//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Mengapa Aku Memilih Agama Budha  (Read 127674 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Jerry

  • Sebelumnya xuvie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.212
  • Reputasi: 124
  • Gender: Male
  • Suffering is optional.. Pain is inevitable..
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #195 on: 09 December 2009, 09:26:37 PM »
Apapun, yang penting Bro Deva19 telah mantap memilih agama Buddha sbg jalan hidup. Salut. :jempol:
Welcome yah.. anak2 sini memang suka kelewatan becandanya. :P

Btw di 1 forum yg sangat dibenci para fundamentalis.. di sana Bro mengaku takut jika harus pindah agama? Takut dibantai? Waktu itu sempat ngutipin ayatnya juga kan yg mengatakan darah mereka yg pindah ke agama lain halal utk ditumpahkan. Skrg gimana? Udah gak takut dibantai? Atau dah pasrah? ;D
appamadena sampadetha

Offline Tekkss Katsuo

  • Sebelumnya wangsapala
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.611
  • Reputasi: 34
  • Gender: Male
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #196 on: 10 December 2009, 12:34:16 AM »
dibantai sapaa. hahaha. bukannya kebebasan setiap org untuk memilih keyakinannya. haiyaaa. haha

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #197 on: 10 December 2009, 07:48:44 AM »
dibantai sapaa. hahaha. bukannya kebebasan setiap org untuk memilih keyakinannya. haiyaaa. haha

sebagian muslim menganut faham bahwa mereka harus menghormati pemeluk agama lain. tetapi dalam praktik, mereka tidak akan menghormati seorang muslim yang pindah agama atau yang dianggap keyakinannya menyimpang. perhatikan saja bagaimana perlakuan mereka terhadap ahmadiyah, misalnya. mereka berkata,"kami menghormati umat kr****n, hindu, dan budha.  membiarkan mereka hidup dengan damai di negeri ini, menghormati hak mereka untuk beribadah menurut keyakinan mereka masing-masing, bahkan kami wajib melindungi mereka. tapi kami tidak akan membiarkan ahmadiyah untuk hidup bebas di negeri ini. mereka memiliki 3 pilihan. pertama harus bertobat dan kembali kepada Islam. kedua, harus angkat kaki dari negeri ini. ketiga, harus memproklamirkan diri sebagai agama baru, dan tidak mengatas namakan Islam".

saya tidak sefaham dengan mereka. jika mereka bisa hidup berdampingan dengan damai bersama pemeluk agama kr****n, hindu dan budha, lalu kenapa harus berperang dengan ahmadiyah. di dalam agama budha juga ada aliran agama budha yang dianggap menyimpang seperti aliran Maitreya. tapi saya tidak tahu, apakah umat budha bersikap "memerangi mereka"? jika umat budha bersikap memerangi mereka, berarti sama saja dengan sikap umat muslim terhadap ahmadiyah.

bahkan mereka berpikir "orang yang murtad itu halal untuk dibunuh". sebagian muslim tidak hanya berpikir "halal dibunuh", melainkan "harus dibunuh". walaupun di Indonesia hal itu tidak dapat dilakukan, tetapi di negeri muslim lainnya, "hukuman mati" bagi yang murtad itu sudah diberlakukan. di arab saudi, seseorang yang dianggap memiliki "ilmu magic" akan dipenggal kepalanya, tanpa melalui proses pengadilan. tapi itu adalah informasi-informasi dari media, saya tidak dapat memastikan kebnarannya. di media juga kita dapat melihat, apa yang dilakukan kelompok muslim radikal terhadap Lia Eden dan Ahmad Moshadeq. di negeri Arab,jauh lebih parah dari itu.

tapi, fakta yang realistis yang saya temukan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari saya adalah kebencian dan rasa permusuhan terhadap orang-orang yang dianggap tidak sefaham dengan mereka. dan usaha-usaha untuk menyakiti orang-orang yang mereka benci. itu fakta yang saya temukan secara langsung. saya tidak tahu, apakah dalam kehidupan masyarakat budhis juga seperti ini?

bila sya murtad, sya tidak akan dipandang sebagai manusia lagi, melainkan akan dipandang sebagai benda najis, seperti anjing atau babi. saya akan menghadapi masalah berat, bila muslimin di sekitar saya tahu kalau saya menganut agama budha. saya bisa kehilangan teman, sahabat, saudara, pekerjaan, dan lain sebagainya. tentu resiko ini harus saya pikirkan.

faktanya, saya sudah ditolak dan dianggap sesat oleh muslimin. tetapi saya masih bisa bekerja di departemen agama, karena status saya masih "muslim". setidaknya di KTP saya tertulis agama:Islam. bila status di KTP saya sudah berubah menjadi agama : Budha, maka saya tidak tahu bagaimana saya akan dapat bekerja dan menghidupi anak istri saya?

mereka tentu tidak akan membantai saya dengan memenggal kepala saya. karena mereka takut terhadap hukum di Indonesia. tapi merka akan membantai saya dengan menyulitkan kehidupan saya.

lagi pula, saya berpikir, kalau saya mengubah status saya menjadi agama Budha, bisa jadi umat budha memperlakukan saya sama seperti halnya umat muslim memperlakukan saya. karena bisa jadi saya dianggap memiliki faham yang aneh yang tidak dapat diterima oleh komunitas budhis. seperti contohnya terlihat di forum ini.

jika saya tidak dapat diterima di komunitas ini dan komunitas itu, maka kemana seharusnya saya berhimpun?

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #198 on: 10 December 2009, 07:56:16 AM »
Quote from: Johan
Apakah agama Buddha adalah agama yg jauh lebih banyak menggunakan penjelasan logic dibandingkan dgn agama lain ? pertanyaan apakah yg selama ini mengganjal di hati/pikiran bro tentang Buddhism ?  mohon di share....

thanks again!

jika saya harus menyebut agama mana yang lebih dapat memenuhi tuntutan ilmiah dan logika, maka saya hanya akan menyebut "AGAMA BUDDHA". semua yang diajarkan di dalam agama Budha, logic dan realistis.

hal-hal yang tidak logic hanya muncul ketika kesimpulan-kesimpulan yang salah dibuat oleh umat yang tidak tahu cara menyimpulkan dengan benar.

walaupun, sebagian umat telah menyimpulkan dengan kesimpulan yang salah, tetapi tidak akan lebih jauh menyimpang, karena umat selalu diajak untuk melihat kebenaran "realistik", yakni melihat dhamma di dalam diri. dengan demikian, segala kesimpulan-kesimpulan yang salah akan ditinggalkan, oleh merka yang telah melihat dhamma. dengan ajaran budha, umat tidak akan tenggelam di dalam kesimpulan-kesimpulan yang salah, walaupun dalam berpikir masih saja melakukan kesimpulan yang salah. ketika kesadaran,  dan  konsentrasi berkembang, dan dhamma dapat dilihat, maka bukan hanya kesimpulan, bahkan semua pemikiran ditinggalkan.

Offline Tekkss Katsuo

  • Sebelumnya wangsapala
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.611
  • Reputasi: 34
  • Gender: Male
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #199 on: 10 December 2009, 03:50:47 PM »
oo Gt ya Bro deva,
setahu saya sampai sekarang Umat Buddha belum pernah melakukan anarkis dgn mengatas namakan agama, tp nga tau kedepannya gmana. ini kan pada masa jaman kemerosotan moral

 _/\_

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #200 on: 10 December 2009, 07:33:04 PM »
Quote from: Johan
Apakah agama Buddha adalah agama yg jauh lebih banyak menggunakan penjelasan logic dibandingkan dgn agama lain ? pertanyaan apakah yg selama ini mengganjal di hati/pikiran bro tentang Buddhism ?  mohon di share....

thanks again!

jika saya harus menyebut agama mana yang lebih dapat memenuhi tuntutan ilmiah dan logika, maka saya hanya akan menyebut "AGAMA BUDDHA". semua yang diajarkan di dalam agama Budha, logic dan realistis.

hal-hal yang tidak logic hanya muncul ketika kesimpulan-kesimpulan yang salah dibuat oleh umat yang tidak tahu cara menyimpulkan dengan benar.

walaupun, sebagian umat telah menyimpulkan dengan kesimpulan yang salah, tetapi tidak akan lebih jauh menyimpang, karena umat selalu diajak untuk melihat kebenaran "realistik", yakni melihat dhamma di dalam diri. dengan demikian, segala kesimpulan-kesimpulan yang salah akan ditinggalkan, oleh merka yang telah melihat dhamma. dengan ajaran budha, umat tidak akan tenggelam di dalam kesimpulan-kesimpulan yang salah, walaupun dalam berpikir masih saja melakukan kesimpulan yang salah. ketika kesadaran,  dan  konsentrasi berkembang, dan dhamma dapat dilihat, maka bukan hanya kesimpulan, bahkan semua pemikiran ditinggalkan.

Ada seorang mahasiswa bernama  Cerah mendpt kesempatan utk belajar Univ. TOP,
textbooknya sangat bagus/lengkap dan isinya kebenaran,
pengajarnyapun berkompeten dan penyampaiannya bagus/jelas..

tetapi amat sayang ada 75% mahasiswa/siswi didalam kelas tsb yg
salah mengartikan ajaran dosen...
mereka tidak tau menyimpulkan dgn benar. mereka menyimpulkan menyimpang,
mereka melihat kebenaran "realistik"....

Saya yakin kondisi/kejadian tsb tidak banyak berpengaruh terhadap si Cerah,
Kenapa si Cerah terusik pada yg 75% mahasiswa/siswa yg salah menangkap?
toh si Cerah datang ke Universitas utk belajar dari textbook dan dosen...
   (bukan pada mahasiswa/siswi yg lain)

Prioritas utama dari Cerah adalah menimbah ilmu dan cepat lulus....

bila dia berbaik hati dan memiliki kesempatan, barulah dia bisa membantu yg lainnya utk bisa mengerti dan lulus dgn cepat.

Logikanya adalah tentukan prioritas! bukankah begitu ?


mengenai murta/pembantaian... tolong yg lain beri masukan.. :P

« Last Edit: 10 December 2009, 07:36:20 PM by johan3000 »
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #201 on: 10 December 2009, 11:05:05 PM »
hmm.. yg di bilang bro Deva19 itu benar terjadi, bahkan org tua bisa membunuh anaknya hanya karena pindah agama, anak membunuh org tua, suami bunuh istri, hal itu bukan hal baru di dalam agama tsb
karena satu alasan mutrad, dan jika mereka membiarkan... mereka di "permalukan" oleh lingkugan mereka, demi menjaga "kehormatan" nya (kermatan agamanya, maupun keluarganya) , maka pembunuhan terjadi
...

Offline Tekkss Katsuo

  • Sebelumnya wangsapala
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.611
  • Reputasi: 34
  • Gender: Male
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #202 on: 10 December 2009, 11:11:49 PM »
Ya ampun,,, agama seharusnya dijadikan sebagai rakit yang membantu kita mengatasi segala kekerasan, bukannya dijadikan sebagai rakit yang kita harus berkorban untuknya dgn kekerasannn...

Offline Jerry

  • Sebelumnya xuvie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.212
  • Reputasi: 124
  • Gender: Male
  • Suffering is optional.. Pain is inevitable..
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #203 on: 11 December 2009, 12:41:56 AM »
saya tidak sefaham dengan mereka. jika mereka bisa hidup berdampingan dengan damai bersama pemeluk agama kr****n, hindu dan budha, lalu kenapa harus berperang dengan ahmadiyah. di dalam agama budha juga ada aliran agama budha yang dianggap menyimpang seperti aliran Maitreya. tapi saya tidak tahu, apakah umat budha bersikap "memerangi mereka"? jika umat budha bersikap memerangi mereka, berarti sama saja dengan sikap umat muslim terhadap ahmadiyah.
tergantung definisi memerangi, kalau sikap menolak jelas iya. tetapi kalau perang terbuka scr fisik atau menyerang paham mereka scr terbuka, tidak.

Quote
tapi, fakta yang realistis yang saya temukan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari saya adalah kebencian dan rasa permusuhan terhadap orang-orang yang dianggap tidak sefaham dengan mereka. dan usaha-usaha untuk menyakiti orang-orang yang mereka benci. itu fakta yang saya temukan secara langsung. saya tidak tahu, apakah dalam kehidupan masyarakat budhis juga seperti ini?
kurang tau juga, kenyataannya seorang buddhis pun masih manusia yg mungkin salah dan khilap. karena itu kalo dikatakan, "itu bukan salah agamanya tp salah orangnya." ini harus kita teliti lagi, apakah dlm ajaran agamanya memang ada diajarkan demikian atau tidak? minimal yg mungkin mengondisikan orang utk memiliki pandangan tertentu. kalau saya lihat sih dalam agama Buddha tidak diajarkan demikian dan tdk dikondisikan agar orang memiliki kebencian thdp yg dianggap non-buddhis. jadi pernyataan "ah itu bkn salah agama tp orangnya" bisa disetujui. berbeda lagi dengan agama tertentu, pernyataan tsb tidak valid.

Quote
faktanya, saya sudah ditolak dan dianggap sesat oleh muslimin. tetapi saya masih bisa bekerja di departemen agama, karena status saya masih "muslim". setidaknya di KTP saya tertulis agama:Islam. bila status di KTP saya sudah berubah menjadi agama : Budha, maka saya tidak tahu bagaimana saya akan dapat bekerja dan menghidupi anak istri saya?
ya.. it's ok, at least bro bisa menerapkan nilai2 buddhism dlm kehidupan bro. btw, bukannya dulu bilang jadi "guru"? :D

Quote
lagi pula, saya berpikir, kalau saya mengubah status saya menjadi agama Budha, bisa jadi umat budha memperlakukan saya sama seperti halnya umat muslim memperlakukan saya. karena bisa jadi saya dianggap memiliki faham yang aneh yang tidak dapat diterima oleh komunitas budhis. seperti contohnya terlihat di forum ini.
ah.. masa begitu? bro bahkan belum mengubah status, tapi sudah berprasangka praduga terlalu jauh. di forum ini banyak yg suka iseng aja koq. dan bbrp cukup serius karena memang pandangan bro yg di rasa berbeda, jadi mencoba memberitahu saja. simpel saja, kalau bro memilih pandangan yg berbeda, maka salah 1 konsekuensinya adalah pandangan anda akan dipertanyakan. jadi bersiap sajalah, kecuali jika bro tidak siap, maka jangan memilih jalan berbeda. apalagi jika memilih jalan yg berbeda, hanya karena menuruti pandangan bro, bkn menuruti pandangan yg benar. sebenarnya kalau bro pny pandangan yg "lurus", pertanyaan dr pandangan yg berbeda belum tentu bernada menyerang thdp bro koq.

Quote
jika saya tidak dapat diterima di komunitas ini dan komunitas itu, maka kemana seharusnya saya berhimpun?
itu kan "jika". kenyataannya? :P
appamadena sampadetha

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #204 on: 11 December 2009, 05:37:04 AM »
ups salah baca... salah coomet lol...
« Last Edit: 11 December 2009, 05:40:36 AM by The Ronald »
...

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #205 on: 11 December 2009, 08:36:00 AM »
Quote from: jerry
ya.. it's ok, at least bro bisa menerapkan nilai2 buddhism dlm kehidupan bro. btw, bukannya dulu bilang jadi "guru"?

saya guru, mengajar di universitas Islam. itu artinya dibawah naungan Departemen Agama. saya juga mengajar di SMK dibawah naungan Yayasan Islam.

but,  tanks for All

saya semakin mantap hati untuk beragama budha.

Perbedaan dan pertentangan faham saya dengan sebagian umat budhis tidaklah berarti apa-apa bila saya bisa memperoleh kebahagiaan hidup, kebebasan spritual, mencapai ketenangan dan kebijaksanaan melalui tuntunan budhisme.

sebaliknya, kesamaan pandangan saya dengan sebagian muslimin juga tidak berarti apa-apa bila  saya tidak dapat menemukan kebahagiaan hdiup, kebebasan spiritual, mencapai ketenangan dan kebijaksanaan di dalam tuntunan ajaran Islam.

hati saya tidak dpat dibohongi, bahwa hidup saya telah tercerahkan oleh ajaran budha. kebahagiaan, pencerahan, ketenangan dan kebijaksanaan yang ada di dalam diri saya, tidak dapat berkembang melalui ajaran lain.

ada kebahagiaan, pencerahan, ketenangan dan kebjaksaan yang saya peroleh di dalam ajaran agama-agama lain. tetapi kebahagiaan, pencerahan, ketenangan dan kebijaksaan yang diperoleh dari ajaran agama budha lebih tinggi dan lebih dalam, ajaran sang Budha tidak hanya menghancurkan kejahatan-kejahatan yang kasar yang kasat mata, melainkan juga menghancurkan kejahatan-kejahatan yang sangat halus yang tersembunyi di dalam batin manusia.

jika situasi aman, mungkin kelak saya akan mengubah status menjadi budhis. tetapi bila belum aman, biarlah tetap status saya muslim. apalah arti dari sebuah label yang tertera di KTP. agama itu bukanlah status di KTP.

walaupun demikian, jika ada kesempatan, ingin sekali saya bertemu muka dengan umat budhis, untuk berdiskusi secara langsung atau untuk berlatih meditasi bersama.

sepertinya diskusi kali ini saya cukupkan sekian dulu, berhubung akhir pekan ini saya ada kesibukan yang padat. mohon maaf kalau ada kata-kata yang kurang berkenan.

_/\_

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #206 on: 11 December 2009, 08:53:19 AM »
Quote from: jerry
ya.. it\'s ok, at least bro bisa menerapkan nilai2 buddhism dlm kehidupan bro. btw, bukannya dulu bilang jadi \"guru\"?

saya guru, mengajar di universitas Islam. itu artinya dibawah naungan Departemen Agama. saya juga mengajar di SMK dibawah naungan Yayasan Islam.

but,  tanks for All

saya semakin mantap hati untuk beragama budha.

Perbedaan dan pertentangan faham saya dengan sebagian umat budhis tidaklah berarti apa-apa bila saya bisa memperoleh kebahagiaan hidup, kebebasan spritual, mencapai ketenangan dan kebijaksanaan melalui tuntunan budhisme.

sebaliknya, kesamaan pandangan saya dengan sebagian muslimin juga tidak berarti apa-apa bila  saya tidak dapat menemukan kebahagiaan hdiup, kebebasan spiritual, mencapai ketenangan dan kebijaksanaan di dalam tuntunan ajaran Islam.

hati saya tidak dpat dibohongi, bahwa hidup saya telah tercerahkan oleh ajaran budha. kebahagiaan, pencerahan, ketenangan dan kebijaksanaan yang ada di dalam diri saya, tidak dapat berkembang melalui ajaran lain.

ada kebahagiaan, pencerahan, ketenangan dan kebjaksaan yang saya peroleh di dalam ajaran agama-agama lain. tetapi kebahagiaan, pencerahan, ketenangan dan kebijaksaan yang diperoleh dari ajaran agama budha lebih tinggi dan lebih dalam, ajaran sang Budha tidak hanya menghancurkan kejahatan-kejahatan yang kasar yang kasat mata, melainkan juga menghancurkan kejahatan-kejahatan yang sangat halus yang tersembunyi di dalam batin manusia.

jika situasi aman, mungkin kelak saya akan mengubah status menjadi budhis. tetapi bila belum aman, biarlah tetap status saya muslim. apalah arti dari sebuah label yang tertera di KTP. agama itu bukanlah status di KTP.

walaupun demikian, jika ada kesempatan, ingin sekali saya bertemu muka dengan umat budhis, untuk berdiskusi secara langsung atau untuk berlatih meditasi bersama.

sepertinya diskusi kali ini saya cukupkan sekian dulu, berhubung akhir pekan ini saya ada kesibukan yang padat. mohon maaf kalau ada kata-kata yang kurang berkenan.

_/\\_
coba anda ikut MMD dan diskusi dengan Bpk Hudoyo ;D
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #207 on: 11 December 2009, 10:21:36 AM »
saya semakin mantap hati untuk beragama budha.

Jika memang mantap hati untuk ikut beragama Buddha, bersiaplah meninggalkan paham yang tidak sejalan dengan Ajaran Buddha, bukan mencari pembenaran dengan silogisme yang juga tidak benar.

Contoh gampang: Buddha tidak menyetujui pembunuhan jangan diartikan Buddha tidak menyetujui sebagian pembunuhan dan menyetujui pembunuhan lainnya.


Offline waliagung

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 417
  • Reputasi: 3
  • Gender: Male
  • SEMOGA SEMUA MAHLUK HIDUP BERBAHAGIA
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #208 on: 11 December 2009, 12:51:21 PM »
at: semua,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

tidak di benarkan kita melemahkan keyakinan orang yg terdahulu tapi mari kita menambahkan keyakinan orang tersebut agar mereka mengerti bukan agama mereka yg salah tapi mereka yg kurang menggali agamanya,apa bedanya islam,kr****n dan buddha sama tidak berbeda yg bilang beda silahkan anda share dgn saya sampai tuntas agar tidak menjadi belenggu dan avija didalam kehidupan mereka,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #209 on: 11 December 2009, 12:56:14 PM »
at: semua,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

tidak di benarkan kita melemahkan keyakinan orang yg terdahulu tapi mari kita menambahkan keyakinan orang tersebut agar mereka mengerti bukan agama mereka yg salah tapi mereka yg kurang menggali agamanya,apa bedanya islam,kr****n dan buddha sama tidak berbeda yg bilang beda silahkan anda share dgn saya sampai tuntas agar tidak menjadi belenggu dan avija didalam kehidupan mereka,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

sementara agama lain percaya bahwa tuhan adalah maha pencipta, agama buddha bahkan tidak percaya bahwa tuhan yg meciptakan sebutir batu kecil. kalau memang berbeda tidak perlu dipaksakan sama

 

anything