//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!  (Read 46950 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline bond

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.666
  • Reputasi: 189
  • Buddhang Saranam Gacchami...
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #135 on: 17 July 2010, 12:43:12 PM »
Aku ga setuju dg pendapat Ajahn Brahm
Ga setuju aja pokoknya :hammer:

u setuju atao nga, nga ada ngaruh ama Ajahm bram , Ajahm Bram is the best.. beda dgn yg satunyaaa ntah aliran apaaa.

Eh..teko  ngomong yang jelas aliran apa...jangan bikin orang bingung. Kalo Ajahn Brahm kan jelas :))

biarkan pikiran guru bond menjawabnya sendiri. I nga mao ad hominem. wkwkwkwkwkw

Ngomong aliran mah ngak ad hominem, kapok ya  :)) kalo ngomong nama si gay baru ad hominem  ^-^
Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

Offline Tekkss Katsuo

  • Sebelumnya wangsapala
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.611
  • Reputasi: 34
  • Gender: Male
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #136 on: 17 July 2010, 12:45:43 PM »
Kaburrrrrrrrrrr ahhhhhhhhhh takut gwwwwwwww  ama gayyy. ntar bs bs di kejar kejar T_T
« Last Edit: 17 July 2010, 12:47:16 PM by Tekkss Katsuo »

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #137 on: 17 July 2010, 02:42:38 PM »
Aku ga setuju dg pendapat Ajahn Brahm
Ga setuju aja pokoknya :hammer:

u setuju atao nga, nga ada ngaruh ama Ajahm bram , Ajahm Bram is the best.. beda dgn yg satunyaaa ntah aliran apaaa.
kalau ajahn brahm salah, ya bilang salah dong, masa kalau salah dibilang betul :hammer: :hammer: :hammer:

btw salah dimana coba.
pertama Ajahm Bram tdk pernah mengatakan
(1) Kebahagiaan
(2) Jalan Menuju Kebahagiaan
(3) Tidak adanya Kebahagiaan
(4) Penyebab tidak adanya Kebahagiaan
hal hal diatas dr Buddha, beliau hanya memberi kan gambaran yg maknanya hampir sama agar orang mencicipi yang dia maksudkan itu... terkecuali beliau mengatakan peryataan diatas dr Buddha itu baru bs dipertimbangkan. dr pada yg satunya lagi lebih parah, mengatakan J8 dan 4KM, bukan dari Buddha....
:))

tetap aja merubah2 format yang sudah baku juga kaga enak lah, jadi kek jualan biar orang barat tertarik, apa bedanya dengan MMD ?
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #138 on: 17 July 2010, 06:08:19 PM »
:backtotopic:
There is no place like 127.0.0.1

Offline Mahadeva

  • Sebelumnya: raynoism
  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 602
  • Reputasi: 10
  • Gender: Male
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #139 on: 17 July 2010, 07:33:54 PM »
Mungkin persepsi orang berbeda2x. Kalau menurut saya Dukkha itu adalah ketidak-puasan. Semua berubah dan tanpa inti yang tidak memuaskan untuk dipegang *baca: dilekati*.

Sedari kecil saya memang agak 'aneh' dan punya cara pandang berbeda. Ini dimulai ketika mencari tujuan hidup. Saya tidak bisa memutuskan apa tujuan hidup kita karena didalam evaluasi dan mencari2x apa yang terbaik utk dijadikan tujuan *Ataupun diraih* itu semua tidak ada yang memuaskan, semua semu :) *klise yah*

Agak tidak ada ambisi dan keinginan :)



menarik sekali, iya saya juga punya pikiran gitu. kebahagiaan yang katanya harus diraih dengan kerja keras akan lenyap juga, terkadang sekejap mata sebelum berhasil dinikmati.

jadi dokter yang hebat pun terasa percuma, pasien dan dirinya akan mati juga

bukan aneh kalau saya pikir, tapi realistis

Offline Terasi

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 111
  • Reputasi: 12
  • Gender: Female
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #140 on: 17 July 2010, 08:01:41 PM »
Saya suka dengarin Ajahn Brahm, malah salah satu hal pertama yang menghidupkan kembali minat belajar agama Buddha adalah kotbah dia yang ada cerita soal si Kwai Cheng Caine. Tapi memang rasanya Ajahn kadang terlalu suka bercanda  ;D

Kayaknya Ajahn Brahm tidak ada niatan memutarbalikkan ajaran, tapi dia hanya ingin menyesuaikan dengan pendengarnya. Ajahn adalah orang yang berbahagia, dan ingin membuat orang lain bahagia juga, canda-canda sampai agak ...

Tapi saya masih tetap ingin lihat SEMUA video-video Ajahn Brahm kok. pendekatan dia bikin saya ikut bahagia + optimis, dan memberi motivasi untuk terus belajar.
« Last Edit: 17 July 2010, 08:04:10 PM by Terasi »

Offline themomentnotice

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 9
  • Reputasi: 0
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #141 on: 28 July 2010, 06:05:47 PM »
I like Ajahn Brahm.  Aliran Hahayanya-nya benar2 "kena" buat orang modern.  Lagian kalau kita lihat lingkaran, depan sama belakangnya yang mana juga nggak tahu. hahaha. keep smilin. :)

Offline themomentnotice

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 9
  • Reputasi: 0
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #142 on: 28 July 2010, 06:07:20 PM »
back to topic, dibolak-balik juga tidak apa-apa. Dia cuma taruh "tujuan dulu", "start with the end in mind", yaitu happiness atau kebahagiaan, biar tidak fokus melulu ke "masalah" yaitu dukkha.

Offline dewi_go

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.848
  • Reputasi: 69
  • Gender: Female
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #143 on: 28 July 2010, 06:24:44 PM »
setuju bri ga masalah dibolak balik yang penting inti ajaran tsb tidak diubah or ikut berubah karena dibolak balik :D
Sweet things are easy 2 buy,
but sweet people are difficult to find.
Life ends when u stop dreaming, hope ends when u stop believing,
Love ends when u stop caring,
Friendship ends when u stop sharing.
So share this with whom ever u consider a friend.
To love without condition... ......... .........

Offline Ario_botax

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 106
  • Reputasi: 4
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #144 on: 02 August 2010, 12:28:31 PM »
menurut pandangan saya,

4 kebenaran mulia itu terbagi menjadi 2. (Yang Buddha katakan yak)
yang pertama itu adalah mengenai dukkha (kebenaran mulia pertama dan kedua)
yang kedua itu adalah mengenai sukha (kebenaran mulia ketiga dan keempat)

sedangkan Ajahn Brahm memutar urutan menjadi sukha dahulu baru kemudian dukkha.
kebenaran ketiga dan keempat, baru kebenaran pertama dan kedua.
namun kebenaran pertama dan kedua nya dimodif menjadi lawannya pertama dan kedua. (dukkha menjadi tidak ada kebahagiaan)

sah-sah saja menurut saya, mengapa?
1. Menurut literatur yang ada, Buddha tidak pernah menklaim Dhamma yang diajarkan adalah milikNYA, artinya tidak baku dan kaku.
2. Jujur saja, tanpa menarik minat orang , bagaimana bisa orang tersebut untuk belajar?
3. Sama saja kok intinya, Buddha pun menjelaskan Dukkha di awal baru kemudian Sukha, disesuaikan dengan pendengarnya. Namun intinya tetap sama kok.

Sekian saja pendapat dari saya. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca ^^


Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #145 on: 02 August 2010, 12:40:33 PM »
menurut pandangan saya,

4 kebenaran mulia itu terbagi menjadi 2. (Yang Buddha katakan yak)
yang pertama itu adalah mengenai dukkha (kebenaran mulia pertama dan kedua)
yang kedua itu adalah mengenai sukha (kebenaran mulia ketiga dan keempat)

sedangkan Ajahn Brahm memutar urutan menjadi sukha dahulu baru kemudian dukkha.
kebenaran ketiga dan keempat, baru kebenaran pertama dan kedua.
namun kebenaran pertama dan kedua nya dimodif menjadi lawannya pertama dan kedua. (dukkha menjadi tidak ada kebahagiaan)

sah-sah saja menurut saya, mengapa?
1. Menurut literatur yang ada, Buddha tidak pernah menklaim Dhamma yang diajarkan adalah milikNYA, artinya tidak baku dan kaku.
2. Jujur saja, tanpa menarik minat orang , bagaimana bisa orang tersebut untuk belajar?
3. Sama saja kok intinya, Buddha pun menjelaskan Dukkha di awal baru kemudian Sukha, disesuaikan dengan pendengarnya. Namun intinya tetap sama kok.

Sekian saja pendapat dari saya. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca ^^



menurut saya:
lenyapnya dukkha tidak sama dengan sukha
jalan menuju lenyapnya dukkha juga tidak sama dengan jalan menuju sukha.

jika memang tujuan buddhism adalah sukha, dalam jhana 1 dan 2 juga sudah tercapai, tetapi kenapa dalam jhana ke 3 sukha harus ditinggalkan?

Offline Ario_botax

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 106
  • Reputasi: 4
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #146 on: 02 August 2010, 01:12:34 PM »
menurut pandangan saya,

4 kebenaran mulia itu terbagi menjadi 2. (Yang Buddha katakan yak)
yang pertama itu adalah mengenai dukkha (kebenaran mulia pertama dan kedua)
yang kedua itu adalah mengenai sukha (kebenaran mulia ketiga dan keempat)

sedangkan Ajahn Brahm memutar urutan menjadi sukha dahulu baru kemudian dukkha.
kebenaran ketiga dan keempat, baru kebenaran pertama dan kedua.
namun kebenaran pertama dan kedua nya dimodif menjadi lawannya pertama dan kedua. (dukkha menjadi tidak ada kebahagiaan)

sah-sah saja menurut saya, mengapa?
1. Menurut literatur yang ada, Buddha tidak pernah menklaim Dhamma yang diajarkan adalah milikNYA, artinya tidak baku dan kaku.
2. Jujur saja, tanpa menarik minat orang , bagaimana bisa orang tersebut untuk belajar?
3. Sama saja kok intinya, Buddha pun menjelaskan Dukkha di awal baru kemudian Sukha, disesuaikan dengan pendengarnya. Namun intinya tetap sama kok.

Sekian saja pendapat dari saya. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca ^^



menurut saya:
lenyapnya dukkha tidak sama dengan sukha
jalan menuju lenyapnya dukkha juga tidak sama dengan jalan menuju sukha.

jika memang tujuan buddhism adalah sukha, dalam jhana 1 dan 2 juga sudah tercapai, tetapi kenapa dalam jhana ke 3 sukha harus ditinggalkan?

Hahaha bro Indra ^^ kabar baik??

Tujuan Buddhism jelas bukan sukha yang berkondisi. Namun Nibbana, ada tertulis, Nibbana adalah kebahagiaan tertinggi. Sukha dalam jhana 1 dan 2 adalah sukha yang berkondisi/temporer. Dan itu bukanlah tujuan utama dalam Buddhism, namun jhana diperlukan untuk melihat ketika lobha dosa dan moha tergencet habis. Kemudian kita dapat mengetahui dengan meditasi pandangan terang, untuk merealisasi lobha dosa dan moha terkikis sepenuhnya.

Oh y, di sini saya berbicara bahwa ada 2 sukha, sukha yang terkondisi dan sukha yang tidak berkondisi. Mohon dimengerti. thx

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #147 on: 02 August 2010, 01:20:39 PM »
menurut pandangan saya,

4 kebenaran mulia itu terbagi menjadi 2. (Yang Buddha katakan yak)
yang pertama itu adalah mengenai dukkha (kebenaran mulia pertama dan kedua)
yang kedua itu adalah mengenai sukha (kebenaran mulia ketiga dan keempat)

sedangkan Ajahn Brahm memutar urutan menjadi sukha dahulu baru kemudian dukkha.
kebenaran ketiga dan keempat, baru kebenaran pertama dan kedua.
namun kebenaran pertama dan kedua nya dimodif menjadi lawannya pertama dan kedua. (dukkha menjadi tidak ada kebahagiaan)

sah-sah saja menurut saya, mengapa?
1. Menurut literatur yang ada, Buddha tidak pernah menklaim Dhamma yang diajarkan adalah milikNYA, artinya tidak baku dan kaku.
2. Jujur saja, tanpa menarik minat orang , bagaimana bisa orang tersebut untuk belajar?
3. Sama saja kok intinya, Buddha pun menjelaskan Dukkha di awal baru kemudian Sukha, disesuaikan dengan pendengarnya. Namun intinya tetap sama kok.

Sekian saja pendapat dari saya. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca ^^



menurut saya:
lenyapnya dukkha tidak sama dengan sukha
jalan menuju lenyapnya dukkha juga tidak sama dengan jalan menuju sukha.

jika memang tujuan buddhism adalah sukha, dalam jhana 1 dan 2 juga sudah tercapai, tetapi kenapa dalam jhana ke 3 sukha harus ditinggalkan?

Hahaha bro Indra ^^ kabar baik??

Tujuan Buddhism jelas bukan sukha yang berkondisi. Namun Nibbana, ada tertulis, Nibbana adalah kebahagiaan tertinggi. Sukha dalam jhana 1 dan 2 adalah sukha yang berkondisi/temporer. Dan itu bukanlah tujuan utama dalam Buddhism, namun jhana diperlukan untuk melihat ketika lobha dosa dan moha tergencet habis. Kemudian kita dapat mengetahui dengan meditasi pandangan terang, untuk merealisasi lobha dosa dan moha terkikis sepenuhnya.

Oh y, di sini saya berbicara bahwa ada 2 sukha, sukha yang terkondisi dan sukha yang tidak berkondisi. Mohon dimengerti. thx

Apakah pengertian Sukha oleh Ajahn Brahm sama dengan pengertian anda? di bagian manakah Ajahn Brahm menuliskan tentang definisi sukha yg beliau maksudkan?

Offline Ario_botax

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 106
  • Reputasi: 4
Re: Ajahn Brahm membolak-balik Empat Kebenaran Luhur!
« Reply #148 on: 02 August 2010, 01:32:08 PM »
menurut pandangan saya,

4 kebenaran mulia itu terbagi menjadi 2. (Yang Buddha katakan yak)
yang pertama itu adalah mengenai dukkha (kebenaran mulia pertama dan kedua)
yang kedua itu adalah mengenai sukha (kebenaran mulia ketiga dan keempat)

sedangkan Ajahn Brahm memutar urutan menjadi sukha dahulu baru kemudian dukkha.
kebenaran ketiga dan keempat, baru kebenaran pertama dan kedua.
namun kebenaran pertama dan kedua nya dimodif menjadi lawannya pertama dan kedua. (dukkha menjadi tidak ada kebahagiaan)

sah-sah saja menurut saya, mengapa?
1. Menurut literatur yang ada, Buddha tidak pernah menklaim Dhamma yang diajarkan adalah milikNYA, artinya tidak baku dan kaku.
2. Jujur saja, tanpa menarik minat orang , bagaimana bisa orang tersebut untuk belajar?
3. Sama saja kok intinya, Buddha pun menjelaskan Dukkha di awal baru kemudian Sukha, disesuaikan dengan pendengarnya. Namun intinya tetap sama kok.

Sekian saja pendapat dari saya. Semoga bermanfaat untuk semua yang membaca ^^



menurut saya:
lenyapnya dukkha tidak sama dengan sukha
jalan menuju lenyapnya dukkha juga tidak sama dengan jalan menuju sukha.

jika memang tujuan buddhism adalah sukha, dalam jhana 1 dan 2 juga sudah tercapai, tetapi kenapa dalam jhana ke 3 sukha harus ditinggalkan?

Hahaha bro Indra ^^ kabar baik??

Tujuan Buddhism jelas bukan sukha yang berkondisi. Namun Nibbana, ada tertulis, Nibbana adalah kebahagiaan tertinggi. Sukha dalam jhana 1 dan 2 adalah sukha yang berkondisi/temporer. Dan itu bukanlah tujuan utama dalam Buddhism, namun jhana diperlukan untuk melihat ketika lobha dosa dan moha tergencet habis. Kemudian kita dapat mengetahui dengan meditasi pandangan terang, untuk merealisasi lobha dosa dan moha terkikis sepenuhnya.

Oh y, di sini saya berbicara bahwa ada 2 sukha, sukha yang terkondisi dan sukha yang tidak berkondisi. Mohon dimengerti. thx

Apakah pengertian Sukha oleh Ajahn Brahm sama dengan pengertian anda? di bagian manakah Ajahn Brahm menuliskan tentang definisi sukha yg beliau maksudkan?

Memang itu merupakan pendapat saya untuk mengomentari pendapat bro Indra. Karena bro Indra mengutip pendapat saya. itu saja ^^
Sama atau tidak? saya belum sempat berbicara dengan Beliau mengenai hal tersebut.

 

 

anything