//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Di saat daku tua…  (Read 4152 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Yumi

  • Sebelumnya snailLcy
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.353
  • Reputasi: 123
  • Gender: Female
  • Good morning, Sunshine..
Di saat daku tua…
« on: 21 October 2008, 11:08:32 PM »
Di saat daku tua, bukan lagi diriku yang dulu.
Maklumilah diriku, bersabarlah dalam menghadapiku.

Di saat daku menumpahkan kuah sayuran di bajuku,
Di saat daku tidak lagi mengingat cara mengikatkan tali sepatu,

Ingatlah saat-saat bagaimana daku mengajarimu, membimbingmu untuk melakukannya.

Di saat saya dengan pikunnya mengulang terus-menerus ucapan yang membosankanmu,
Bersabarlah mendengarkanku, jangan memotong ucapanku,
Di masa kecilmu, Daku harus mengulang dan mengulang terus sebuah
cerita yang telah saya ceritakan ribuan kali hingga dirimu terbuai dalam mimpi.


Di saat saya membutuhkanmu untuk memandikanku,
Janganlah menyalahkanku.
Ingatkah di masa kecilmu, bagaimana daku dengan berbagai cara membujukmu untuk mandi?


Di saat saya kebingungan menghadapi hal-hal baru dan teknologi modern,
Janganlah menertawaiku.
Renungkanlah bagaimana daku dengan sabarnya menjawab setiap “mengapa” yang engkau ajukan di saat itu.


Di saat kedua kakiku terlalu lemah untuk berjalan,
Ulurkanlah tanganmu yang muda dan kuat untuk memapahku.
Bagaikan di masa kecilmu daku menuntunmu melangkahkan kaki untuk belajar berjalan.


Di saat daku melupakan topik pembicaraan kita,
Berilah sedikit waktu padaku untuk mengingatnya.
Sebenarnya, topik pembicaraan bukanlah hal yang penting bagiku,
asalkan engkau berada di sisiku untuk mendengarkanku, daku telah bahagia.


Di saat engkau melihat diriku menua, janganlah bersedih.
Maklumilah diriku, dukunglah daku, bagaikan daku terhadapmu
di saat engkau mulai belajar tentang kehidupan.


Dulu daku menuntunmu menapaki jalan kehidupan ini, kini temanilah daku hingga akhir jalan hidupku.
Berilah daku cinta kasih dan kesabaranmu, Daku akan menerimanya dengan senyuman penuh syukur.
Di dalam senyumku ini, tertanam kasihku yang tak terhingga padamu.


 >:)< >:)< >:)<  :x :x :x :-* :-* :-*
Para bhikkhu, fajar berwarna kuning keemasan adalah pertanda awal terbitnya matahari.
Demikian pula, kesempurnaan sila adalah awal timbulnya Jalan Mulia Berunsur Delapan.
~Silasampada Sutta - Suryapeyyala~

cunda

  • Guest
Re: Di saat daku tua…
« Reply #1 on: 21 October 2008, 11:26:54 PM »
Di saat daku tua, bukan lagi diriku yang dulu.
Maklumilah diriku, bersabarlah dalam menghadapiku.

Di saat daku menumpahkan kuah sayuran di bajuku,
Di saat daku tidak lagi mengingat cara mengikatkan tali sepatu,

Ingatlah saat-saat bagaimana daku mengajarimu, membimbingmu untuk melakukannya.

Di saat saya dengan pikunnya mengulang terus-menerus ucapan yang membosankanmu,
Bersabarlah mendengarkanku, jangan memotong ucapanku,
Di masa kecilmu, Daku harus mengulang dan mengulang terus sebuah
cerita yang telah saya ceritakan ribuan kali hingga dirimu terbuai dalam mimpi.


Di saat saya membutuhkanmu untuk memandikanku,
Janganlah menyalahkanku.
Ingatkah di masa kecilmu, bagaimana daku dengan berbagai cara membujukmu untuk mandi?


Di saat saya kebingungan menghadapi hal-hal baru dan teknologi modern,
Janganlah menertawaiku.
Renungkanlah bagaimana daku dengan sabarnya menjawab setiap “mengapa” yang engkau ajukan di saat itu.


Di saat kedua kakiku terlalu lemah untuk berjalan,
Ulurkanlah tanganmu yang muda dan kuat untuk memapahku.
Bagaikan di masa kecilmu daku menuntunmu melangkahkan kaki untuk belajar berjalan.


Di saat daku melupakan topik pembicaraan kita,
Berilah sedikit waktu padaku untuk mengingatnya.
Sebenarnya, topik pembicaraan bukanlah hal yang penting bagiku,
asalkan engkau berada di sisiku untuk mendengarkanku, daku telah bahagia.


Di saat engkau melihat diriku menua, janganlah bersedih.
Maklumilah diriku, dukunglah daku, bagaikan daku terhadapmu
di saat engkau mulai belajar tentang kehidupan.


Dulu daku menuntunmu menapaki jalan kehidupan ini, kini temanilah daku hingga akhir jalan hidupku.
Berilah daku cinta kasih dan kesabaranmu, Daku akan menerimanya dengan senyuman penuh syukur.
Di dalam senyumku ini, tertanam kasihku yang tak terhingga padamu.


 >:)< >:)< >:)<  :x :x :x :-* :-* :-*

walaupun aku sudah muda aku tetap ingat cumi

hehehehe

Offline Adhitthana

  • Sebelumnya: Virya
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.508
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
Re: Di saat daku tua…
« Reply #2 on: 22 October 2008, 12:08:50 AM »
Cumi .... cuma mimpi yaak  Romo  :))

Nice post ... Yumi  _/\_

Di saat saya dengan pikunnya mengulang terus-menerus ucapan yang membosankanmu,
Bersabarlah mendengarkanku, jangan memotong ucapanku,
Di masa kecilmu, Daku harus mengulang dan mengulang terus sebuah
cerita yang telah saya ceritakan ribuan kali hingga dirimu terbuai dalam mimpi.


Kalimat ini bagus banget ....  :x
bisa mengingatkan ayeee .... ketika mami suka mengulang ucapan yg terus menerus, maklum udah mulai pikun ..... moga seterusnya ayee menjadi pendengar yg baik  :)

  Aku akan mengalami Usia tua, aku akan menderita penyakit, aku akan mengalami kematian. Segala yang ku Cintai, ku miliki, dan ku senangi akan Berubah dan terpisah dariku ....

 

anything