//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Bhiksu profesional  (Read 26353 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Bhiksu profesional
« Reply #75 on: 16 November 2010, 04:26:27 PM »
jangan ngomong bejad bro kainyn, tuh kasar !
tidak bermoral lebih halus =))
 _/\_
:D Ga apalah, toh mereka juga sudah tidak punya malu, jadi tidak akan tersinggung dengan kata yang kasar sedikit. Kalau dengan yang masih punya malu, saya sungguh tidak berani.


Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Bhiksu profesional
« Reply #76 on: 16 November 2010, 04:38:30 PM »
:D Ga apalah, toh mereka juga sudah tidak punya malu, jadi tidak akan tersinggung dengan kata yang kasar sedikit. Kalau dengan yang masih punya malu, saya sungguh tidak berani.



apakah biksu pro bisa MARAH (mengamuk), gimana caranya mengamuk ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Bhiksu profesional
« Reply #77 on: 16 November 2010, 04:45:52 PM »
apakah biksu pro bisa MARAH (mengamuk), gimana caranya mengamuk ?
Kalau pro tentu bisa ja-im di depan umat. Kalau kelihatan masih ngamuk, nanti kurang meyakinkan, fans turun, penghasilan turun.

Offline Mr.Jhonz

  • Sebelumnya: Chikennn
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.164
  • Reputasi: 148
  • Gender: Male
  • simple life
Re: Bhiksu profesional
« Reply #78 on: 16 November 2010, 07:44:02 PM »
Salah umat juga kah??
Yg tidak "bertaring" menghadipi para botak yg berjubah(seolah-olah seorang pertapa)..
Tanya;apakah korban/saksi pada waktu kejadian menegur si botak berjubah?
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Bhiksu profesional
« Reply #79 on: 18 November 2010, 08:24:50 AM »
Salah umat juga kah??
Yg tidak "bertaring" menghadipi para botak yg berjubah(seolah-olah seorang pertapa)..
Tanya;apakah korban/saksi pada waktu kejadian menegur si botak berjubah?
Dibilang salah siapa susah juga. Mungkin ada umat yang memang tidak tahu, tidak punya kesempatan memiliki pergaulan baik, jadi tidak tahu apa itu moralitas petapa. Tambah lagi salah pengertian terhadap 'botak-berjubah pasti lebih suci/benar' yang pasti membuat umat tertentu tidak berani menegur.


Offline Ryobi

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 28
  • Reputasi: 0
  • Gender: Male
Re: Bhiksu profesional
« Reply #80 on: 31 October 2011, 02:00:46 PM »
Salah umat juga kah??Yg tidak "bertaring" menghadipi para botak yg berjubah(seolah-olah seorang pertapa)..
Tanya;apakah korban/saksi pada waktu kejadian menegur si botak berjubah?

Ada beberapa umat yang memanjakan mereka dengan memberi dana yang berlebih. Berhubung para bhiksu tersebut belum terlatih kebijaksanaannya dan disiplin yang kurang ketat, maka jadilah mereka tergoda...karena disiplin kurang ketat maka terjadilah pembiaran dan karena enak, para murid kemudian meniru perbuatan tersebut dan seterusnya begitu...lama kelamaan berubah menjadi kebiasaan lalu muncullah tarif2 tersebut ..... 

Umat tidak berani menegur mereka, karena takut karma. Kalau pun ada, mereka bicarakan hal tsb dengan ketua sanghanya/bhiksu yang dituakan dalam vihara tersebut,..aspirasi umat kemudian ditampung, sampe lamaaaaaa....tapi gak ada penyelesaiannya..

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Bhiksu profesional
« Reply #81 on: 01 November 2011, 11:59:28 AM »
Ada beberapa umat yang memanjakan mereka dengan memberi dana yang berlebih. Berhubung para bhiksu tersebut belum terlatih kebijaksanaannya dan disiplin yang kurang ketat, maka jadilah mereka tergoda...karena disiplin kurang ketat maka terjadilah pembiaran dan karena enak, para murid kemudian meniru perbuatan tersebut dan seterusnya begitu...lama kelamaan berubah menjadi kebiasaan lalu muncullah tarif2 tersebut ..... 

Umat tidak berani menegur mereka, karena takut karma. Kalau pun ada, mereka bicarakan hal tsb dengan ketua sanghanya/bhiksu yang dituakan dalam vihara tersebut,..aspirasi umat kemudian ditampung, sampe lamaaaaaa....tapi gak ada penyelesaiannya..

Demikian juga sisi lainnya...

Para bhikkhu dimanjain umat, dijemput, diantar, mobile-phone dikasih nan canggih, laptop juga dengan browsing data super cepat, akhirnya kehidupan para bhikkhu yg dimanjakan ini menjadi berat, dalam arti kata, tujuan utama menjadi petapa telah mendua... sisi duniawi menggoda dengan bertubi-tubi...

Bhikkhu juga manusia.. Bhikkhu normal yg awalnya bertujuan mulia, jika digelar segala kenikmatan dan kemanjaan hidup setiap hari dari para penggemar, sudah pasti akan membikin lembek mental. Mental lembek tujuanpun berbelok.

Inilah pentingnya disiplin dan vinaya yg super kaku tsb, menjaga agar kehidupan senantiasa sederhana dan batin waspada

Kasihan memang, bhikkhu2 sekarang, kondisi yg mempermudah malah memberatkan latihan...

::
« Last Edit: 01 November 2011, 12:05:12 PM by williamhalim »
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline shandy8487

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 16
  • Reputasi: 0
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Bhiksu profesional
« Reply #82 on: 10 December 2011, 12:32:26 PM »
Kyk ny gw tau neh vhr ny n biksu ny.... Wakakakakakka

Offline J.W

  • Sebelumnya: Jinaraga, JW. Jinaraga
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.864
  • Reputasi: 103
  • Gender: Male
Re: Bhiksu profesional
« Reply #83 on: 10 December 2011, 01:18:18 PM »
Demikian juga sisi lainnya...

Para bhikkhu dimanjain umat, dijemput, diantar, mobile-phone dikasih nan canggih, laptop juga dengan browsing data super cepat, akhirnya kehidupan para bhikkhu yg dimanjakan ini menjadi berat, dalam arti kata, tujuan utama menjadi petapa telah mendua... sisi duniawi menggoda dengan bertubi-tubi...

Bhikkhu juga manusia.. Bhikkhu normal yg awalnya bertujuan mulia, jika digelar segala kenikmatan dan kemanjaan hidup setiap hari dari para penggemar, sudah pasti akan membikin lembek mental. Mental lembek tujuanpun berbelok.

Inilah pentingnya disiplin dan vinaya yg super kaku tsb, menjaga agar kehidupan senantiasa sederhana dan batin waspada

Kasihan memang, bhikkhu2 sekarang, kondisi yg mempermudah malah memberatkan latihan...

::
bahkan ada yg "melegalkan" pemberian uang secara langsung. dan mengajak refreshing jalan2 ke danau toba.

Offline Choa

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 412
  • Reputasi: -12
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Bhiksu profesional
« Reply #84 on: 19 March 2012, 06:14:32 AM »
wekks !
kacau dah
yah memang ada lah beberapa oknum yg begitu tapi jangan samakan semua bhiksu adalah profesional/matre atau apalah namanya
tak sedikit juga para bhiksu-bhiksuni yang bener2 melatih diri
matre buat apa?
toh mereka ngak boleh pegang uang

Offline jioe

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 2
  • Reputasi: 0
Re: Bhiksu profesional
« Reply #85 on: 31 March 2012, 04:22:45 PM »
Sebenarnya sangat menyayangkan tindakan oknum2 biksu seperti ini,makanya umat dituntut utk pintar dan kritis....sebenarnya banyak kog biksu yg tidak komersil,masalahnya kadang tuntutan hidup...apalagi yg punya vihara,biaya operasional darimana?umat mahayana sendiri tidak terdidik utk menjamin kehidupan biksu2nya seperti umat theravada,mereka ada yg sibuk bisnis dan kerja...begitu punya masalah baru deh nyari biksu,yah ga heran ditarifin sama biksunya wong ga pernah bantu2 vihara giliran punya masalah baru minta bantuan vihara  =P~