//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - samsung

Pages: 1 2 [3] 4 5
31
Tibetan / Re: Pujian Kepada 21 Tara
« on: 15 February 2009, 03:48:54 PM »
yah kan ada yg percaya ada yg tidak.
Saya termasuk yg percaya pada Arya Tara.
Bagi yg sama-sama percaya saya share teksnya.
Bagi yg tidak, tambah pengetahuan saja.

Ohya, ini bukan sadhana setau aku. Kalau Sadhana harus ada empowerment dll.
Kalau pujian pada 21 Tara bisa dilantunkan oleh siapa saja

heloo bro, salam metta

ak sangat tertarik dgn tantra tibetan,tp ak krg paham dgn ajaran2 tantra tibet. _/\_
 stelah saya baca tread ni, kok menarik jg.
bole saya menanyakan sesuatu kepada master2 tantra disini
1.bole ngk kalo ak blom di trisarana tantra(tibet). ak mempelajari tantra tibet?
2.ada ngk sumber yang bisa di pakai patokan untuk mempelajari tantrayana tibetan (buku,web)
3.master / guru tantra yg stay di indonesia ada di mana ? thx :lotus:

32
Pengalaman Pribadi / Re: Pertanyaan yang menyudutkan
« on: 15 February 2009, 03:31:39 PM »

thx saran dari (Lokkhitacaro),(CITTA DEVI),(Tia),(g.citra) _/\_
1. ( citta DEVI|),,,apakah anda seperti SRI DEVI?(jadi pengen tau ni) :-[
[/quote]
mangnya sri devi itu kayak mana sung?
Quote
2. SADDHA = keyakinaan buddhisme.
jadi kalo nggak ada saddha nggak bole ya k tempat ibadah lain(walaupun dia umat buddha)???
sapa bilang sung? :D :D boleh boleh aja kok...
Quote
3.banyak sekali dari umat buddha yang kehilangan (saddha),jadi mereka berpaling dari ajaran buddhadharma ke ajaran lain.
   - menurut kalian itu di sebabkan apa?dari pengajaran/pengenalan ajaran buddha dari  guru2 kita yg kurang tersistem(tidak bisa diterima) ato dari individu masing2 umat yang tdk cocok dengan sistem yg diajarkan,thxs saran nya.. _/\_
Saddhanya bukan ilang sung, tapi kurang kali... kurang saddha sama Buddhadhamma
mungkin krn menurut orang2 tersebut mereka lebih nyaman di sana lhe...

metta cittena,
citta
[/quote]

emg saddha itu menurt citta apa ya.(kalo yg ak tau tu keyakinan ) :|
sri devi kan seleb nya india http://bollywoodbuzz.in/snapshots-sridevilakme-fashion-week-2008/
(mau tau ni emg mirip) :-?
yup,, ni ak salah, emg si saddha pasti akan berkurang thx petunjuk nya _/\_

33
kalo gampang nya si
yesus mengajarkan kasih kepada setiap mahkluk hidup,
ajaran buddha jg mengajarkan cinta kasih,
jadi menrt ku, yesus meniru / mengambil intisari ajaran buddha.
kan yesus perna ke himalaya!!!

34
menurut ilmu pengetahuan, apakah mungkin manusia yg hanya 1 ras, keturunannya bisa berubah2.
logikanya kan, gw org tionghua, jika gw tinggal di daerah yg cuma ada ras tionghuanya. mka selamanya keturunan gw jg tionghua, kecuali ada yg kwn dengn suku lain, itu artinya juga ada suku lain ditempat itu.

jadi itu semua cuma dongeng sebelum tidur.

dlm Buddhis kan gak salah, gak ada manusia pertama

statement mu bisa aku terima
sangat berlogika,,
 _/\_

35
kayak gt   kok bisa master ya>>>>>>>>>>>>>>

36
* Yohanes 18:22-23
18:22 Ketika Ia mengatakan hal itu, seorang penjaga yang berdiri di situ, menampar muka-Nya sambil berkata: "Begitukah jawab-Mu kepada Imam Besar?"
18:23 Jawab Yesus kepadanya: "Jikalau kata-Ku itu salah, tunjukkanlah salahnya, tetapi jikalau kata-Ku itu benar, mengapakah engkau menampar Aku?"

ini yesus pernah di tampor kok :P

kalo di TAMPOR bearti dia salah donk.

=)) anaknya adam dan hawa itu banyak
iya pasti lha,,kan ngk ada cewek lagi di dunia, cuman HAWA aja!!



37
Pengalaman Pribadi / Re: Pertanyaan yang menyudutkan
« on: 13 February 2009, 03:16:34 PM »
yaa .. sangat setju statement dari Reenzia dan william_phang.
 trus, bagaimana ni caranya agar ajaran buddha tetep di anut ,ato setidak nya bisa berkembang,
 bukan karena kita mau promo,, tp lebih ke arah memperkenalkan ajaran buddha?
dgn adanya forum ini aja sangat membantu umat2 buddha (saya) yang kurang begitu paham ajaran buddha dharma. maka saya sangat berterima kasih sekali dapat share dengan temen2 d sini. _/\_

38
Diskusi Umum / Re: Apakah HH Dalai Lama itu bodhisatva ?.
« on: 13 February 2009, 03:09:39 PM »
Lotus itu apa ya?


lotus.. loh ngk tau ya???

39
Ingat2, kata Om Buddha juga "Dhamma ada dimana2"...

Jangan asal nuduh si om Yesus nyuri ajaran. Kasian kan :-p

yesus mungkin tidak mencuri ajaran dharma.tp mgkin saja meniru sedikit. :-?

^ yah seperti yg yesus praktekin :))


hore 777 :jempol:

memang yesus pernah di tampar ya? (nanya ni) ;)
 _/\_ _/\_ _/\_




40
Diskusi Umum / Re: Apakah HH Dalai Lama itu bodhisatva ?.
« on: 13 February 2009, 01:35:36 PM »
kalo menurut ku dalai lama sebagai Bhikku tertinggi (buddhisme tibetan) itu pantas!!

peranan sangat banyak lah<pelopor ajaran buddha tibet di eropa n america>>

Secara politik, Beliau memang Bhiksu tertinggi. Namun secara agama, Beliau bukan.


benar kalo secara politik Dalai lama sebagai pimpinan rakyat tibet
secara agama Dalai lama tertinggi, dimata rakyat / bhikku2 tibet dalai lama sangat di hormati :lotus:

41
Pengalaman Pribadi / Re: Pertanyaan yang menyudutkan
« on: 13 February 2009, 01:21:52 PM »
Namo buddhaya
hello all..
saya member baru ni. belom  banyak mengerti tentang ajaran2 buddha dharma. saya mau bertanya ni
 1.sebagai umat buddha kita bole tdk ke tempat ibadah agama lain?
 2.apa kah ajaran agama lain bisa mempengaruhi pemikiran keyakinan kita?
 3. thx saran - saran nya _/\_

 1. boleh sungg ;D , kan boleh aja mana tau ada yg mo ehipassiko kebenaran suatu agama lhe... ;D
 2. klo kita sudah punya saddha, no problemmmm 8)
 3. sama sama sungg \<^0^>/ ;D _/\_

Kita jangan menjelek-jelekkan agama lain juga ya semuaa^^  biarlah agama lain menjelek-jelekin agama kita^^
toh bukannya agama mereka juga tidak salah juga? bukannya semuanya mengajarkan hal-hal yang baik? :D :D :D

metta cittena,
citta

NAMO BUDDHAYA

thx saran dari (Lokkhitacaro),(CITTA DEVI),(Tia),(g.citra) _/\_
1. ( citta DEVI|),,,apakah anda seperti SRI DEVI?(jadi pengen tau ni) :-[

2. SADDHA = keyakinaan buddhisme.
jadi kalo ngk ada saddha ngk bole ya k tempat ibadah lain(walaupun dia umat buddha)???

3.banyak sekali dari umat buddha yang kehilangan (saddha),jadi mereka berpaling dari ajaran buddhadharma ke ajaran lain.
   - menurut kalian itu di sebabkan apa?dari pengajaran/pengenalan ajaran buddha dari  guru2 kita yg kurang tersistem(tidak bisa diterima) ato dari individu masing2 umat yang tdk cocok dengan sistem yg diajarakan,thxs saran nya.. _/\_

42
Perkenalan / Re: SINGLE BUDDHIS
« on: 12 February 2009, 03:46:55 PM »
g pny bnyk temen co...

but bkn dr dc...

mngkn thn depan mau main ke sana....

mau book tiket grtis airasia neh...

numpang ditempat u ya heheheh





bener.mei 79
bole tau ni ada temen2 yg stay di sby.
krn ak skrg stay lama di sby ni..
kalo ada yang dari surabaya, bole saling kenal



numpang t4 ku??
 yg bener aja
 mau kemana?


43
Perkenalan / Re: SINGLE BUDDHIS
« on: 12 February 2009, 03:44:12 PM »
alow...

met kenal

g nana

U di jatim mananya?

sayang gak bs ikutan kopdar donk...

maniak samsung ya?

emng dh brp lama pake samsung, dpt komisi apa?

jgn2 kerja disamsung...asiiiik bisa disc beli brg wakakakka

[


ak di surabaya.
kopdar kapan si, di jakarta?]
srg ke jkt kok.
thx _/\_

44
Diskusi Umum / Re: Tokoh-Tokoh Buddhis
« on: 12 February 2009, 03:35:15 PM »
                                               Dalai Lama
                                             
Dalam Tibetan Buddhism, para Dalai Lama (bahasa Tibet: ཏ་ཱལའི་བླ་མ་ taa-la’i bla-ma; Hanzi sederhana: 达赖喇嘛; Hanzi tradisional: 達賴喇嘛; pinyin: Dálài Lǎmā) adalah garis tulku dari pemimpin Gelugpa yang dapat dilacak kembali sampai 1391. Tibetan Buddhists percaya bahwa Dalai Lama adalah perwujudan insani dari Avalokitesvara ("Chenrezig" [spyan ras gzigs] dalam bahasa Tibet), bodhisattva of compassion. Antara abad XVII dan 1959, Dalai Lama adalah kepala pemerintahan Tibet, mengendalikan sebagian besar negara dari ibukota Lhasa. Dalai Lama adalah kepala Tibetan Buddhism, dan para pemimpin dari keempat aliran percaya bahwa Dalai Lama adalah lama tertinggi dalam tradisi Tibet. Ia sering dipanggil "His Holiness" (atau HH) sebelum gelarnya.

Dalai Lama sering dikira kepala aliran Gelug, namun jabatan ini resminya dipegang Ganden Tripa (dga' ldan khri pa).

Dalai Lama ke-5, dengan dukungan Gushri Khan, seorang penguasa Mongol dari Khökh Nuur, mempersatukan Tibet. Para Dalai Lama memerintah di Tibet sampai Republik Rakyat Tionghoa menginvasi daerah ini pada 1949 dan kemudian mengambil alih kendali pada 1959. Dalai Lama ke-14 kemudian melarikan diri ke India dan telah renounced temporal power. Dalai Lama ke-14 menginginkan otonomi bagi Tibet, bukan kemerdekaan. Lihat Sejarah Tibet untuk keterangan lebih lanjut.

"Dalai" artinya "lautan" dalam bahasa Mongol, dan "Lama" (bla ma) adalah bahasa Tibet untuk "guru", dan dapat juga berarti "rahib". Gelar ini pertama dianugerahkan oleh penguasa Mongol Altan Khan kepada Sonam Gyatso, seorang abbot di biara Drepung yang dianggap sebagai lama paling terkemuka di masanya. Walaupun Sonam Gyatso menjadi lama pertama yang memegang gelar "Dalai Lama", karena ia adalah anggota ketiga dalam garisnya, ia menjadi "Dalai Lama ke-3". Kedua gelar sebelumnya diberikan kepada dua inkarnasi sebelumnya. Gelar "Dalai Lama" sekarang diberikan kepada setiap inkarnasi pemimpin agama tersebut. Orang Tibet memanggil Dalai Lama Gyawa Rinpoche (rgya ba rin po che) berarti "Precious Victor," atau Yeshe Norbu (ye shes nor bu) berarti "Wisdom Jewel". Dalai Lama ke-14, dan para pendahulunya, dianggap sebagai inkarnasi Buddha of Compassion.

 _/\_ _/\_

45
Diskusi Umum / Re: Tokoh-Tokoh Buddhis
« on: 12 February 2009, 03:08:21 PM »

26. Master Lu Sheng Yen

Lu Sheng-Yen (盧勝彥, Lú Shèngyàn) (27 June 1945-), commonly referred to by followers as Master Lu is the founder and spiritual leader of the True Buddha School, a relatively new Buddhist sect with teachings taken from Sutrayana and Vajrayana (Tantric Buddhism), as well as Taoism. Master Lu has declared himself to be Living Buddha Lian Sheng (蓮生活佛, Liansheng Huófó) and is revered by his disciples as a Living Buddha.[1]

His organization says that over five million students have taken refuge as disciples under Lu. There are also more than three hundred local chapters of the True Buddha School, including thirty major temples, such as the Ling Shen Ching Tze Temple in Redmond, Washington, where he resides presently. The majority of his disciples hail from Taiwan, Singapore, and Malaysia.

Lu is married to Lian Hsiang, who is also a vajra master, and is referred as Grand Madam Lu. Lu and Lian Hsiang have two children.[2]

Life

Born in Chiayi County, Taiwan in 1945, Lu was raised a Christian, attending a Protestant school. His post-secondary education was at Chung Cheng Institute of Technology, and he graduated with a degree in Survey Engineering. In his early twenties he was both a survey engineer and a Sunday school Bible teacher.

He has written that his epiphany came in 1969 when he had a mystical experience, leading him to seek out a total of twenty-one human gurus in Taoism, Sutra, and Tantra. In 1982, Lu moved to the United States, and lived in the state of Washington.

To date, Lu has written over 200 books in Chinese on various topics, including feng shui and poetry.

According to his website, he went into seclusion in Tahiti for six years starting late 2000 and lived in Taichung, Taiwan.[3] Today he lives in the state of Washington.

[edit] Teachings

Lu teaches the Mahamudra method of attaining Buddhahood. His teachings follow the traditional stages of the practice of the Four Preliminaries, followed by Guru Yoga, Deity Yoga, the Vajra Practices, and finally Highest Yoga Tantra.[4] Lu has written that his spiritual gurus included the 16th Karmapa, Rangjung Rigpe Dorje and Tai Situ Rinpoche.[5]

He describes the state of enlightenment using the allegory of Padmakumara, whom he identifies with Amitabha Buddha and his own enlightened self.[6]

According to Noah Casey, Lu's teachings do not prohibit the consumption of meat and alcohol; however, "The consumption of alcohol is limited to quantities not resulting in intoxication, and the eating of meat is restricted to animals not butchered especially for the person consuming. Before consuming either of these, or any other nutritional substance, a special prayer is required. For meats, the spirit of the animal must be delivered."[7] However, this is seen as contradiction, in comparison with traditional Pure Land Buddhist teachings.

[edit] Controversies

Lu made headlines during an investigation by the Washington State Public Disclosure Commission into his cash donations to Chinese American politician Gary Locke, who Lu had hoped would run for the White House. Locke was cleared of any wrongdoing by the commission in 1998.[8]

He was also sued in civil court by a former disciple, who anonymously called herself SHC, a 41-year-old Malaysian immigrant, over allegations of sexual misconduct, after the King County, Washington prosecutor declined to file charges for lack of evidence. The case was dismissed by King County Superior Court Judge Kathleen Learned citing constitutional issues.[8] In the case S.H.C. v. Sheng-Yen Lu,[9] the Superior Court of King County granted the Temple's motion for summary judgment, and the Court of Appeals later "affirm[ed] the trial court's grant of summary judgment dismissing all claims against the Temple."

After a meeting in November 1996 with the Dalai Lama, Lu asserted that the Dalai Lama had endorsed him as an authority in Tibetan Buddhism. This was rebutted by sources close to the Dalai Lama in Dharamsala, who asserted that it was merely an individual meeting. His claims that he has millions of disciples have also been heavily questioned by Tibetan sources, as well as his claim to have attained lineage from various Tibetan lineages. The source also dismissed claims made by Lu that he had been afforded an audience of between 1500 and 2000 lamas upon a 1996 visit to Tibet and India. Since then, Tibetan monasteries have been advised to avoid contact with Lu, so as to diminish the possibility that they could be misrepresented for his own benefit.[10]

Lu has also gained attention for his opulent lifestyle, with his vehicle being a Rolls Royce.[10]

He has been criticized by Tsering Phuri, the president of TIBETcenter, who said "People should not say, `I am a living Buddha'".[11]



Klo ini mah Sheng Yen yang tokoh cult

bisa juga,, CULT.di mata dunia buddhis reputasi nya kurang bagus.







Pages: 1 2 [3] 4 5
anything