//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: alam neraka siapa yg bertugas  (Read 42687 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline pannadevi

  • Samaneri
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.960
  • Reputasi: 103
  • Gender: Female
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #90 on: 20 June 2011, 11:33:07 PM »
Menurut kitab komentar untuk Devadūta Sutta, ada beberapa bhikkhu yang tidak setuju bahwa ada benar2 makhluk seperti penjaga neraka. Sub komentar (ṭikā) menjelaskan bahwa para bhikkhu ini adalah pengikut tradisi Andhaka dan Viññanavāda. Mereka berkesimpulan bahwa makhluk2 penjaga neraka itu adalah ciptaan kamma semata. Sementara itu, tradisi Theravāda berpendapat bahwa penjaga neraka itu ada, dan Raja Yama yang dimaksud adalah raja Vemānikapeta. Jika melihat kata Vemānikapetarājā, kata ini mengacu kepada seorang raja para peta yang memiliki istana dewa. Yama adalah nama raja ini. Jadi Yama di sini bukan makhluk Yama yang ada di alam Yama. Raja Yama yang menjaga alam neraka dikatakan telah berbuat baik sehingga ia menjadi raja di sini. Di alam neraka, tidak hanya ada satu raja Yama saja, tetapi ada empat raja  yang menempati empat penjuru alam neraka.

mettacittena,

ini dia yg ditunggu2 akhirnya muncul. thanks Rev.Peacemind yg sy hormati.

jadi sebenarnya ini berarti ada pro dan kontra, begitukah?

pendapat yg satunya mengatakan itu ciptaan kammanya sendiri dan aliran Theravada mengatakan ada petugasnya yaitu Yama. bila demikian apakah ada pergantian petugas? ataukah beliau terus menerus ?

mettacittena,

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #91 on: 20 June 2011, 11:57:27 PM »
Kalau untuk schedulenya ngga tahu lah.. Saya hanya mengutip apa yang ada di kitab sja.. :D

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #92 on: 21 June 2011, 01:58:02 PM »
ini dia yg ditunggu2 akhirnya muncul. thanks Rev.Peacemind yg sy hormati.

jadi sebenarnya ini berarti ada pro dan kontra, begitukah?

pendapat yg satunya mengatakan itu ciptaan kammanya sendiri dan aliran Theravada mengatakan ada petugasnya yaitu Yama. bila demikian apakah ada pergantian petugas? ataukah beliau terus menerus ?

mettacittena,

Mungkin schedule Raja Yama di Neraka, sama dengan schedule Dewa Sakka (sesuai dengan kamma-nya), Jika kamma kehidupan sebagai Dewa Sakka berakhir, bisa terlahir lagi kembali menjadi Dewa Sakka, ataupun diganti-kan oleh individu lain yang terlahir menjadi Dewa Sakka yang baru. Kisah kehidupan lampau Buddha Gotama, para Arahat juga ada yang pernah beberapa kali terlahir menjadi Dewa Sakka (tentu-nya dikonstelasi kehidupan pada waktu jaman dahulu)
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline kusalaputto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.288
  • Reputasi: 30
  • Gender: Male
  • appamadena sampadetha
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #93 on: 23 June 2011, 02:55:01 PM »
 [at]  rev peacemind
Rev anumodana atas penjelasannya. Namun saya jadi binggung karena dari info yg saya dapet melalui para romo/ramani bahwa penjaga neraka itu tdk ada yg ada hanya kondisi alam neraka yg seperti demikian. Kalau seperti rev katakan bahwa penjaga neraka ada memiliki karmanya sendiri lalu yg yg dia lakukan adalah menyiksa berarti kamma buruk.
 Nantinya merka akan terlahir d mana?
 Lalu 4 raja neraka tsb memerintah neraka seperti tatanan sosial pada alamk dewa atau tidak?
Dalam tradisi theravada ada raja neraka (raja yama) saya kira dewa ( yama) dlm tradisi mahayana
semoga kamma baik saya melindungi saya, semoga kamma baik saya mengkondisikan saya menemukan seseorang yang baik pada saya dan anak saya, semoga kamma baik saya mengkondisikan tujuan yang ingin saya capai, semoga saya bisa meditasi lebih lama.

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #94 on: 24 June 2011, 09:36:57 PM »
[at]  rev peacemind
Rev anumodana atas penjelasannya. Namun saya jadi binggung karena dari info yg saya dapet melalui para romo/ramani bahwa penjaga neraka itu tdk ada yg ada hanya kondisi alam neraka yg seperti demikian. Kalau seperti rev katakan bahwa penjaga neraka ada memiliki karmanya sendiri lalu yg yg dia lakukan adalah menyiksa berarti kamma buruk.
 Nantinya merka akan terlahir d mana?
 Lalu 4 raja neraka tsb memerintah neraka seperti tatanan sosial pada alamk dewa atau tidak?
Dalam tradisi theravada ada raja neraka (raja yama) saya kira dewa ( yama) dlm tradisi mahayana


Wah....terus terang saja, saya pribadi tidak bisa menjawab hal ini. Soalnya, di kitab suci, juga tidak dijelaskan lebih lanjut apa karma para penjaga neraka tersbt, juga tidak dijelaskan bagaimna empat raja neraka tersebut memerintah...

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #95 on: 25 June 2011, 04:42:26 AM »
maaf sebelum nya  [at]  bhante  saya membaca tentang  Yakkho/Yakkhinî: raksasa yang gemar menganiaya para penghuni neraka. di jelaskan sebagai dewa-dewi di tingkat Câtumahârâjikâ yang cenderung berhati jahat.

pakah benar begitu adanya, dan apakah mereka yang selama ini bertugas di sebagai penyiksa di alam neraka? mohon pencerahannya  _/\_

sumber:
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline Kelana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.225
  • Reputasi: 142
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #96 on: 26 June 2011, 02:05:58 PM »
sumber:

Sorry, hanya ingin berkomentar tentang sumber yang diajukan.
Kalau tidak salah sumber tersebut dari buku "Menguak Misteri Kematian" karya J. Sanjivaputta yang berdasarkan pada literatur Theravada.
Hanya penasaran saja, mengapa situs Nichiren yang berdasarkan Mahayana menggunakan literatur Theravada dan diklaim sebagai pemahaman Mahayana?
GKBU
 
_/\_ suvatthi hotu


- finire -

Offline wang ai lie

  • Sebelumnya: anggia.gunawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.204
  • Reputasi: 72
  • Gender: Male
  • Terpujilah Sang Bhagava,Guru para Dewa dan Manusia
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #97 on: 26 June 2011, 02:09:22 PM »
Sorry, hanya ingin berkomentar tentang sumber yang diajukan.
Kalau tidak salah sumber tersebut dari buku "Menguak Misteri Kematian" karya J. Sanjivaputta yang berdasarkan pada literatur Theravada.
Hanya penasaran saja, mengapa situs Nichiren yang berdasarkan Mahayana menggunakan literatur Theravada dan diklaim sebagai pemahaman Mahayana?

saya juga kurang paham soal ini, tapi biarkan saja mau diklaim sebagai apa, ajaran sang buddha kan untuk siapa saja. dan dari dulu sang buddha juga tidak mengatakan mengenai ajarannya termasuk aliran mana  ;D
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #98 on: 26 June 2011, 02:09:44 PM »
Sorry, hanya ingin berkomentar tentang sumber yang diajukan.
Kalau tidak salah sumber tersebut dari buku "Menguak Misteri Kematian" karya J. Sanjivaputta yang berdasarkan pada literatur Theravada.
Hanya penasaran saja, mengapa situs Nichiren yang berdasarkan Mahayana menggunakan literatur Theravada dan diklaim sebagai pemahaman Mahayana?

Mungkin karena prinsip "Dharma itu universal".

Spoiler: ShowHide
Jadi apa yang ada di literatur Buddhisme Theravada, itu termasuk bagian dari literatur Buddhisme secara global. :P

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #99 on: 26 June 2011, 02:22:04 PM »
Sorry, hanya ingin berkomentar tentang sumber yang diajukan.
Kalau tidak salah sumber tersebut dari buku "Menguak Misteri Kematian" karya J. Sanjivaputta yang berdasarkan pada literatur Theravada.
Hanya penasaran saja, mengapa situs Nichiren yang berdasarkan Mahayana menggunakan literatur Theravada dan diklaim sebagai pemahaman Mahayana?


mereka tidak punya 'data' jadinya mau tidak mau harus jiplak dan
memang kitab Kanon Pali Theravada bersifat Universal
 _/\_
« Last Edit: 26 June 2011, 02:23:56 PM by adi lim »
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline Kelana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.225
  • Reputasi: 142
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #100 on: 26 June 2011, 02:42:07 PM »
saya juga kurang paham soal ini, tapi biarkan saja mau diklaim sebagai apa, ajaran sang buddha kan untuk siapa saja. dan dari dulu sang buddha juga tidak mengatakan mengenai ajarannya termasuk aliran mana  ;D

Mungkin karena prinsip "Dharma itu universal".

Spoiler: ShowHide
Jadi apa yang ada di literatur Buddhisme Theravada, itu termasuk bagian dari literatur Buddhisme secara global. :P


Kedua pendapat ini benar jika kita menganggap tidak ada perbedaan sama sekali dalam ajaran di tiap tradisi Buddhis. Tetapi kenyataannya tidak demikian.

Contoh: dalam Mahayana mengenal alam Bardo, yaitu alam antara saat makhluk meninggal. Sedangan dalam Theravada tidak dikenal, oleh karenanya tidak ada di dalam penjelasan mengenai 31 alam kehidupan versi Theravada.

Jika Mahayanis menggunakan penjelasan mengenai 31 alam kehidupan versi Theravada, maka ia telah menepis sendiri keberadaan alam Bardo, menepis ajaran sendiri.
GKBU
 
_/\_ suvatthi hotu


- finire -

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #101 on: 26 June 2011, 02:44:38 PM »
Kedua pendapat ini benar jika kita menganggap tidak ada perbedaan sama sekali dalam ajaran di tiap tradisi Buddhis. Tetapi kenyataannya tidak demikian.

Contoh: dalam Mahayana mengenal alam Bardo, yaitu alam antara saat makhluk meninggal. Sedangan dalam Theravada tidak dikenal, oleh karenanya tidak ada di dalam penjelasan mengenai 31 alam kehidupan versi Theravada.

Jika Mahayanis menggunakan penjelasan mengenai 31 alam kehidupan versi Theravada, maka ia telah menepis sendiri keberadaan alam Bardo, menepis ajaran sendiri.

Betul. Mungkin website NSHI itu kurang tahu soal alam kehidupan versi Mahayana. :P

Offline Kelana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.225
  • Reputasi: 142
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #102 on: 26 June 2011, 03:00:51 PM »
mereka tidak punya 'data' jadinya mau tidak mau harus jiplak dan
memang kitab Kanon Pali Theravada bersifat Universal
 _/\_
Saya rasa bukan karena Kanon Pali itu universal, tapi adanya anggapan bahwa konsep alam kehidupan disemua tradisi adalah sama.

Betul. Mungkin website NSHI itu kurang tahu soal alam kehidupan versi Mahayana. :P
Ya saya sependapat, dan itu mungkin terjadi karena literatur Mahayana Indonesia untuk masalah ini sangat minim, bahkan mungkin tidak ada.


OK selanjutnya silahkan dilanjutkan diskusi mengenai "alam neraka siapa yg bertugas"
GKBU
 
_/\_ suvatthi hotu


- finire -

Offline seniya

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.469
  • Reputasi: 169
  • Gender: Male
  • Om muni muni mahamuni sakyamuni svaha
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #103 on: 26 June 2011, 03:01:06 PM »
Sori OOT:
Saya ingat ada yg mengatakan bhw Mahayana mengenal 32 alam kehidupan. Mungkin tambahan satu lagi adalah alam bardo td.  Tapi sepengetahuan saya alam bardo itu bukan alam kehidupan tersendiri, melainkan antarabhava (keadaan peralihan dr satu kehidupan ke kehidupan lainnya dlm proses berpikir saat kematian) yg tdk diakui dlm Abhidhamma Theravada. Istilah "alam bardo" mungkin tidak tepat, lebih tepat menggunakan istilah Pali/Sanskrit aslinya "antarabhava"
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Offline icykalimu

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 121
  • Reputasi: 4
  • Gender: Male
  • from zero to hero
Re: alam neraka siapa yg bertugas
« Reply #104 on: 28 June 2011, 02:31:36 PM »
Sori OOT:
Saya ingat ada yg mengatakan bhw Mahayana mengenal 32 alam kehidupan. Mungkin tambahan satu lagi adalah alam bardo td.  Tapi sepengetahuan saya alam bardo itu bukan alam kehidupan tersendiri, melainkan antarabhava (keadaan peralihan dr satu kehidupan ke kehidupan lainnya dlm proses berpikir saat kematian) yg tdk diakui dlm Abhidhamma Theravada. Istilah "alam bardo" mungkin tidak tepat, lebih tepat menggunakan istilah Pali/Sanskrit aslinya "antarabhava"

betul.
ini bantahan theravadin dari kathavatthu. Pubbaseliya dan Sammitiya adalah aliran lain.

2. Of an Intermediate State.
Controverted Point.—That there is an intermediate state
of existence.
From the Commentary.—Some (as, for instance, the Pubbaseliyas
and Sammitiyas), by a careless acceptation of the Sutta-phrase—
'completed existence within the interval'
1
—held that there is an
interim stage where a being awaits reconception for a week or longer.
The counter-argument is based on the Exalted One's dictum that there
are three states of becoming only—the Kama-, the Rupa-, and the
Arupa-worlds.
2
And it is because of that dictum that the opponent
[in so far as he is orthodox] has to deny so many of the questions.
[1] Th.—If there be such a state, you must identify it
with either the Kama-life, or Rupa-life, or Arupa-life,
which you refuse to do. . . .
[2] You deny that there is an intermediate state between
the first and second, or the second and third, of these . . .
[3] you affirm, indeed, that is no such thing; how then
can you maintain your proposition ?
[4] Is it a fifth matrix, a sixth destiny, an eighth station
for reborn consciousness,
3
a tenth realm of beings ? Is it a
mode of living, a destiny, a realm of beings, a renewal of
life, a matrix, a station of consciousness, an acquiring of
individuality? Is there karma leading to it? Are there
beings who approach thither ? Do beings get born in it,
grow old, die in it, decease from it, and get reborn from it?
Do the five aggregates exist in it? Is it a five-mode
existence ? All this you deny. How then can you main-
tain your proposition?
[5-7] You admit that every one of these [categories or
notions] applies to each of the three planes of life named
above, the only difference being that the first two—Kama-
life and Rupa-life—are five-mode existences; the last—

1
I.e., died within the first half of the normal life-span in those
heavens. See I. 4, § 9.
2
Samyutta-Nik., ii. 3, etc. Cf. Compendium, 81, n. 2, 138 f.
3
The seven 'stations' (vinnanatthitiyo), or opportunities for
the resultant rebirth-consciousness (the effect of a dying person's
consciousness) to happen—are described in Dialogues, ii. 66 f.


Arupa-life—is a four-mode existence (that is, without
material qualities). If then there is an intermediate
stage of life, you must be able to predicate some or all of
these [notions or categories] of it. But you say you
cannot. . . .
[8] But you deny also that there is an intermediate life for
all beings. Hence your proposition is not universally valid.
[9-11] For whom then do you deny the intermediate
state? For the person whose retribution is immediate?1
If you assent, to that extent your proposition is for you not
true. Or is it for the person whose retribution is not im-
mediate that you affirm this state ? Yes, you say. Then
you must deny it for his opposite.
You deny it also for one who is to be reborn in purgatory,,
in the sphere of unconscious beings, in the immaterial
heavens. Therefore to that extent your proposition is not
universally valid. Nevertheless, you maintain that there-
is an intermediate stage of life for one whose retribution is
not immediate, for one who is not to be reborn in purga-
tory, nor among the ' unconscious beings,' nor in the im-
material heavens. [Concerning these you have yet to state
in what respect, as a plane of life, it resembles, or differs
from, the three named by the Exalted One.]
[12] P.S.2—But are there not beings who ' complete
existence within the first half of the term ?' If so, are we
not right ?
[13] Th.—Granted that there are such beings, is there
a separate interval-state [between any two recognized exist-
ences] ? Yes, you say. But granted that there are beings
who 'complete existence within the second half of the term,'
is there a separate state of life corresponding thereto ? If
you deny, you must also deny your proposition [since you
rest it on this basis].
The same argument applies to such cognate terms as
' beings who complete existence without,' and again, 'with
difficulty and striving' (see above, I., 4, § 9, n. 1).

1 On this term, see Bud. Psy. Eth., § 1028.
2 Pubbaseliya, Sammitiya.
...