//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: neraka !!!  (Read 8600 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline asbak

  • Teman
  • **
  • Posts: 83
  • Reputasi: 2
  • asbak & rokok
neraka !!!
« on: 14 February 2008, 02:32:19 PM »
 _/\_
sebenarnya siapa sih yg ciptain neraka itu ..... ^:)^ ^:)^ ^:)^
Ashtray & Cigarrete differ Gun & Roses

Offline bond

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.666
  • Reputasi: 189
  • Buddhang Saranam Gacchami...
Re: neraka !!!
« Reply #1 on: 14 February 2008, 02:43:27 PM »
Diri sendiri yg menciptakan neraka ;D

 _/\_
Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

Offline asbak

  • Teman
  • **
  • Posts: 83
  • Reputasi: 2
  • asbak & rokok
Re: neraka !!!
« Reply #2 on: 14 February 2008, 02:53:45 PM »
maksudnya ;D
Ashtray & Cigarrete differ Gun & Roses

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: neraka !!!
« Reply #3 on: 14 February 2008, 11:12:47 PM »
_/\_
sebenarnya siapa sih yg ciptain neraka itu ..... ^:)^ ^:)^ ^:)^

tidak ada yg menciptakan.

neraka yg ada penyiksa yg memberikan hukuman tidak ada dalam buddhism.

neraka dalam buddhism bukan seperti itu yah :)

_/\_
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: neraka !!!
« Reply #4 on: 14 February 2008, 11:32:58 PM »
seperti perumpamaan orang yang terkena panah beracun, dia malah bertanya siapa yang menembakkan panah ini, terbuat dari apa panah ini, mengapa ada orang yang menembakkan panah ini, dll. apakah hal tersebut berguna untuk terbebasnya diri dari dukkha?

ada hukum sebab akibat yang mengatur tentang moralitas, pikiran, fisika, biologi, dll. hukum-hukum sebab akibat tersebut selalu ada sebagaimana adanya, tanpa ada yang mengatur dan menciptakan. sama seperti neraka, tanpa ada yang mengatur dan menciptakan neraka tersebut, sebagaimana adanya

suatu makhluk bisa terlahir di neraka semata-mata sebagai akibat dari perbuatannya sendiri, bukan hukuman atau ganjaran dari suatu makhluk/tuhan apapun
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline El Sol

  • Sebelumnya: El Sol
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.752
  • Reputasi: 6
  • Gender: Male
Re: neraka !!!
« Reply #5 on: 14 February 2008, 11:33:13 PM »
Neraka adalam alam dimana makhluk2 yg terlahir disana menderita atas kamma buruk mereka sendiri..gk ada yg menghukum..karena hukuman yg menyiksa itu adalah kamma buruk mereka sendiri...

seperti contoh..

si A miskin..dia miskin bukan karena dia dihukum..tapi karena kamma lampau dia yg mengkondisikan dia miskin...

kesimpulanne..seperti yg Bond dan Tesla bilank..Diri sendiri yg menciptakan neraka

Offline F.T

  • Sebelumnya: Felix Thioris, MarFel, Ocean Heart
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.134
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • • Save the Children & Join with - Kasih Dharma Peduli • We Care About Their Future • There Are Our Next Generation.
Re: neraka !!!
« Reply #6 on: 14 February 2008, 11:55:44 PM »
Andai Surga dan Neraka tak pernah ada ... ? * nyanyi mode ON ... :))



Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] yahoo.com

Offline mei_lee

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 433
  • Reputasi: 14
  • Gender: Female
Re: neraka !!!
« Reply #7 on: 15 February 2008, 12:02:06 AM »
=)) kalo tau neraka ada yg ciptain tak sogok tu yg punya neraka biar kgk masuk sana :)) cing cai kolang kaling ar

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: neraka !!!
« Reply #8 on: 15 February 2008, 12:09:19 AM »
neraka=konsep=ciptaan manusia

Offline Ginny_weasley

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 177
  • Reputasi: 6
  • Hujan... Hujan...
Re: neraka !!!
« Reply #9 on: 15 February 2008, 12:12:42 AM »
neraka gak tau tuh karena gak minat kesana... kalo Nibbana lagi Nyari-nyari nih...  ^-^ ^-^

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: neraka !!!
« Reply #10 on: 15 February 2008, 04:11:29 AM »
Tidaklah adil apabila seseorang yang 'hanya' berbuat baik sekitar 70 taun lah trus di ganjar ke surga abadi, trus 'hanya' 70 taun dia berbuat jahat trus di hukum ke neraka abadi.
Konsep dari agama tetangga yang kita ketahui bahwa asal percaya/menjalankan perintah Tuhannya maka akan ke kavling surga yang sudah disediakan oleh agamanya (keknya banyak yah kavling2nya, soalnya begitu byk agama di dunia ini hehehe) sama juga dengan neraka yang disediakan oleh Tuhan mereka untuk orang2 yang tidak mau ikut perintah agamanya (keknya semua orang harusnya masuk neraka nih, soalnya menurut masing2 agama harus ikut perintah Tuhannya, tapi Tuhan yang mana yak :)) )

gak usah jauh2 mencari neraka, di alam kita ini juga ada neraka lho, (alam manusia merupakan gabungan neraka dan surga) kalo anda pergi ke medan perang pasti kerasa deh tuh Neraka (cobain deh hehehe) jadi kalo mo ciptain neraka gampang khan :))

_/\_
« Last Edit: 15 February 2008, 04:16:08 AM by ryu »
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline asbak

  • Teman
  • **
  • Posts: 83
  • Reputasi: 2
  • asbak & rokok
Re: neraka !!!
« Reply #11 on: 15 February 2008, 06:39:00 AM »
rasa ingin tahu ^:)^
tapi alam neraka itu benar ada  kan ...?
« Last Edit: 15 February 2008, 06:57:54 AM by asbak »
Ashtray & Cigarrete differ Gun & Roses

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: neraka !!!
« Reply #12 on: 15 February 2008, 09:30:10 AM »
memang ada neraka, bebrapa dari 32 alam kehidupan
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline asbak

  • Teman
  • **
  • Posts: 83
  • Reputasi: 2
  • asbak & rokok
Re: neraka !!!
« Reply #13 on: 15 February 2008, 09:53:33 AM »
memang ada neraka, bebrapa dari 32 alam kehidupan
dialam 32 apakah semua diciptakan oleh pikiran manusia itu sendiri ?
Ashtray & Cigarrete differ Gun & Roses

Offline morpheus

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.750
  • Reputasi: 110
  • Ragu pangkal cerah!
Re: neraka !!!
« Reply #14 on: 15 February 2008, 10:09:03 AM »
hehehehe... jawaban2nya saling berkontradiksi... nambah bingung  :))
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: neraka !!!
« Reply #15 on: 15 February 2008, 10:13:37 AM »
memang ada neraka, bebrapa dari 32 alam kehidupan
eh... 31 atau 32 ya?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: neraka !!!
« Reply #16 on: 15 February 2008, 10:20:19 AM »
memang ada neraka, bebrapa dari 32 alam kehidupan
dialam 32 apakah semua diciptakan oleh pikiran manusia itu sendiri ?

dari sudut pandang buddhism, neraka adalah alam yg penuh dengan penderitaan. penderitaan yg dialami bukan harus terjadi karena ada yg menyiksa. dapat saja orang yg mengalami neraka tsb dilahirkan dg fisik manusia di negara yg sangat miskin. disana dia bukan saja kekurangan makanan. bahkan dia tidak ada air untuk minum & akhirnya mati. kemudian dia terlahir lagi jadi ayam potong di KFC. pada saat disembelih, darahnya dikeluarkan dari leher dulu... kesakitan dia rasakan sambil menunggu darahnya habis dulu :P
itu cuma contohnya...
kalau secara umum alam binatang pasti lebih menderita dari alam manusia. tapi secara umum yah... dapat saja seseorang yg sangat jahat tetap terlahir jadi manusia. tetapi fisik manusianya mungkin cacat atau berumur pendek.

so semua terjadi secara alami, tidak ada yg membangun pengadilan surga & neraka ini.

Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: neraka !!!
« Reply #17 on: 15 February 2008, 10:34:07 AM »
Neraka sebagai suatu alam nyata yang benar-benar ada dinyatakan dalam Sutta-Sutta.
Neraka sebagai kondisi/keadaan pikiran di kehidupan ini digunakan guru-guru sebagai perumpamaan untuk mengajarkan penderitaan, tetapi hal ini jangan ditafsirkan neraka itu tidak ada, hanya tergantung kondisi batin kita. Neraka memang benar-benar ada.

Nah, mengenai 32 alam hanya ada di pikiran suatu makhluk, saya tidak berani menjawab, karena ini debat besar berabad-abad.
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: neraka !!!
« Reply #18 on: 15 February 2008, 11:10:50 AM »
Neraka sebagai suatu alam nyata yang benar-benar ada dinyatakan dalam Sutta-Sutta.
Neraka sebagai kondisi/keadaan pikiran di kehidupan ini digunakan guru-guru sebagai perumpamaan untuk mengajarkan penderitaan, tetapi hal ini jangan ditafsirkan neraka itu tidak ada, hanya tergantung kondisi batin kita. Neraka memang benar-benar ada.

Nah, mengenai 32 alam hanya ada di pikiran suatu makhluk, saya tidak berani menjawab, karena ini debat besar berabad-abad.

yup alam niraya emang ada. :) niraya adalah alam yg sangat penuh dengan penderitaan.

hehehe yg bilang tidak ada itu neraka yg diciptakan (sorry kalau tadi malah membuat pernyataan ambigu) ^-^

dijelaskan dalam Majjhima Nikaya 129 & 130, perbedaannya adalah:

1. niraya tidaklah eternal. masuk ke niraya juga bersifat sementara (bisa lama tapi tidak kekal).

2. niraya tidak didasar bumi, & bukan dalam volcano, penuh dengan api.
tidak harus demikian... dalam kosmologi buddhism, tata surya ini bukan satu-satunya. ada tak terhitung tata surya yg lain (tempat kehidupan). jadi niraya dapat dimana saja.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Sukma Kemenyan

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.840
  • Reputasi: 109
Re: neraka !!!
« Reply #19 on: 15 February 2008, 07:12:32 PM »

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: neraka !!!
« Reply #20 on: 25 February 2008, 07:41:46 AM »
tambahan nih hehehe   Dari buku “the Truth of Nature” by Bhikkhu Duddhadasa :

Mari kita telusuri lebih jauh lagi. "Apa arti Empat Alam Rendah?"

Alam yang pertama adalah alam neraka. Kegelisahan sama dengan neraka (dalam bahasa Thai, secara literal artinya adalah "hati yang panas"). Kapan pun seseorang mengalami gelisah, emosi, sangat marah, ia otomatis terlahir sebagai penghuni neraka. Ini adalah kelahiran kembali yang spontan secara mental. Meskipun tubuh secara fisik berada di alam manusia, begitu kegelisahan muncul, pikiran jatuh ke alam neraka. Gelisah karena takut kehilangan kekuasaan, ketenaran, dan lain sebagainya adalah kondisi batin di alarn neraka.

Kehidupan di alarn binatang identik dengan kebodohan. Kapan pun seseorang melakukan perbuatan bodoh yang tidak bisa ditolerir, karena tidak paham bahwa Dharma dan Nibbana sangat dibutuhkan, bodoh karena tidak berani atau tidak niat mendalami Dharma

atau menutup diri terhadap ajaran Buddha karena percaya bahwa jika seseorang tertarik kepada Dharma ia akan menjadi kuno dan aneh, maka ia sedang berada di alam binatang. Ini adalah cara pandang seorang anak kecil, dan juga banyak orangtua mereka. Mereka mencoba untuk berpaling dan menjauh dari Dharma. Ini tentu saja sebuah bentuk kebodohan. Apa pun kebodohan yang ia lakukan, ia sama dengan makhluk penghuni alam binatang. la spontan, secara mental, terlahir di sana. Inilah alam rendah yang kedua.

Alam Rendah yang ketiga adalah peta, hantu yang kelaparan, yang memiliki keinginan yang sangat kuat dan tanpa henti. Ini adalah bentuk kelaparan mental yang kronis, bukan lapar karena tidak makan. Contohnya, seseorang ingin memiliki seribu rupiah, tetapi setelah ia mendapatkan seribu rupiah ia ingin memiliki sepuluh ribu rupiah. Setelah sepuluh ribu rupiah ia miliki, ia berharap untuk mendapatkan seratus ribu rupiah. Karena merasa tidak puas dengan seratus ribu rupiah, ia menginginkan satu juta rupiah atau seratus juta rupiah. Ini sama saja dengan mengejar tanpa pernah berhasil mendapatkan apa pun. Ia mengidap gejala kelaparan kronis. Ia sama saja dengan setan kelaparan yang memiliki perut sebesar gunung dan mulut sebesar lubang jarum. Mulut sekecil itu tidak akan pernah bisa membuatnya kenyang, dan ia akan selamanya lapar. Kebalikan dari kondisi batin penghuni alam peta yang serakah, adalah rasa puas. Seseorang yang memiliki 500 rupiah, puas dan bersyukur dengan 500 rupiah yang ia miliki. Dengan seribu rupiah ia juga berpuas diri dan bahagia. Namun jangan memegang gagasan bahwa untuk menjadi lebih puas dan bahagia seseorang harus miskin. Kebijaksanaan menyadarkan kita untuk melakukan apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya dengan benar. Dengan demikian, kita akan merasa puas setiap kali kita mendapatkan sesuatu. Kita menikmati usaha pencarian dan juga merasa puas dengan hasil yang didapatkan. Demikianlah prinsip hidup agar tidak terlahir di alam peta. Mengejar sesuatu dengan kemelekatan yang kuat jelas menjerumuskan kita ke alam peta. Berusaha mendapatkan sesuatu secara bijaksana bukan kemelekatan, bukan kondisi di alarn peta, melainkan hanya melakukan apa yang harus dilakukan.

Dengan demikian, keinginan untuk terbebas dari dukkha tidak termasuk keinginan yang berakar pada kemelekatan. Jangan sampaikan bahwa keinginan adalah kemelekatan atau keserakahan. Sebuah keinginan termasuk keserakahan jika dilandasi oleh kebodohan. Keinginan untuk mencapai nibbana adalah suatu kemelekatan jika diikuti dengan kebodohan, fanatisme, dan kesombongan. Menekuni meditasi pandangan terang tanpa memahaminya dengan benar dan lengkap adalah kemelekatan dan keserakahan, ini adalah bentuk ketidaktahuan yang menyebabkan dukkha sebab latihan meditasi ini kemudian menjadi sebuah kemelekatan. Tetapi, jika seseorang ingin mencapai nibbana setelah secara jelas dan bijaksana merasakan dukkha dan mengerti cara menghentikannya, dan kemudian terus menerus dan sungguh sungguh belajar serta berlatih meditasi pandangan terang dengan benar, maka keinginan untuk mencapai nibbana bukanlah kemelekatan dan ia tidak akan menderita. Jadi, keinginan tidaklah selalu merupakan kemelekatan, bergantung kepada landasannya. Jika landasannya adalah ketidaktahuan atau kekotoran batin, keinginan tersebut serupa dengan keinginan hantu kelaparan yang mengejar tanpa pernah menangkap. Kondisi ini adalah sebuah bentuk kelahiran kembali yang spontan di alam peta (alam setan kelaparan).
Alam rendah yang terakhir adalah alam asura (alam setan pengecut). Pertama tama Anda harus tahu arti kata asura. Sura artinya "berani" dan a artinya "tidak". Jadi, asura artinya "tidak berani" atau "pengecut". Dengan pengertian ini, kapan pun seseorang menjadi pengecut tanpa alasan, ia spontan terlahir kembali sebagai makhluk asura. Takut kepada kadal kecil yang tidak berbahaya atau cacing tanah adalah ketakutan yang tidak beralasan dan merupakan sebuah bentuk dukkha. Perasaan takut yang berlebihan karena kekuatiran yang berlebihan sama dengan keadaan di alam asura. Kita semua takut pada kematian, tetapi ketakutan kita menjadi seratus atau seribu kali lebih besar karena pernyataan yang kita lebih lebihkan sendiri. Perasaan takut menghantui orang sepanjang waktu. Ketakutan seseorang terhadap, kelahiran kembali di alam neraka akhirnya bisa terjadi karena sebenarnya ia setiap hari telah merasakan keadaan di Empat Alam Rendah tersebut. Bukan hanya setiap hari, tetapi bulan demi bulan, dan bahkan tahun demi tahun. Jika kita bertindak dengan benar dan sekarang tidak jatuh ke dalam keadaan Empat Alam Rendah, dapat dipastikan bahwa kita tidak akan terlahir kembali di sana.

Penjelasan kondisi Empat Alam Rendah ini selaras dengan arti dan tujuan ajaran Buddha. Kesalahan memahami kondisi Empat Alam Rendah ini dapat digolongkan sebagai kepercayaan kepada takhayul. Hal yang paling menyedihkan dalam agama Buddha adalah cara kita yang tidak akurat dalam menafsirkan ajaran Buddha dan kesalahan kita menerapkannya. Tidak perlu mencari contoh takhayul di tempat lain. Dalam teks ada banyak referensi tentang orang orang yang menirukan kelakuan sapi atau anjing. Semuanya adalah hal yang umum di India pada zaman Buddha. Praktik demikian sudah tidak ada lagi di masa sekarang, tetapi tingkah laku yang ada sekarang masih sama bodohnya dan bahkan lebih tidak masuk akal. Tinggalkan semua takhayul dan masukilah Jalur Pernbebasan. Lenyapkan pandangan tentang adanya diri yang kekal, lenyapkan keragu raguan, dan lenyapkan kepercayaan kepada takhayul. Semuanya adalah syarat untuk mencapai Jalur Pembebasan dan memiliki mata Dharma, mata yang mampu melihat Dharma dan terbebas dari ilusi dan ketidaktahuan.

Ingat bahwa di dalam diri kita selalu ada sedikit ketidaktahuan dan ilusi dalam bentuk kepercayaan terhadap adanya diri yang kekal, keragu raguan, dan kepercayaan kepada takhayul. Kita harus bergerak maju dan membebaskan diri dari kebodohan ini untuk mencapai Jalur Pembebasan. Setelah tiba di Jalur Pernbebasan, akan ada sebuah jalur yang menurun menuju Nibbana. Seperti sebuah batu besar yang jatuh menggelinding dari puncak bukit, Anda pasti akan tiba di Nibbana. Jika Anda tahu apa itu Nibbana dan mengenal Jalur Pembebasan, jika Anda melatih diri untuk mencapai Nibbana, Amda harus mengerti bahwa tiga belenggu pertama harus dipatahkan sebelum mematahkan belenggu hawa nafsu (kamaraga), belenggu yang lebih rumit. Singkatnya, melenyapkan ketiga bentuk ketidaktahuan ini keegoisan, keragu raguan dalam menentukan tujuan hidup, dan kepercayaan kepada takhayul adalah kunci untuk mencapai Jalur Pembebasan. Anda dapat melihat bahwa pelepasan ini sangat bernilai dan bermanfaat secara universal dan dapat dilakukan oleh setiap orang. Ketiga bentuk ketidaktahuan ini adalah sumber dukkha. Segera setelah seseorang berhasil melenyapkannya, ia menjadi seorang Ariya, makhluk suci. Sebelumnya, ia adalah orang bodoh kebanyakan, yang tertipu dan terpedaya oleh dunia, seorang makhluk rendah. Dan ketika seseorang telah menjadi makhluk suci, ia akan terus maju hingga mencapai titik dimana ia tidak akan pernah kembali lagi hingga ia mencapai Jalur Pernbebasan dengan menjadi Sotapanna. Setelah itu, setelah mencapai tingkat kesucian Sotapanna, ia akan terus maju hingga akhirnya mencapai Nihbana.

Latihan untuk membebaskan diri dari belenggu egoisme dan ilusi adalah dengan menyadari bahwa tidak ada satu pun di dunia ini yang berharga untuk dicengkeram dan melekat kepadanya. Hasil dari latihan ini adalah lenyapnya keragu raguan, kemelekatan yang membuta, dan keegoisan. Maka, Anda sebaiknya mulai menyadari ini saat ini juga sesuai dengan tingkat kemampuan masing masing. Jika Anda gagal dalam ujian, Anda tidak perlu menangis. Bulatkan tekad Anda untuk memulai lagi dan melakukan yang terbaik. Jika Anda lulus, jangan terlalu gembira, Anda harus menyadari bahwa ini bukanlah sesuatu yang spesial. Ini artinya Anda mulai memahami ketidakmelekatan.

bersambung....

Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: neraka !!!
« Reply #21 on: 25 February 2008, 07:42:08 AM »
Ketika Anda sedang menjawab soal soal ujian, luapkan diri Anda. Ingat ini baik baik. Ketika Anda mulai menjawab, lupakan diri Anda. Lupakan "aku" yang sedang diuji dan siapa yang akan lulus atau gagal. Anda boleh berpikir bagaimana Anda dapat lulus dan membuat rencana untuk mencapainya. Tetapi, begitu Anda mulai menulis, Anda harus lupakan sernuanya. Tingkatkan konsentrasi sepenuhnya supaya Anda dapat memahami sernua pertanyaan dan mampu menjawabnya. Pikiran yang bebas dari "aku" atau "milikku" yang akan lulus atau gagal akan menjadi cerdas dan jernih, mengingat dengan cepat dan berpikir dengan tajam. Mengerjakan soal soal ujian konsentrasi benar akan membuahkan hasil yang memuaskan. Ini adalah cara untuk menerapkan cit waang (pikiran yang bebas dari ilusi tentang diri), atau ketidakmelekatan secara Buddhis, ketika mengikuti ujian. Dengan cara ini Anda akan memperoleh hasil yang bagus.

Mereka yang tidak tahu teknik ini selalu gelisah karena takut akan kegagalan. Mereka menjadi begitu gelisah sehingga mereka tak mampu lagi memikirkan apa yang telah mereka pelajari. Mereka tidak dapat menuliskan jawaban jawaban dengan akurat dan berurutan. Akibatnya, mereka gagal total. Sementara yang lain terpengaruh oleh pikiran "Saya cerdas, saya pasti lulus." Mahasiswa yang dipengaruhi oleh kemelekatan ini juga cenderung untuk berbuat yang kurang baik, sebab dia kekurangan cit waang. Di sisi lain, bagi "orang" yang dengan cit waang, tidak melekat kepada "aku" atau "milikku", ia tidak akan panik atau percaya diri secara berlebihan. Yang ada hanyalah konsentrasi yang merupakan kekuatan alami. Dengan melupakan dirinya, ia akan lulus dengan baik. Ini adalah suatu dasar, contoh yang paling mendasar tentang efek ketidakmelekatan dan cit waang.

Orang bodoh dan yang ditipu ilusi begitu mendengar kata sunnata menerjemahkannya sebagai "kekosongan atau hampa". Interpretasi demikian bersifat materialistik dan merupakan cara kelompok tertentu untuk memahami sunnata. Sunnata yang diajarkan oleh Buddha artinya tidak ada sesuatu pun yang berharga untuk kita cengkeram dan melekat, walaupun secara fisik mereka nyata. Ketika kita melekat, dukkha menguasai kita dan ketika kita tidak melekat, kita bebas dari dukkha. Dunia dianggap kosong karena tidak ada sesuatu. apa pun yang berharga untuk kita cengkeram dan berhak kita lekati. Kita harus memahami dunia yang kosong ini dengan pikiran yang tidak melekat. Jika kita menginginkan sesuatu, kita harus mengupayakannya dengan pikiran yang bebas dari kemelekatan, supaya kita mendapatkan apa yang kita inginkan tanpa menjadikannya sumber dukkha.

Pengertian salah akan kata "kosong", kata ini saja, adalah kepercayaan kepada takhayul yang fatal (silabbataparamasa) dan penghalang utama untuk mencapai Nibbana. Maka marilah kita memahami kata "kosong" dan kata kata lain yang digunakan oleh Buddha dengan benar. Buddha menggambarkan dunia ini kosong sebab tidak ada apa pun di dunia ini dapat dianggap sebagai "diri atau "ego". Buddha menjawab pertanyaan Raja Mogha dengan berkata, "Lihatlah, dunia ini kosong. Dunia dan segala isinya sesungguhnya kosong." Dengan melihat bahwa dunia ini kosong, pikiran otomatis akan bebas dari kemelekatan, keserakahan, kebencian, dan ilusi. Setelah mencapai tingkat ini, seseorang telah menjadi arahant. jika belum berhasil, teruslah berlatih dengan sungguh sungguh; meskipun menjadi manusia biasa, dukkha yang ada lebih sedikit. Tak ada dukkha yang muncul selama ada cit waang. Kapan pun seseorang "terseret" dan kehilangan kesadaran, dukkha muncul lagi. Jika kita menjaga. kesadaran dengan baik, terus memahami kekosongan, akhirnya kita akan benar benar mengerti inti ajaran Buddha, dan tiba di gerbang Jalur Pembebasan.

Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline hengki

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 741
  • Reputasi: 49
Re: neraka !!!
« Reply #22 on: 05 March 2008, 08:26:45 PM »
Sorry telat lagi nanggapinnya  :)
Sorga dan Neraka memang benar2 ada.
Cara tercepat menuju Neraka adalah lakukan semua hal yang bertentangan dengan Pancasila Buddhis...dijamin deh langsung dapat tiket masuk Neraka  :))
Dan Cara untuk masuk Surga adalah lakukan semua hal yang ada dalam Pancasila Buddhis dan melakukan banyak perbuatan baik serta Melatih Diri seperti Baca Paritta, Meditasi, dll.

Walaupun gak percaya Neraka itu ada atau gak.....tapi bila kita melakukan banyak perbuatan jahat maka hati kita tidak akan tenang, selalu gelisah, stress, tidak bisa tidur, dsbnya. Ini akibat yang langsung kita dapatkan bila kita banyak melakukan perbuatan jahat. Tidak usah tunggu setelah kematian hasil dari perbuatan jahat  :)

Begitu juga kalau kita sering Berbuat Baik seperti Berdana Ke Vihara, ke orang2 yg kurang mampu, Panti Jompo, Panti Asuhan, dsbnya maka hati kita akan terasa lega, senang, bahagia setelah melakukan perbuatan baik itu. Jadi efeknya bisa langsung kita rasakan di kehidupan ini juga. :)

Jadi jalankan Ajaran Sang Buddha yaitu Banyak Berbuat Baik, Jangan Berbuat Jahat dan Sucikan Hati dan Pikiran. Dijamin minimal tiket ke Surga sudah di tangan  :)

Semoga bermanfaat buat bro Asbak.

Metta,
Hengki
Berbuat Baik dan Melatih Diri sebaiknya dilakukan sedari muda. Jangan menunggu sudah bungkuk, pikun, mata rabun, jalan pakai tongkat baru mau Berbuat Baik dan Melatih Diri