//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Topics - ryu

Pages: 1 ... 14 15 16 17 18 19 20 [21] 22 23 24 25 26 27
301
Teknologi Informasi / Asal Usul Internet
« on: 24 October 2008, 07:27:31 AM »
Gagasan tentang adanya alat untuk memberdayakan informasi bukan hal baru. cerita ini dapat dirunut balik ke Dr. Vannevar Bush dengan "mesin memex" yang dikonsepkannya dalam tahun 1945 . Bush, direktur U.S. Office of Scientific Research and Development selama perang dunia II, meramalkan dikembangkannya sebuah alat tempat kita dapat menyimpan sebuah buku, catatan , dan komunikasi kita serta menghadirkan data pada sebuah layar.

Mesin memex ini mampu menyimpan kumpulan informasi selama ratusan tahun, termasuk catatan panjang , komentar-komentar dan foto foto. Dengan sistem indeks asosiatif orang dapat menciptakan dan mempertahankan keterhubungan diantara semua isi agar informasi penting untuk suatu saat mudah ditemukan dan dikorelasikan dari kumpulan data sebanyak itu.

Mesin memex Bush yang digambarkan sebagai sebuah meja sungguhan berukuran besar dengan alat penyimpan mikrofilm yang dioperasikan menggunakan tuas-tuas mekanik, mungkin dapat diperbandingkan dengan cerita Wizard of Oz, tukang sihir yang bekerja dibalik layar. Akan tetapi, analisisnya tentang masalah yang dihadapi-tidak cukupnya cara kita menangani informasi kala itu-serta solusinya-sebuah alat yang menyimpan dan mengorganisasikan semua informasi- secara mendasar betul sekali. pada hakikatnya ia menggambarkan PC multimedia yang terhubung dengan web, tetapi dengan bahasa teknologi mekanistik tahun 1945. ia bahkan telah meramalkan adanya mesin-mesin pencari setara dengan yang ada pada Internet, yang" menyediakan jalan-jalan mudah untuk memasuki belantara informasi."


Gambar Mesin Memex

Keterangan :
Mesin Memex Vannevar Bush, walaupun didasarkan pada teknologi microfiche tahun 1940-an, telah mengantisipasi gagasan PC yang terhubung dengan internet, mampu menyimpan banyak sekali data dan menggunakan link-link yang menghubungkan semua informasi yang terkait dengan suatu topik.


302
Politik, ekonomi, Sosial dan budaya Umum / Swastika
« on: 21 October 2008, 06:44:02 AM »


Swastika merupakan salah satu simbol yang paling disucikan dalam tradisi Hindu, merupakan contoh nyata tentang sebuah simbol religius yang memiliki latar belakang sejarah dan budaya yang kompleks sehingga hampir mustahil untuk dinyatakan sebagai kreasi atau milik sebuah bangsa atau kepercayaan tertentu.
Diyakini sebagai salah satu simbol tertua di dunia, telah ada sekitar 4000 tahun lalu (berdasarkan temuan pada makam di Aladja-hoyuk, Turki), berbagai variasi Swastika dapat ditemukan pada tinggalan-tinggalan arkeologis ( koin, keramik, senjata, perhiasan atau pun altar keagamaan) yang tersebar pada wilayah geografis yang amat luas.

Simbol ini, yang dikenal dengan berbagai nama seperti misalnya Tetragammadion di Yunani atau Fylfot di Inggris, menempati posisi penting dalam kepercayaan maupun kebudayaan bangsa-bangsa kuno, seperti bangsa Troya, Hittite, Celtic serta Teutonic. Simbol ini dapat ditemukan pada kuil-kuil Hindu, Jaina dan Buddha maupun gereja-gereja kr****n (Gereja St. Sophia di Kiev, Ukrainia, Basilika St. Ambrose, Milan, serta Katedral Amiens, Prancis), mesjid-mesjid Islam ( di Ishafan, Iran dan Mesjid Taynal, Lebanon) serta sinagog Yahudi Ein Gedi di Yudea. Swastika pernah (dan masih) mewakili hal-hal yang bersifat luhur dan sakral, terutama bagi pemeluk Hindu, Jaina, Buddha, pemeluk kepercayaan Gallic-Roman (yang altar utamanya berhiaskan petir, swastika dan roda), pemeluk kepercayaan Celtic kuna (swastika melambangkan Dewi Api Brigit), pemeluk kepercayaan Slavia kuno (swastika melambangkan Dewa Matahari Svaroq) maupun bagi orang-orang Indian suku Hopi serta Navajo (yang menggunakan simbol itu dalam ritual penyembuhan). Jubah Athena serta tubuh Apollo, dewa dan dewi Yunani, juga kerap dihiasi dengan simbol tersebut.
Di pihak yang lain, Swastika juga menempati posisi sekuler sebagai semata-mata motif hiasan arsitektur maupun lambing entitas bisnis, mulai dari perusahaan bir hingga laundry.
Bahkan, swastika juga pernah menjadi simbol dari sebuah kekejaman tak terperi saat Hitler menggunakannya sebagai perwakilan dari superioritas bangsa Arya. Jutaan orang Yahudi tewas di tangan para prajurit yang dengan bangga mengenakan lambang swastika (Swastika yang “sinistrovere”: miring ke kiri sekitar 45 derajat) di lengannya.

303
Buddhisme untuk Pemula / seorang Dharmaduta harus :
« on: 15 October 2008, 11:05:49 PM »
Dharmaduta (Pembabar ajaran Sang Buddha, yang saja Para Bhikkhu/ni, Samanera/ri atau Pandita). Dalam kitab suci ANGUTTARA NIKAYA III : 184, Sang Buddha menyabdakan bahwa seorang Dharmaduta :

a.        Haruslah menerangkan “dharma : kebenaran” selangkah demi selangkah dan tidak meloncat atau menyingkat bagian bagian tertentu sehingga akan mengurangi artinya.

b.       Haruslah memberikan alasan alasan sehingga membuat para pendengarnya mengerti.

Haruslah memiliki “metta : cinta kasih universal” di dalam hatinya dengan harapan semoga para pendengar dapat memetik faedah dari khotbah “dharma: kebenaran” itu.

c.        Tidak mengajar “dharma: kebenaran” untuk tujuan memperoleh keuntungan bagi dirinya.

d.       Tidak mengajar “dharma: kebenaran” dengan menyerang orang lain. Dengan kata lain, ia tidak memuji diri sendiri dan merendahkan orang lain. Disisi sebaliknya, dalam kitab suci ANGUTTARA NIKAYA III: 248, Sang Buddha menyabdakan bahwa manfaat dari pendengarkan “dharma : kebenaran” adalah:

1.   Assutam sunati: Seseorang yang mendengarkan “dharma: kebenaran” adalah seperti mendengarkan hal hal yang belum pernah ia dengan sebelumnya.

2.   Sutam pariyodapeti: Hal hal yang telah ia dengar sebelumnya tetapi belum jelas maka dengan mendengarkan “dharma: kebenaran” ia akan mengerti dengan lebih jelas.

3.   Kankham vihanati: Mendengarkan “dharma: kebenaran” dapat menghilangkan keragu-raguan mengenai “dharma: kebenaran”

4.   Ditthi ujum karoti: Mendengarkan “dharma: kebenaran” dapat memebrikan pengertian benar.

5.   Cittamassa pasidati: Pikiran orang yang mendengarkan “dharma: kebenaran”  akan menjadi terang dan bahagia.

304
Buddhisme untuk Pemula / Pentingnya Mengembangkan Batin
« on: 15 October 2008, 10:46:06 PM »
Pentingnya Mengembangkan Batin
Wednesday, 30 January 2008

oleh: Bhikkhu Candakaro

Manusia terdiri dari lahir/materi dan batin (rupa dan nama). Batin (nama) sangat mempengaruhi kehidupan manusia, bahkan dapat dikatakan mendominasi atau bahkan yang mengatur/mengontrol kehidupan manusia. Apakah ia menjadi orang yang baik, atau ingin menjadi orang yang jahat; menjadi orang yang mulia atau tercela; menjadi orang yang bahagia atau menderita. Semua itu batinlah (pikiran) yang menentukan. Untuk itu, kuasai dan aturlah pikiran kita dengan sebaik mungkin, hingga pikiran itu dapat menjadi lentur, jinak, menurut dan mudah diatur.

Apakah mungkin pikiran bisa diatur? Mungkin saja! Buktinya Para siswa Sang Buddha (suciwan-suciwati). Mereka semua telah berhasil mencapai kebebasan (bebas dari belenggu-belenggu/kekotoran-kekotoran batin), dan mereka itulah yang telah berhasil dalam melaksanakan Ajaran Sang Buddha. Lalu, bagaimanakah dengan kita? Kita ini memang manusia yang masih dalam taraf belajar. Apakah sampai mati? Sampai mati pun kalau kita belum mencapai kesempurnaan batin harus terus belajar, sampai akhirnya kita mencapai kebebasan. Kalau begitu jika dalam kehidupan sekarang kita belum bisa mencapai kebebasan, namun jika keyakinan kita pada Buddha, Dhamma dan Sangha cukup mantap, dalam kehidupan berikutnya kita dapat belajar Dhamma lagi, dan belajar terus dalam kehidupan berikutnya, hingga akhirnya mencapai kebebasan mutlak (Nibbana). Dengan demikian tugas kita sudah selesai.

Di dalam (Itivuttaka. 9), Sang Buddha bersabda: Bagi seorang yang masih belajar dan belum dapat menguasai pikirannya, tetapi tetap bercita-cita mencapai kebebasan walupun masih ada keterikatan dalam dirinya, Aku (Tathagata/Sang Buddha) me-ngetahui bahwa tiada hal yang demikian membantu selain mengendalikan pikiran. (Samyuta Nikaya III, 151), menjelaskan: "Karena kekotoran batin, seseorang akan tercemar. Karena kesucian batin seseorang akan dimuliakan."

Orang akan mengingat dan mencatat dalam pikirannya hal-hal yang menjadi keinginannya, baik di masa lampau, sekarang dan masa yang akan datang. Karena melakukan hal ini, nafsu keinginan akan muncul, dan orang itu akan dibelenggu oleh keinginan-keinginannya. Pikiran yang penuh dengan nafsu keinginan seperti itu adalah apa yang (Tathagata) sebut sebagai keterikatan/kemelekatan. (Anguttara Nikaya, I.263). Seseorang yang berhasrat untuk mengembangkan batinnya ke tingkat yang lebih tinggi harus memperhatikan lima hal setiap saat. Apakah kelima hal itu?

Pertama: Jika, kita memusatkan pikiran pada satu objek, timbul pikiran jahat yang berakar pada keserakahan, kebencian dan kegelapan batin, orang itu harus memusatkan pikirannya pada objek yang lebih kuat. Pikiran jahat yang timbulakan lenyap dan pikiran menjadi tentram, tenang, terarah dan terpusatkan. Hal ini seperti tukang kayu yang mencongkel, mendorong, mengeluarkan sebuah pasak yang besar dengan pasak yang kecil.

Kedua: Jika, ketika memusatkan pikiran pada satu objek dengan lebih kuat masih timbul pikiran jahat yang berakar pada keserakahan, kebencian dan kegelapan batin, orang itu harus merenungkan kerugian-kerugian dari pikiran jahat dan berpikir: "Sesungguhnya, pikiran jahat itu tidak bermanfaat, tercela dan mendatangkan penderitaan." Pikiran jahat yang timbul akan lenyap dan pikiran menjadi tentram, tenang, terarah dan terpusatkan. Hal ini seperti seorang pemuda atau pemudi yang berpakaian bagus, lehernya digantungi dengan bangkai ular, anjing, ataupun manusia, ia akan merasa jijik, muak dan terhina.

Ketiga: Namun jika, ketika merenungkan kerugian-kerugian dari pikiran jahat, masih timbul pikiran jahat yang berakar pada keserakahan, kebencian dan kegelapan batin, orang itu harus melupakannya, jangan memperhatikannya. Pikiran jahat yang timbul akan lenyap dan pikiran menjadi tentram, tenang, terarah dan terpusatkan. Hal ini seperti seorang yang menutup matanya atau memalingkan wajahnya agar tidak melihat objek yang ada di hadapannya.

Keempat: Tetapi jika, ketika berusaha melupakan dan tidak memperhatikan pikiran jahat itu, masih tetap timbul pikiran jahat yang berakar pada keserakahan, kebencian dan kegelapan batin, orang itu harus membiarkan pikiran jahat yang timbul mengendap secara perlahan-lahan. Pikiran jahat yang timbul akan lenyap dan pikiran menjadi tentram, tenang, terarah dan terpusatkan. Hal ini seperti seseorang yang tak menemukan alasan untuk berlari, maka ia berjalan. Kemudian karena tak menemukan alasan untuk berjalan, ia berdiri. Selanjutnya karena tak menemukan alasan untuk berdiri, ia duduk. Dan akhirnya karena tak menemukan alasan untuk duduk, ia berbaring. Demikianlah ia berlatih dari setiap sikap badan yang lebih tegang ke lebih replek.

Kelima: Tetapi jika, ketika membiarkan pikiran jahat tersebut mengendap secara perlahan-lahan, masih tetap timbul pikiran jahat yang berakar pada keserakahan, kebencian dan kegelapan batin, orang itu dengan menggertakkan gigi dan menekankan lidah ke langit-langit mulut, serusaha mengendalikan, menaklukkan, dan menekan pikiran jahat tersebut dengan pikiran baik. Pikiran jahat yang timbul akan lenyap dan pikiran menjadi tentram, tenang, terarah dan terpusatkan. Hal ini seperti seorang yang kuat menundukkan seorang yang lemah dengan menangkap kepala dan bahunya.

Seorang yang dapat melaksanakan kelima hal ini berarti telah menguasai pikiran. Pikiran yang ingin dipikirkan, dipikirkannya. Pikiran yang tak ingin dipikirkan, tak dipikirkannya. Ia telah memutuskan keinginan, melenyapkan keterikatan/kemelekatan, menyingkirkan/melenyapkan kesombongan, dan mengakhiri penderitaan.

Disadur dari kebaktian di Vihara Jakarta Dhammacakka Jaya bulan Desember 1999.

305
Buddhisme untuk Pemula / Perenungan Kebajikan
« on: 15 October 2008, 09:11:39 PM »
Perenungan Kebajikan

Bagian I

Apabila pada hari ini atau sebelumnya, mereka yang lain, telah berbuat salah pada saya; lewat jasmani, perkataan atau pikiran, besar ataupun kecil, dengki ataupun kurang bijaksana; sekarang saya dengan ini didepan Sang Buddha dengan tulus memaafkan mereka dan menghapus dendam ini.

Saya memaafkan, karena mengingat betapa seringnya saya juga berbuat salah.

Saya memaafkan, karena menyadari betapa saya selalu membela diri, padahal mengharapkan maaf atas kesalahan sendiri.

Saya memaafkan, karena mengetahui bahwa dengan meyimpan keinginan jahat, saya akan merugikan diri sendiri lebih besar dari pada yang dapat diperbuat orang lain pada saya.

Saya memaafkan, berjanji dalam hati tidak akan membicarakan kesalahannya ini pada orang lain.

Saya memaafkan, karena mengetahui bahwa keinginan membalas hanya akan menyebabkan kekalutan dan kegoncangan hati.

Saya memaafkan, karena dengan jalan inilah cinta-kasih dan penglepasan akan berkembang dalam hati.

Saya memaafkan, karena mengetahui bahwa sama seperti saya, merekapun masih terbakar oleh keserakahan, kebencian dan kegelapan-batin.

Semoga pemberian maaf hari ini akan membantu saya agar dapat memberi maaf lagi esok hari.

Semoga pemberian maaf ini mendorong mereka yang lain agar juga memberi maaf pada saya.

Semoga pemberian maaf ini memupuk penglepasan, kebaikan dan membantu pembebasan hati.



Bagian II

Apabila pada hari ini atau sebelumnya, saya telah berbuat salah pada orang lain; lewat jasmani, perkataan atau pikiran, besar ataupun kecil, dengki ataupun kurang bijaksana; sekarang saya dengan ini didepan Sang Buddha mengakui pelanggaran-pelangaran itu dan memohon maaf.

Saya mohon maaf, bukan untuk menutupi kesalahan-kesalahan saya atau beralasan pada mereka.

Saya mohon maaf, karena mengetahui betapa tak berarti, seharusnya saya mengeluh bila seseorang berbuat salah pada saya.

Saya memohon maaf, berharap agar perbuatan saya yang jelek tidak akan dicontohi mereka yang lain.

Saya memohon maaf, benar-benar merasa menyesal dan berjanji akan memperbaiki-diri.

Saya memohon maaf, dan berjanji untuk melaksanakan pengendalian diri di kemudian hari.

Semoga semua makhluk bebas dari pembalasan. Semoga semua makhluk dimaafkan atas kesalahan-kesalahannya.

Semoga kesalahan-kesalahan saya selalu tak berarti dan mudah teratasi.



Bagian III

Apabila pada hari ini atau sebelumnya, saya telah berbuat baik pada orang lain; lewat jasmani, perkataan atau pikiran, besar ataupun kecil, demi kebahagiaan orang lain, berkat hasrat melatih diri atau penghormatan pada Tiga Permata, saya dengan ini didepan Sang Buddha mengingat perbuatan-perbuatan baik itu, dan oleh karenanya hati saya bergembira.

Saya bergembira karena perbuatan baik saya, berjanji tidak akan memperbandingkan diri saya dengan orang-lain atau membicarakan kebaikan-kebaikan yang telah saya perbuat.

Saya bergembira karena perbuatan baik saya, dan dengan bahagia membagi kegembiraan ini pada semua makhluk dimana-pun berada.

Saya bergembira karena perbuatan baik saya, dan dikarenakan kegembiraan itu, hati saya akan lebih murni.

Saya bergembira karena perbuatan baik saya, dengan pengharapan agar perbuatan-perbuatan itu akan membangkitkan keinginan orang-orang lainnya agar melaksanakan Dhamma.

Semoga perbuatan-perbuatan baik saya melepaskan beban-beban makhluk lain.

Semoga perbuatan-perbuatan baik saya melindungi saya dari segala kejahatan dan penderitaan.

Semoga perbuatan-perbuatan baik saya dan jasa yang ditimbulkan oleh-nya membantu pembebasan hati.



Bagian IV

Apabila pada hari ini atau sebelumnya, saya telah melihat atau mendengar perbuatan-baik dilakukan oleh orang-lain; lewat jasmani, perkataan atau pikiran, besar ataupun kecil, demi keberuntungan saya ataupun orang lainnya, saya dengan ini didepan Sang Buddha mengingat perbuatan-perbuatan baik itu, dan oleh karenanya hati saya bergembira.

Saya bergembira karena perbuatan- baik orang lain, semata-mata karena itu , bukan karena perbuatan salah yang telah mereka perbuat.

Saya bergembira karena perbuatan-baik orang-lain, senantiasa akan memuji mereka yang baik dan menjadikannya suri tauladan.

Saya bergembira karena perbuatan-baik orang-lain, dan menyadari bahwa walau dunia ini dipenuhi rasa ke-aku-an ini, namun masih banyak orang yang berhati mulia.

Saya bergembira karena perbuatan-baik orang-lain, senantiasa bersyukur dan berterima kasih atas kebaikan-kebaikannya.

Saya bergembira karena perbuatan-baik orang-lain, dan dikarenakan kegembiraan itu, hati saya akan lebih murni.

Semoga perbuatan-perbuatan baik orang-lain tidak pernah menimbulkan cemburu , dengki dan iri-hati.

Semoga perbuatan-perbuatan baik orang-lain membantu mengembangkan rasa terimakasih dan kepedulian.

Semoga perbuatan-perbuatan baik orang-lain memelihara kebajikan dalam diriku dan membantu pembebasan hati.


306
Kafe Jongkok / Serial TV favorit kalian apa ajah :)
« on: 13 October 2008, 08:05:30 AM »
Serial TV paporit kalian ayo apa ajah :)
kalo aye : Heroes, prison Break, smalvile :)

307
Kesehatan / [INFO] 10 Fakta tentang Mimpi
« on: 12 October 2008, 05:05:55 AM »
Mimpi adalah komunikasi antara tubuh, pikiran dan jiwa kita. Tau gak sebenernya sepanjang waktu kita bermimpi meski saat kita lagi bangun, cuma proses itu berlangsung di alam bawah sadar kita.


Berikut ini beberapa fakta menarik mengenai mimpi :


1. Orang Buta Jg Bermimpi
Orang yg terlahir buta dalam mimpinya memang tidak melihat “gambar-2” tapi mereka bermimpi tentang suara, sentuhan dan emosi yg mereka rasakan. Memang sulit bagi orang normal untuk bisa memahami, tapi “keinginan” tubuh untuk tidur dan bermimpi sedemikian kuatnya sehingga bisa mengatasi segala macam hambatan fisik manusia.



2. Kamu Akan Lupa 90% Dari Mimpimu

Sekitar 5 menit setelah kamu terbangun kamu akan segera melupakan 50% dari mimpimu, 10 menit kemudian 90% “jalan cerita” mimpimu akan terlupakan.
Penulis puisi terkenal Samuel Taylor Coleridge pada suatu waktu terbangun setelah mendapatkan mimpi yg indah, dia lalu segera menuliskannya di kertas untuk menggambarkan mimpinya tadi, setelah menulis 54 baris tiba-2 ada orang yg datang kerumahnya. Setelah urusan dg orang itu selesai Samuel bermaksud menyelesaikan puisinya tadi, tapi dia tdk berhasil mengingat lagi mimpinya. Puisinya itu tidak pernah selesai.
Puisi yg tidak pernah terselesaikan itu berjudul “Kubla Khan” dan menjadi salah satu puisi paling terkenal di Inggris.
Robert Louis Stevenson ( penulis buku Doctor Jeckyll and Mr. Hyde ) dan Mary Shelley’s Frankenstein mendapatkan ide dari mimpi yg mereka alami.


3. Semua Orang Bermimpi
Semua orang bermimpi ( kecuali pada beberapa kasus penyakit jiwa parah ) tapi laki-2 dan perempuan mimpinya beda dan beda pula reaksi fisiknya. Cowo cenderung bermimpi tentang cewe lain sedangkan cewe mimpinya cenderung berimbang mimpiin soal cowo atau cewe lain. :D


4. Mimpi Mencegah Gangguan Emosi.
Pada penelitian mengenai tidur baru-2 ini, percobaan pada orang yg dibangunkan pada awal mimpi tapi tetap diperbolehkan tidur 8 jam sehari, setelah 3 hari menjadi kehilangan konsentrasi, gampang marah, halusinasi dan tanda-2 gangguan emosi lainnya. Jadi kamu jangan sering-2 begadang ngaskus dari malem subuh bisa sakit jiwa lama-2 lo entar


5. Rangsangan Dari Luar Mempengaruhi Mimpi Kita
Disebut “Dream Incorporation” dan kamu pasti udah pernah mengalami ini. Pernah mimpi gini, kita rasanya haus bgt trus kita minum sebotol air tapi bentar kemudian rasanya udah haus lagi… minum lagi… haus lagi begitu terus berulang dan akhirnya saat kita bangun kita baru sadar kalo kita emang lagi kehausan. Contoh yg lain adalah saat kita mimpi kebelet pipis :malu:


6. Saat Bermimpi Tubuhmu Akan Lumpuh
Hal ini terjadi untuk mencegah supaya tubuh kita gak bergerak-gerak mengikuti “alur cerita” mimpi kita. Banyangin aja kalo lo mimpi dikejar massa, kalo kaki lo gk lumpuh bisa-2 lu lari ke luar rumah dan dikirain maling beneran ama satpam. Ada hormon yg dihasilkan saat kita tidur yg membuat saraf mengirimkan pesan ke tulang belakang menyebabkan tubuh kita menjadi rileks dan lama-2 lumpuh.



7. Kita Hanya Memimpikan Apa Yg Kita Ketahui

Seringkali kita bermimpi berada di tempat yg asing dan ketemu dengan orang-orang yg gk kita kenal. Tapi sebenernya otak kita tidak asal menciptakan itu, sebenernya semua itu itu udah pernah kita liat cuma kita sendiri gak mampu untuk mengingatnya lagi.
Mungkin kamu pernah mimpi dikejar-kejar orang asing pakai golok yg mau bunuh kita tapi mungkin aja itu dalam kehidupan nyata orang itu adalah temen bokap kamu yang ketemu di mall waktu kamu masih umur 5 tahun !
Sepanjang hidup kita udah pernah melihat ratusan ribu wajah dan tempat, para ahli percaya kalo memori otak kita punya kemampuan yang luar biasa untuk merekam itu semua, jadi otak gk akan pernah kehabisan “aktor dan setting” yg akan direplay dalam mimpi kita!


8. Mimpi Itu Tidak Seperti Apa Yang Terlihat
Apa yg kita lihat dalam mimpi sebenernya merupakan simbolisasi dari hal lain. Otak kita tu kreatif bgt saat kita tidur, dia akan menggali database memori kita sedemikan dalamnya sampai sering kita sendiri takjub dengan mimpi aneh kita ( padahal semuanya sumbernya ya dari semua yg udah pernah kita alami sebelumnya). Bagaikan puisi mimpi itu merupakan penggambaran simbolisasi yg sangat dalam. Itulah sebab mengapa banyak orang yg tertarik dengan buku tafsir mimpi


9. Tidak Semua Orang Mimpinya Berwarna.

Menurut penelitian 12% orang normal mimpinya selalu hitam-putih lainnya mimpinya bisa full color (kaya tipi aja).


10. Kita juga cenderung mengalami mimpi dengan “tema” yg sama, yaitu:
* Mimpi di sekolah,
* Mimpi dikejar-kejar (ceritanya jadi maling )
* Mimpi lari dalam gerak lambat ato lari tapi gak maju-2 ( padahal ada kereta api mau lewat )
* Mimpi basah (mimpi paling seru )
* Mimpi datang telat (biasanya kalo musim ujian heheh)
* Mimpi bisa terbang
* Mimpi jatuh, mimpi gigi copot, mimpi gagal lulus ujian, mimpi kecelakaan, dan
* Mimpi ketemu orang yg udah mati


Gimana apa pernah mimpi kaya gituan semua kan ?


Tambahan Info Lagi :
1. Saat kamu ngorok kamu tidak sedang bermimpi.

2. Kalo kamu terbangun pada saat fase tidur mencapai tahap REM (Randon Eye Movement), seringkali mimpi kita akan terasa lebih nyata daripada kalo kita bangun setelah tidur pulas semalaman.

3. Bayi tidak bermimpi mengenai dirinya sampai sekitar umur 3 tahun. Tapi sejak umur 3 sampai 8 tahun mereka akan mendapatkan mimpi buruk yg jauh lebih sering daripada orang dewasa. Itu jadi jawaban dari kenapa anak kecil sering menangis sesaat setelah terbangun dr tidurnya.

308
Jurnal Pribadi / Siraman rohani dari Ryu the GREAT :))
« on: 11 October 2008, 11:03:01 AM »
XVII. KEMARAHAN
1.
(221)    Hendaklah orang menghentikan kemarahan dan kesombongan,
hendaklah ia mengatasi semua belenggu.
Orang yang tidak lagi terikat pada batin dan jasmani,
yang telah bebas dari nafsu-nafsu,
tak akan menderita lagi.
 
2.
(222)    Barangsiapa yang dapat menahan kemarahannya yang telah memuncak
seperti menahan kereta yang sedang melaju,
ia patut disebut sais sejati.
Sedangkan sais lainnya
hanya sebagai pemegang kendali belaka.
 
3.
(223)    Kalahkan kemarahan dengan cinta kasih
dan kalahkan kejahatan dengan kebajikan.
Kalahkan kekikiran dengan kemurahan hati,
dan kalahkan kebohongan dengan kejujuran.
 
4.
(224)    Hendaknya orang berbicara benar,
hendaknya orang tidak marah,
hendaknya orang memberi walaupun sedikit
kepada mereka yang membutuhkan.
Dengan tiga cara ini,
orang dapat pergi ke hadapan para dewa.
 
5.
(225)    Orang-orang suci yang tidak menganiaya mahluk lain
dan selalu terkendali jasmaninya,
akan sampai pada 'Keadaan Tanpa Kematian' (nibbana);
dan setelah sampai pada keadaan itu,
kesedihan tak akan ada lagi dalam dirinya.
 
6.
(226)    Mereka yang senantiasa sadar,
tekun melatih diri siang dan malam,
selalu mengarahkan batin ke nibbana,
maka semua kekotoran batin dalam dirinya akan musnah.
 
7.
(227)    O Atula, hal ini telah ada sejak dahulu
dan bukan saja ada sekarang,
di mana mereka mencela orang yang duduk diam,
mereka mencela orang yang banyak bicara,
mereka juga mencela orang yang sedikit bicara.
Tak ada seorangpun di dunia ini
yang tak dicela.
 
8.
(228)    Tidak pada zaman dahulu,
waktu yang akan datang ataupun waktu sekarang,
dapat ditemukan seseorang yang selalu dicela
maupun yang selalu dipuji.
 
9.
(229)    Setelah memperhatikan secara seksama,
orang bijaksana memuji ia yang menempuh kehidupan tanpa cela,
pandai serta memiliki kebijaksanaan dan sila.
 
10.
(230)    Siapakah yang layak merendahkan orang tanpa cela
seperti sepotong emas murni?
Para dewa akan selalu memujinya,
begitu pula para brahmana.
 
11.
(231)    Hendaklah orang selalu menjaga rangsangan jasmani,
hendaklah ia selalu mengendalikan jasmaninya.
Setelah menghentikan perbuatan-perbuatan jahat melalui jasmani,
hendaklah ia giat melakukan
perbuatan-perbuatan baik melalui jasmani.
 
12.
(232)    Hendaklah orang selalu menjaga rangsangan ucapan,
hendaklah ia mengendalikan ucapannya.
hendaklah ia giat melakukan
perbuatan-perbuatan baik melalui ucapan.
 
13.
(233)    Hendaklah orang selalu menjaga rangsangan pikiran,
hendaklah ia mengendalikan pikirannya.
Setelah menghentikan perbuatan-perbuatan jahat melalui pikiran,
hendaklah ia giat melakukan
perbuatan-perbuatan baik melalui pikiran.
 
14.
(234)    Para bijaksana terkendali perbuatan, ucapan, dan pikirannya.
Sesungguhnya mereka itu benar-benar telah dapat menguasai diri.

309
Kesehatan / Jenis-jenis Fobia
« on: 05 October 2008, 08:34:42 AM »
484 Jenis "Ketakutan" Manusia Alias Phobia !

Mungkin salah satu dari Anda belum tahu jenis-jenis Ketakutan (Phobia). Di bawah ini adalah jenis-jenis Ketakutan (Phobia). Nah, termasuk yang manakah Anda?

Takut Air - Hydrophobia
Takut Agama - Theologicophobia
Takut Alat Kelamin - Kolpophobia
Takut Aliran Udara - Aerophobia
Takut Alkohol - Methyphobia
Takut Alkohol - Potophobia
Takut Amnesia - Amnesiphobia
Takut Anggur - Oenophobia
Takut Angin - Ancraophobia
Takut Angka - Arithmophobia

Takut Angka 13 - Triskaidekaphobia
Takut Angka 8 - Octophobia
Takut Anjing - Cynophobia
Takut Anjing Laut - Lutraphobia
Takut Anus - Rectophobia
Takut Api - Arsonphobia
Takut Api - Pyrophobia
Takut Awan - Nephophobia
Takut Ayam - Alektorophobia
Takut Ayan - Hylephobia
Takut Badut - Coulrophobia
Takut Bahan Kimia - Chemophobia
Takut Bangunan Tinggi - Batophobia

Takut Banjir - Antlophobia
Takut Bapak Tiri - Vitricophobia
Takut Batu Nisan - Placophobia
Takut Bau Badan - Bromidrosiphobia
Takut Bau Bauan - Olfactophobia
Takut Bau Busuk - Autodysomophobia
Takut Bawa Mobil - Amaxophobia
Takut Bawang Putih - Alliumphobia
Takut Bayangan - Sciaphobia
Takut Bebas - Eleutherophobia
Takut Belanda - Dutchphobia
Takut Benang - Linonophobia
Takut Benda di Sebelah Kanan - Dextrophobia
Takut Benda di Sebelah Kiri - Levophobia

Takut Berantakan - Ataxophobia
Takut Berbicara - Laliophobia
Takut Bercinta - Malaxophobia
Takut Bercinta - Sarmassophobia
Takut Berdosa - Hamartophobia
Takut Berfikir - Phronemophobia
Takut Berita Baik - Euphobia
Takut Berjalan - Stasibasiphobia
Takut Berjanji - Enissophobia
Takut Berkhotbah - Homilophobia
Takut Berlarut - Apeirophobia
Takut Bersenggama - Coitophobia
Takut Bertanggung Jawab - Hypegiaphobia
Takut Binatang - Zoophobia
Takut Binatang Liar - Agrizoophobia
Takut Binatang Melata - Herpetophobia

Takut Bintang - Astrophobia
Takut Bintang - Siderophobia
Takut Bintang Berekor - Cometophobia
Takut Bom Atom - Atomosophobia
Takut Boneka - Pediophobia
Takut Boneka Bersuara Perut - Automatonophobia
Takut Bosan - Xerophobia
Takut Botak - Phalacrophobia
Takut Buang Air Besar - Rhypophobia
Takut Buku - Bibliophobia
Takut Bulan - Selenophobia

Takut Bulu Ayam - Pteronophobia
Takut Bunga - Anthophobia
Takut Bunga Es - Pagophobia
Takut Bungkuk - Kyphophobia
Takut Burung - Ornithophobia
Takut Buta - Scotomaphobia
Takut Cabut Gigi - Odontophobia
Takut Cacing - Helminthophobia
Takut Cacing - Scoleciphobia
Takut Cacing Pita - Taeniophobia
Takut Cacing Pita Babi - Trichinophobia
Takut Cahaya - Photophobia
Takut Cahaya dari Utara - Auroraphobia
Takut Caplak - Phthiriophobia

Takut Cemburu - Zelophobia
Takut Cermin - Catoptrophobia
Takut Cina - Sinophobia
Takut Corak Baru - Cainophobia
Takut Daerah Perbatasan - Claustrophobia
Takut Daging - Carnophobia
Takut Dagu - Geniophobia
Takut Danau - Limnophobia
Takut Darah - Hemaphobia
Takut Debu - Amathophobia
Takut Debu - Koniophobia
Takut Demam - Febriphobia
Takut Demam - Fibriophobia
Takut Demo - Daemonophobia
Takut dengan Seks - Erotophobia
Takut Dewa - Zeusophobia
Takut Di dalam Rumah - Oikophobia
Takut di Ejek - Katagelophobia
Takut di Hipnotis - Hynophobia
Takut Di pandang - Opthalmophobia
Takut Diabaikan - Athazagoraphobia
Takut Dibatasi - Merinthophobia
Takut Dibenci - Melophobia

Takut Dicekik - Pnigophobia
Takut Dicuri - Cleptophobia
Takut Dihukum - Mastigophobia
Takut Dihukum Berat - Rhabdophobia
Takut Dikubur Sendirian - Taphephobia
Takut Diluar Ruangan - Spacephobia
Takut Dingin - Cheimaphobia
Takut Dingin - Psychrophobia
Takut Dinilai Negatif - Socialphobia
Takut Diracun - Toxicophobia
Takut Dirampok - Harpaxophobia
Takut Disentuh - Aphenphosmphobia
Takut Disentuh - Chiraptophobia
Takut Disentuh - Haphephobia
Takut Disuntik - Trypanophobia
Takut Ditatap - Scopophobia
Takut Ditertawakan - Catagelophobia
Takut Ditinggal Sendiri - Eremophobia
Takut Dokter Gigi - Dentophobia
Takut Dubur - Proctophobia

Takut Duduk - Cathisophobia
Takut Duduk - Taasophobia
Takut Duduk di Bawah - Kathisophobia
Takut Emas - Aurophobia
Takut Es Batu - Cryophobia
Takut Fenomena Kosmis - Kosmikophobia
Takut Filosofi - Philosophobia
Takut Gagal - Atychiphobia
Takut Gagap - Psellismophobia
Takut Gatal - Acarophobia
Takut Gatal - Pellagrophobia
Takut Gedung Pertunjukan - Theatrophobia
Takut Gelap - Achluophobia
Takut Gelap - Lygophobia
Takut Gelas - Hyelophobia
Takut Gelombang - Kymophobia
Takut Gembira - Cherophobia

Takut Gerakan - Kinetophobia
Takut Gereja - Ecclesiophobia
Takut Getaran - Tremophobia
Takut Gravitasi - Barophobia
Takut Guntur - Ceraunophobia
Takut Halloween - Samhainophobia
Takut Hamil - Tocophobia
Takut Hantu - Bogyphobia
Takut Hantu - Phasmophobia
Takut Hantu - Spectrophobia
Takut Hujan - Ombrophobia
Takut Hujan - Pluviophobia
Takut Hukum - Dikephobia
Takut Hukuman - Poinephobia

Takut Hutan - Hylophobia
Takut Hutan - Xylophobia
Takut Hutan di Malam Hari - Nyctophobia
Takut Ibu Tiri - Novercaphobia
Takut Ide - Ideophobia
Takut Ide Baru - Cenophobia
Takut Ikan - Ichthyophobia
Takut Inggris - Anglophobia
Takut Insektisida - Entomophobia

Takut Istilah Latin - Hellenologophobia
Takut Jadi Gila - Lysssophobia
Takut Jadi Homoseks - Homophobia
Takut Jahudi - Judeophobia
Takut Jalan - Ambulophobia,
Takut Jamur - Mycophobia
Takut Jarum - Aichmophobia
Takut Jatuh - Basiphobia
Takut Jatuh Cinta - Philophobia

Takut Jelek - Cacophobia
Takut Jembatan Penyeberangan - Gephydrophobia
Takut Jenggot - Pogonophobia
Takut Jenis Kelamin Berbeda - Heterophobia
Takut Jepang - Japanophobia
Takut Jerman - Germanophobia
Takut Jerman - Teutophobia
Takut Jomblo - Anuptaphobia
Takut Jum’at ke 13 - Paraskavedekatriaphobia
Takut Kabut - Homichlophobia
Takut Kacang - Arachibutyrophobia
Takut Kaget - Hormephobia

Takut Kain Lap - Vestiphobia
Takut Kain Satin - Satanophobia
Takut Kalah - Kakorrhaphiophobia
Takut Kanker - Carcinophobia
Takut Kanker - Cancerophobia
Takut Kata Kata - Logophobia
Takut Kata Kata - Verbophobia
Takut Kata Panjang - Hippopotomonstroses quippedaliophobia
Takut Kata yang Panjang - Sesquipedalophobia

Takut Katak - Ranidaphobia
Takut Kaya - Plutophobia
Takut Ke Sekolah - Didaskaleinophobia
Takut Kecelakaan - Dystychiphobia
Takut Kedalaman - Bathophobia
Takut Kedokter - Iatrophobia
Takut Kegelapan - Myctophobia
Takut Kegelapan - Scotophobia
Takut Kejatuhan Benda - Atephobia

Takut Kekacauan - Demophobia
Takut Kelahiran - Parturiphobia
Takut Kelainan Bentuk - Dysmorphophobia
Takut Kelamin Wanita - Eurotophobia
Takut Kemajuan - Prosophobia
Takut Kembali ke Rumah - Nostophobia
Takut Kembung - Anginophobia
Takut Kencing - Urophobia
Takut Keramaian - Agoraphobia

Takut Kerang-Kerangan - Ostraconophobia
Takut Kereta Api - Diderodromophobia
Takut Keriput - Rhytiphobia
Takut Kerja Berlebihan - Ponophobia
Takut Kertas - Papyrophobia
Takut Kesakitan - Agliophobia
Takut Ketinggian - Altophobia
Takut Ketinggian - Hypsiphobia
Takut Ketularan - Tapinophobia

Takut Keturunan - Patroiophobia
Takut Kezaliman - Tyrannophobia
Takut Kilat - Brontophobia
Takut Kodok - Bufonophobia
Takut Komputer - Cyberphobia
Takut Komputer - Logizomechanophobia
Takut Kotor - Automysophobia
Takut Kotoran - Myxophobia
Takut Kriminal - Peccatophobia

Takut Kristal - Crystallophobia
Takut Kuburan - Coimetrophobia
Takut Kucing - Ailurophobia
Takut Kucing - Elurophobia
Takut Kucing - Felinophobia
Takut Kuda - Equinophobia

Takut Kuda - Hippophobia
Takut Kulit Binatang - Doraphobia
Takut Kuman - Spermatophobia
Takut Kunci - Chronomentrophobia
Takut Kutu - Pediculophobia
Takut Laba Laba - Arachnophobia
Takut Laki Laki - Androphobia
Takut Laki Laki - Arrhenophobia
Takut Lampu Sorot - Selaphobia
Takut Laut - Thalassophobia
Takut Lawan Jenis - Sexophobia
Takut Lebah - Apiphobia

Takut Lecet - Amychophobia
Takut Lelah - Kopophobia
Takut Lembab - Hygrophobia
Takut Lengket di Langit Mulut - Arachibutyrophobia
Takut Listrik - Enochlophobia
Takut Logam - Metallophobia
Takut Lompat - Catapedaphobia
Takut Luka - Dematophobia
Takut Luka - Traumatophobia

Takut Lumpuh - Poliosophobia
Takut Lumpur - Blennophobia
Takut Lutut - Genuphobia
Takut Mabuk Udara - Aeronausiphobia
Takut Makan - Phagophobia
Takut Makan - Sitiophobia
Takut Makanan - Cibophobia
Takut Makanan - Sitophobia
Takut Mal Praktek - Ergasiophobia

Takut Malam - Noctiphobia
Takut Maling - Scelerophobia
Takut Mandek - Ankylophobia
Takut Mandi - Ablutophobia
Takut Marah - Angrophobia
Takut Masak - Mageirocophobia
Takut Mata Kabur - Diplophobia
Takut Mata Mata - Ommatophobia
Takut Matahari - Heliophobia

Takut Matahari - Phengophobia
Takut Mati - Necrophobia
Takut Mati - Thantophobia
Takut Melahirkan - Lockiophobia
Takut Melahirkan - Maieusiophobia
Takut Melarat - Peniaphobi
Takut Melihat Massa - Ochlophobia
Takut Membelakangi - Dishabiliophobia
Takut Membuat Keputusan - Decidophobia

Takut Membuat Perubahan - Tropophobia
Takut Membuka Satu Mata - Optophobia
Takut Membusuk - Seplophobia
Takut Menari - Chorophobia
Takut Mencium - Philemaphobia
Takut Mendengar Kata Tertentu - Onomatophobia
Takut Menderita - Panthophobia
Takut Menganggur - Domatophobia
Takut Mengingat - Mnemophobia

Takut Menikah - Gamophobia
Takut Menjadi Sakit - Nosemaphobia
Takut Menstruasi - Monophobia
Takut Menua - Gerascophobia
Takut Menulis di Papan - Scriptophobia
Takut Menunggu Lama - Macrophobia
Takut Menyeberang - Agyrophobia
Takut Menyeberang Jalan - Dromophobia
Takut Merasa Nyaman - Hedonophobia

Takut Mertua - Pentheraphobia
Takut Mertua - Soceraphobia
Takut Mesin - Mechanophobia
Takut Meteor - Meterorophobia
Takut Mikroba - Bacillophobia
Takut Mikroba - Microbiophobia
Takut Milik - Orthophobia
Takut Mimisan - Epistaxiophobia
Takut Mimpi - Oneirophobia

Takut Mimpi Basah - Oneirogmophobia
Takut Minum Obat - Pharmacophobia
Takut Minuman - Dipsophobia
Takut Mitos - Mythophobia
Takut Mobil - Motorphobia
Takut Monster - Teratophobia
Takut Mukanya Merah - Ereuthophobia
Takut Mulut Kejang - Tetanophobia
Takut Muntahan - Emetophobia

Takut Naik Mobil - Ochophobia
Takut Naik Pesawat - Aerophobia
Takut Naik Pesawat - Aviophobia
Takut Nama Nama - Namatophobia
Takut Neraka - Hadephobia
Takut Neraka - Stigiophobia
Takut Ngaca - Eisoptrophobia
Takut ******* - Ithypallophobia
Takut Ngebut - Tachophobia

Takut Ngengat - Mottophobia
Takut Noda - Rupophobia
Takut Nomer - Numerophobia
Takut Nyeri - Algophobia
Takut Nyeri - Odynephobia
Takut Obat Baru - Neopharmaphobia
Takut Ombak - Cymophobia
Takut Operasi - Tomophobia
Takut Orang Asing - Xenophobia

Takut Orang Asing - Xenophobia
Takut Orang Botak - Peladophobia
Takut Orang Buntung - Apotemnophobia
Takut Orang Suci - Hagiophobia
Takut Otot Gerak Sendiri - Ataxiophobia
Takut Panas - Thermophobia
Takut Parasit - Parasitophobia
Takut Paus - Papaphobia
Takut Pelecehan Seksual - Agraphobia

Takut Pelecehan Seksual - Contreltophobia
Takut Peluru - Ballistophobia
Takut Pembicaraan Dinner - Deipnophobia
Takut Pemerkosa - Virginitiphobia
Takut Pendapat - Allodoxaphobia
Takut Pendeta - Hierophobia
Takut Pengemis - Hobophobia
Takut Pengetahuan - Epistemphobia
Takut Pengetahuan - Gnosiophobia

Takut p*n*s - Phallophobia
Takut p*n*s Berdiri - Medorthophobia
Takut p*n*s Loyo - Medomalacuphobia
Takut Penyakit - Pathophobia
Takut Penyimpangan Seks - Paraphobia
Takut Peralatan Listrik - Electrophobia
Takut Perancis - Francophobia
Takut Perjalanan - Hodophobia
Takut Perkara Hukum - Liticaphobia

Takut Perubahan - Metathesiophobia
Takut Petir - Astrapophobia
Takut Pikiran - Psychophobia
Takut Pin - Balenephobia
Takut Pin - Enetophobia
Takut Pingsan - Ashenophobia
Takut Pohon - Dendrophobia
Takut Politikus - Politicophobia
Takut Pria - Hominophobia

Takut Puisi - Mertophobia
Takut Pusaran Air - Dinophobia
Takut Rabies - Hydrophobophobia
Takut Rabies - Kynophobia
Takut Racun - Iophobia
Takut Racun - Toxiphobi
Takut Rambut - Chaetophobia
Takut Rambut - Trichopathophobia
Takut Rasa - Geumaphobia

Takut Rayap - Isopterophobia
Takut Reptil - Batrachophobia
Takut Reptil - Herpetophobia
Takut Ruang Kosong - Cenophobia
Takut Ruangan - Koinoniphobia
Takut Ruangan Kosong - Kenophobia
Takut Rumah - Ecophobia
Takut Rumah Sakit - Nosocomephobia
Takut Rusia - Russophobia

Takut Sakit Demam - Pyrexiophobia
Takut Sakit Diabetes - Diabetophobia
Takut Sakit Ginjal - Albuminurophobia
Takut Sakit Jantung - Cardiophobia
Takut Sakit Jiwa - Dementophobia
Takut Sakit Jiwa - Maniaphobia
Takut Sakit Kelamin - Cyprianophobia
Takut Sakit Kolera - Cholerophobia
Takut Sakit Kulit - Dermatophathophobia

Takut Sakit Kusta - Leprophobia
Takut Sakit Otak - Meningitiophobia
Takut Sakit Syphilis - Syphilophobia
Takut Sakit Syphillis - Luiphobia
Takut Salib - Staurophobia
Takut Salju - Chionophobia
Takut Sama Gadis - Parthenophobia
Takut Sapi Jantan - Taurophobia
Takut Saudara - Syngenesophobia

Takut Sayuran - Lachanophobia
Takut Segala Sesuatu - Polyphobia
Takut Segalanya - Panophobia
Takut Sekitar Rumah - Eicophobia
Takut Sekitar Rumah - Oikophobia
Takut Sekolah - Scoionophobia
Takut Seks - Genophobia
Takut Semangat - Pneumatiphobia
Takut Semut - Myrmecophobia

Takut Sendiri - Isolophobia
Takut Sendirian - Autophobia
Takut Sendirian - Monophobia
Takut Senjata Api - Hoplophobia
Takut Senjata Nuklir - Nucleomituphobia
Takut Sepeda - Cyclophobia
Takut Serangga - Epistaxiophobia
Takut Serangga - Insectophobia
Takut Seruling - Aulophobia

Takut Sesuatu dari Kiri - Sinistrophobia
Takut Sesuatu yang Baru - Kainolophobia
Takut Sesuatu yang Baru - Neophobia
Takut Sesuatu yang Besar - Megalophobia
Takut Sesuatu yang Kecil - Microphobia
Takut Silau - Photoaugliaphobia
Takut Simbol - Symbolophobia
Takut Simetris - Symmetrophobia
Takut Sinar X - Radiophobia

Takut Situasi yang Menakutkan - Counterphobia
Takut Skabies - Scabiophobia
Takut Suara - Acousticophobia
Takut Suara Keras - Ligyrophobia
Takut Suara Telpon - Phonophobia
Takut Subuh - Eosophobia
Takut Sungai - Potamophobia
Takut Surga - Ouranophobia
Takut Surga - Uranophobia

Takut Susah Be’ol - Coprastasophobia
Takut Tabuhan - Spheksophobia
Takut Tai - Coprophobia
Takut Takut Anak Anak - Pedophobia
Takut Tali - Cnidophobia
Takut Tambah Berat - Obesophobia
Takut Tambah Berat - Pocrescophobia
Takut Tanaman - Batonophobia
Takut Tangga - Climacophobia

Takut Tanggung Jawab - Paralipophobia
Takut Tantangan - Heresyphobia
Takut Tawon - Melissophobia
Takut TBC - Phthisiophobia
Takut TBC - Tuberculophobia
Takut Tebing - Cremnophobia
Takut Teknologi - Technophobia
Takut Tekstur Tertentu - Textophobia
Takut Telanjang - Gymnophobia

Takut Telanjang - Nudophobia
Takut Telpon - Telephophobia
Takut Tempat Sempit - Stenophobia
Takut Tempat Terbuka - Agoraphobia
Takut Tempat Tertentu - Topophobia
Takut Tempat Tertutup - Claustrophobia
Takut Tempat Tinggi Terbuka - Aeroacrophobia
Takut Terbahak - Geliophobia
Takut Terbang - Pteromerhanophobia

Takut Tergantung pada Orang - Soteriophobia
Takut Terkontaminasi Debu - Misophobia
Takut Terkunci - Cleisiophobia
Takut Tidak Sempurna - Atelophobia
Takut Tidak Simetris - Asymmetriphobia
Takut Tidur - Clinophobia
Takut Tidur - Somniphobia
Takut Tikus - Murophobia
Takut Tikus - Suriphobia

Takut Tikus Besar - Zemmiphobia
Takut Tornado - Lilapsophobia
Takut Tuhan - Theophobia
Takut Tulisan Tangan - Graphophobia
Takut Tuma - Verminophobia
Takut Uang - Chrematophobia
Takut Ujian - Tertaphobia
Takut Ular - Ophidiophobia
Takut Ular - Snakephobia
Takut Upacara Seremonial - Teleophobia
Takut Vaksinasi - Vaccinophobia
Takut Vertigo - Illyngophobia
Takut Waktu - Chronophobia
Takut Wangi-Wangian - Osphesiophobia
Takut Wanita - Gynephobia
Takut Wanita Cantik - Caligynephobia
Takut Wanita Cantik - Venustraphobia
Takut Wanita Sihir - Vitricophobia
Takut Warga - Anthropophobia
Takut Warna - Chromatophobia
Takut Warna Hitam - Melanophobia
Takut Warna Kuning - Xanthophobia
Takut Warna Putih - Leukophobia
Takut Warna Ungu - Porphyrophobia
Takut Wayang - Pupaphobia

310
Kafe Jongkok / Dongeng dari Jepang
« on: 30 September 2008, 08:45:30 AM »
Kantor pemerintahan dan pelayanan publik

Anda pernah melihat sekelompok semut? Nah, begitulah kira-kira situasi kantor pemerintahan daerah di Jepang. Tidak ada "semut" yang diam termangu, apalagi membaca koran; seluruh karyawan kantor senantiasa bergerak, dari saat bel mulai kerja hingga pulang larut malam. Tak habis pikir, saya tatap dalam-dalam "semut-semut" yang sedang bekerja tersebut; kadang kala saya curi pandang: jangan-jangan mereka sedang ber-internet ria seperti kebiasaan saya di kampus. Ingin saya mengetahui makanan apa gerangan yang dikonsumsi para pegawai itu sehingga mereka sanggup berjam-jam duduk, berkonsentrasi, dan menatap monitor yang bentuknya tidak berubah tersebut. Tata ruang kantor khas Jepang: mulai pimpinan hingga staf teknis duduk pada satu ruangan yang sama - tanpa sekat; semua bisa melihat bahwa semuanya bekerja. Satu orang membaca koran, pasti akan ketahuan. Aksi yang bagi saya dramatis ini masih ditambah lagi dengan aksi lari-lari dari pimpinan ataupun staf dalam melayani masyarakat. Ya, mereka berlari dalam arti yang sesungguhnya dan ekspresi pelayanan yang sama seriusnya. Wajah mereka akan menatap anda dalam-dalam dengan pola serius utuh diselingi dengan senyuman. Saya hampir tak percaya dengan perkataan kawan saya yang mempelajari sistem pemerintahan Jepang, bahwa gaji mereka - para "semut" tersebut - tidak bisa dikatakan berlebihan. Sesuai dengan standard upah di Jepang. Yang saya baca di internet, mereka memiliki kebanggaan berprofesi sebagai abdi negara; kebanggaan yang menutupi penghasilan yang tidak berbeda dengan profesi yang lain.

Menyandang status mahasiswa, saya mendapatkan banyak kemudahan dan fasilitas dari Pemerintah Jepang. Untuk mengurus berbagai keringanan tersebut, saya harus mendatangi kantor kecamatan (kuyakusho) atau walikota (shiyakusho) setempat. Beberapa dokumen harus diisi; khas Jepang: teliti namun tidak menyulitkan. Dalam berbagai kesempatan saya harus mengisi kolom semacam: apakah anda melakukan pekerjaan sambilan (arubaito = part time job), apakah anak anda tinggal bersama anda (untuk mengurus tunjangan anak), dsb. Dan dalam banyak hal, pertanyaan-pertanyaan tersebut cukup dijawab dengan lisan: ya atau tidak. Tidak perlu surat-surat pembuktian dari "RT, RW, Kelurahan" dsb. Saya percaya bahwa sistem yang baik selalu mensyaratkan kejujuran. Sistem berlandaskan kejujuran akan cepat maju dan meningkat, sekaligus sangat efisien.

Mengetahui bahwasanya saya adalah orang asing yang kurang lancar berbahasa Jepang, saya mendapatkan "fasilitas" diantar kesana-kemari pada saat mengurus berbagai dokumen untuk mengajukan keringanan biaya melahirkan istri saya. Hal ini terjadi beberapa kali. Seorang senior saya pernah mengatakan, begitu anda masuk ke kantor pemerintahan di Jepang, maka semua urusan akan ada (dan harus ada) solusinya. Lain hari saya membaca prinsip "the biggest (service) for the small" yang kurang lebih bermakna pelayanan dan perhatian yang maksimal untuk orang-orang yang kurang beruntung.

Pameo "kalau ada yang sulit, mengapa dipermudah" tidak saya jumpai di Jepang. Pada suatu urusan di kantor walikota (shiyakusho) saya diminta untuk menyerahkan surat pajak penghasilan. Saya mengatakan bahwa saya sudah pernah, di masa yang lalu, menyerahkan surat yang sama ke bagian lain di kantor tersebut. Saya sudah siap dan pasrah seandainya mereka menjawab bahwa saya harus mengurus kembali surat tersebut ke kantor kecamatan sebelum saya pindah ke kota ini. Agak tertegun sekaligus lega mendapat jawaban bahwa staf divisi tersebut akan mendatangi divisi lain tempat saya pernah menyerahkan dokumen pajak saya sekian bulan yang lalu. Dia akan mengkopinya dari sana. Ambil jalan yang mudah, namun tetap mengedepankan ketelitian. Itulah yang saya jumpai di Jepang.

Berstatus mahasiswa yang berkeluarga (baca: harus berhemat), kami sempat terkejut melihat tagihan listrik bulanan yang melonjak hingga 10 kali lipat. Setelah melakukan pengusutan sederhana, tahulah kami bahwa ada kesalahan pencatatan meter listrik oleh petugas - sebuah kesalahan yang tidak umum di negeri ini. Segera saat itu pula saya telpon perusaah listrik wilayah Kansai untuk mengkonfirmasikan kesalahan tersebut. Berkali-kali kata sumimasen (yang bisa pula berarti maaf) keluar dari mulut operator telepon. Saya menganggapnya sudah selesai, karena operator berjanji untuk segera melakukan tindak lanjut. Belum berapa lama meletakkan tas di laboratorium pagi itu, istri menelpon dari rumah perihal kedatangan petugas listrik untuk meminta maaf dan menarik slip tagihan. Setibanya di rumah malam harinya, baru tahulah saya bahwa yang datang bukanlah sekelas petugas lapangan (dari kartu nama yang ditinggalkannya) dan tahulah saya bahwa dia tidak sekedar meminta maaf, karena bingkisan berisi sabun dan shampo merk cukup terkenal menyertai kartu nama petugas tersebut. Saya hanya berharap, waktu itu, bahwa petugas pencatat yang keliru tidak akan bunuh diri. Karena kekeliruan dalam bekerja, secara umum, menyangkut kehormatan di negara ini.

Saya mengetahui dari sebuah perusahaan penyalur tenaga kerja di Jepang akan sebuah paradigma "Bila anda datang ke kantor pada pukul 09.00 (jam resmi masuk kantor di Jepang) dan pulang pada pukul 17.00 (jam resmi pulang kantor di Jepang), maka atasan dan kawan-kawan anda akan mengatakan bahwa anda tidak memiliki niat bekerja". Saya membuktikan pameo tersebut, karena setiap hari saya bersepeda melintasi kantor walikota (shiyakusho). Sebagian besar lampu di kantor itu masih menyala hingga pukul 20.00. Dan beberapa kali saya jumpai staf kantor tersebut memasuki stasiun kereta, juga sekitar pukul 20.00. Hal ini berarti, mereka semua memiliki niat bekerja - versi Jepang.

311
Kafe Jongkok / Cover Film Jiplakan ?
« on: 30 September 2008, 08:26:13 AM »


Keterangan Gambar :

"DITTO", film korea tahun 2000 vs "Hanya Untukmu" rilis 2008

The prestige, rilis 2006 vs Roh, rilis 2007

City of angles, 1998 vs Cinta tia maria, masih CRTD

Heirloom, film Taiwan 2005 vs Tali pocong perawan

312
Kafe Jongkok / Hati2 Uang Palsu!
« on: 30 September 2008, 08:23:44 AM »
Dear all,

Menjelang hari raya kita harus extra hati-hati dengan beredarnya uang
palsu 100rb an yang pasti sm persis dengan 100rban yg kita miliki
apabila di cek fisik secara detail....

Jadi mohon extra teliti dengan uang tersebut sebelum di rugikan....

Simak baik2 salah satu ciri uang palsu 100rb an ini..


313
Kafe Jongkok / [pic]Geek Meditation Class
« on: 25 September 2008, 07:11:58 AM »

314
Kafe Jongkok / Nama Asli selebriti INDONESIA
« on: 21 September 2008, 12:27:14 PM »
1. Siapa nama asli Iwan Fals?
Virgiawan Listanto.

2. Siapa nama asli Chrisye?
Krisman Rahardi.

3. Siapa nama asli Sania?
Siti Tuti Susilawati Sutisna. Ada-ada aja yeee..

4. Siapa nama asli Pepeng?
Ferrasta Soebardi. Lebih keren nama aslinya yeee..

5. Siapa nama asli Dede Yusuf?
Yusuf Macan Effendi. Lho, Macan-nya ke mana?

6. Siapa nama asli Dorce Gamalama?
Ahmad Ashadi. Wuakakakakakakaaa.

7. Siapa nama asli Bimbim Slank?
Bimo Setiawan Almachzumi.

8. Siapa nama asli Dewi Persik?
Dewi Murya Agung. Lho, Persik-nya dari mana, Mbak?

9. Siapa nama asli Annisa Bahar?
Ani Setiawati. Wikikikikikikikikik ik.

10. Siapa nama asli Dian Sastro?
Diandra Paramitha Sastrowardoyo. Emang aslinya sudah kereeen.

11. Siapa nama asli Ian Kasela "RADJA"?
Samijan. Busyeeeettt! Jauh amat yeeee. Kasela = Kalimantan Selatan.
Wuaakakakakakaaak.

12. Siapa nama asli Tamara Bleszynski?
Tamara Nathalia Christina Mayawati Bleszynski. Yang ini sih emang keren
dari
sononya.

13. Siapa nama asli Pretty Asmara?
Nyokapnya Pretty ber-Asmaraan Ama Kudanil. Gue ngasaaalll, lho.

14. Siapa nama asli Cut Memey?
Decy Meilani Susanti. Nama asli dan nama bekennya sama-sama gak komersil
yeee. Gak penting banget.

15. Siapa nama asli Rhoma Irama?
Raden **** Oma Irama. Beneran nih.

16. Siapa nama asli Mulan Kwok?
Wulansari. Huuu?.

17. Siapa nama asli artis-artis tampang gaib?
Agus Hadi Sujiwo => Sujiwo Tejo. Lho?
Agung Yulianto => Ki Joko Bodo. Bodoh beneran gak ya?

18. Siapa nama asli Krisdayanti?
Kris Dayanti. Cuma beda pake spasi doang.

19. Siapa nama asli Evie Tamala?
Cucu Suryaningsih. Hihihihihihiihihihi hii ?, nyasar banget.

20. Siapa nama asli Wulan Guritno?
Sri Wulandari.

21. Siapa nama asli Tukul Arwana?
Rianto. Lho, kok nama bekennya jadi ikan banget yak!

22. Siapa nama asli Komeng?
Alfiansyah. Walah, ini lebih aneh lagi yak.

23. Siapa nama asli Bams Samsons?
Bambang Reguna Bukit. Om-om banget yeee.

24. Siapa nama asli Tarzan?
Toto Maryadi.

25. Siapa nama asli Titik Puspa?
Sudarwati. Hm, jadi bingung.

26. Siapa nama asli Didi Kempot?
Didi Prasetyo. Apanya yang kempot kalo gitu?

27. Siapa nama asli Jojon?
Djuhri Masdjan. Dari mana datangnya Jojon?

28. Siapa nama asli Audy Item?
Paula Allodya Item.

29. Siapa nama asli Eno Lerian?
Dwi Retno Rahastri Lerian.

30. Siapa nama asli Indro Warkop?
Indrojoyo Kusumonegoro.

31. Siapa nama asli Dewi Yull?
Raden Ajeng Dewi Pujiati.

32. Siapa nama asli Sys NS ?
Mas Haryo Heroe Syswanto Ns Soerio Soebagio. Panjang sekaleee?.

33. Siapa nama asli Eko Patrio?
Eko Indro Purnomo.

34. Siapa nama asli Miing Bagito?
Kang Tubagus Dedi Gumelar.

35. Siapa nama asli Tessy?
Kabul Basuki. Namanya juga pelawak.

36. Siapa nama asli Inul Daratista?
Ainur Rokhimah. Lho, kok laen banget, Nul?

37. Siapa nama asli Memes?
Meidiana Maemunah.

38. Siapa nama asli Maia?
Maya Estianty.

39. Siapa nama asli Gusti Randa?
Yungki Gustiranda.

40. Siapa nama asli Nia Paramitha?
Pradnya Paramitha.

41. Siapa nama asli Amara Lingua?
Tuwuhadijatitesih Amaranggana. Weleh-weleh, nama yang lebih aneh.

42. Siapa nama asli Aming?
Aming Supriatna Sugandhi.

43. Siapa nama asli Andien?
Andini Aisyah Hariadi.

44. Siapa nama asli Adjie Massaid?
Chandra Pratomo Samiadji.

45. Siapa nama asli Della Puspita?
Nisisari Henny Puspita.

46. Siapa nama asli Dik Doang?
Raden Rizki Mulyawan Kertanegara Hayang Denda Kusuma. Oh, ningrat toh.

47. Siapa nama asli Ikke Nurjanah?
Hartini Erpi Nurjanah.

48. Siapa nama asli Yuni Shara?
Wahyu Setyaning Budi. Lho, kok kayak nama cowok?

49. Siapa nama asli Titi Kamal?
Kurniaty Kamalia.

50. Siapa nama asli Cici Tegal?
Sri Wahyuningsih.

51. Siapa nama asli Roy Martin?
Roy Wicaksono.

52. Siapa nama asli Titi DJ?
Titi Dwijayati.

53. Siapa nama asli Nirina Zubir?
Nirina Raudatul Jannah Zubir. Ambil depan dan buntut.

54. Siapa nama asli Anya Dwinov?
Anya Dwinovita Pahlawanti. Biar dibilang Indo-Rusia gitu ya?

55. Siapa nama asli Parto Patrio?
Eddy Supono.

56. Siapa nama asli Deddy Corbuzier?
Deddy Cahyadi Sundjoyo. Corbuzier-nya apaan tuh?

57. Siapa nama asli Uut Permatasari?
Utami Suryaningsih.

58. Siapa nama asli Ria Irawan?
Chandra Ariati Dewi Irawan.

59. Siapa nama asli Iis Dahlia?
Iis Laeliyah.

60. Siapa nama asli Chicha Koeswoyo?
Mirza Riadiani. Koeswoyo jelas dari bokapnya, kalau Chicha-nya?

315
Kafe Jongkok / Tanjakan aneh di Dunia
« on: 21 September 2008, 12:19:34 PM »
Entah bener atau bohong :

Tanjakan aneh di Liaoning
Tanjakan aneh yang paling awal ditemukan, terletak di timur laut pegunungan Hanpo desa keluarga Zhou, di distrik Xin Chengzi, kota Shenyang, provinsi Liaoning, China. Pada Mei 1990, sebuah mobil kapsul melewati daerah ini, kemudian si supir mengaso sejenak, ketika si supir kembali, dia melihat mobil yang telah dimatikan mesinnya itu meluncur sendiri dari bawah ke atas tanjakan. Di atas tanjakan aneh dengan derajad tanjakan 1.85 derajad, lebar sekitar 15 meter dan panjang kurang lebih 90 meter ini, tanjakan rata di kedua sisinya dipenuhi dengan rerumputan, dan tidak ada gejala aneh apapun. Namun justru dari atas tanjakan ini, mobil harus menginjak gas dalam-dalam ketika turun, sebaliknya dapat mencapai ujung tanjakan saat nanjak meskipun mesin tidak dinyalakan, jika bersepeda, saat turun tanjakan sangat menguras tenaga, sebaliknya harus menginjak rem saat nanjak. Begitu juga anda tidak perlu menguras tenaga saat berjalan naik tanjakan, sebaliknya sangat menguras tenaga ketika turun.


Tanjakan aneh di Shan Dong
Di tenggara kota Jinan Wai huan street, juga terdapat seruas tanjakan aneh, sehingga menarik perhatian orang-orang untuk menyelidikinya. Saat itu, ada yang mengemudikan mobil dimana ketika melewati sebuah tanjakan turun sekitar 1.5 km di selatan lembaga ekonomi Waihuan street, mobil tersebut tiba-tiba mati, dan diluar dugaan mobil itu perlahan-lahan berjalan sendiri naik ke atas tanjakan. Tidak sedikit orang-orang yang mengetahui hal tersebut bergegas datang, dan menyaksikan sendiri fenomena yang sama. Beberapa mobil meluncur ke bawah tanjakan, dan jarak antara mobil ke mobil sekitar 1.2 meter dalam kondisi mati. Akibatnya semua mobil itu berjalan secara berlawanan, dan perlahan-lahan naik ke atas tanjakan.


Tanjakan aneh di Xi An
Pada tahun 1997 silam, orang-orang melihat sebuah tanjakan aneh. Panjang tanjakan aneh tersebut kurang lebih 120 meter, adalah sebuah tanjakan naik yang melingkari gunung di ruas jalan raya, mobil, motor atau sepeda yang ke sini, perlahan-lahan bisa merayap naik sendiri ke atas tanpa perlu menginjak pedal gas dalam-dalam.

Lereng aneh di Taiwan
Di desa Dong he, kabupaten Tai Tung, Taiwan, ada sebuah obyek wisata yang bernama Du lan, obyeknya yang paling menarik adalah, pemandangan ajaib air yang mengalir ke atas. Di sisi sebelah lereng aneh ada sebuah sungai kecil, air sungai mengalir ke tanah pertanian di kaki gunung, dan air sungai lainnya yang berada di sisi dekat kaki gunung, bukannya mengalir ke bawah, tapi malah mengalir secara berlawanan, mengalir ke atas lereng, semua orang yang menyaksikannya merasa heran.


Lereng aneh di Amerika Serikat
Di negara bagian Utah, AS, ada sebuah lereng gunung unik yang oleh orang-orang disebut gunung gravitasi, ada segaris lurus yang berjarak kurang lebih 500 meter, jalur landaian dengan derajad kemiringan yang besar, juga merupakan lereng aneh yang sangat terkenal di dunia. Jika mengendarai mobil dan berhenti ke sini, dan rem di kendurkan, maka anda akan melihat mobil tampak seperti ditarik oleh suatu kekuatan tak tampak, dan perlahan-lahan merayap ke atas lereng gunung.

Tanjakan aneh di Uruguai
Di sebuah kawasan di Amerika Selatan, dapat dikatakan sebagai focus tanjakan yang menegangkan, selama mobil yang melewati kawasan ini, maka peristiwa-peristiwa aneh kerap terjadi. Yang paling menakjubkan adalah jika mobil mogok, suatu kekuatan gaib yang tidak tidak tahu dari mana datangnya, dapat mendorong mobil puluhan meter jauhnya.


Tanjakan aneh di Korea
Di sekitar peternakan sebuah pulau di Korea, terdapat sebuah tanjakan aneh, dimana mobil yang sampai disitu, dengan kondisi mesin mobil dimatikan dan porseneling dinetralkan, akan mendapati mobil itu meluncur ke atas tanjakan.
Misteri tanjakan atau lereng aneh di dunia telah menarik perhatian para ilmuwan, berkali-kali mereka mengadakan eksprimen ilmiah. Dan hasilnya menunjukkan: di atas tanjakan aneh, dimana benda yang ber-massa semakin besar, akan semakin mudah terjadi fenomena ganjil dengan sendirinya. Efek tanjakan aneh seperti ini, tentu saja membuat para wisatawan, petualang dan pekerja ilmiah merasa sangat tertarik, dan menyatakan sebagai gravitasi abnormal, kesan salah paralaks, efek medan magnet, silang menyilang 4 dimensi, materi gelap, efek UFO, gangguan kekuatan jahat, fenomena keadaan tak berbobot atau gaya berat nol, gravitasi universal yang kuat dari materi gelap dan kekuatan gaib UFO dan berbagai macam penjelasan lain dengan pendapat yang berbeda-beda, namun, sulit untuk meyakinkan orang. Tanjakan atau lereng aneh, tetap menjadi tempat misterius perjalanan, orang-orang yang datang untuk menyelami keanehannya.

Pages: 1 ... 14 15 16 17 18 19 20 [21] 22 23 24 25 26 27