Saya pernah ditanya oleh seseorang; pertanyaannya begini ,"Kalau dlm agama kr****n & Islam" umatnya menyembah Tuhan atau Allah, kalau dlm agama Buddha apa yg kamu sembah?" "Apakah patung Buddha?" Sy jawab kami tidak menyembah patungnya tapi kita menghormati pribadi yg ada di patung tersebut. Sebenarnya ini merupakan pertanyaan yg menarik, bisalah para saudara memberi penjelasan/jawaban yg lebih baik.
Harusnya dijawab walaupun kami menyembah Sang Buddha ataupun katakanlah siapa pun, jika kami tidak mengikuti ajaran itu maka itu sama saja kosong. Bagi kami adalah
menjalankan praktik, yaitu Dhamma, Ajaran Buddha.
Sang Bhagava mengatakan: "
Mereka yang menyembah-Ku (Sang Buddha), sebenarnya mereka tidaklah menghormati-Ku, tetapi mereka yang menjalankan Ajaran-Ku, merekalah yang sebenarnya menghormati-Ku."
Beberapa pengikut Buddhis, mereka hanya ingin jasa, tetapi tidak mau mempraktikkan Ajaran Buddha, di sinilah mereka dikatakan menghormati, tetapi sesungguhnya
tidak, sebaliknya jika mereka hanya mempraktikkan apa yang Beliau ajarkan walaupun mereka tidak menghormati Beliau (tidak terlihat), mereka sebenarnya sangat menghormati Beliau.
Seperti halnya mereka yang menghormati leluhur, jika mempertahankan budaya leluhur mereka maka mereka sangat menghormati leluhur, tetapi jika mereka tidak mempertahankan budaya leluhur walaupun menyembah leluhur tinggi-tinggi, sebenarnya mereka tidak punya rasa hormat kepada leluhur.