Namo Buddhaya,
Sekedar info.. Gaowangguanshiyinjing itu termasuk Taisho Tripitaka 2897. Jadi di dalam Tripitaka Taisho juga ada. Saya mengambil patokan dari Tripitaka Taisho. Terlepas dari asal usulnya.. (yang konon kabarnya lewat mimpi), Gaowangjing (Koo Ong Kuan Sie Im Keng) sangat bagus dan indah. Isinya pujian bagi berbagai Buddha dan Bodhisattva.
Banyak orang salah sangka karena tidak memahami Koo Ong Kuan Sie Im Keng lalu memfitnah bahwa kitab itu "tidak Buddhistik." Tetapi ini tidak benar. Gaowangjing itu 100 % Buddhis! Bahkan Mahayana banget!
Di awalnya tertulis: Namo Guanshiyinbusa Namo Fo Namo Fa Namo Sheng... Namo Fo Namo Fa Namo Sheng itu artinya adalah Namo Buddhaya.. Namo Dharmaya.. Namo Sanghaya. Jadi pujian pada Triratna. Selanjutnya diikuti pujian pada Prajnaparamita, seperti yang ada pada Xinjing.
Namo Paoyebuoluomi Shi Ta Shen Zou
Namo Paoyebuoluomi Shi Ta Ming Zou
Namo Paoyebuoluomi Shi Wu Shang Zou
Namo Paoyebuoluomi Shi Wu Deng Deng Zou
Paoyebuolumi = Prajnaparamita.
Terus ada pujian pada berbagai penjuru Buddha, seperti Buddha di sebelah timur, selatan, barat, utara, atas, dan bawah.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan mengenai suatu sutra, kita perlu pahami dahulu isinya.
Demikian semoga bermanfaat. Mohon maaf kalau ada kata yang salah.
NB: Gaowangjing adalah salah satu sutra kesayangan saya.
Metta,
Tan