//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: langitbiru  (Read 8861 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
langitbiru
« on: 25 September 2007, 07:53:47 PM »
lagi speak2 ama asunn.. eh tau2 ada ide yg sama... gimana kalo bikin jurnal meditasi.

maksud jurnal ini bukan buat ngukur kemampuan,sapa yg lbh hebat ato ngga tp buat sharing aja. mudah2an dgn ada jurnal ini, yg ngejalanin jd makin semangat bermeditasi, ato buat pembaca lain mungkin jd terinspirasi untuk berlatih meditasi.



selasa,25 sept 07
mula2 pikiran naik turun, sebentar ttg masa lalu, sebentar masa depan,kdg bisa diikuti, lalu diberi label "berpikir" tp biasanya pikiran lain muncul "berpikir negatif tuh..""hrsnya gaboleh deh begitu" dsbnya :P
lama2 pikiran spt tenggelam ke tempat yg lbh dalam n gelap. pikiran2 yg kacau mulai berkurang.
bel sdh berbunyi, saatnya untuk melakukan kegiatan yg lain.
« Last Edit: 25 September 2007, 08:00:43 PM by Sumedho »
oni... kao titi bobo... gigi...

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: langitbiru
« Reply #1 on: 25 September 2007, 09:48:12 PM »
lama2 pikiran spt tenggelam ke tempat yg lbh dalam n gelap. pikiran2 yg kacau mulai berkurang.
bel sdh berbunyi, saatnya untuk melakukan kegiatan yg lain.

ci lb mao tanya, pada saat mulai tenang n bel berbunyi knp mesti ada bel?? bukannya klo medatasi ada bel jdnya kt seperti nungguin bel??

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
Re: langitbiru
« Reply #2 on: 26 September 2007, 12:07:19 PM »
ci lb mao tanya, pada saat mulai tenang n bel berbunyi knp mesti ada bel?? bukannya klo medatasi ada bel jdnya kt seperti nungguin bel??

bel itu bel jam nih.. tiap 1/2 jam berbunyi. sebenernya bukan disengaja pake bel, tp krn bel itu ngingetin msh ada kerjaan lain yg hrs dikerjakan. kl diterusin, pekerjaan rumah lainnya bisa keteteran. :D
oni... kao titi bobo... gigi...

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
Re: langitbiru
« Reply #3 on: 26 September 2007, 12:21:53 PM »
rabu, 26 sept 2007

mulai meditasi, pikiran2 berkeliaran dan sulit untuk diperhatikan dan dilabeli.

4-5 tarikan nafas, mulai merasa tenggelam ke tempat yg lbh gelap dan tenang. pikiran2 yg tdnya berkeliaran mulai bisa diperhatikan, dan terasa jauh di atas permukaan. kadang ada pikiran yg kuat shg pikiran dan perasaan ikut terlibat. sebentar hilang. hanya ada nafas. kdg msh muncul pikiran yg kuat. lbh banyak tenang.

mulai merasa tenggelam lagi, kali ini ketempat yg lbh terang dan padat, kembali ke dlm tubuh sendiri. kali ini kesadaran akan lingkungan mulai muncul. mendengar suara detik jam, suara kendaraan di depan rumah. dan pikiran2 mulai bergerak, mengomentari perubahan pengalaman. berusaha kembali ke nafas, tp komentar2 makin keras. perasaan mulai ikut terlibat.
bel bunyi. tidak terasa sdh 25 mnt berlalu. it's time to do other work ;D

oni... kao titi bobo... gigi...

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
Re: langitbiru
« Reply #4 on: 27 September 2007, 01:43:24 PM »
kamis, 27 sept 2007

tdk berusaha melabeli, tdk berusaha mengembalikan konsetrasi ke nafas. just follow the flow. menyadari adanya pikiran2 lwt, tp tdk melihat detil isi pikiran apa. hanya tau lewat. kdg ikut berkomentar.
oni... kao titi bobo... gigi...

Offline Wi Tjong

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 40
  • Reputasi: 7
Re: langitbiru
« Reply #5 on: 27 September 2007, 04:28:02 PM »
ci lb mao tanya, pada saat mulai tenang n bel berbunyi knp mesti ada bel?? bukannya klo medatasi ada bel jdnya kt seperti nungguin bel??

bel itu bel jam nih.. tiap 1/2 jam berbunyi. sebenernya bukan disengaja pake bel, tp krn bel itu ngingetin msh ada kerjaan lain yg hrs dikerjakan. kl diterusin, pekerjaan rumah lainnya bisa keteteran. :D

Sekedar berbagi sedikit mengenai fungsi ALARM dari apa yg pernah diajarkan oleh YM B.Uttamo, bukan menggurui lho.

Meditasi adalah simulasi kehidupan. Dalam meditasi pun ada suka dan ada duka. Suka tidak perlu dilekati, duka tidak perlu ditolak. Ketika ingin suka, tetapi yg datang duka, tidak perlu sedih, terimalah kondisi saat ini dgn keyakinan bahwa semua adalah anicca (tidak abadi). 

Jadi, seenak, senikmat, sebahagia apapun pengalaman meditasi anda, harus diakhiri ketika waktunya tiba. Sebaliknya, sesakit, seberapa capek, seberapa tidak  nyaman seperti apapun juga pasti akan berakhir (dgn alarm sebagi simbol kepastian berjalannya anicca)

Semua pengalaman dalam simulasi hidup (meditasi) itu HARUS dan PASTI berakhir dengan bunyi ALARM !! Tanpa ALARM dan waktu yg ditargetkan diawal, maka akan muncul terlalu banyak kompromi dan alasan untuk segera mengakhiri meditasi ketika muncul ketidaknyamanan, KECUALI meditator yg sdh berpengalaman.

Tentukan berapa lama kita ingin bermeditasi, dimana tempatnya, posisi fisik, lalu benar2 komitlah dgn pilihan diawal.  Jangan sekalipun pernah membatalkan pilihan yg telah anda pilih sebelum bel berbunyi, kecuali dalam kondisi yg darurat/membahayakan. Atau kita tidak akan pernah maju-maju.

Kita memang selalu menghindar atau berganti posisi dalam simulasi, tetapi apakah kita juga selalu bisa menghindari masalah / ketidaknyaman/ duka dalam hidup nyata ?? Oleh karena itu, cobalah, jangan pindah tempat meskipun banyak nyamuk ataupun semut merah, karena itulah konsekwensi dari sebuah pilihan. Jangan ganti posisi fisik meskipun anda seperti ditusuk atau dibakar. Jangan lakukan apapun kecuali tujuan diawal (misalnya menyadari fenomena batin dan fisik).

Apabila kita selalu mampu menyelesaikan setiap simulasi kehidupan ini, maka dalam kehidupan nyata kita akan mendapatkan manfaat yg besar. Mengapa ? Karena dalam kehidupan nyata, sering kondisi yg sedang terjadi tidak sesuai dengan harapan. Sering kita harus menghadapi kondisi yg tidak ada pilihan. Tetapi dengan latihan simulasi hidup seperti ini, kita menjadi kuat dan tidak cengeng. Ulet dan sabar. Terbentuk mental baja yg kuat karena yakin akan ketidakkekalan duka dan tidak meratapi hilangnya suka.



Tips :
Kalau anda tidak tahan duduk 15 menit, cobalah duduk 30 menit. Kalau jam 5 dianggap terlalu pagi utk meditasi, bangunlah jam 4. Ini bukan lelucon, tapi percayakah anda bahwa tekad dan semangat membuat kita mampu melakukan hal melebihi yg kita sangka ?


Offline Wi Tjong

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 40
  • Reputasi: 7
Re: langitbiru
« Reply #6 on: 27 September 2007, 04:35:07 PM »
Oh iya ada yg ketinggalan, tetaplah fokus pada perhatian, janganlah menunggu bunyi alarm. Semakin ditunggu (berharap) semakin lama dan menderitalah kita.

Biarlah waktu berjalan sendiri tanpa ditunggu. Alarm bisa berbunyi sewaktu-waktu utk mengakhiri semuanya. Seperti hidup manusia juga, tidak perduli sedang susah atau senang, sewaktu-waktu alarm bisa berbunyi utk mengahiri umur kita.

So, jangan ditunggu, karena ini bagian dari latihan / simulasi hidup. Selamat Mencoba !!

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
Re: langitbiru
« Reply #7 on: 27 September 2007, 05:01:36 PM »
sdr wi tjong : terima kasih  ^:)^

tdnya saya meditasi tanpa hitungan waktu. kmrn ketika meditasi,hasilnya cukup merasa tenang dan tak terasa bermeditasi cukup lama, tp hr ini tdk spt kmrn, dan ternyata meditasi hanya 15 mnt. sempet terpikir, kl cara spt ini bisa2 memupuk lobha dan kemalasan. kl senang, menghabiskan waktu lama, kalo tdk bagus, cepet2 selesai. pendapat sdr wi jong pas dgn yg saya pikirkan :D
trims  ^:)^
oni... kao titi bobo... gigi...

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
Re: langitbiru
« Reply #8 on: 28 September 2007, 01:05:09 PM »
Jumat, 28 Sept 2007

krn malem flu, jd bangun 2 jam lbh lambat dr biasanya. set alarm jam 15 mnt

br tarik nafas bbrp kali, keluarga bangun. anak berusaha menarik perhatian, dgn mencubit. krn diam saja, dia mulai bermain di atas meja kaca. krn berbahaya, terpaksa bangun dr meditasi, dan menurunkannya. br sebentar, anak mulai menjambak rambut. dan trakhir memukulkan hp ke kepala  :'(

for saving my life, ga jadi meditasi deh hr ini  :'(
oni... kao titi bobo... gigi...

Offline Hendra Susanto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.197
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • haa...
Re: langitbiru
« Reply #9 on: 28 September 2007, 09:49:59 PM »
wakakakak....
ternyata gangguan yg hrs dilalui 2 alam  :))

Offline Kokuzo

  • Sebelumnya 7th
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.090
  • Reputasi: 30
  • Gender: Male
  • ... running in karma ...
Re: langitbiru
« Reply #10 on: 28 September 2007, 11:11:40 PM »
Quote
dan trakhir memukulkan hp ke kepala

busett...  :o

hp-nya ga kenapa2 kan?
ga rusak kan?

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
Re: langitbiru
« Reply #11 on: 29 September 2007, 12:09:42 PM »
hendra : demikianlah.. nasib..nasib :P

busett...  :o

hp-nya ga kenapa2 kan?
ga rusak kan?

perlu rekonstruksi lagi, dgn 7th jd korban? >:D
oni... kao titi bobo... gigi...

Offline langitbiru

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 547
  • Reputasi: 23
Re: langitbiru
« Reply #12 on: 29 September 2007, 12:19:04 PM »
sabtu, 29 sept 2007

set alarm jam 20 mnt
sulit untuk berkonsentrasi, pikiran+pengomentar+pengamat tdk bisa diperhatikan. cukup lama kacau. lama-lama mulai mengendap. mulai bisa memisahkan pikiran, pengomentar dan pengamat. bisa konsentrasi. tdk lama, spt naik ke tempat yg terang. suara jd terdengar lbh keras. pikiran+pengomentar+pengamat jd tdkbisa dipisahkan lagi. mulai hanyut oleh bentuk pikiran. merasa ingin berhenti krn tdk bisa berkonsentrasi dan mulai menunggu bel berbunyi ( =)) yg hendra pernah tanyakan) . berusaha kembali konsentrasi,tp sulit. bel bunyi.
oni... kao titi bobo... gigi...

Offline asung

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 30
  • Reputasi: 3
  • Gender: Male
  • semoga anda berbahagia
Re: langitbiru
« Reply #13 on: 26 December 2007, 05:11:54 PM »
gw 15-30 menit.