//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Earth Hour 60+ Sabtu, 26 Maret 2011. Pukul 20.30 - 21.30  (Read 3400 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Earth Hour 60+ Sabtu, 26 Maret 2011. Pukul 20.30 - 21.30
« on: 26 March 2011, 03:13:05 PM »
Yuk.. mari sama2 matikan lampu, laptop / komputer, koneksi internet.. dan maybe melakukan meditasi selama 1 jam.. :jempol:

Copasan dari Forum Tetangga..

EARTH HOUR: Sebuah Petisi Global

 
Ubah Dunia dalam 1 jam, matikan lampu
  Sabtu, 26 Maret 2011. Pukul 20.30 - 21.30

  - Isu utama
  Perubahan iklim merupakan salah satu ancaman kehidupan di Bumi yang   paling signifikan. Salah satu cara untuk menghambat percepatan pemanasan   global adalah dengan mengajak setiap individu melakukan perubahan gaya   hidup. WWF mengajak publik untuk melakukan perubahan gaya hidup yang   sederhana dan murah, yaitu hemat energi. 
 
  Ketergantungan manusia kepada listrik dari masa ke masa semakin   meningkat. Sementara, pembangkit listrik yang mayoritas dibangun di   semua negara berbahan bakar fosil (minyak bumi, batu bara, dan gas alam)   yang notabene mengeluarkan CO2 atau gas rumah kaca dan telah terbukti   secara ilmiah berakibat langsung terhadap kenaikan dramatis temperatur   rata-rata Bumi. Hal itu menyebabkan naiknya permukaan air laut,   perubahan iklim, dan potensi kepunahan yang besar terhadap   keanekaragaman hayati. Dampak pemanasan global ini sudah dipastikan akan   mempengaruhi lingkungan hidup yang menjadi tempat hidup kita.
 
  Sebagai negara berkembang yang banyak bergantung pada potensi sumber   daya alam dan membutuhkan listrik untuk mendukung pembangunan, Indonesia   harus menjaga kebutuhan ekstraksi alamnya agar tidak berkontribusi   besar menjadi salah satu pengemisi terbesar di dunia, dan tetap dapat   melanjutkan upaya memenuhi kebutuhan penduduk yang makin besar setiap   tahun, termasuk dari sisi energi.
 
 

 
 
 
 
  - Solusi
  Diperlukan suatu kegiatan yang bertujuan mengajak masyarakat luas untuk berpartisipasi melakukan aksi kecil yang dapat membawa perubahan besar. 
 
  - Apa itu EARTH HOUR?
  EARTH HOUR adalah salah satu kampanye WWF, organisasi konservasi   terbesar di dunia, yang berupa inisiatif global untuk mengajak individu,   komunitas, praktisi bisnis, dan pemerintahan di seluruh dunia untuk   turut serta mematikan lampu dan peralatan elektronik yang sedang tidak   dipakai selama 1 jam, pada setiap hari Sabtu di minggu ke-3 bulan Maret   setiap tahunnya. Tahun ini, Earth Hour dilaksanakan pada tanggal 26   Maret 2011 pukul 20.30 - 21.30 (waktu setempat).

 
  EARTH HOUR berawal dari kampanye kolaborasi antara WWF-Australia,   Fairfax Media, dan Leo Burnett untuk kota Sydney, Australia, dengan   tujuan mengurangi gas rumah kaca di kota tersebut sebanyak 5% pada tahun   2007. Keberhasilan kampanye ini diharapkan dapat diadopsi oleh   masyarakat, komunitas, bisnis, serta pemerintah lain di seluruh dunia   sehingga seluruh warga dunia dapat menunjukkan bahwa sebuah aksi   individu yang sederhana sekalipun bila dilakukan secara massal akan   membuat kehidupan kita di Bumi menjadi lebih baik. 
 
  - Apa pengaruh EARTH HOUR?
  Pada tahun 2008, 50 juta orang di 35 negara mematikan lampunya dalam aksinya mendukung EARTH HOUR.
  Pada tanggal 28 Maret 2009, ratusan juta orang di lebih dari 4000 kota   besar dan kecil di 88 negara di seluruh dunia mematikan lampunya   mendukung EARTH HOUR. EARTH HOUR 2009 dan 2010 menjadi gerakan lingkungan terbesar dalam sejarah.

- Apa target EARTH HOUR 2011?
  Tujuan utama kampanye EARTH HOUR tahun ini masih sama dengan tahun-tahun   sebelumnya, yaitu untuk melanjutkan target efisiensi energi dan   perubahan gaya hidup di kota-kota besar di dunia dengan konsumsi listrik   tinggi, dan berusaha mengaitkannya dengan potensi sumber energi baru   terbarukan yang lebih bersih dan berdampak minimal pada lingkungan. 
  Pada intinya, kampanye ini mengingatkan semua orang bahwa bergaya hidup hemat energi tidak cukup hanya dengan berpartisipasi di EARTH HOUR saja, tetapi aksi kecil ini harus terus dibuktikan setiap hari untuk secara efektif mengurangi gas rumah kaca, dan diikuti dengan mengubah gaya hidup   yang lebih ramah lingkungan, seperti: menggunakan kendaraan umum atau   bersepeda untuk bepergian, hemat air, menanam pohon, dan lain-lain
 
  Dalam jangka panjang, diharapkan EARTH HOUR mengangkat dan memancing semangat kepemimpinan di semua sektor agar bisa diadaptasi oleh pemerintahan dan korporasi di negara-negara partisipan   untuk secara signifikan memasukkan efisiensi energi dan penggunaan   sumber energi baru terbarukan sebagai bagian dari kebijakan yang mereka   miliki supaya penurunan emisi gas rumah kaca bisa dilakukan secara   komprehensif.
 
  Jadi EARTH HOUR tidak bisa berhenti di 1 jam saja, melainkan diharapkan   bisa diadaptasi oleh pemerintahan di negara-negara partisipan dan publik   yang telah berkomitmen menjadi partisipan. 
 
 
THIS EARTH HOUR, GO BEYOND THE HOUR
  Turn off your lights for EARTH HOUR, then keep taking action to make a difference
  Setelah 1 Jam, Jadikan Gaya Hidup!
 
  - Target :
  » Mencapai lebih dari 1 milyar orang di seluruh dunia di lebih dari 5000 kota.
  » Melibatkan komunitas-komunitas di lebih dari 6000 kota kecil dan kotamadya serta bekerjasama dengan banyak massa.
  » Mengubah gaya hidup masyarakat menjadi lebih ramah lingkungan.
  » Memberikan mandat dari total dukungan yang terkumpul kepada para pemimpin dunia sehingga dapat membuat perubahan yang berarti.
 
  EARTH HOUR Indonesia - Jakarta
 
  - Kenapa Jakarta?
  Konsumsi energi Listrik di Indonesia terfokus di Jawa - Bali atau   sebesar 78% dari total keseluruhan konsumsi listrik nasional, karena 68%   konsumennya berada di pulau Jawa-Bali. Bagian Indonesia yang lain   mendapatkan porsi yang lebih kecil. 
 
  Berdasarkan data konsumsi listrik tahun 2008, total 29.605 GWH atau 23%   total konsumsi listrik Indonesia, terfokus di DKI Jakarta dan Tangerang.   
  Pendistribusiannya ke beberapa sektor terbagi menjadi:
 
  » Rumah tangga : 33%
  » Bisnis/perkantoran serta gedung komersial : 30%
  » Sektor industri : 30% (kebanyakan di wilayah Tangerang)
  » Gedung pemerintahan : 3%
  » Fasilitas publik dan sektor sosial : 4%
 
  Total keseluruhan konsumsi listrik sebesar 29.605 GWH atau sama dengan   26,4 juta ton CO2 (Riset DJLPE 2004-2006 tentang emisi CO2 dari produksi   listrik: 0,891/MWh)
 
  - Seberapa besar pengaruh EARTH HOUR bagi Jakarta?
  Dengan mematikan lampu-lampu dan alat elektronik yang tidak terpakai   selama 1 jam dapat memberikan kontribusi kepada penghematan listrik di   Jakarta serta mendukung program efisiensi energi yang diinisiasi   pemerintah pada pukul 17.00 - 22.00.
   
  Apabila 10% penduduk Jakarta berpartisipasi  dalam EARTH HOUR, maka   Jakarta dapat menghemat konsumsi listriknya sebesar 300MWh, yakni setara   dengan:
  » Mematikan 1 pembangkit listrik dan menyalakan 900 desa
  » Menghemat 267,3 ton CO2
  » Menghemat lebih dari 267 pohon (1 pohon mampu menyerap 1 ton CO2 dalam 20 tahun masa hidupnya)
  » Persediaan O2 untuk lebih dari 534 orang (1 pohon mampu memberikan O2 bagi 2 orang dalam 20 tahun masa hidupnya)
  » Apabila (300MWh = 1.080.000MJ) X Rp 200/MJ = menghemat hingga Rp 216.600.000,-
  ** 10% penduduk Jakarta diasumsikan 700 ribu orang mematikan 2 lampu setiap rumah.
 
 
  - EARTH HOUR merupakan momentum strategis untuk :
  » Mengingatkan masyarakat bahwa terjadinya perubahan iklim juga berasal dari penggunaan pembangkit listrik berbahan bakar fosil
  » Mempromosikan energi efisiensi di kota dengan populasi dan konsumsi listrik yang boros.
  » Menciptakan dan memicu kesadaran masyarakat tentang gaya hidup hemat   energi di kota-kota besar di Jawa-Bali, krisisnya pasokan serta   distribusi listrik, dan juga potensi sumber-sumber listrik di Indonesia   yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat lokal, dalam perspektif yang   lebih luas juga dapat memberikan stimulasi perubahan perilaku serta   insentif bagi perekonomian.
 
  - Apakah ada kebijakan yang mendukung EARTH HOUR Indonesia?
  » UU no.30 Tahun 2007 mengenai Energi
  » Instruksi presiden no.5 tahun 2006 mengenai kebijakan efisiensi energi
  » Instruksi Presiden no.5 tahun 2005 mengenai efisiensi energi
  » Instruksi Presiden no.2 tahun 2008 mengenai efisiensi energy dan air
  » Peraturan Gubernur no.70 tahun 2009 mengenai konservasi energi
  » Instruksi Gubernur DKI Jakarta no.73 tahun 2008 tentang Implementasi energi dan efisiensi air.
  » Kebijakan Gubernur DKI Jakarta no.33 tahun 2008 tentang kriteria pemanfaatan energi dalam bangunan berpendingin udara
  » Peraturan Pemerintah lainnya mengenai Perubahan Iklim dari Departemen terkait dan Dewan Nasional Perubahan Iklim.
 
 
  Tujuan Kampanye EARTH HOUR 2011
  » Menjaring sebanyak-banyaknya individu, rumah tangga, dan bisnis untuk   ikut mematikan lampu sebagai simbol kontribusi mereka terhadap perubahan   iklim
  » Mengedukasi masyarakat mengenai ancaman pemanasan global dan apa yang   bisa setiap individu lakukan untuk membuat suatu perubahan dalam   kehidupan mereka sehari-hari dalam mengurangi emisi mereka
  » Menjaring partisipasi korporasi untuk mengomunikasikan EARTH HOUR,   baik staf maupun jejaring eksternal untuk berkomitmen mematikan lampunya   pada jam yang ditentukan dan melakukan perubahan kebijakan dalam   pengunaan energi
  » Mengajak masyarakat untuk melakukan perubahan gaya hidup menjadi lebih ramah lingkungan
  » Memberikan preseden baik agar EARTH HOUR dilakukan setiap tahun
  » Mengukur perubahan emisi gas rumah kaca di Jakarta
  » Memperoleh kurang lebih 500,000 orang pendukung EARTH HOUR, melalui   kampanye online EARTH HOUR Indonesia di web, facebook twitter, dan   mailing list
  » Kegiatan komunitas masyarakat di Jakarta dan 4 kota besar lainnya di   wilayah Jawa-Bali (Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Malang,   Bali)
  » Dukungan dari Walikota 5 wilayah DKI Jakarta, Gubernur DKI Jakarta,   Presiden, Menteri Lingkungan Hidup, dan Dewan Nasional Perubahan Iklim
  » Dukungan dari pemerintah daerah dan publik di kota-kota besar lain yang menjadi target EARTH HOUR
  » Ikon yang dimatikan : monumen - monument terkenal di Jakarta dan gedung pemerintahan di Jakarta dan sekitarnya
 
  Pesan Kampanye
  Matikan Lampu pada Sabtu 26, Maret 2011, pukul 20.30 - 21.30 (waktu   setempat). Kami mengharapkan jutaan orang di seluruh dunia mematikan   lampunya selama 1 jam sebagai pernyataan global. Tunjukkan bahwa kamu   peduli perubahan iklim. Tindakan kecil dapat membuat perubahan besar.
 
  Target Audience
  - Pemerintah
  a. Pemerintah propinsi DKI Jakarta & pemerintah daerah di propinsi Jawa - Bali
  b. Sekretariat Kepresidenan, KemenLH, KemenESDM, DNPI, DEN, PLN/Indonesia Power
  Pesan:
  EARTH HOUR DIADAPTASI OLEH PEMERINTAH
  -> Seperti halnya Car Free Day yang disadari kebutuhannya oleh para   pembuat kebijakan kota dan publik yang tinggal di kota-kota tersebut.
 
  - Sektor Komersial (Bisnis/Perkantoran dan Mal
  Pesan:
  MATIKAN LAMPU & AC
  -> Earth Hour adalah pemicu dan bukti perubahan yang mudah dilakukan dan murah
  -> Gerakan awal untuk Green Office dan menurunkan emisi CO2 dalam jangka panjang
 
  - Rumah Tangga Kalangan Menengah ke Atas
  Pesan:
  MATIKAN LAMPU & ALAT ELEKTRONIK YANG TIDAK SEDANG DIPAKAI
  -> Perubahan gaya hidup - tidak hanya hemat energi saja tetapi juga   bergerak ke arah hidup cerdas dengan sumber daya dan pengelolaan sampah.                   
 
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Earth Hour 60+ Sabtu, 26 Maret 2011. Pukul 20.30 - 21.30
« Reply #1 on: 26 March 2011, 04:24:15 PM »
Quote
Ubah Dunia dalam 1 jam, matikan lampu
  Sabtu, 26 Maret 2011. Pukul 20.30 - 21.30

- Apa itu EARTH HOUR?
  EARTH HOUR adalah salah satu kampanye WWF, organisasi konservasi   terbesar di dunia, yang berupa inisiatif global untuk mengajak individu,   komunitas, praktisi bisnis, dan pemerintahan di seluruh dunia untuk   turut serta mematikan lampu dan peralatan elektronik yang sedang tidak   dipakai selama 1 jam, pada setiap hari Sabtu di minggu ke-3 bulan Maret   setiap tahunnya. Tahun ini, Earth Hour dilaksanakan pada tanggal 26   Maret 2011 pukul 20.30 - 21.30 (waktu setempat).

dari pada matikan listrik 1 jam,
gw lebih menyukain
renewable energy...(yg tidak menghabiskan resources bumi).

pengunaan lampu LED, wind energy dst... dan alat2 electronic hrs yg star energy...

bagaimana bisa menghitung berapa org yg mematikan listriknya ya?
 _/\_
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline andry

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.117
  • Reputasi: 128
Re: Earth Hour 60+ Sabtu, 26 Maret 2011. Pukul 20.30 - 21.30
« Reply #2 on: 26 March 2011, 04:59:44 PM »
yup. ini hanya memperlambat penuaan
Samma Vayama

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Earth Hour 60+ Sabtu, 26 Maret 2011. Pukul 20.30 - 21.30
« Reply #3 on: 26 March 2011, 05:14:23 PM »
dari pada matikan listrik 1 jam,
gw lebih menyukain
renewable energy...(yg tidak menghabiskan resources bumi).

pengunaan lampu LED, wind energy dst... dan alat2 electronic hrs yg star energy...

bagaimana bisa menghitung berapa org yg mematikan listriknya ya?
 _/\_

kurang tahu juga.. namun saya berpikir.. daripada menunggu menggunakan alat2 yang star energy tadi, ntah juga kapan realisasinya..
ntah kapan juga beli nya.. ntah kapan juga komputer / laptop ada yang star energy juga yang mampu dibeli..
jadi solusi preventif inhibisi yang bisa dilakukan ya ikuti earth hour seh..
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
pembangkit tenaga listrik TAEK AYAM !
« Reply #4 on: 27 March 2011, 06:27:17 PM »

Chicken Manure (tae ayam)
A €150 million project out of the Netherlands is planning on using a biomass powerplant to simultaneously manage the the excess chicken manure and provide cheap, environment friendly energy to power up to 90,000 homes. The plant will process approximately 440,000 tons of manure and generate 270 million kilowatt hours of electricity per year, making it more than just carbon neutral.

PLTA  (pembangkit listrik tae ayam)

apakah ayam2 di Indonesia cukup mensuply ke power plan tsb ?
« Last Edit: 27 March 2011, 06:49:35 PM by johan3000 »
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline Umat Awam

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 770
  • Reputasi: 28
  • Gender: Male
Re: Earth Hour 60+ Sabtu, 26 Maret 2011. Pukul 20.30 - 21.30
« Reply #5 on: 27 March 2011, 06:46:30 PM »

Chicken Manure (tae ayam)
A €150 million project out of the Netherlands is planning on using a biomass powerplant to simultaneously manage the the excess chicken manure and provide cheap, environment friendly energy to power up to 90,000 homes. The plant will process approximately 440,000 tons of manure and generate 270 million kilowatt hours of electricity per year, making it more than just carbon neutral.

apakah ayam2 di Indonesia cukup mensuply ke power plan tsb ?

Wah, bakal ada PLTA baru nih.. :))

 

anything