bisikan centil si bawel ;D

[bawel]

jangan lupa bayar pajak. 
SHM?

.
sertifikat hak milik , jadi ngak perlu pindah-pindah lagi .

[hemayanti]

.
sertifikat hak milik , jadi ngak perlu pindah-pindah lagi .

[bawel]

beberapa kali atau mungkin sering kali saya membaca atau mendengar ada umat buddhis yang ketika melihat keadaan-keadaan yang tidak mengenakkan merasa risih, merasa panas, merasa marah, merasa sedih, merasa takut, merasa ragu dan merasa-merasa lainnya dan berharap dapat diajarkan / mendengar ajaran buddha setiap saat untuk menyingkirkan perasaan-perasaan itu .

tapi sebenarnya apalagi yang dapat diajarkan dalam ajaran buddha selain mengenali dukkha dan berusaha untuk mengakhiri dukkha? mengapa tidak berusaha saja untuk mengakhiri dukkha itu? tapi mengapa malah mengharapkan terus diajarkan ajaran buddha yang intinya cuma dukkha dan akhir dukkha aja?

sebenarnya dengan belajar mengumpulkan parami yang banyak, kita bisa menyadari ajaran buddha itu sendiri, kita akan melihat dengan jelas pengajaran yang kita terima, menghadapi secara langsung pengajaran yang kita terima dan menyadari memang betul seperti itulah segala sesuatu bekerja serta mengetahui begitulah nama dan rupa mempengaruhi kita, membentuk diri kita .

jadi tidaklah terlalu perlu kita selalu menuntut pengajaran . menuntut pengajaran secara terus menerus hanya akan kita semakin bergantung, kita tidak akan pernah merasakan buah dari pelajaran yang kita dapatkan, yang kita dapatkan hanyalah efek dari pengajaran itu, ketika efek pengajaran itu terlupakan, walaupun sesaat, maka kita akan kembali menjadi orang yang seperti tidak mendapatkan pengajaran .

seperti hilangnya efek dari mencandu . yah.. mengharapkan pengajaran itu adalah keinginan, keinginan untuk menenteramkan perasaan . seperti keinginan lainnya yang tidak akan pernah memuaskan, tidak kekal dan sangat subjektif . dengan menyadari itu adalah suatu keinginan yang tidak tidak memuaskan, tidak kekal dan subjektif lah, kita baru bisa melangkahkan kaki ke tingkatan perasaan yang lebih halus dari sebelumnya dan lebih sulit lagi untuk disadari .

[bawel]

seseorang yang tidak pernah bangkrut, tidak akan tahu rasanya bangkrut . seseorang yang tidak pernah menderita, tidak akan pernah akan tahu rasanya menderita . seseorang yang tidak pernah kehilangan, tidak akan pernah akan tahu rasanya kehilangan .

begitu juga sebaliknya seseorang yang tidak pernah berhasil, tidak akan tahu rasanya berhasil . orang yang tidak pernah senang, tidak akan tahu rasanya senang . orang yang tidak pernah beruntung tidak tahu rasanya beruntung .

mengenai itu, kita cuma bisa berspekulasi tentang perasaan yang tidak kita ketahui . dan dari spekulasi itu muncullah keinginan untuk tidak mengalami ataupun keinginan untuk mengalami . kalo sudah begini yang muncul adalah kebencian dan keserakahan .

tapi sebenarnya, walaupun kita tidak mengalami perasaan itu, tanpa disadari kita pernah juga mengalami perasaan yang kita klaim belum kita rasakan itu .

jadi walau kita belum pernah bangkrut, tapi tanpa disadari kita pernah merasakan perasaan bangkrut itu, tapi rasa itu tertutupi rasa lainnya yang lebih domian .

contohnya ketika kita sedang bertaruh dan kalah, uang yang kita bawa habis semua, disaat itulah kita merasakan bangkrut, tapi karena kita sadar, itu cuma sebagian harta kita aja dan apalagi ditambah kita menang taruhan ditempat lain, maka rasa bangkrut itu akan segera berlalu .

begitu pula dengan orang yang bangkrut, dia merasa tidak pernah menjadi orang yang berhasil . maka dia akan terus menerus dirundung rasa bangkrut itu, ia tidak bisa seperti contoh sebelumnya, ia tidak melihat kenyataan bahwa dia masih mempunyai tubuh dan pikiran serta tidak sadar bahwa dia masih hidup sebagai faktor yang dapat dia gunakan untuk menjadi orang yang berhasil .

yah.. kira-kira begitulah kemelekatan itu, yang berhasil ingin selalu berhasil dan tidak mau gagal dan yang gagal ingin menjadi berhasil tapi tidak mau melepaskan kegagalannya . dan itulah yang menyebabkan penderitaan, karena menggenggam erat sesuatu . tidak mau melepaskannya, dan menjalaninya sesuai keadaan yang sebenarnya . suatu keadaan yang tidak akan pernah disadari oleh mereka yang menggenggam, mereka yang tidak bisa melihat garis tangannya sendiri untuk memulai sesuatu yang baru setiap saatnya, karena selalu merapatkan genggamannya .

*garis tangan itu bukan takdir/nasib tapi tanda waktu boleh makan lagi setelah tengah hari kemarin sampai fajar pagi menyingsing yang membuat garis tangan bisa terlihat kembali tanpa bantuan sinar lampu dan bulan .

oleh karena itu, cobalah untuk melepaskan genggaman, supaya kita bisa melihat lebih jelas bagaimana pikiran kita menjadi terkonsep pada kegagalan dan keberhasilan itu . sudah kita ketahui dunia selalu berubah, bahkan menjadi berbeda dengan apa yang kita konsepkan, maka berjalanlah bersama kegagalan dan keberhasilan, jangan terus menyeret-nyeret keduanya, sehingga kita akan mendapatkan yang lebih baik lagi setiap saatnya tanpa terpatri pada pencapaian masa lalu .

[hemayanti]

*garis tangan itu bukan takdir/nasib tapi tanda waktu boleh makan lagi setelah tengah hari kemarin sampai fajar pagi menyingsing yang membuat garis tangan bisa terlihat kembali tanpa bantuan sinar lampu dan bulan .

waktu boleh makan lagi?
pas lagi uposatha ya. 

oleh karena itu, cobalah untuk melepaskan genggaman, supaya kita bisa melihat lebih jelas bagaimana pikiran kita menjadi terkonsep pada kegagalan dan keberhasilan itu . sudah kita ketahui dunia selalu berubah, bahkan menjadi berbeda dengan apa yang kita konsepkan, maka berjalanlah bersama kegagalan dan keberhasilan, jangan terus menyeret-nyeret keduanya, sehingga kita akan mendapatkan yang lebih baik lagi setiap saatnya tanpa terpatri pada pencapaian masa lalu .

Spoiler: ShowHide

[bawel]

waktu boleh makan lagi?
pas lagi uposatha ya. 

Spoiler: ShowHide

iya, pas uposatha .

[bawel]

sering kali, ketika melakukan sesuatu atau sedang bengong, tiba-tiba saja muncul gambaran masa lalu yang mirip seperti yang sedang saya kerjakan atau pikirkan saat ini .

misalnya ketika sedang berkumpul dengan teman atau keluarga, ketika masuk ke momen tertentu, misalnya sedang membicarakan sesuatu, secara tiba-tiba gambaran masa lalu itu timbul begitu saja dipikiran, seperti.... ketika kita mengingat gitu .

gambaran masa lalunya itu tidak tertentu waktunya, bisa masa beberapa hari, beberapa bulan atau berberapa tahun yang lalu . dan bahkan terkadang saya tidak tahu kapan terjadinya momen tersebut di suatu tempat dan suatu saat yang tidak saya ketahui kapan dan di mana, tapi saya merasa, kejadian yang baru saya alami dan kejadian yang muncul dalam ingatan saya sangat mirip dan merasa bahwa yang saya ingat itu memang benar-benar pernah terjadi sebelumnya .

nah.. mungkin beberapa dari pembaca juga pernah mengalaminya, suatu kejadian yang berulang, dalam masa yang masih kita ingat ataupun tidak ingat, tapi merasa yakin pernah kita lakukan suatu saat lalu .

tapi masalah ingatan yang muncul itu, walau benar-benar pernah kita lakukan di saat lalu ataupun mungkin hanya gambar bayangan yang pernah kita pikirkan, itu bukanlah sesuatu yang mesti kita kejar-kejar sih kalo menurut saya . saya biarkan saja ingatan itu datang dan pergi, karena itu semua sebenarnya adalah kondisi-kondisi yang selalu berulang dan timbul tenggelam .

kondisi yang bermanfaat, memunculkan kondisi-kondisi yang bermanfaat lainnya, yang mungkin saja terjadi berulang kali pada kehidupan-kehidupan kita selama ini atau kehidupan-kehidupan lalu kita dan harus kita tingkatkan  . begitu juga kondisi yang tidak bermanfaat, akan berlaku hal yang sama dan harus kita cari solusinya .

oleh karena itulah sebaiknya yang kita lakukan adalah memperbanyak kondisi-kondisi yang bermanfaat, agar tabungan ingatan kita akan menampung banyak sekali kondisi-kondisi yang bermanfaat sehingga kita bisa memetik bunga dari tabungan kita di setiap saatnya .

[bawel]

entah sejak kapan, manusia menyamakan cinta dengan uang, tapi nyatanya itu sudah terjadi untuk waktu yang sangat lama sekali, dan memikirkan awalnya hanya akan membuat kita gila .

uang adalah perangkap yang dibuat manusia sendiri, untuk memperbudak manusia lainnya dengan cara yang ‘halus’ . dan tanpa disadari banyak manusia yang mengejar uang dan kemudahan-kemudahan di balik uang itu, sehingga mereka semakin terikat dan terus terikat tanpa bisa membebaskan diri dari uang tersebut .

dan akhirnya adalah terjadi kesenjangan dan yang paling buruk ketika kesenjangan itu mencapai titik puncaknya adalah pecahnya peperangan ataupun kehancuran lingkungan baik secara perlahan dengan dampak kumulatifnya yang menghancurkan maupun secara langsung dengan dampaknya yang berkepanjangan .

ditutupi dengan kenyamanan dari memiliki uang, manusia sering tidak menyadari dampaknya kemudian . yah.. begitu menggemaskannya uang, sehingga hanya uang yang selalu dicari manusia untuk melanjutkan hidupnya . dimana manusia sedari muda sudah dikonsep secara lisan maupun penampakan di sekelilingnya, bahwa uang itulah yang terpenting .

salah satu konsep tentang uang adalah ‘kumpulkan uang banyak-banyak, maka hari tuamu akan terjamin’ . tapi nyatanya perekonomian didunia ini selalu berubah-ubah, dan ini bisa menimbulkan banyak sekali kemungkinan, seperti perang untuk menguasai sumber daya, atau keruntuhan kerajaan-kerajaan bisnis dunia, atau migrasi besar-besaran untuk memperoleh uang atau kemungkinan-kemungkinan lainnya .

jadi masih kah konsep uang banyak itu menjamin hari tua? jawabnya yah mungkin saja, tapi tergantung keadaan masa depan yang belum pasti tentunya . karena mungkin saja uang yang ada sekarang sudah tidak ada artinya lagi di masa depan, mungkin karena nilainya yang dipangkas, atau mungkin terjadi peperangan hingga semua harta itu hilang seketika .

lalu apa yang paling penting? yang terpenting adalah pengendalian nafsu ini sendiri . dengan pengendalian nafsu ini, kita akan membuat kesenjangan yang terjadi selama ini menjadi terjembati . dengan pengendalian nafsu, maka kita dapat mengikat kebersamaan dan hidup bahagia bersama-sama dengan manusia lain di sekitar kita . dan itulah cinta, bukannya uang .

apakah ini cuma dongeng saja? tentu saja tidak . cinta tanpa uang itu sungguh-sungguh dapat diwujudkan, kalo kita mau melepaskan konsep-konsep tentang uang yang selama ini telah menjerat kita, mengikat kita, sehingga kita tidak dapat hidup bebas seperti udara .

berikut ini adalah beberapa contoh keluarga yang membangun keluarganya dengan cinta bukannya dengan uang .

ini salah satu contoh keluarga yang tidak menyamakan cinta dengan uang .
www.metrotvnews.com/read/newsvideo/2011/05/18/128467/Mobil-Tua-Mengantar-Zapp-Keluarga-Meraih

*kutipan dari paragraf terakhir artikel ini
Herman mengakui mobil tuanya itulah yang mengantarkan mereka meraih mimpi. Meski begitu, prinsip hal terpenting adalah keluarga. Herman memastikan, berapapun harta yang dimiliki seseorang, keluargalah yang bisa membawa menuju kebahagiaan.

ini foto-foto keluarga zapp .
society.ezinemark.com/11-year-journey-around-the-world-7736a66392c0.html

ini bukunya, kalo ada yang mau beli atau baca cuplikannya .
*ntar terjemahin untuk saya yah, kalo sudah baca .
www.amazon.com/Spark-Your-Dream-Candelaria-Herman/dp/9872313415

dan satu lagi dari banyak kisah lainnya, bahwa uang itu tidaklah ada artinya dibanding kebersamaan .
www.wihara.com/forum/kongko2/9745-potret-petani-alami-yang-tahan-banting.html

sebenarnya masih ada satu contoh lagi yang bagus, tapi saya lupa namanya . dia adalah seorang tokoh politik di rusia di jaman perang dunia dulu, PD yang pertama kalo gak salah, yang hidup mengembara dan bersahabat dengan semua rakyatnya serta membangun negara bersama rakyatnya, dibanding hanya sekedar duduk dan tidur di gedung-gedung pemerintah menunggu gaji bulanan tanpa melakukan apa-apa .

nah itulah kenapa saya sebut cinta tidak sama dengan uang, uang tidak sama dengan cinta . karena sebenarnya manusia hidup itu tidak perlu yang namanya uang, uang hanya menjerat manusia untuk menghasilkan lebih banyak uang dan kekuasaan lagi untuk manusia lainnya yang lama kelamaan akan membuat kesenjangan itu .

[will_i_am]

artikel om bawel bagus-bagus semua, udah boleh dibukukan tuh,.. 
coba didiskusikan dengan tuhan mengenai masalah penerbitan... 

[hemayanti]

lalu apa yang paling penting? yang terpenting adalah pengendalian nafsu ini sendiri . dengan pengendalian nafsu ini, kita akan membuat kesenjangan yang terjadi selama ini menjadi terjembati . dengan pengendalian nafsu, maka kita dapat mengikat kebersamaan dan hidup bahagia bersama-sama dengan manusia lain di sekitar kita . dan itulah cinta, bukannya uang .

terjembati itu artinya apa comel?

[bawel]

banyak yang mengatakan bahwa wanita itu menggunakan perasaan dan pria itu menggunakan logika, dan banyak juga yang mengiyakan hal ini .

dan seiring berjalannya waktu, maka hal ini menjadi terkonsep atau menjadi tradisi kepercayaan oleh hampir seluruh umat manusia .

oleh karena itu, maka semakin jelaslah perbedaan cara bertindak wanita dan pria . di mana wanita mengutamakan perasaan dan pria menggunakan logika .

dan perbedaan ini dimanfaatkan oleh banyak orang dan juga banyak agama untuk mempengaruhi wanita dan pria agar bisa berjalan sesuai dengan keinginan mereka .

dari situ lama-lama, muncullah diskriminasi karena perbedaannya sudah semakin besar dan konsep itu sudah mendarah daging .

dari diskriminasi akhirnya muncul pemberontakan-pemberontakan, misalnya munculnya konsep emansipasi wanita dll. .

dan walaupun muncul konsep-konsep baru, tapi karena konsep wanita dan pria itu (dualisme) sudah mendarah daging, maka keadaan sudah tidak mungkin lagi berhenti bergejolak . yang bisa berhenti bergejolak hanyalah diri masing-masing individu saja yang sudah tersadarkan .

lalu apakah wanita dan pria itu sebenarnya sama? yah, wanita dan pria itu sebenarnya sama . wanita dan pria sama-sama memiliki perasaan dan logika dengan kadar yang sama, hanya karena lebih suka memakai salah satunya saja, maka terlihat bahwa wanita dan pria itu berbeda . (bukan dilihat dari sistem reproduksinya yah .) sebagai contoh, diluar sana banyak juga wanita yang sama bahkan melebih kemampuannya dibanding pria . dan salah satu yang saya kagumi adalah  hua mu lan .

seperti yang diketahui, semua manusia itu memiliki nama dan rupa, oleh karena itu perhatikan, kendalikan dan kembangkan lah nama dan rupa itu dengan sama dan benar, hingga segala perbedaan-perbedaan itu tidak perlu kita konsep-konsepkan lagi, yang pada akhirnya hanya akan meninggikan diri sendiri dan merendahkan diri yang lainnya .

[bawel]

artikel om bawel bagus-bagus semua, udah boleh dibukukan tuh,.. 
coba didiskusikan dengan tuhan mengenai masalah penerbitan... 

jangan ngeledek gitu ah... .
menurut polling kan ini thread yang ancur dan tidak berguna .

terjembati itu artinya apa comel?

maksud saya terjembatani .

[will_i_am]

masih lebih banyak yang polling "ya gitu deh" kok...
harusnya salah satu pollingnya dibuat: "benar-benar bermanfaat dan mengubah jalan hidup anda" 

[bawel]

masih lebih banyak yang polling "ya gitu deh" kok...
harusnya salah satu pollingnya dibuat: "benar-benar bermanfaat dan mengubah jalan hidup anda" 

yang polling ya gitu deh itu salah satunya saya , jadi ngak usah dihitung .

[wang ai lie]

misi om, udah lama gak numpang lewat... kali ini numpang pipis aja deh