagi ke mana-mana. 


sebenarnya sehubungan dengan Mr. TNH, Bro Gandalf sudah mengklarifikasi dengan memuaskan, dan urusan hapus-menghapus itu saya serahkan kepada moderator, apakah anda sudah click "report to moderator"?

itulah akibatnya jika anda tidak mengikuti dari awal. awalnya thread ini memang oleh TS ditempatkan di board theravada, dan moderator memutuskan untuk dipindah ke lingkungan.

supaya anda lebih bisa tertib, baiklah saya akan memohon agar mod memindahkan lagi ke board Theravada.

 [at]  Mod, mohon kerjasamanya untuk mengembalikan thread ini ke board theravada. _/\_

Offline sobat-dharma

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.286
  • Reputasi: 45
  • Gender: Male
  • sharing, caring, offering
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1551 on: 24 October 2010, 11:24:06 PM »
sebenarnya sehubungan dengan Mr. TNH, Bro Gandalf sudah mengklarifikasi dengan memuaskan, dan urusan hapus-menghapus itu saya serahkan kepada moderator, apakah anda sudah click "report to moderator"?

itulah akibatnya jika anda tidak mengikuti dari awal. awalnya thread ini memang oleh TS ditempatkan di board theravada, dan moderator memutuskan untuk dipindah ke lingkungan.

supaya anda lebih bisa tertib, baiklah saya akan memohon agar mod memindahkan lagi ke board Theravada.

 [at]  Mod, mohon kerjasamanya untuk mengembalikan thread ini ke board theravada. _/\_

Menganai jawaban saya tentang apakah  biksu boleh main alat musik atau tidak, dari awal sudah kujelaskan bahwa saya hanya menambah penjelasan dari Bro Gandalf. Otomatis, semua penjelasanku tentang itu semuanya terkait dengan Mahayana. Akan tetapi, seperti yang kita lihat bersama, baik penjelasan Bro Gandalf maupun penjelasanku, semuanya dijawab oleh anggota forum lain dengan menolak bahwa tidak mungkin diijinkan anggota monastik bermain alat musik. Jelas sekali mereka tahu apa yang kami maksud adalah dari sudut pandang Mahayana, tapi toh mereka tetap saja mempersoalkan.

Saya khawatir, hanya Bro Indra saja memandang persoalan ini eksklusif persoalan Theravadin, sedangkan anggota forum yang lain tidak berpandangan demikian.  Namun, kalau anggota lain memang juga sepandangan dengan Bro Indra, sebaiknya moderator memindahkan diskusi ini  ke topik Theravada. Dan saya mohon kepada moderator menghapus semua posting yang terkait dengan Mahayana dalam thread ini. Tentu saja dengan catatan kalau moderator juga sependapat dengan Bro. Indra. 
Mereka yang melihat-Ku dari wujud dan mengikuti-Ku dari suara terlibat dalam upaya salah. Mereka takkan melihat Aku. Dari Dharma-lah mestinya ia melihat Para Buddha. Dari Dharmakaya datang tuntunan baginya. Namun hakikat sejati Dharma tak terlihat dan tiada seorangpun bisa menyadarinya sebagai obyek

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1552 on: 24 October 2010, 11:29:16 PM »
sebenarnya sehubungan dengan Mr. TNH, Bro Gandalf sudah mengklarifikasi dengan memuaskan, dan urusan hapus-menghapus itu saya serahkan kepada moderator, apakah anda sudah click "report to moderator"?

itulah akibatnya jika anda tidak mengikuti dari awal. awalnya thread ini memang oleh TS ditempatkan di board theravada, dan moderator memutuskan untuk dipindah ke lingkungan.

supaya anda lebih bisa tertib, baiklah saya akan memohon agar mod memindahkan lagi ke board Theravada.

 [at]  Mod, mohon kerjasamanya untuk mengembalikan thread ini ke board theravada. _/\_

Menganai jawaban saya tentang apakah  biksu boleh main alat musik atau tidak, dari awal sudah kujelaskan bahwa saya hanya menambah penjelasan dari Bro Gandalf. Otomatis, semua penjelasanku tentang itu semuanya terkait dengan Mahayana. Akan tetapi, seperti yang kita lihat bersama, baik penjelasan Bro Gandalf maupun penjelasanku, semuanya dijawab oleh anggota forum lain dengan menolak bahwa tidak mungkin diijinkan anggota monastik bermain alat musik. Jelas sekali mereka tahu apa yang kami maksud adalah dari sudut pandang Mahayana, tapi toh mereka tetap saja mempersoalkan.

Saya khawatir, hanya Bro Indra saja memandang persoalan ini eksklusif persoalan Theravadin, sedangkan anggota forum yang lain tidak berpandangan demikian.  Namun, kalau anggota lain memang juga sepandangan dengan Bro Indra, sebaiknya moderator memindahkan diskusi ini  ke topik Theravada. Dan saya mohon kepada moderator menghapus semua posting yang terkait dengan Mahayana dalam thread ini. Tentu saja dengan catatan kalau moderator juga sependapat dengan Bro. Indra. 

anda menilai saya begitu padahal saya sendiri tidak spt itu, dalam hal ini saya memposisikan diri sebagai umat Buddha yg concern pada fenomena seorang bhikkhu theravada melakukan pelanggaran vinaya, sama spt saya akan concern jika melihat seorang bhikshu mahayana memotong ayam. hanya saja dalam melakukan pengkajian saya lebih suka mempertimbangkan dari sudut pandang doktrin theravada sesuai aliran bhikkhu ini, jika saya menggunakan doktrin mahayana untuk mengkaji perilaku seorang bhikkhu theravada tentu akan jadi "ikan kribo".

Offline sobat-dharma

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.286
  • Reputasi: 45
  • Gender: Male
  • sharing, caring, offering
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1553 on: 24 October 2010, 11:36:22 PM »
anda menilai saya begitu padahal saya sendiri tidak spt itu, dalam hal ini saya memposisikan diri sebagai umat Buddha yg concern pada fenomena seorang bhikkhu theravada melakukan pelanggaran vinaya, sama spt saya akan concern jika melihat seorang bhikshu mahayana memotong ayam. hanya saja dalam melakukan pengkajian saya lebih suka mempertimbangkan dari sudut pandang doktrin theravada sesuai aliran bhikkhu ini, jika saya menggunakan doktrin mahayana untuk mengkaji perilaku seorang bhikkhu theravada tentu akan jadi "ikan kribo".

Saya kurang paham maksud anda: menilai anda yang seperti apa? bagian mana posting saya yang menilai anda? :) Saya hanya menggambarkan secara umum apa yang terjadi dalam thread ini, tidak secara khusus menunjuk ke seseorang. Mohon maaf jika ada kata-kata dari saya menyinggung perasaan anda.

Mereka yang melihat-Ku dari wujud dan mengikuti-Ku dari suara terlibat dalam upaya salah. Mereka takkan melihat Aku. Dari Dharma-lah mestinya ia melihat Para Buddha. Dari Dharmakaya datang tuntunan baginya. Namun hakikat sejati Dharma tak terlihat dan tiada seorangpun bisa menyadarinya sebagai obyek

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1554 on: 24 October 2010, 11:38:52 PM »

Saya kurang paham maksud anda: menilai anda yang seperti apa? bagian mana posting saya yang menilai anda? :) Saya hanya menggambarkan secara umum apa yang terjadi dalam thread ini, tidak secara khusus menunjuk ke seseorang. Mohon maaf jika ada kata-kata dari saya menyinggung perasaan anda.


Saya khawatir, hanya Bro Indra saja memandang persoalan ini eksklusif persoalan Theravadin, sedangkan anggota forum yang lain tidak berpandangan demikian. 

Be at ease, Bro, saya gak gampang tersinggung.

Offline sobat-dharma

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.286
  • Reputasi: 45
  • Gender: Male
  • sharing, caring, offering
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1555 on: 24 October 2010, 11:47:16 PM »

Saya khawatir, hanya Bro Indra saja memandang persoalan ini eksklusif persoalan Theravadin, sedangkan anggota forum yang lain tidak berpandangan demikian. 

Be at ease, Bro, saya gak gampang tersinggung.

Oh yang itu. Anda salah paham. Maksudnya begini: Dari sepengetahuan saya hanya Bro Indra yang sibuk terus memperingatkan bahwa thread ini khusus membahas tentang nyanadasa dan nyanadasa adalah seorang biku Theravada, maka jangan dibahas dari sudut pandang Mahayana. Sedangkan, anggota lain tidak menyatakan secara eksplisit hal yang sama. Dan sepanjang pengalaman saya, anggota lain hanya langsung sibuk membalas jawaban kami meski sudah jelas itu terkait dengan OOT (menurut Bro Indra) terkait Mahayana. Karena itu, saya tidak yakin bah anggota lain sepaham dengan Bro Indra. Termasuk apakah memang thread ini hanya khusus membahas nyanadasa. Apalagi kalau dilihat dari judulnya "Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?", dapat disalahduga sebagai diskusi umum tentang hal tersebut, bukan sekadar tentang nyanadasa.

Mohon jangan salah paham. 
Mereka yang melihat-Ku dari wujud dan mengikuti-Ku dari suara terlibat dalam upaya salah. Mereka takkan melihat Aku. Dari Dharma-lah mestinya ia melihat Para Buddha. Dari Dharmakaya datang tuntunan baginya. Namun hakikat sejati Dharma tak terlihat dan tiada seorangpun bisa menyadarinya sebagai obyek

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1556 on: 24 October 2010, 11:51:08 PM »

Saya khawatir, hanya Bro Indra saja memandang persoalan ini eksklusif persoalan Theravadin, sedangkan anggota forum yang lain tidak berpandangan demikian. 

Be at ease, Bro, saya gak gampang tersinggung.

Oh yang itu. Anda salah paham. Maksudnya begini: Dari sepengetahuan saya hanya Bro Indra yang sibuk terus memperingatkan bahwa thread ini khusus membahas tentang nyanadasa dan nyanadasa adalah seorang biku Theravada, maka jangan dibahas dari sudut pandang Mahayana. Sedangkan, anggota lain tidak menyatakan secara eksplisit hal yang sama. Dan sepanjang pengalaman saya, anggota lain hanya langsung sibuk membalas jawaban kami meski sudah jelas itu terkait dengan OOT (menurut Bro Indra) terkait Mahayana. Karena itu, saya tidak yakin bah anggota lain sepaham dengan Bro Indra. Termasuk apakah memang thread ini hanya khusus membahas nyanadasa. Apalagi kalau dilihat dari judulnya "Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?", dapat disalahduga sebagai diskusi umum tentang hal tersebut, bukan sekadar tentang nyanadasa.

Mohon jangan salah paham. 

saya tidak salah paham, tetapi sebagian member yg saya kenal biasanya merasa tidak perlu memposting sesuatu yg sudah diposting oleh member lain yg sependapat dengannya, hanya jika tidak sependapatlah maka perlu memposting untuk menyampaikan pendapatnya. karena untuk apa melakukan re-post atas sesuatu yg sudah dipostingkan member lain? ini kan bukan polling ... kecuali diam2 anda sudah melakukan survey sehubungan opini para member di sini. ;D

Offline sobat-dharma

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.286
  • Reputasi: 45
  • Gender: Male
  • sharing, caring, offering
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1557 on: 25 October 2010, 12:04:11 AM »

saya tidak salah paham, tetapi sebagian member yg saya kenal biasanya merasa tidak perlu memposting sesuatu yg sudah diposting oleh member lain yg sependapat dengannya, hanya jika tidak sependapatlah maka perlu memposting untuk menyampaikan pendapatnya. karena untuk apa melakukan re-post atas sesuatu yg sudah dipostingkan member lain? ini kan bukan polling ... kecuali diam2 anda sudah melakukan survey sehubungan opini para member di sini. ;D

Kalau dalam ilmu komunikasi, saya selalu belajar satu hal: diam bukan berarti setuju. Sebuah sikap akan menjadi pendapat kalau sudah dinyatakan secara eksplisit. Ketika semuanya diam, semuanya serba ambigu. Banyak hal yang kita kira "tahu sama tahu" berpotensi menyebabkan kesalahpahaman. Seringkali kita mengira  orang yang sudah kita rasa kenal, kita seolah-olah dapat pasti menebak isi pikirannya. Padahal anggapan demikian, dalam pengalaman pribadi saya selalu berpotensi salah paham. Bahkan dengan isteri saya, yang sudah kukenal 10 tahun saja, aku tidak pernah berpikir aku pasti tahu apa maksud pikirannya. Kalau dia diam, saya selalu meminta agar dia berbicara secara eksplisit, agar saya tidak salah paham. Saya khawatir kalau berbicara atau bertindak dengan asumsi pribadi saja, akan terjerumus dalam kesalahan. Mendengar dulu dari orang lain, baru mengambil kesimpulan. 

Karena itu, terkait diskusi mengenai topik ini, menurut saya, sebaiknya dilemparkan dulu ke forum apa pendapat mereka dan apa yang sebaiknya dilakukan. Termasuk dalam hal ini adalah moderator. Baru setelah mendengar semua pendapat, kita baru bisa mengambil kesimpulan.
Mereka yang melihat-Ku dari wujud dan mengikuti-Ku dari suara terlibat dalam upaya salah. Mereka takkan melihat Aku. Dari Dharma-lah mestinya ia melihat Para Buddha. Dari Dharmakaya datang tuntunan baginya. Namun hakikat sejati Dharma tak terlihat dan tiada seorangpun bisa menyadarinya sebagai obyek

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1558 on: 25 October 2010, 12:08:16 AM »

saya tidak salah paham, tetapi sebagian member yg saya kenal biasanya merasa tidak perlu memposting sesuatu yg sudah diposting oleh member lain yg sependapat dengannya, hanya jika tidak sependapatlah maka perlu memposting untuk menyampaikan pendapatnya. karena untuk apa melakukan re-post atas sesuatu yg sudah dipostingkan member lain? ini kan bukan polling ... kecuali diam2 anda sudah melakukan survey sehubungan opini para member di sini. ;D

Kalau dalam ilmu komunikasi, saya selalu belajar satu hal: diam bukan berarti setuju. Sebuah sikap akan menjadi pendapat kalau sudah dinyatakan secara eksplisit. Ketika semuanya diam, semuanya serba ambigu. Banyak hal yang kita kira "tahu sama tahu" berpotensi menyebabkan kesalahpahaman. Seringkali kita mengira  orang yang sudah kita rasa kenal, kita seolah-olah dapat pasti menebak isi pikirannya. Padahal anggapan demikian, dalam pengalaman pribadi saya selalu berpotensi salah paham. Bahkan dengan isteri saya, yang sudah kukenal 10 tahun saja, aku tidak pernah berpikir aku pasti tahu apa maksud pikirannya. Kalau dia diam, saya selalu meminta agar dia berbicara secara eksplisit, agar saya tidak salah paham. Saya khawatir kalau berbicara atau bertindak dengan asumsi pribadi saja, akan terjerumus dalam kesalahan. Mendengar dulu dari orang lain, baru mengambil kesimpulan. 

Karena itu, terkait diskusi mengenai topik ini, menurut saya, sebaiknya dilemparkan dulu ke forum apa pendapat mereka dan apa yang sebaiknya dilakukan. Termasuk dalam hal ini adalah moderator. Baru setelah mendengar semua pendapat, kita baru bisa mengambil kesimpulan.

saya tidak mengatakan bahwa sikap itu berlaku untuk semua orang tetapi begitulah yg saya ketahui dari beberapa member yg saya kenal. dan sebenarnya sikap ini malah menjadi salah satu kebiasaan Sang Buddha dan para Arahat, apakah menurut anda Sang Buddha dan para Arahat itu tidak memahami ilmu komunikasi?

jika anda menginginkan jawaban secara eksplisit, silahkan anda mengundang para member itu memberikan pendapat bahkan kalau perlu dengan menggunakan polling agar lebih nyata. monggo ...

Offline sobat-dharma

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.286
  • Reputasi: 45
  • Gender: Male
  • sharing, caring, offering
Re: Apakah ada aturan Bhante boleh main gitar?
« Reply #1559 on: 25 October 2010, 12:18:56 AM »

saya tidak mengatakan bahwa sikap itu berlaku untuk semua orang tetapi begitulah yg saya ketahui dari beberapa member yg saya kenal. dan sebenarnya sikap ini malah menjadi salah satu kebiasaan Sang Buddha dan para Arahat, apakah menurut anda Sang Buddha dan para Arahat itu tidak memahami ilmu komunikasi?

jika anda menginginkan jawaban secara eksplisit, silahkan anda mengundang para member itu memberikan pendapat bahkan kalau perlu dengan menggunakan polling agar lebih nyata. monggo ...

Wah... :) kalau begitu saya memang perlu belajar banyak dari Anda. Sungguh menarik kalau Anda menguraikan hal ini: soal gaya komunikasi Sang Buddha dan Para Arahat; jarang dibahas loh.... Kalau dianggap OOT, bisa buka topik baru, pasti menarik :) Aku pasti akan dengan setia mengikutinya   :>- Saya selalu tertarik dengan ilmu komunikasi, tapi sayangnya ilmu komunikasi yang kupelajari selama ini memang hanya untuk manusia biasa seperti kita-kita ini.... Sungguh menarik mengetahui gaya komunikasi antara para Arahat dan sang Buddha yang telah bebas dari tumimbal lahir.

Soal para member dan moderator, ya saya serahkan secara terbuka saja.... Silahkan jika ada komentar. Saya sama sekali tidak meragukan kata-kata Bro Indra, sekadar tidak mau tergesa-gesa mengambil kesimpulan. Bagaimanapun saya tidak memiliki kekuatan membaca isi batin orang lain :)

Bro Indra dan sobat2 lainnya, mohon pamit. Sudah jauh melampaui jam tidur, mohon izin mengunjungi tempat tidur  |-)



Mereka yang melihat-Ku dari wujud dan mengikuti-Ku dari suara terlibat dalam upaya salah. Mereka takkan melihat Aku. Dari Dharma-lah mestinya ia melihat Para Buddha. Dari Dharmakaya datang tuntunan baginya. Namun hakikat sejati Dharma tak terlihat dan tiada seorangpun bisa menyadarinya sebagai obyek