err.. di Tipitaka nda ada hadayavatthu
Kitab Visuddhi Magga yang merupakan kitab komentar secara tidak langsung dinyatakan sebagai bagian dari Tipitaka. Di Abhidhamma Pitaka sendiri, hadayavatthu juga disinggung dan termasuk dalam pembahasan
nipphanarupa /
jatirupa 18.
For Upasaka:
Anda menjelaskan di atas bahwa hadayavatthu muncul dan lenyap dengan sangat cepat dan muncul hanya karena kondisi peredaran darah. Padahal jika menyimak apa yang dilukiskan di Visuddhimagga, materi ini tampak solid. Materi ini sebesar kuncup teratai yang dikatakan pula bisa menampung darah setengah pasata (setengah cangkir). Darah yang ditampung di sini tampaknya tidak beredar seperti halnya jenis darah lain karena dikatakan bahwa warna darah ini juga berbeda dari satu orang ke orang lain tergantung pada karakter seseorang. Jika hadayavatthu bukan materi yang solid atau materi yang terbentuk oleh darah saja, maka materi ini tidak bisa menyimpan darah. Selain itu, Visuddhimagga juga menjelaskan bahwa hadayavatthu termasuk unsur tanah. Ini menunjukkan bahwa materi ini termasuk materi yang solid. Memang dalam darah pun ada unsur tanah, namun jika memang hadayavatthu terbentuk hanya karena kondisi darah saja, mengapa Bhikkhu Buddhaghosa atau para Abhidhammikas lain tidak memasukkannya sebagai unsur air. Selain itu, jika memang hadayavatthu bisa berpindah ke kepala atau bagian lain, apakah nantinya tidak akan menganggu organ yang bersangkutan karena ukuran hadayavatthu pun tidak kecil?
Thanks.
Hadayavatthu digolongkan sebagai salah satu dari
nipphanarupa / jatirupa 18, karena hadayavatthu adalah materi yang bisa memproduksi materi lain. Hadayavatthu ini juga merupakan satu di antara
kammajarupakalapa 10; yaitu kelompok materi yang dikondisikan oleh kamma. Hadayavatthu muncul saat adanya konsepsi (
patisandhi) yang bersama dengan kelompok fisik jasmani (
kayadasakakalapa) dan kelompok materi jenis kelamin (
itthibbhavadasakakalapa atau
purisabbhavadasakakalapa), serta terkondisi pada kamma. Karena hadayavatthu termasuk dalam kammajarupakalapa, maka materi ini timbul berkelompok dan memiliki ciri yang sama dengan 9 kammajarupakalapa lainnya; yaitu timbulnya bersama, padamnya bersama, serta berlangsungnya juga bersama. Hadayavatthu ini bisa kuat atau lemah karena bergantung pada kamma.
Hadayavatthu adalah materi yang menjadi landasan batin (kesadaran), timbul-lenyap-berlangsung karena dikondisikan oleh kamma. Kesadaran timbul-lenyap-berlangsung dengan amat cepat. Hadayavatthu ini juga timbul-lenyap-berlangsung secepat dengan timbul-lenyap-berlangsungnya kesadaran. Maka dari itu hadayavatthu sangat sulit dideteksi.
Mengenai kemungkinan hadayavatthu pindah ke bagian lain, saya pikir bukan tidak mungkin. Apalagi kalau materi ini sangat bergantung dan dikondisikan oleh kamma.