baru kali ini saya dengar ada orang yang mengaku ngaku bisa bertemu Buddha (selain bertemu Amitaba Buddha...)
Buddha Sakyamuni pun dalam hidupnya tidak pernah menyatakan bisa bertemu dengan Buddha Buddha lain dalam samadhinya....
silahkan baca sutra Amitabha, sutra bhaisajya guru, sutra avatamsaka, sutra Lankavatara, sutra vimalakirti dan buktikan sendiri bahwa Buddha Sakyamuni telah banyak sekali bertemu dengan para Buddha-buddha lain dalam samadhinya.
hmmm... anda tidak mengerti arah pertanyaannya ...
Buddha Sakyamuni tidak mungkin bertemu dengan Buddha lain yang hidup di masa atau jaman yang berbeda...
gampangnya ketika Buddha sakyamuni hidup... dia tidak mungkin bertemu dengan Buddha Dipankara... didalam Samadhinya... karena Buddha Dipankara hidup jauh dimasa lalu...
ini lah kekonyolan LSY yang mengklaim ngopi dan ngobrol dengan Buddha Sakyamuni... karena jelas hidup di masa yang berbeda...
lho kalo sudah baca Sutra Vimalakirti dijelaskan bahwa Buddha Sakyamuni bisa ngobrol dengan Buddha yang lain koq. dibaca dulu baru komentar ya cape juga kalo loe ngotot tapi gak mau baca sutra itu
bro 4dmyn
sebenarnya statement yang bro jawab itu bermakna ambique.
kenapa saya mengatakan seperti itu ? karena statement ini diutarakan dengan nada "menjebak"
walau misal di dalam sutta vimalakirti, Buddha Gotama bisa ngobrol dengan Buddha lain, tapi hal ini tidak bisa digunakan untuk menjawab bahwa LSY sudah menjadi Buddha.
Nangkap kan maksudnya ? Ilustrasinya seperti ini :
Saya boleh buka praktek dengan alasan saya mengaku sebagai seorang dokter, karena dokter boleh buka praktek dan mengobati pasien. Padahal untuk memperjelas bahwa saya seorang dokter, harusnya menggunakan jawaban lain : yaitu misalnya ditunjukkan dengan ijazah, bukti surat izin resmi dari depkes. Tidak cukup hanya dengan mengaku saya adalah seorang dokter
Sekarang mengenai LSY, apakah ada bukti dia mencapai ke-Buddha-an ?
2. Para Buddha memang hidup di zaman berbeda, walau dalam sutta dikatakan bisa bertemu, apakah masih memiliki tubuh fisik ? Kalau tidak ada tubuh fisik alias arupa, apa bisa minum kopi ? Ini yang agak meragukan ? Dan apa yang dibanggakan minum kopi bareng ama Buddha ?
Sedangkan kebanggan itu sebenarnya juga hendaknya jangan berlebihan, karena juga akan memunculkan lobha dan moha. Dan bila ada yang menyinggung, muncul perasaan tidak senang sehingga juga muncul dosa. Ini akibat dari keterikatan pada perasaan bangga tadi.
3. Anda percaya LSY mencapai tahap kesucian tertinggi. Adakah buktinya ? Sekarang gunanya forum adalah berdiskusi. Jadi idealnya anda diharapkan tidak percaya buta / blind faith. Tapi namanya "diharapkan", ya kita juga mengerti jika Anda misalnya tetep mo ngotot percaya buta tidak menjadi masalah. Namun kalau ingin ngotot LSY mencapai tahap kesucian tanpa ada bukti jelas, hendaknya tidak perlu memaksakan pendapat juga.. karena statement bro tidak ada bukti yang bisa didiskusikan.. Namun misalnya jika bro ada bukti yang jelas, dan dari referensi yang valid dan bukan dari sesama TBSN referensinya, boleh diutarakan.
Mohon penjelasannya
Note :
Sebelumnya saya utarakan mengapa saya tidak rekomendasi referensi dari TBSN sendiri karena hal ini kurang adil dan kurang kuat dijadikan bukti.
Misal : Forte mencapai kesucian tertinggi, dan Forte menulis buku "BUDDHA FORTE". Lalu ada yang menanyakan benarkah Forte mencapai kesuciaan tertinggi ? Gw tinggal jawab : tidak perlu diragukan. Memang benar.. karena tercantum koq dalam buku "BUDDHA FORTE"
Dalam journal penelitian ilmiah pun, seorang ilmuwan mengambil daftar pustaka tidak dari penelitian yang tengah dilakukannya karena khawatir isi dari journal tersebut tidak valid.