Bertanyalah yang sopan, jika Anda seorang Buddhist yang beretika dan menjunjung tinggi kesantunan berperilaku. Jika Anda hanya jago dharma secara teori namun prakteknya nol besar, lalu apa gunanya? Skeptis itu boleh, tapi jangan meremehkan apalagi melecehkan.
Salam.
terima kasih master sunya telah mengingatkan kita kembali...
diskusi dhamma sebaiknya SABAR dan SANTUN.
kalau di FORUM, ya memang tempat diskusi,... ya lebih di titik beratkan pembahasan, sutta2 maupun teori/penafsiran/catatan....
walaupun seseorang udah sangat hebat dlm praktek meditasi, tetapi begitu sampai di forum dan buat thread, maka dia juga harus menulis dgn baik, jelas, dan menarik utk dibaca....
kalau soal SANTUN ini ya memang harus dinilai oleh pihak ke 3 (juri), apakah ada terdapat kata2 tidak santun. Kalau memang demikian, saatnya master sunya melapor pada MOD disini, supaya diambil tindakan tegas dan peringatan.
Bagi cumi, SANTUN adalah menjawab dan membabarkan dhamma dgn singkat padat jelas dan menyenangkan. memang setiap orang bisa punya defenisi yg lain pula.
master sunya bilang
SUTTA-MINDED, trus gw tanya ngapain Ananda beserta 500 arahat menulis kembali ajaran Buddha pada kosiliasi pertama ? ngapain ? ngapain ?..... dan master memilih tidak jawab....
kalau tidak penting ngapain ditulis kembali ?....kan bisa bilang...ahhh praktek lebih penting...buat apa ditulis dlm sutta ? kenapa ? kenapa ? kenapa ?
mohon dijawab dgn cara biasa saja, jangan cara belut lagi ya....