//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Proyek 6 - Samyutta Nikaya  (Read 62042 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #120 on: 11 April 2011, 04:43:29 PM »
minta link untuk donlot nya kk, _/\_
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #121 on: 11 April 2011, 04:45:43 PM »
ini bikinnya lewat percetakan mana ya sampe seindah ini?

jadi kepingin liat... ada jatahku ? hahahhaa
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #122 on: 11 April 2011, 04:48:25 PM »
jadi kepingin liat... ada jatahku ? hahahhaa

lagi ada kepadatan di pelabuhan penyeberangan merak dalam minggu2 ini, jadi sepertinya jadwal terpaksa mundur

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline EVO

  • Sebelumnya Metta
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.369
  • Reputasi: 60
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #124 on: 11 April 2011, 09:05:20 PM »
 :)  bermudita.tak ada kata yg bs mewakili perasaan bahagiah.telah terbit lagi sebuah sutta dalam bahasa indonesia. waktu masa kuliah saya pernah keliling vhr sampai kepelosok2.disana pengetahuan dhamma sangat minim.dan bhante2 juga jarang kesana.semoga sutta terbitan dc press bs sampai disana.dan ada yg bnr2 membaca.mempraktekan.hingga ada pengkaderan yg baik.hingga dapat mencapai kebahagian tertinggi.sadhu sadhu sadhu

Offline Hendra Susanto

  • Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #125 on: 12 April 2011, 01:25:56 AM »
Waahhh... Bisa jadi buruan para kolektor buku nich... Hehehhehhe

Offline Elin

  • Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.377
  • Reputasi: 222
  • Gender: Female
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #126 on: 12 April 2011, 02:59:07 AM »
Dear Indra,

I saw the photos on Facebook. Beautiful!!! It look like a splendid edition: five volumes in hardback, with elegant binding, and for free distribution. I wish Wisdom Publications had produced the English version so nicely. It almost makes me want to learn Indonesia Bhasha so I could read the Indonesian version (but I just don't have the time).

hehehehe....   :-[  :-[  :-[   ^-^
Kok jadi Elin yg G-R nich, padahal bukan penerjemah / editor nya..  :hammer:  :))

Anyway..
Terima kasih yang amat besar kepada Bhikkhu Bodhi, yang telah menerjemahkan SN ke dalam bahasa Inggris + pemberian izin ke DC Press untuk diterjemahkan + cetak dalam bahasa Indonesia..
Untuk Wisdom Publications, terima kasih juga..

Tuhan Sumedho dgn segala mukzijatNya, Dewa Indra dgn kesaktian sihir terjemahan nya, om haa ganteng dgn ilmu perubahan wujud nya, serta om Jerry, om Daniel N, Gina M, Yumi, muuaakaasiiih banget dech...  ^:)^
Percetakan Lung's dgn amunisi kertas + tinta nya, thanks lho..  :D
Para donatur SN yang menyisihkan uang nya... tararengkyu.. ;D


Anumodana :)

Offline Elin

  • Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.377
  • Reputasi: 222
  • Gender: Female
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #127 on: 12 April 2011, 03:09:51 AM »
Pic sampul depan 1 set Samyutta Nikaya, Bahasa Indonesia. DhammaCitta Press :
Spoiler: ShowHide















Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #128 on: 12 April 2011, 05:51:35 AM »
Komentar Bhikkhu Bodhi, Sang Penerjemah SN dari Pali, setelah melihat foto buku SN yg saya upload di FB:

--------------------
Dear Indra,

I saw the photos on Facebook. Beautiful!!! It look like a splendid edition: five volumes in hardback, with elegant binding, and for free distribution. I wish Wisdom Publications had produced the English version so nicely. It almost makes me want to learn Indonesia Bhasha so I could read the Indonesian version (but I just don't have the time).

Could you send me a few of the pictures, three or four, to this email address? I would like to share them with some friends who don't use Facebook. Thanks.

With metta,
Bhikkhu Bodhi
wow.. keren..
mantap.. download time.. saia puas dengan membaca pdf nya saja.. ;D
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #129 on: 12 April 2011, 06:05:11 AM »
lagi ada kepadatan di pelabuhan penyeberangan merak dalam minggu2 ini, jadi sepertinya jadwal terpaksa mundur

pengiriman via truk rute Jakarta-Sumatera ada keterlambatan :-w bukan hanya minggu ini2, tapi sudah berlangsung bulanan.

mohon para 'mahluk penunggu' paket buku ini mohon sabar ya  ^:)^
dicari cara yang terbaik utk sampai di tujuan  :)

 _/\_
« Last Edit: 12 April 2011, 06:11:46 AM by adi lim »
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #130 on: 12 April 2011, 02:06:12 PM »
pengiriman via truk rute Jakarta-Sumatera ada keterlambatan :-w bukan hanya minggu ini2, tapi sudah berlangsung bulanan.

mohon para 'mahluk penunggu' paket buku ini mohon sabar ya  ^:)^
dicari cara yang terbaik utk sampai di tujuan  :)

 _/\_

 coba pake TIKI JNE bro adi lim, setau saya mereka menggunakan pesawat , setelah di sumat pake angkutan truk , tapi untuk biaya mungkin lebih mahal
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline bluppy

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.163
  • Reputasi: 65
  • Gender: Female
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #131 on: 24 October 2012, 01:58:42 PM »
di akhir buku, di bagian catatan kaki
apakah singkatan dari Ee, Be, Se ?
terima kasih

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #132 on: 24 October 2012, 02:02:45 PM »
di akhir buku, di bagian catatan kaki
apakah singkatan dari Ee, Be, Se ?
terima kasih


Be = Burmese Script ed of SN -> Samyutta Nikaya edisi Myanmar
Ee = Roman Script ed. of SN (part 1: Ee1 = 1884; Ee2 =1998) -> Samyutta Nikaya Edisi huruf latin
Se = Sinhala Script of SN -> Samyutta Nikaya edisi Sri Lanka.

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Proyek 6 - Samyutta Nikaya
« Reply #133 on: 31 October 2012, 10:41:09 PM »
ada kesalahan sedikit pada terjemahan SN 12.44(4)  (kalo tidak salah ;D )

Quote
[spoiler]
Di Sāvatthī. “Para bhikkhu, Aku akan mengajarkan kepada kalian tentang asal-mula dan lenyapnya dunia. Dengarkanlah dan perhatikanlah, Aku akan menjelaskan.”

“Dengan bergantung pada mata dan bentuk... dengan bergantung pada telinga dan suara-suara…. Dengan bergantung pada hidung dan bau-bauan…. Dengan bergantung pada lidah dan rasa-kecapan…. Dengan bergantung pada badan dan objek sentuhan…. Dengan bergantung pada pikiran dan fenomena pikiran, maka muncullah kesadaran-pikiran. Pertemuan dari ketiga ini adalah kontak. Dengan kontak sebagai kondisi, maka perasaan [muncul]; dengan perasaan sebagai kondisi, maka keinginan; dengan keinginan sebagai kondisi, maka kemelekatan … penjelmaan … kelahiran; dengan kelahiran sebagai kondisi, maka penuaan-dan-kematian, kesedihan, ratapan, kesakitan, ketidaksenangan, dan keputusasaan muncul. Ini, para bhikkhu, adalah asal-mula dunia.

“Dan apakah, para bhikkhu, lenyapnya dunia? Dengan bergantung pada mata dan bentuk, maka muncullah kesadaran-mata. Pertemuan dari ketiga ini adalah kontak. Dengan kontak sebagai kondisi, maka perasaan [muncul]; dengan perasaan sebagai kondisi, maka keinginan. Tetapi dengan peluruhan tanpa sisa dan lenyapnya keinginan yang sama itu, maka lenyap pula kemelekatan; dengan lanyapnya kemelekatan, maka lenyap pula penjelmaan; dengan lenyapnya penjelmaan, maka lenyap pula kelahiran; dengan lenyapnya kelahiran, maka penuaandan-
kematian, kesedihan, ratapan, kesakitan, ketidaksenangan, dan keputusasaan juga lenyap. Demikianlah lenyapnya keseluruhan kumpulan penderitaan ini. Ini adalah lenyapnya penderitaan.

“Dengan bergantung pada telinga dan suara-suara … [74] …. Dengan bergantung pada pikiran dan fenomena pikiran, maka muncullah kesadaran-pikiran. Pertemuan dari ketiga ini adalah kontak. Dengan kontak sebagai kondisi, maka perasaan [muncul]; dengan perasaan sebagai kondisi, maka keinginan. Tetapi dengan peluruhan tanpa sisa dan lenyapnya keinginan yang sama itu, maka lenyap pula kemelekatan … lenyap pula penjelmaan … lenyap pula kelahiran; dengan lenyapnya kelahiran, maka penuaan-dan-kematian, kesedihan, ratapan, kesakitan, ketidaksenangan, dan keputusasaan juga lenyap. Demikianlah lenyapnya keseluruhan kumpulan penderitaan ini. Ini,
para bhikkhu, adalah lenyapnya penderitaan.”

« Last Edit: 31 October 2012, 10:43:58 PM by will_i_am »
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

 

anything