Janganlah melekat pd yg dicintai atau yg tdk dicintai.
Tdk bertemu dg yg dicintai & bertemu dg yg tdk dicintai,
keduanya adalah penderitaan.
Karena itu,janganlah mencintai apapun
krn berpisah dg yg dicintai adalah menyedihkan.
Tiada lagi ikatan bg mrk yg telah bebas dr mencintai & tdk mncintai.
Dari cinta tmbul kesedihan,
dari cinta tmbul ketakutan;
Bagi ia yg telah bebas dr cinta,
tiada lagi kesedihan & ketakutan.
Menurut g,jangan sia2kn waktu yg u punya.
Klo kenyataan emang kyk gitu. Pilihan semua ada di tangan A dan B.Putus or Teruskan!
Klo dr salah satu pihak sudah bertepuk sebelah tangan,ngapain lg diterusin?! Just waste ur time. At least,u can do something better than stick to tht problem everyday
Sorry klo ad kata2 yg kurang menyenangkan atau advise yg tdk disukai. Selamat berjuang!!!
pahami lah bahwa inilah dukkha(penderitaan) coy....
Zaman sekarang jangan sok bilang cinta kalo gak ada MONEY :))betul sekali bro, you memang ud pro. =D>
Zaman sekarang jangan sok bilang cinta kalo gak ada MONEY :))
Alasannya karena selisih umur 3, 6 dan 9 thn yang dianggap tidak bagus.
Awalnya B tidak percaya yang kayak gini tapi lama2 juga jadi percaya karena tiap hari dinasehati.
A jadinya tidak berani mengungkapkan cinta ke B.
Apa yang harus dilakukan A? karena A sekarang jadi menderita dan tidak bahagia.
B bilang tidak cinta kepada A. tapi kenapa B mau A sering ke rumahnya?
Kenapa B mau sering keluar berdua dengan A?
[at] Sdr rico..
Sdh tdk jadi kr***n lg nie?? _/\_ _/\_
Dahulu kala ada seorang pemuda, yang telah berjanji untuk menikah dengan calon istrinya pada suatu hari, bulan dan tahun. Setelah tiba pada hari yang telah dijanjikan tersebut, calon istrinya malah telah menikah dengan orang lain. Pemuda itu merasa terpukul berat, lalu jatuh sakit tak kunjung sembuh. Keluarganya berusaha semampunya dengan menggunakan berbagai cara pengobatan, namun tak bisa berbuat banyak, bahkan napasnya tersengal-sengal.
Pada saat yang demikian, lewatlah seorang biksu dalam perjalanannya, dan setelah mengetahui keadaan pemuda itu yang sebenarnya, lalu biksu tersebut memutuskan untuk mencerahkannya sejenak. Si biksu lalu masuk ke kamar pemuda tersebut, dan mengeluarkan sebuah cermin dari dadanya kemudian menyuruhnya untuk melihat cermin tersebut.
Si pemuda itu melihat lautan yang luas dan melihat seorang wanita yang mengalami kebutaan sedang tergeletak di atas pantai dan bergeming sedikit pun juga. Seseorang lewat, memandang sekilas menggeleng-gelengkan kepalanya, kemudian pergi, lalu datang lagi seseorang kemudian melepaskan pakaiannya dan menyelimuti mayat wanita itu lalu pergi, dan datang lagi seseorang menuju ke sana kemudian menggali sebuah lubang, lalu dengan hati-hati menguburkan mayat wanita tersebut di tanah.
Si pemuda yang sedang sakit itu tidak mengerti makna dari semua yang dipandangnya. Biksu lalu menjelaskan dan berkata:
"Wanita yang berada di pantai itu adalah calon istrimu pada kehidupan sekarang. Kau adalah orang kedua yang melewati jalan itu dan yang pernah menutupi dengan sepotong pakaian. Dia bercinta kasih dengan kau pada kehidupannya sekarang, hanya karena untuk membalas sebuah budi baikmu. Namun, pada akhirnya orang yang harus dibalas budinya seumur hidup adalah orang terakhir yang menguburnya dan orang terakhir itu adalah suaminya yang sekarang." Pemuda itu tiba-tiba sadar dengan apa yang telah terjadi! Dan penyakitnya juga segera sembuh!
Begitulah yang namanya jodoh (pertalian yang ditakdirkan) tidak bisa dipaksakan, jika memang milik Anda, maka cepat atau lambat pasti akan menjadi milik Anda. Dan jika memang bukan milikmu, tetap tidak akan bisa Anda miliki biar bagaimanapun cara Anda untuk mengusahakannya
B menyatakan tidak ada cinta ke A sama sekali.napa mesti bingung??
hanya sebagai teman.
bingung kan?
ga tau B boong atau engga.coba ditinggalkan, liad bagaimana reaksinya... ^-^ ^-^
karena B selalu kukuh bilang ga cinta A.
Tetapi perhatiannya melebihi pacar.
Juga B selalu kasih kabar ke A hampir setiap saat.
bingung apa maunya B ini?
coba ditinggalkan, liad bagaimana reaksinya... ^-^ ^-^
kalo berani, langsung jujur katakan "gw ga mau menghabiskan waktu buat orang yang tidak mencintai gw"
kalo ditinggalkan, B terus2an nyari A sampai A ada balas smsnya atau angkat telepon dari A.
ngilang aja 3 hari
deketin cewe lain bikin B cemburu....
cuekin aja, tlp and sms nya direject. Klo perlu, u ganti nomor
pernah cuekin telepon dan sms ampe 2 minggu.enggak diomelin tuh, ga balas SMSnya??
tiap hari ditelepon dan sms terus.
akhirnya angkat juga teleponnya.
enggak diomelin tuh, ga balas SMSnya??
coba tegas bilang "gue ga mau ngabisin waktu buat orang yang engga bisa menjadi pendamping hidup gue"
enggak diomelin tuh, ga balas SMSnya??
coba tegas bilang "gue ga mau ngabisin waktu buat orang yang engga bisa menjadi pendamping hidup gue"
:( kejam...
coba aja cowo itu beranikan diri tanya ke cewenya apa cewenya sayang ama dia? apa cewe itu mau bersama dia?
semua akan jelas, kalau cewe jawabnya ga mau bersama dia, lalu tanya lagi kenapa cewe selalu ikat dia, kalo bisa tanya nya face to face.
soalnya gw paling benci kalo pakai chat itu lawan bicara bisa ngeles kalo dia ga terima chat nya.
dan yang paling penting, jawaban jujur itu yaitu jawaban yang langsung dijawab, bukan dipikir dulu. karna harusnya jawabannya sudah ada di hati cewe itu tinggal ditanyakan saja.
kan udah ditanyakan??
dan dijawab kalau cewenya ga suka sama si cowo,..
kalau ga suka, ngapain nempel2??
justru ane suruh si cowo ngomong gitu biar kasih pukulan telak ke cewe, biar dia menyadari, kalau dia sebenernya masih mencintai si cowo, tapi engga mau mengakuinya(atau memang benar-benar tidak cinta)...
kalau perlu sekalian nyanyiin lagu..
"mau dibawa kemana... hubungan kita??"
mau dibawa hubungan sebagai teman kata B.makanya itu, dikasih pukulan telak buat menyadarkan si cewenya...
hanya bisa sebagai teman.
kembali ke komen yang pertama, komentarnya om seniya, saya sangat setuju. :)
sebenarnya kalo resep mencari pasangan dalam buddhis cukup simple dan lebih logis, yaitu carilah pasangan yang mempunyai kesamaan dengan kita, dalam 4 hal, yaitu sama saddha (sama keyakinannya), sama sila (sama moralnya), sama caga (sama kemurahan hati / kedermawanannya), sama panna (sama kebijaksanaannya).
kalaupun g sama sekali yah setidaknya mendekatilah, karna sulit memang untuk mengukur, tidak ada ukuran yang pasti juga. soalnya bukan gula yang bisa ditimbang2. ;D
kalau dalam kasus A dan B, jujur, saya melihat dari posisi si B (cewek), berat rasanya, berat bebannya ketika kita ingin menjalin hubungan namun tidak direstui oleh orang tua, kalau boleh memilih mungkin sebaiknya jangan, dilepaskan saja, pacar masih bisa cari yang lain, masih bisa ganti, suami masih bisa ganti, tapi orang tua itu tidak ada gantinya. :)
dan bagi si A, tujuannya pasti ingin bahagia, kalau memang si A ingin benar2 bahagia, belajarlah sedikit demi sedikit untuk melepaskan si B, karna bisa melepas itu kebahagiaannya akan jauh lebih besar ketika bisa mendapat. :)
makanya itu, dikasih pukulan telak buat menyadarkan si cewenya...
mungkin tidak akan berguna.belum dicoba mana tahu??
karena B ini orangnya sangat keras.
A dan B mempunyai mempunyai kesamaan dengan kita, dalam 4 hal, yaitu sama saddha (sama keyakinannya), sama sila (sama moralnya), sama caga (sama kemurahan hati / kedermawanannya), sama panna (sama kebijaksanaannya). masing - masing merasa sangat cocok.lupa bilang, punya kesamaan bukan berarti harus bersama, tergantung keputusan tiap orang lagi kan. dan tidak punya kesamaan itu juga bukan berarti g boleh bersama. tapi, sebaiknya kalo yang belum punya pasangan, ya pertimbangkan keempat hal itu, kembali ke pribadi masing2 lagi, mau ikuti itu apa ngak ya g ada paksaan. :)
Tetapi B selalu bilang ga ada cinta sama sekali dengan A.
Sebenarnya ortu itu bisa ikut anaknya berapa lama?
harusnya jadi ortu itu lebih menyayangi anaknya dengan memberi kebebasan agar anaknya bahagia dengan pasangan pilihan anaknya yang cocok.
bukan malah menghalangi kebahagiaan anaknya.
betapa egoisnya ortu kayak gitu.
belum dicoba mana tahu??
sepertinya omongan itu sudah sangat telak loh..
kalau cewenya digituin, tapi masih tetap keras kepala, engga tau lagi deh mau pake cara apa... :hammer: :hammer: :hammer:
om tommy, saya yakin g ada kok orang tua yang mau liat anaknya menderita, kalo orangtua itu g sayang sama anaknya, udah lama anaknya dibuang di tong sampah, bikin repot, sudah dibesarkan malah begitu balasannya.
dan lagi, setiap orang tua itukan berbeda, ada yang memberi kebebasan dan ada juga yang tidak, tapi saya rasa semuanya sama2 menginginkan yang terbaik buat anaknya.
mungkin nanti kita akan tau setelah betul2 menjadi orang tua.
jadi anak itu sesekali juga dengarkan apa kata orang tua, bukan berarti kita ikut percaya dengan mitos, coba kasi pengertian dulu ke orang tuanya, kalo orang tua masih g bisa menerima ya sudah, masih banyak kok orang lain yang bisa dijadikan pasangan. coba pikirkan, orang tua itu sudh banyak berkorban, sudah banyak mengalah demi anaknya, sekali2 kenapa kita tidak bisa mencoba untuk mengalah, janganlah terlalu egois, hanya memikirkan kebahagiaan sendiri, toh si B belum tentu yakin kan, tidak ada jaminan kalo dia akan bahagia selamanya jika bersama si A, masa depan itu tidak pasti, tapi kalo melawan kata orang tua, sudah pasti akan menderita, setidaknya menjadi beban, dan penyesalan dikemudian hari :)
OOT ya, seharusnya kan membahas jalan keluar untuk si A, bukan si B. ;D
hehehe.
ga tau lagi. pusing dibuat cewek.wanita racun dunia
:)
wanita racun dunia
ga semua wanita kayak gitu. :whistle:
wanita racun dunia
jadi apa yang harus dilakukan A?kenapa harus dicuekin?
cuekin B selamanya?
kan dah ga bisa bersama.
buat apa habiskan waktu lagi?
kenapa harus dicuekin?
melepaskan bukan berarti membenci. :)
masih bisa jadi teman kan.
ngomong sih gitu tp biasa penerapannya susah.yah atur sajalah bagaimana baiknya. :)
Emang bisa jadi teman terus tp msh saling perhatian dan take care each others?! pasti ujung2nya TTM walau orgnya gk mau ngaku terus ujung2nya lg pasangan ini ngomong mereka pacaran jadi INTI nya ya sama aja sm status pertama :P
yah atur sajalah bagaimana baiknya. :)
Berarti harus lepasin kemelekatannya dulu baru bisa jadi teman x ya ;Dbisa sambil jalan aja. ;D
kenapa harus dicuekin?
melepaskan bukan berarti membenci. :)
masih bisa jadi teman kan.
ngomong sih gitu tp biasa penerapannya susah.
Emang bisa jadi teman terus tp msh saling perhatian dan take care each others?! pasti ujung2nya TTM walau orgnya gk mau ngaku terus ujung2nya lg pasangan ini ngomong mereka pacaran jadi INTI nya ya sama aja sm status pertama :P
memang sangat susah.coba berunding dulu dengan hati anda, bagaimana baiknya...
ngomong ya gampang aja.
hati ini susah diajak kompromi.
Kalau ga dicuekin saling berhubungan dan saling perhatian.ditarik aja. ;D
susah kayak gitu.
jadi teman juga ga ampe perhatian melebihi paccaran.
digenggam tidak bisa, dilepas juga susah.
coba berunding dulu dengan hati anda, bagaimana baiknya...
ditarik aja. ;D
membayangkan memang susah, tapi mengerjakannya itu lebih mudah. :)
belum bisa jalani.memang manusia itu aneh ya...
dipertahankan sakit hati.
dilepaskan takut ga ada lagi.
repot deh kalo gitu....
kalau memang ga ada jalan lain lagi, coba saja dijauhin...
pergi ke luar kota beberapa hari buat menenangkan pikiran, sekalian ganti nomor...
memang manusia itu aneh ya...
sukanya "memegang" sesuatu yang menyakitkan...
seperti orang yang kesenangan memegang bola besi panas yang disodorkan orang lain...
belum bisa jalani.
dipertahankan sakit hati.
dilepaskan takut ga ada lagi.
emangnya eloe jelek or dia cakep banget sampe dilepas takut gak ada lg?
Kayaknya cewek atau cowok yg single banyak deh
Malah ce itu populasinya lebih banyak daripada co?
Gua jg pernah pny kasus kyk loe. Tp lepas jg tuh... dalam tahap transisi neh...
sepertinya bukan g bisa, tapi g mau. :)
karna udah takut duluan.
Ingatlah pada Sang Buddha.
"Jangan takut, dan jangan gentar ! Tidak akan terjadi apapun pada dirimu yg bukan bagiannmu (karmamu)"
kalau dalam novel breaking dawn( ;D), diibaratkan seperti seseorang yang memiliki stok narkoba yang terbatas, dan ia tahu bahwa suatu saat stok narkobanya itu akan habis, tapi tetap saja ia mengonsumsinya dan menambah kecanduannya pada narkoba tersebut..
makin lama candu makin sakit ketika dilepas..
setelah menyadarinya, lepaskanlah, jangan hanya dianggap sebagai kata-kata hiasan...
gue ga jelek. dia juga ga terlalu cantik.
cuma udah ada chemistry.
susah dihilangkan.
A ( co ) dan B ( ce ) awalnya kenalan dan kemudian menjadi dekat.
setelah beberapa kali A ke rumah B lalu A mengajak B untuk keluar sama2.
A juga bisa mengajak B untuk keluar berdua.
selanjutnya A sering ke rumah B dan juga sering keluar berduaan.
Namun ortu B menentang keras B berhubungan dengan A.
tetapi A tetap selalu ke rumah B dan mengajak B keluar bersama.
Hal ini membuat ortu B akhirnya melarang keras A untuk pacaran dengan B.
Ortu B tidak akan pernah merestui hubungan A dan B jika mereka pacaran sampai kapan pun.
Alasannya karena selisih umur 3, 6 dan 9 thn yang dianggap tidak bagus.
Awalnya B tidak percaya yang kayak gini tapi lama2 juga jadi percaya karena tiap hari dinasehati.
A jadinya tidak berani mengungkapkan cinta ke B.
Akhirnya mereka tetap berhubungan tanpa status sampai berbulan2.
Masih tetap ada keluar bersama.
Namun B dalam tiba2 berubah sangat drastis.
katanya tidak mungkin bersama A sebagai pasangan hidup.
B jadinya menjaga jarak dengan A. tidak ada perhatian khusus lagi kepada A.
Namun mereka tetap ada kontak via chat atau sms setiap hari.
B juga bilang tidak cinta kepada A sama sekali.
B sekarang juga ga mau keluar berdua dengan A lagi.
B juga bilang waktu sering mau diajak keluar dan selalu berduaan karena hanya anggap teman.
Apa yang harus dilakukan A? karena A sekarang jadi menderita dan tidak bahagia.
B bilang tidak cinta kepada A. tapi kenapa B mau A sering ke rumahnya?
Kenapa B mau sering keluar berdua dengan A?
Sekarang ini A tidak pernah bisa lagi mengajak B untuk bisa keluar berduaan.
Tetapi kalo A ga kontak B hanya 1 hari saja.
Maka B akan selalu sibuk menanyakan kenapa A menghilang baik via sms mau telepon?
B juga kuatir A sakit atau ada terjadi apa2 kalo ga ada kabar dari A.
Tetapi kalau A ketemu B, B sepertinya bersikap biasa2 aja.
B juga bersikap terbuka tidak mau pacaran dengan A.
Jadi apa A dipermainkan B?
Atau B sendiri ga sadar cinta A?
B hanya cari perhatian aja.
Atau lainnya.
Buat cewek - cewek mungkin bisa kasih pendapat dari pandangan anda sebagai cewek.
Dan juga saran2 dari anda semuanya.
Terima kasih atas jawabannya.
agak kurang nyambung ini ya baik yang di bold hitam atau merah
jika B sudah gak ada respon ke si A kok malah kuatir sama si A aneh...aneh.. malah si A gak mau ketemu lagi juga.. kalau sekilas ya si B tidak serius , sama juga si B memancing di air keruh memanfaatkan perasaan si A ... amsiong dah ;D
sebenarnya memang agak rancu, karna yang di bold hitam tertulis bahwa B tidak ada perhatian khusus lagi kepada A, sedangkan yang dibold merah malah ditulis kalo A ga kontak B hanya 1 hari saja. Maka B akan selalu sibuk menanyakan kenapa A menghilang baik via sms mau telepon? B juga kuatir A sakit atau ada terjadi apa2 kalo ga ada kabar dari A.
nah pertanyaannya, B tidak ada perhatian khusus kepada A, tetapi kenapa B selalu mencari dan khawatir terhadap A?
begilah, memang aneh ya kalo lagi jatuh cinta, semuanya serba g jelas. :P
sebenarnya memang agak rancu, karna yang di bold hitam tertulis bahwa B tidak ada perhatian khusus lagi kepada A, sedangkan yang dibold merah malah ditulis kalo A ga kontak B hanya 1 hari saja. Maka B akan selalu sibuk menanyakan kenapa A menghilang baik via sms mau telepon? B juga kuatir A sakit atau ada terjadi apa2 kalo ga ada kabar dari A.
nah pertanyaannya, B tidak ada perhatian khusus kepada A, tetapi kenapa B selalu mencari dan khawatir terhadap A?
begilah, memang aneh ya kalo lagi jatuh cinta, semuanya serba g jelas. :P
bener nih. harus ditanyakan, apa maksudnya "tidak ada perhatian khusus".
B memang begitu terhadap A.
Tapi bilangnya ga ada cinta sama sekali.
makanya bingung.
lu cewek juga bingung?
gak juga , keliatan kalau itu cowo plinplan , gak ada pendirian dan mungkin hanya sekedar iseng :)
B memang begitu terhadap A.ketika kita jatuh cinta, terkadang dan mungkin sering, kita tidak benar2 tau apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh orang yang kita cintai, yang sering kita lakukan adalah menebak2 apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh orang tersebut.
Tapi bilangnya ga ada cinta sama sekali.
makanya bingung.
lu cewek juga bingung?
gak juga , keliatan kalau itu cowo plinplan , gak ada pendirian dan mungkin hanya sekedar iseng :)
ketika kita jatuh cinta, terkadang dan mungkin sering, kita tidak benar2 tau apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh orang yang kita cintai, yang sering kita lakukan adalah menebak2 apa yang dipikirkan dan dirasakan oleh orang tersebut.
ini yang membuat kita sendiri terjebak dalam pemikiran kita.
penjelasan diatas mungkin ditulis bukan oleh si A ataupun si B, dalam arti bahwa tokoh ini adalah orang yang tidak terlibat langsung dalam kejadian tersebut, dan mungkin tidak benar2 tau dan merasakan apa yang dialami oleh si A dan si B. atau bisa jadi, penjelasan diatas ditulis oleh si A, yang sedang galau memikirkan si B. tapi, ingat, jangan mencoba menebak2 apa yang dirasakan dan dipikirkan oleh orang lain, karna itu akan membuat kita semakin menderita.
buat si A, lebih baik, tanyakan langsung, kalau tidak, ya sudah, lupakan saja!
atau, biarkan saja semuanya berjalan, biar waktu yang menyelesaikan segalanya.
hidup itu adalah pilihan, dan untuk tetap hidup, kita harus memilih, sekalipun pilihan itu adalah memilih untuk tidak memilih. itu juga sebuah pilihan bukan.
Kalau anda sebagai cewek, anda jatuh cinta tapi anda bersikeras bilang tidak cinta.kalo suka ya bilang suka, tapi kalo g suka g bilang g suka.
Hanya bersikap tetap memberi perhatian.
Gimana perasaan kayak gitu?
Apabila Anda melihat segala sesuatu bagaikan kulit pisang yang tidak berarti untuk Anda, Anda akan bebas berjalan di dunia tanpa bisa diubah, tanpa diganggu, tanpa bisa dilukai oleh berbagai jenis peristiwa yang datang dan pergi, baik yang menyenangkan maupun yang tidak menyenangkan. Inilah jalan yang menuntun Anda kepada pembebasan.
BATU
Ajaran yang orang-orang paling tidak pahami dan yang paling bertentangan dengan pemikiran mereka adalah ajaran untuk membiarkan sesuatu atau bekerja dengan pikiran yang kosong. Jika kita menafsirkan hal ini sebagai istilah duniawi, kita akan menjadi bingung dan mengira bahwa kita bisa melakukan apa yang kita inginkan. Hal itu dapat ditafsirkan sedemikian, tetapi makna yang lebih tepat adalah sebagai berikut. Ibarat kita sedang membawa batu yang berat. Setelah beberapa saat, kita akan mulai merasakan beratnya, tetapi kita tidak tahu cara untuk membiarkannya. Oleh sebab itu, kita tahan beban berat itu sepanjang waktu. Jika ada orang yang menyuruh kita membuangnya, kita katakan, “Jika saya membuangnya, saya tidak akan memiliki apa-apa lagi!”. Jika kita diberitahu tentang hal-hal yang menguntungkan setelah membuangnya, kita tidak akan mempercayainya, melainkan terus-menerus berpikir, “Jika saya membuang batu ini, saya tidak memiliki apa-apa lagi.” Dengan demikian, kita terus saja membawa batu berat itu hingga beratnya sudah tidak tertahankan dan kita menjadi lelah serta kehausan, barulah kita mau membuangnya.
Setelah membuangnya, kita segera merasakan keuntungan untuk membiarkan sesuatu. Kita segera merasa lebih santai dan lebih ringan, serta kita menyadari sendiri betapa beratnya beban untuk membawa sebuah batu yang besar. Sebelum melepaskannya, kita barangkali belum mengetahui keuntungan membiarkan sesuatu. Selanjutnya, kita akan membawa beban lagi, tetapi sekarang kita telah tahu hasil yang bisa didapatkan, jadi kita bisa melepaskannya dengan lebih mudah. Pemahaman ini – bahwa tidak ada gunanya membawa serta beban dan bahwa melepaskannya akan memberikan rasa ringan dan tenang – adalah satu contoh mengenali diri sendiri.
Kebanggaan kita, indra pada tubuh yang kita andalkan, ibarat batu berat itu. Sama seperti batu itu, jika kita membiarkan melepaskan diri kita, kita takut bahwa tanpa itu, tidak akan ada yang tersisa lagi. Akan tetapi, setelah kita akhirnya bisa membiarkannya, kita menyadari sendiri kemudahan dan kebaikan untuk tidak melekat.
mungkin cewenya kesepian kali, jadi teman aja kan gak masalah, sambil lirik cewe lain :D
tapi berteman nya jangan terlalu dibawa perasaan kalau ga mau kecewa, nanti kalau Bro udah punya gebetan juga dia akan sadar sendiri.
sekilas dari cerita bro Ton sih cewe ini kelihatan plin plan, ga mau sama cowo ini tapi takut cowo ini diambil org.
crita" aja ke dia soal ada cewe baru lagi deket, yah jangan musavada, kalo bisa emank beneran ada :) supaya dia nyerah dan ga mainin hati bro lg.
apa ada cewek yang memberi perhatian sangat banyak tetapi hanya anggap cowok itu sebagai teman?
dan tidak ada rasa apa pun.
apa ada cewek yang memberi perhatian sangat banyak tetapi hanya anggap cowok itu sebagai teman?ada kog, sebenarnya di dunia ini bukan hanya teman/pacar, ada banyak jenis hubungan kan,
dan tidak ada rasa apa pun.
[at] forte : setuju, hubungan itu ga penting sayang/cintanya sebanyak apa, yang penting adalah komitmen jadi jangan terlalu berfokus pada perasaan pasangan.ahaaa.. rina hong udah menerjemahkan intisari dari postingan saya menjadi 1 kata : KOMITMEN.
buka mata yang lebar aja, lihat dengan jelas jangan ketipu sama permainan perasaan. :)
IMO.. terlalu capek kalau berada dalam lingkungan gak pasti..
dan mulai pemikiran yang kurang penting seperti :
- katanya menjauh.. koq masih perhatian ? jangan2 masih cinta / sayang
- koq sekali gak muncul.. dicariin.. ? jangan2 masih cinta / sayang
pemikiran2 di atas hanyalah subjektif sifatnya..
ada baiknya kembalikan posisi kaki berpijak ke tanah.. bukan berpijak melayang di awan..
- kalau misal dia masih cinta.. dia masih sayang.. tapi gak berani bergerak ?
- mau sampai kapan hidup digantung2 dengan pemikiran subjektif tanpa ada suatu kepastian ..
- hubungan ini mau dibawa ke arah mana ?
note : hubungan yang baik haruslah didukung oleh 2 belah pihak.. dan memiliki visi misi yang sama..
jadi jika ada problem percintaan seperti gak direstui dll, dirembukan bersama u/ dicari solusi, bukan menjadikan yang satu berjuang.. dan yang satu lagi masa bodoh.. capek lho berjuang sendiri..
sekarang coba tanya deh ama si A, apakah dia mau melanjutkan ke tahap berikutnya dengan si B ?
baru masalah tidak direstui ortu saja, sudah kelihatan bukan kualitas problem solving dari si B ?
apa pantas dipertahankan ?
dan sebaliknya.. si A itu sendiri.. masih berkutat dalam pemikiran2 subjektif ..
apa si A sudah siap pacaran dengan tingkat kedewasaan seperti ini ?
ada baiknya coba urusin diri sendiri dulu.. cari kesibukan dan mendewasakan diri dulu.. daripada mengurusi hal2 yang kurang jelas seperti ini..
saya rasa si A dan si B masih muda.. kalau jodoh juga gak bakal ke mana.. bagus fokus ke hal2 yang lebih bermanfaat..
saran saya yang lain, coba si A berani katakan kepada si B.
- Berhenti untuk memperhatikan dia jika tidak berani bergerak..
- Sama2 capek bukan untuk berjalan namun u/ sesuatu yang gak pasti..
- Berjalan di path masing2.. cobalah masing2 mendewasakan diri.. masih banyak hal yang lebih penting daripada sekedar sayang dan cinta
- Jika si A dan si B mengikuti saran ini, mudah2an bisa lebih berkembang pemikirannya.. dan misal jodoh dan tetap saling sayang, berarti emang soul mate.. bisa juga Si A menyukai gadis lain, atau si B menyukai pria lain.. gak ada salahnya juga bukan.. yang penting bahagia.. namun usahakan teteplah berteman seperti biasa..
ada kog, sebenarnya di dunia ini bukan hanya teman/pacar, ada banyak jenis hubungan kan,
kalau menurut saya hubungan itu ada beberapa macam yang seingat saya pernah alami :
1. hubungan teman dekat biasanya bisa diajak curhat dan konsultasi (walaupun lawan jenis atau 1 jenis) masalahnya tidak semua cowo bisa begini tapi di dunia cewe hubungan seperti ini lazim, bedanya cowo dengan cewe, cewe bisa aja baik ke cowo tanpa maksud untuk mendapatkan cinta nya, tapi cowo kebanyakan tidak, jadi kalau ada cowo baik ke cewe biasanya cowo itu bermaksud mendapatkan cintanya. (tapi saya pernah ketemu cowo yang sangat baik ke saya tapi ga mengharapkan apa", cowo yang berteman dengan tulus, jadi sebenarnya cowo sejenis ini ada, walaupun sedikit sekali 100:1 :) )
2. hubungan teman yang seperti saudara sendiri, jadi bisa saja cewe mengganggap teman itu seperti saudara tidak terkecuali lawan jenis, biasanya saya akan panggil koko untuk hubungan seperti ini karna kita berharap teman tersebut sama seperti saudara kita sendiri.
3. teman sekantor/customer, jadi kita bersikap baik kepada teman ini karna profesional
4. teman hang out , walaupun kita akrab dengan mereka tapi teman hang out itu beda dengan teman dekat karna mereka ga akan tau anda luar dalam, mereka hanya tau kamu pada saat kamu lagi senang.
5. temen pdkt/pacar yang jenis ini harusnya semua sudah mengerti, berteman untuk saling mengenal dengan tujuan dijadikan pasangan hidup. kalo ga cocok ya ga temenan lg, tapi alangkah indahnya dunia kalau tidak cocok jadi pasangan hidup, tetap berteman atau bisa aja posisinya diganti menjadi teman dekat atau saudara.
6. teman biasa, yaitu teman sekedar kenal, tidak dekat.
menurut saya asalkan cewe ini tidak mengganggu anda untuk mendapat pasangan baru, harusnya gak masalah dia memberi perhatian.
kalau orang baik ke kita, kita balas dengan kebaikan, jadi jangan sampai dia sakit hati, menurut saya gitu sih =D
suatu saat kita akan membutuhkan orang lain, jadi jangan pernah menyakiti siapapun. (btw kalo ga sengaja itu ga bisa dihindari)
ahaaa.. rina hong udah menerjemahkan intisari dari postingan saya menjadi 1 kata : KOMITMEN.
percayalah.. kabar gembiranya : menemukan orang yang menyukai kita tidak susah.. dan mungkin sangat banyak kalau kita memiliki apa yang membuat lawan jenis terpesona dan menyukai kita seperti fisik materi dan kecerdasan..
kabar lainnya : menemukan orang yang menyukai kita dan mau berkomitmen suka sama suka.. duka sama duka.. mungkin segelintir..
dan kabar buruknya : menemukan orang yang menyukai dan berkomitmen kepada kita.. dan kita juga menyukai dan mau berkomitmen kepada dia.. itu yang susah..
dewasa ini tidak hanya wanita butuh komitmen.. pria pun butuh komitmen agar bisa melangsungkan apa yang dinamakan dengan pernikahan yang tentunya bahagia serta memiliki visi dan misi yang sama dalam membangun keluarga.. :)
[at] forte : setuju, hubungan itu ga penting sayang/cintanya sebanyak apa, yang penting adalah komitmen jadi jangan terlalu berfokus pada perasaan pasangan.
buka mata yang lebar aja, lihat dengan jelas jangan ketipu sama permainan perasaan. :)
apa ada cewek yang memberi perhatian sangat banyak tetapi hanya anggap cowok itu sebagai teman?
dan tidak ada rasa apa pun.
kalo suka ya bilang suka, tapi kalo g suka g bilang g suka.
namun terkadang perasaan itu g harus diungkapkan dengan kata2, bisa dalam bentuk perhatian misalnya.
kalo si B memang udah bilang g suka, tapi masih memberi perhatian ya itu urusan dia, suka2 dia dong. :P
sekarang om yang harus memutuskan, masih ingin bersama atau tidak, karna kalo om juga g bisa memutuskan, yah sama saja kan, sama2 plinplan. :)
tapi kalau memang sekarang om masih belum bisa membuat keputusan, menurut saya tidak masalah, jalani saja dulu, nanti pasti akan ada jalan keluar, biarkan waktu yang menyelesaikan segalanya. :)
ada satu perumpamaan yang diungkapkan oleh bhante Ajahn Chah, tentang kulit pisang.
si B itu orangnya plin plan dan lebih mendengar saran serta kata2 dari ortunya, saudaranya bahkan teman dekatnya.menurut gw.. si A itu sendiri harus berhenti juga ..
walau dia menilai A bagus tapi karena pengaruh keluarga dan temannya.
B memilih untuk percaya mereka.
Jadi misalkan A itu malaikat kalau keluarganya bilang A itu setan.
A akan lebih percaya keluarganya.
Nah...
Ayo cewek-cewek beri pendapat kalo sifat cewek ginian.
cinta...berjuta rasa , bikin dilema.. :))
menurut gw.. si A itu sendiri harus berhenti juga ..
sudahlah.. jika si B emang lebih percaya keluarga dia.. itu juga gak bisa dipaksa..
ya si B mungkin saja belum dewasa dalam pemikiran.. gak usah dipaksa harus dewasa..
dan jika si A terus menerus memendam rasa kecewa kepada si B karena si B lebih condong ke keluarga tidak memberi manfaat kepada si A..
ikhlasin dan maafkan si B.. sadari si B belum dewasa.. akan memberi ketenangan kepada si A..
dan si A akan menjadi damai.. tidak lagi kecewa pada si B..
karena sudah tidak ada lagi kecewa.. maka fokus yang awal ke si B mulai pindah ke hal lain..
dan semoga pindah ke hal lain yang lebih bermanfaat tentunya..
dan sejujurnya, kenapa saya bisa memberi saran seperti di atas.. karena saya pernah menjadi seperti si A, dan pernah berpikiran sama seperti si A..
dan pernah kecewa dengan pasangan waktu itu layaknya si A..
pernah kecewa.. pernah berpikir.. koq tega ya.. koq dia begitu ya.. koq gw diperlakukan dengan gak adil ya..
gw gak pantas deh diperlakukan kayak begini..
dan juga memulai pemikiran bahwa saya adalah "korban dari kekejaman", saya tidak bersalah.. mulai mengasihani diri sendiri dan mencari sekutu yang mau membela saya.. dan pro pada saya bahwa pasangan saya waktu itu emang brengsek dll..
hei.. sadarlah.. mengatakan pasangan brengsek bangsat keterlaluan dll apa akan mengubah keadaan ?
akhirnya saya sadari hal itu tidaklah berguna..
sama sekali tidak bermanfaat..
dan saya hitung waktu saya yang terbuang untuk hal tidak bermanfaat seperti ini ? LUAR BIASA.. BERBULAN2..
dan ketika mengetahui itu tidak bermanfaat.. saya segera mencoba memaafkan mantan saya.. dan MEMINTA MAAF PADA OTAK SAYA.. karena telah membebani OTAK saya dengan hal2 bodoh yang tidak pantas dipikirkan..
saya kemudian memulai hidup baru dengan melepaskan diri dari kehidupan mantan saya.. saya mulai berusaha mencari hal2 yang bermanfaat.. mengisi ipod saya dengan music instrumental.. music2 classic.. membaca buku pengembangan diri.. sampai saya pernah training pengembangan diri.. saya belajar mengenai banyak hal.. berkumpul dengan orang dewasa yang hebat dan sukses.. mendengarkan kisah hidup mereka untuk sukses.. dan sampai saat ini saya selalu ingin terus belajar
dan saya sudah cukup bahagia saat ini..
Semoga si A bisa membaca postingan jujur saya ini dan memetik manfaatnya..
Bro Tom, cewe itu sangat gampang terpengaruh tekanan sosial, walaupun dia sangat mencintai cowo tersebut, tapi waktu dia adalah 2 jam bersama anda dan 10 jam bersama teman dan keluarga :) anda tidak bisa menyuruh dia tutup mata tutup telinga untuk hal ini, caranya adalah anda cari sebab anda tidak disukai di keluarganya, saya tidak yakin umur menjadi masalah, kadang kalau anda bisa berikan sesuatu yang lebih, mungkin keluarga cewe akan mengesampingkan masalah umur.
check the problem and solve. fokus di solusi jangan terlalu memusingkan keadaan yang menimpa anda.
kadang cewe itu juga bukan memberi harapan, kami berharap bisa berteman dengan cowo tapi cowo mikirnya lain. intinya komunikasi diperjelas saja, karna cewe itu punya kecenderungan tidak berterus terang, untuk menyampaikan sesuatu cewe cenderung membelok" kan cerita berharap lawan bicara mengerti yang dia maksud. :) cewe itu cenderung tidak straight, sedangkan cowo itu kebanyakan straight to the point.
intinya semua perlu waktu untuk mengetahui.
cowo akan bilang cewe susah di mengerti, cewe akan bilang cowo susah dimengerti. :) itu adalah hal yang sangat lazim
H2H itu apa om forte?
:( kejam...\
coba aja cowo itu beranikan diri tanya ke cewenya apa cewenya sayang ama dia? apa cewe itu mau bersama dia?
semua akan jelas, kalau cewe jawabnya ga mau bersama dia, lalu tanya lagi kenapa cewe selalu ikat dia, kalo bisa tanya nya face to face.
soalnya gw paling benci kalo pakai chat itu lawan bicara bisa ngeles kalo dia ga terima chat nya.
dan yang paling penting, jawaban jujur itu yaitu jawaban yang langsung dijawab, bukan dipikir dulu. karna harusnya jawabannya sudah ada di hati cewe itu tinggal ditanyakan saja.
\geblek loe kira telepon :P
bener n setuju
apa lagi kalau ce nya kasih ym...
trus kita add... ehhh terdengar nada
tu la lit tu la lit
sis pernah ngalamin gak ?
[at] Jo,
kalau saya jadi cowo nya saya akan langsung minta nomer HP dan alamat rumah nya. :)
kalau mau komunikasi yang sehat sebaiknya langsung tatap muka.
Udah cari cewek lain saja lah...
ya, cari cewek lain...
pusing mikirin cewek itu2 mulu..
loh, masih belum cari yang lain? ^-^
A katanya masih setia dan berharap B bisa mengerti ketulusan hatinya.let it flow, let it go
A sudah ada 1 bulan ga kontak juga ga ketemu B.
Ntah apa yang akan terjadi berikutnya.
sudahlah, g usah mikirin si A, si B terus, coba liat sana masih masih banyak si C, si G, si H, si S, si Z, dan si yang lainnya lagi.
Bener kata Hema.. Masih ad C sampai Z yang lebih "hijau" dibandingkan A or B wkwkwkw
let it flow, let it go
bener gak ya??
betul juga.kan udah saya bilang, let it go...
cuma A katanya takut B tiba2 dah sama cowok lain.
kan udah satu bulan mereka ga kontak dan ga ketemu.
8)
kan udah saya bilang, let it go...
katanya ga bisa go dari otaknya.katanya atau kata elu nih?? :)) :)) :))
Kemelekatan.
Kita ngomong sampai berbusa dan kering jg percuma klo sikon A dan B begitu mulu
melekatyaaa, gitu deh...
melekat tuh.
dibilangin pun tetap mau begitu.
::)
katanya atau kata elu nih?? :)) :)) :))
kalau g bisa let go, ya jalan ditempat aja..
nasihat sampe mulut berbuih juga sama aja...
kata si A.sekarang udah zaman emansipasi...
kalo kata gue
ngapain dipikirin?
buat capek aja.
toh cowok bisa beristri banyak.
cewek mana bisa bersuami banyak.
;D
atau suruh kenalan sama si H aja.hahahha,,, salah ngomong nih. ;D
;D
wah ada kasus nih. ikutan ya kakak2 ;D
sudah sampai season berapa nih kisahnya? ^-^
Iya melekat terus kecuali si co jalannya ama g terus pasti dia lupa deh sama ce nya wakkakakakakak
hahahha,,, salah ngomong nih. ;D
mana yang salah?;D
;D
kan kata lu salah ngomong.kalo ditunjukkin ;D-nya, berarti yang salah di facenya... :)) :)) :))
jadi gue nanya apanya yg salah?
kan kata lu salah ngomong.
jadi gue nanya apanya yg salah?
sudahlah, g usah mikirin si A, si B terus, coba liat sana masih masih banyak si C, si G, si H, si S, si Z, dan si yang lainnya lagi.atau suruh kenalan sama si H aja.
;D
kalo ditunjukkin ;D-nya, berarti yang salah di facenya... :)) :)) :))
atau suruh kenalan sama si H aja.
;D
H = hemayanti =)).
kalo ditunjukkin ;D-nya, berarti yang salah di facenya... :)) :)) :)):)) :)) :)) :hammer:
H = hemayanti =)).:hammer: :hammer: :hammer: :hammer: :hammer: :hammer:
yah.jujur waktu nulis si H itu saya g mikir ke Hemayanti. :)
Hemayanti.
Setuju ga ?
:)) :)) :)) :hammer:
:hammer: :hammer: :hammer: :hammer: :hammer: :hammer:
jujur waktu nulis si H itu saya g mikir ke Hemayanti. :)
karna yang ada dalam pikiran saya nama saya bukan diawali dengan huruf H. ;D
sudahlah, tidak perlu terlalu dipikirkan.
kalo mau kenalan sama saya langsung saja. 8) :))
:)) :)) :)) :hammer:
:hammer: :hammer: :hammer: :hammer: :hammer: :hammer:
jujur waktu nulis si H itu saya g mikir ke Hemayanti. :)
karna yang ada dalam pikiran saya nama saya bukan diawali dengan huruf H. ;D
sudahlah, tidak perlu terlalu dipikirkan.
kalo mau kenalan sama saya langsung saja. 8) :))
ayuk maju Tommy, sudah buka lowongan tuh buat elo... ;p
gimana kalo yg nulis komen ini aja?
Sory,ga bisa, gw not available
ayuk maju Tommy, sudah buka lowongan tuh buat elo... ;plowongan jadi tukang kebun cc. ;D
lowongan jadi tukang kebun cc. ;D
tukang kebun yang bukan urus tanaman.ooo... apakah saya layaknya bunga mawar ditaman. :))
tapi urus hema.
:))
biar dikenalin sama si A.
Not for me.
ooo... apakah saya layaknya bunga mawar ditaman. :))
yang indah tapi berduri :P
ga juga :) thanks
hga mau dikenalin/dicomblangin...
apanya yg engga?
hga mau dikenalin/dicomblangin...
kemaren kan nawarin kenalan..
Masih muda udah lupa ingatan loe tom. Gegar otak kali loee yeee :P
ha... ha....mau gimanapun yg penting mantep... imut2cantik
emang ga pake jodoh2an.