Saya sendiri juga memiliki beberapa perasaan tidak setuju dengan HV, seperti saat Ajahn Brahm naik ke atas panggung, kenapa harus ditepuktangani? Padahal harusnya di-anjali. (itu salah satunya)
Tetapi saya tidak mau sembarangan mengambil simpulan dan koar-koar di depan umum, sangat bahaya karena saya belum tahu apa motif di balik itu. Mungkin saya memiliki hipotesa sementara, tetapi tidak akan saya tulis dan umumkan di tempat-tempat yang bisa diketahui oleh banyak orang karena hanya memunculkan berbagai macam dugaan bahkan tuduhan tanpa dasar. Alih-alih hanya menuduh tanpa ada penyelesaian, saya lebih memilih untuk mencari kesempatan mencari yang bersangkutan, menanyakan, lalu membagikan pendapat saya.
Seperti saat buku EF dijual dan gosip EF menggunakan surplus untuk diri sendiri, saya akhirnya menanyakan langsung kepada HV (tentu saja saat kondisi sedang kondusif), beliau memberikan jawaban, saya pun memberikan pendapat saya dan beberapa teman-teman saya yang menitipkan pendapat. Itu jauh lebih baik daripada asal koar dan membuat dugaan-dugaan tidak jelas, menurut saya tentunya, menurut yang lain gak tahu deh.