//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: sarapan pagi  (Read 50177 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline EVO

  • Sebelumnya Metta
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.369
  • Reputasi: 60
sarapan pagi
« on: 11 December 2007, 07:49:41 AM »
halo semua pagiiiiiiiiiiiiiiiiiii
salam bahagia semua saudaraku
tadi dah pos tapi belum selesai,kalau terjadi double maaf ya
thanks mo
thanks ryu


silakan makan hehehe!!!!!!!
Dalam sutra seratus perumpamaan,
terdapat suatu cerita tentang pedagang muda dan puterannya. Pedagang itu telah kehilangan istrinya dan sangat mencintai puteranya. Suatu ketika si ayah tengah pergi, anak lelaki ini dibawa pergi oleh segerombolan perampok. Sebelum perampok pergi mereka membakar seluruh perkampungan.

Pada waktu pedagang muda itu kembali kerumah, ia menemukan sesosok tubuh bocah yang terpanggangdekat reruntuhan rumahnya. Karena sedih dan gelisah, ia keliru menganggap tubuh bocah itu sebagai anaknya sendiri. Setelah menangis semalaman, ia kemudian mengatur upacara kremasi jenazah puteranya.
Begitu lekatnya perasaan si ayah pada anaknya, ia membawa-bawa tas berisi abu jenazah si anak bersamanya siang dan malam.

Beberapa bulan kemudian, anak pedagang itu berhasil melarikan diri dari gerombolan perampok dan kembali kerumahnya. Saat tengah malam ia tiba, ia mengetuk daun pintu rumah. Namun sang ayah menolak untuk membukakan pintu karena menyangka seorang anak nakal hendak menggangunya. Anak itu kemudian pergi meninggalkan ayahnya, dan sang ayah kehilangan puteranya untuk selama-lamanya.


Sang budha mengatkan:
“ dengan bersikap kukuh pada suatu pandangan serta menganggapnya sebagai kebenaran sejati adalah sama dengan mengakhiri proses pencarian dan proses pencerahan seseorang. Bersandar pada satu ajaran secara fanatik, tidak hanya menutup jalan ke arah pengetahuan, namun juga dapat mengakibatkan pertikaian-pertikaian berdarah.”         



semoga bermanfaat buat semua
semoga dipagi ini semua saudaraku di sb tambah
semangat, ceria, dan bahagia.
 

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: sarapan pagi
« Reply #1 on: 11 December 2007, 08:12:01 AM »
Nah gitu dong , hehehe, selamat atas new topicnya. ;)
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline Fei Lun Hai

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 686
  • Reputasi: 24
  • Gender: Female
Re: sarapan pagi
« Reply #2 on: 11 December 2007, 12:47:55 PM »
Judul threadnya kok sarapan pagi?  ??? Apa hubungannya dengan cerita di atas?  :-?
your life simple or complex is depend on yourself

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: sarapan pagi
« Reply #3 on: 11 December 2007, 03:53:51 PM »
di post pagi hari, jadi maksudnya renungan pagi...
skr udah sore... jadi ga boleh baca lagi :P
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline EVO

  • Sebelumnya Metta
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.369
  • Reputasi: 60
Re: sarapan pagi
« Reply #4 on: 12 December 2007, 07:09:17 AM »
LAMPU SENTER

Didalam agama Buddha, kita tiada henti-hentinya mendengar tentang “tidak melekat”
Maksudnya apa?
Ajahn chah memberikan suatu contoh:
Ambil sebuah senter, kita terheran-heran “apakah itu?” lalu kita mengambilnya. “oh sebuah senter,” kemudian kita meletakkannya kembali.
Kita berpegang pada sesuatu dengan demikian.
Kita tidak berpegang pada apapun, apa yang kita bisa lakukan?
Kita tidak akan bisa melakukan meditasi berjalan atau apapun, jadi kita harus berpegang pada sesuatu terlebih dahulu.
Ini adalah nafsu keinginan, ya, benar, tetapi kemudian akan menuntun menuju penyempurnaan.

Sama halnya dengan datang kesini.
Pertama-tama. Anda harus berniat untuk datang kesini.
Jika anda tidak ingin melakukannya, anda tidak akan berada disini.
Kita melakukan sesuatu karena rasa ingin, tetapi pada saat nafsu keiginan itu muncul, kita tidak melekat padanya; seperti juga kita tidak melekat pada pada lampu senter itu. “kita kemudian meletakkannya kembali”.

Kita mengetahui dan kemudian melepaskannya lepas. Kita tidak dengan bodoh melekat padanya, tetapi “kita memegangnya”  dengan kebijaksanaan dan kemudian
membiarkannya lepas.
Baik atau buruk, kita melepaskannya. 


Sungguh berbahagia orang yang sudah terbebas dari kemelekatan.
Langkah kaki pasti ringan, hari-hari pasti ceria, muka penuh senyuman
Hati penuh kebebasan, tidak ada kekhawatiran, kecemasan, segala kilesa.
Harus semangat hmmmmmm tidak gampang untuk tidak melekat didunia ini.
Udah ada n 900i mau yang “si warna merah’ yang weihhhh cakep and lengkap abis.
Udah ada rumah, mau mita yang lebih besar lagi dan lagi
Engak pernah puas.
Capek deh!!!!!!
Dah ada istri satu, mau 2 lalu 3 eh sekarang dah 4 mau nambah jadi 5 huhuhu
Engak ada habisnya.
Semoga kita semua bisa senantiasa bersyukur dan merasa puas
Dengan apa yang sudah kita miliki.
Semangat untuk berbuat baik pagi ini.!!!!!!!!!!! Buat apa aja boleh asal sesuai dengan kebenaran   


Offline F.T

  • Sebelumnya: Felix Thioris, MarFel, Ocean Heart
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.134
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • • Save the Children & Join with - Kasih Dharma Peduli • We Care About Their Future • There Are Our Next Generation.
Re: sarapan pagi
« Reply #5 on: 12 December 2007, 08:27:31 AM »

Udah ada n 900i mau yang “si warna merah’ yang weihhhh cakep and lengkap abis.
Udah ada rumah, mau mita yang lebih besar lagi dan lagi
Engak pernah puas.
Capek deh!!!!!!


:-w ... kena banget :hammer: ( baru kemarin chat di shoutbox dengan jack .. mau ganti hp "yang merah" )  :|

Hmmmmmmmm ... metta kemarin baca di shoutbox chat dengan jack yah ...  ^-^



Dah ada istri satu, mau 2 lalu 3 eh sekarang dah 4 mau nambah jadi 5 huhuhu
Engak ada habisnya.
Semoga kita semua bisa senantiasa bersyukur dan merasa puas
Dengan apa yang sudah kita miliki.
Semangat untuk berbuat baik pagi ini.!!!!!!!!!!! Buat apa aja boleh asal sesuai dengan kebenaran   



ryuuuuuu ................. kapan puasnya ? :))

« Last Edit: 12 December 2007, 08:30:05 AM by felix »


Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] yahoo.com

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: sarapan pagi
« Reply #6 on: 12 December 2007, 08:34:25 AM »
Khan buat apa aja boleh asal sesuai dengan kebenaran :whistle:
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline Ginny

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 485
  • Reputasi: 10
  • Gender: Female
Re: sarapan pagi
« Reply #7 on: 12 December 2007, 05:22:46 PM »
 _/\_

metta ginny pikir metta mau ngajak makan nih.  =P~

Offline hengki

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 741
  • Reputasi: 49
Re: sarapan pagi
« Reply #8 on: 12 December 2007, 05:39:01 PM »
sarapan pagi boleh juga untuk mengingatkan kita di pagi hari untuk berbuat baik di hari ini sebelum mulai bekerja.
thanks yah metta

anumodana
hengki
Berbuat Baik dan Melatih Diri sebaiknya dilakukan sedari muda. Jangan menunggu sudah bungkuk, pikun, mata rabun, jalan pakai tongkat baru mau Berbuat Baik dan Melatih Diri

Offline EVO

  • Sebelumnya Metta
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.369
  • Reputasi: 60
Re: sarapan pagi
« Reply #9 on: 13 December 2007, 07:38:30 AM »
pagi semua
hmmmmmm lesu semalam bergadang
kapok!!!!!!!!!!!!!

botol termos
pelajarilah diri anda,bukan buku-buku.
kebenaran tdk ada diluar.
yang ada didalam buku-buku hanyalah bahan hafalan,bukan kebijaksanaan.
menghafal tanpa disertai kebijaksanaan bagaikan sebuah botol termos kosong
jika anda tidak mengisinya,tidak ada gunanya.


tau teori engak praktek apa jadinya?
tau praktek engak tau teori gimana?
kapan kebijaksanaan datang yah?

lesu hmmmmmmmmmmm bangun ah harus semangat!!!!

Offline Fei Lun Hai

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 686
  • Reputasi: 24
  • Gender: Female
Re: sarapan pagi
« Reply #10 on: 13 December 2007, 08:31:08 AM »
Teori & praktik sama2 penting. Jadi sebaiknya belajar teori sambil mempraktikkannya  _/\_
your life simple or complex is depend on yourself

Offline EVO

  • Sebelumnya Metta
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.369
  • Reputasi: 60
Re: sarapan pagi
« Reply #11 on: 14 December 2007, 06:42:56 AM »
pagi semua!!!!!!
 ;D
 ;D
 ;D
semangat!!!!!!!!

KODOK

Semangkin anda mengabaikan latihan, semangkin anda malas pergi kevihara untuk mendengarkan ajaran,
Pikiran akan semangkin tenggelam kedalam rawa, bagaikan seekor kodok yang terperosok kedalam lubang.

Seseorang datang mengailnya dan matilah kodok itu.
Dia tidak mempunyai kesempatan.
Yang bisa dilakukannya hanyalah mengintip ke luar dan ditangkap.
Jadi waspadalah agar anda tidak membuat diri anda mundur dan jatuh kedalam lubang.
Seseorang bisa saja memasang peragkap dan menangkap anda.

Di rumah dalam keadaan di usik anak-anak dan cucu, serta harta kekayaan anda, kondisi anda bahkan lebih buruk dari kodok itu.
Anda tidak tahu bagaimana harus tidak terikat pada ini semua.
Pada saat usia tua, penyakit, dan kematian datang, apa yang akan anda lakukan?
Inilah kail yang akan menangkap anda.

Kearah manakah anda akan melarikan diri? 

Offline mushroom_kick

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.302
  • Reputasi: 92
Re: sarapan pagi
« Reply #12 on: 14 December 2007, 01:27:43 PM »
ceritanya bagus banget, sarapan pagi buat batin. Intinya "jangan melekat". Tul gk?
 _/\_
Segala fenomena bentuk & batin tidaklah kekal ada na.....
Semua hanyalah sementara.....

Offline Kembara

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 426
  • Reputasi: 13
Re: sarapan pagi
« Reply #13 on: 14 December 2007, 03:36:22 PM »
Anumodana Metta....
terus berkarya ya...bravo!!!
semoga renungan pagi mu ini bermanfaat bagi semuanya... _/\_
SABBE SATTA BHAVANTU SUKHITATTA
SADHU, SADHU, SADHU.

_/\_


Offline EVO

  • Sebelumnya Metta
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.369
  • Reputasi: 60
Re: sarapan pagi
« Reply #14 on: 15 December 2007, 07:06:34 AM »
pagi semua
semoga di pagi ini semua sehat selalu!!!!
sejahtera dan bahagia serta murah rezekinya hehehe.....


“MENIRUKAN RAJA MENGEDIPKAN MATA”

Dahulu kala ada seseorang raja yang ingin mengambil hati raja. Ia bertanya pada orang lain, “bagaimana agar bisa mengambil hati raja?” Ada orang yang memberitahunya, “bila ingin mengambil hati raja, maka harus meniru tingkah laku raja.”
Orang ini kemudian menuju istana raja. Melihat raja memiliki kebiasaan mengedipkan mata, ia kemudian menirunya.

Raja bertanya, “apa matamu sakit? Atau kemasukan debu yang terbawa angin? Kenapa selalu mengedipkan mata?”
Orang ini menjawab, “saya bukannya menderita sakit mata, juga tidak kemasukan debu yang terbawa angin, namun ingin mengambil hati raja.  Melihat raja mengedipkan mata, saya lalu ikut-ikutan belajar mengedipkan mata.”
Mendengar penjelasan ini, raja menjadi marah. Segera memerintahkan prajurit untuk menghukum orang itu dan mengusirnya dari wilayah Negara.

Demikian pula orang bodoh di dunia ini. Ingin berguru pada Buddha memohon Buddha Dhamma yang bajik untuk mengembangkan pembinaan diri. Tetapi setelah berguru pada Buddha, mereka tidak memahami upaya kausalya (metode tepat dan praktis) yang diterapkan Buddha agar manusia dari berbagai tingkatan batin dapat menerima BUddha Dharma, yang dalam beberapa kasus tertentu menampakkan ketidaksempurnaan. Atau setelah mempelajari Buddha Dharma menemukan adanya kata-kata yang kurang tepat lalu timbul perasaan meremehkan atau meniru kekurang tepatan itu. Oleh karena itu, selamanya tidak akan memperoleh manfaat dari Buddha Dharma yang indah dan menyebabkan diri sendiri jatuh kedalam tiga alam buruk. Demikian pula orang yang bodoh itu, mereka juga melakukan kebodohan yang serupa.     


ada yang merasa cocok dengan meditasi
ada yang dengan nien fo
ada yang dengan menjalankan sila dengan ketat
ada yang membaca paritta saja
ada yang masih banyak......
sesuatu yang cocok untuk kita belum tentu cocok untuk orang lain
janganlah memaksakan pandangan kita pada orang lain
tapi pelajarilah apa yang orang lain ketahui untuk menambah pengetahuan dan kebijaksanaan kita
lakukan lah yang terbaik untuk diri kita dan semua makhluk.
hayo semangat
mari kita berbagi pengetahuan dhamma
untuk menambah pengetahuan dan membuka kebijaksanaan kita.... :)
bahasa sangkrit kebijaksanaan itu= panna bukan?