Show Posts
This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.
106
Diskusi Umum / Re: perlukah harapan itu ?
« on: 29 June 2012, 06:24:38 PM »
Orang duniawi yang masih berharap ini itu adalah wajar,karena memang masih dikuasai moha loba dosa.Orang yang tidak punya harapan lagi ya sudah siap didoakan.Di jalan spiritual saja, orang masih berharap ini itu.Orang gila saja mengais sampah berharap ketemu makanan untuk isi perut.Yang penting jangan "terlalu"berharap hal baik dalam hal apapun,apalagi tidak pernah ada karma baik yang cukup.Juga jangan berharap yang buruk tidak datang,karena waktunya tiba akan datang sendiri dengan santai.Orang yang berlatih dengan benar akan menerima hal baik dan buruk dengan tenang. SEDANGKAN ORANG YANG TIDAK MENGHARAPKAN APAPUN DALAM HIDUPNYA MAKA DIA TELAH MENCAPAI REALISASI DHAMMA.SUDAH PADAM SEGALA NAFSU KEINGINANNYA.
107
Theravada / Re: Pertanyaan kritis mengenai theravada menurut pandangan yg berbeda.
« on: 29 June 2012, 06:09:29 PM »
Kalau anda berpikir komunikasi antar alam masih menggunakan bahasa,maka anda salah besar. Contoh mudah. Pikirkan seseorang yang kamu benci,pikirkan terus sambil jalan keluar dan coba perhatikan apa reaksi orang-orang yang melihat wajahmu? Pikirkan seseorang yang kamu sayangi dan sangat kamu cintai,maka anda akan senyum-senyum sendiri sehingga orang lain yang tidak tahu akan mengira kamu tidak waras.Pada waktu anda memegang tangan seseorang yang dekat denganmu,yang disayangi dengan perasaan hangat,dia akan merasakannya walau tidak ada ucapan apapun. Pikiran yang penuh metta akan terpancar dengan jelas di wajah karena BATINNYA.Batin itu akan memancarkan bahasanya sendiri.
108
Buddhisme untuk Pemula / Re: Sila Ke 5
« on: 29 June 2012, 05:56:17 PM »
Betul,selama anda tidak kehilangan kesadaran,maka minum saja semampumu.Apakah setelah minum anda masih bisa waspada,maka minum saja. Tapi karna sedikit melihat bentuk sensual dan membuatmu bingung,maka jagalah tetap waspada. Bukankah ada orang yang begitu tergiur dengan makan dan makan,apakah ini tidak memabukkan pikiran? segala sesuatu di dunia ini kalau sudah" berlebihan"maka akan melemahkan kesadaran.Berlebihan dalam berlatih batin tanpa disertai sikap yang benar maka yang terjadi adalah pamer dan melenceng jauh dari kebenaran.Pernahkah melihat seseorang yang lagi melatih diri dan meminta orang lain agar menghargai dia yang lagi "Berlatih"? Mengapa orang yang benar dalam berlatih malah kelihatan gila dan sering dianggap remeh?
109
Lingkungan / Re: Biksu di Thailand Koma Disengat Lebah
« on: 29 June 2012, 05:44:34 PM »
Kalau bukan karena adanya kamma,lalu karena apa? Ingat sang Buddha Gotama menceritakan sendiri 12 kamma buruk yang harus diterima walau sudah mencapai KEBUDDHAAN.Apa kurangnya seorang Tahtagata tentang cinta kasih? mohon penjelasannnya bagi mereka yang tidak setuju dengan kamma?
110
Buddhisme untuk Pemula / Re: Sila Ke 5
« on: 29 June 2012, 01:11:20 PM »
Mari diperluas,makan minum bukan dengan mulut saja.Kita coba makan minum dengan indria lain. Contoh 1 telinga, mendengarkan musik atau suatu suara yang bisa menghilangkan kesadaran sampai membunuh(hinotis dengan suara,suara untuk masuk tahap kesurupan,suara untuk penyembuhan sampai suara untuk membunuh makhluk hidup) Disini suara bisa memabukkan dan mempergaruhi seseorang sampai kehilangan kesadaran dll. Contoh 2. mata, lihatlah dan periksa diri sendiri apakah kita pernah mabuk dan kehilangan kesadaran karena melihat suatu" obyek tertentu" yang kita bawa sampai ke tempat tidur?Ada pepatah,MATA ADALAH PEMBUNUH PERTAMA PADA PIKIRAN. Contoh 3,kulit.Ada orang tertentu yang sudah terbiasa memakai obat tertentu pada kulitnya walau tidak sakit,tapi karena kebiasaan yang berlebihan yang membuatnya gelisah kalau tidak memakainya.Contoh 4,hidung. ada orang yang sampai pusing kalau tidak memakai parfum tertentu merek dia,dia bisa kehilangan kepercayaan diri kalau tidak pakai 1 hari saja.Ada orang yang memaki-maki hanya karena bau tidak sedap,padahal kotorannya sendiri juga sama baunya. Ini adalah contoh bagaimana manusia "memakai sesuatu" dan "terlibat" secara berlebihan pada suatu obyek sampai terikat,melekat dan kesadarannya sudah terpengaruhi.Memberikan suatu nilai berlebihan pada suatu kegiatan atau obyek sehingga membuat sesuatu lebih "mahal"," merusak lingkungan" dan terutama" KESADARAN". Ambil contoh makanan "mewah" dr "chef"ini itu,secuil tapi tidak membuat kenyang tapi mengenyangkan ego Dalam latihan batin,yang diperlukan adalah "tidak berlebihan" dan jangan sampai jadi kemelekatan.Minumlah arak segentong kalau itu tidak membuatmu kehilangan kesadaran.makanlah setengah ukuran lambungmu saja,tidur secukupnya,dan yang paling mahal adalah udara yang segar tanpa bau,suara hening yang menenangkan batin.Sekedar sharing saja.namaste.
111
Buddhisme untuk Pemula / Re: Pertanyaan kritis tentang agama
« on: 26 June 2012, 01:42:22 PM »
At Jody,,,, Sebenarnya kalau anda mau menyelesaikan paling tidak 50% bacaan buddhism,pertanyaan seperti itu tidak akan keluar.Yang keluar adalah pertanyaan kritis tentang dirimu sendiri. Apakah kata-kataku benar atau tidak? Tolong anda jawab jujur, Apakah anda telah membaca riwayat hidup Sang Buddha secara lengkap?Apakah anda telah membaca sutta/sutra Buddhism sebanyak 50% nya? Kalau anda telah membaca dan masih bertanya tentang pertanyaan itu,saya katakan anda seperti mencari kacamata yang menempel pada matamu sendiri.
112
Buddhisme untuk Pemula / Re: Pertanyaan kritis tentang agama
« on: 26 June 2012, 01:29:17 PM »
At abgf. Setelah mata membaca,pikiran bergolak,si aku meloncat ingin keluar. Pertanyaan saya adalah"bagaimana mengaruk pikiran yang gatal agar tidak gatal lagi?" Sebelum anda jawab,ingat gatal yang digaruk semakin digaruk semakin gatal semakin luka semakin infeksi. Sebelum anda menjawab pertanyaan yang di atas,tolong dijawab dulu ya pertanyaanku dulu.Kalau tidak bisa jawab,tanyakan dokter terdekat.
113
Seremonial / Re: [2012++] Happy Birthday Priskilawang
« on: 25 June 2012, 03:51:06 PM »
Ternyata muncul lagi,ha,ha..saya berpikir kamu sudah keluar tidak kembali lagi,ha,ha... Bagaimana,sudah membaca? Ingat,jangan menyerah,selesaikan pembelajaran awalmu. Sementara akan banyak rantai-rantai yang tercecer,tapi kalau kamu memang serius belajar,yang tercecer itu akan menyambung pelan-pelan.Selamat ulang tahun untukmu.
114
Buddhisme untuk Pemula / Re: Tanya ? Jawab untuk Pemula
« on: 25 June 2012, 03:41:14 PM »
Apakah ada sesuatu yang kamu suka? Misalkan lagu? Kalau kamu suka,tanyakan kenapa suka. Periksa dengan teliti,maka akan ditemukan jawabannya,kalau kita jujur pada diri sendiri.Pada umumnya semua makhluk menyukai sesuatu yang sesuai dengan 3 akar kemelekatan yaitu moha,loba,dosa, biasanya tidak membuat ngantuk tapi akan menyeret kita pada penderitaan yang lebih dalam.Tapi kalau sesuatu yang melawan 3 akar itu,maka kadang tanpa kita sadari,segala sifat kekotoran batin yang membuat kita menyerah akan timbul terus-menerus ,misal malas,ngantuk,benci,marah,angkuh dll. Terkadang sesuatu yang menurut kita baik untuk dilaksanakan,maka kebaikan itu bisa dilakukan dengan niat yang tidak baik.Maka dalam Buddhism itu selalu diajarkan agar selalu "sadar" sebelum segala sesuatu terjadi. Contoh sedikit,pada saat kita mulai sakit parah dan susah diobati lagi,tiba-tiba kita sadar akan kematian.Tiba-tiba ada kesadaran akan semua sifat-sifat kita yang buruk,disinilah mulai ada perubahan sikap dan cara pandang yang baru terhadap kehidupan.Walau banyak juga mereka yang menyerah dengan bunuh diri karena tidak sadar.Saya pribadi kalau lagi menjenguk saudara atau teman yang sakit,sering saya nonkrong di UGD hanya untuk memperhatikan orang -orang yang hampir menuju kematiannya.Ini sedikit sharing saja.Namaste.
115
Meditasi / Re: (ask) hubungan meditasi dengan indera ke 6
« on: 24 June 2012, 01:06:03 PM »
At joy.. Satu kalimat dalam meditasi. LEPASKAN APAPUN YANG MENGIKATMU,BAHKAN DIRIMU SENDIRI BUKAN MILIKMU. Maafkan,saya sendiri sampai hari ini masih berlatih melepaskan jadi rasanya tidak pantas mengajarimu,tapi hanya merasa perlu sharing denganmu saja agar kamu jangan memusingkan segala sesuatu yang muncul dan jangan pusingkan kekuatan siddhi yang ada.Lakonin saja,buang sebanyak mungkin apapun yang membelit pikiranmu.Caranya?Kalau kamu ada niat,seiring waktu pasti kamu akan menemukan caramu sendiri dalam membuang segala belenggu.Sang Buddha berkata"ADA SESUATU YANG TIDAK PERNAH DILAHIRKAN,TIDAK DICIPTAKAN MAKA TIDAK AKAN MUSNAH."namaste.
116
Jurnal Pribadi / Re: tentang neraka???
« on: 24 June 2012, 12:48:49 PM »
Dalam kitab tipitaka,dikatakan alam neraka hanya proyeksi pikiran.Memang benar,6 alam kehidupan adalah hasil dari kamma kita terutama oleh pikiran,karena segala sesuatu dipelopori oleh pikiran dulu. Secara pribadi,saya tidak tahu apakah ada yang dihilangkan atau bagaimana? Bagi mereka yang telah memperlajari kitab Buddhism:Di alam dewa,alam asura,alam manusia,alam binatang,alam setan pengembara selalu ada pemimpinnya dan berbagai tingkat penghuninya juga berbagai daerahnya dimana sang penghuni tinggal. Tapi di tipitaka,kita hanya mendapatkan sedikit informasi tentang neraka,kecuali dari beberapa cerita Sang Buddha dan Muridnya.Hanya diceritakan sedikit saja,misal neraka avici adalah tingkatan paling menyiksa.Tapi di kitab tripitaka,boleh dikatakan lengkap dengan berbagai penjelasan dan tingkatnya,contoh Surangama sutra(jangan baca versi terjemahan indonesianya),ada penjelasan tentang neraka.Bukan seperti neraka dalam ajaran agama lain yang hanya mengambarkan neraka seperti api saja.Kitab-kitab tantra Buddhism juga banyak menjelaskan tentang neraka. Di dunia ini,ada kisah beberapa orang tertentu yang telah jalan-jalan ke neraka dan kembali lagi.Secara pribadi,saya mencocokkan kisah mereka dengan tulisan yang ada dalam kitab,dan ternyata ada kecocokan.Bagaimanapun semua itu adalah pendapat saya secara pribadi dan itu berguna untukku.Namaste
117
Jurnal Pribadi / Re: tentang neraka???
« on: 23 June 2012, 12:12:26 PM »
Karena mencari sendiri lebih masuk ke pikiran daripada dapat gratis. Dalam berlatih,tidak ada yang tidak berkorban,dan saya mengalaminya. Dalam menjawab permintaan seseorang,saya berpatokan apakah orang itu benar-benar tidak tahu,apakah hanya ingin menjatuhkan seseorang,apakah mau memojokkan seseorang dll. Pernyataanmu yang menyatakan telah bolak-balik tipitaka dan tidak menemukan sumbernya.Bagiku sangat berlebihan karena kalau tidak ada ceritanya,artinya alam neraka telah kiamat,dan tinggal 5 alam kehidupan saja,apa ini tidak menghebohkan dunia persilatan kitab Buddhism.Di kitab tipitaka dan tripitaka,semua ada ceritanya.Kalau tidak ada,ya sudahlah,tidak bisa memaksa seseorang untuk membaca dan mempercayainya.Sampai disini saja,selesai.
118
Jurnal Pribadi / Re: tentang neraka???
« on: 23 June 2012, 11:43:42 AM »
At Kristin,Ha..ha.. itu jadi ciri khas saya dalam menulis,biar ada konsentrasi dikit waktu membaca tulisanku.Maaf kalau tidak mengenakan mata.Mengenai gayaku,apa benar saya mirip seseorang?menurutku sih biasa saja. Saya menanggapi tulisanmu karena pertanyaanmu saja,gara-gara saya terpikat dan terikat oleh pertanyaan itu. Maaf kalau agak kasar ya.Namaste
119
Jurnal Pribadi / Re: tentang neraka???
« on: 23 June 2012, 11:35:26 AM »
Bagaimana menurutmu diskusi yang cerdas dan menarik?Berikan contoh yang jelas dan siapa tahu orang-orang yang kebetulan terbang ke dunia maya ini supaya betah dan merasa seperti keluarga yang hangat. Sebelum saya mulai tenggelam dalam forum ini,saya telah membaca banyak isi thread dari tahun 2008 sampai sekarang dan menemukan "hal-hal"tertentu yang selalu muncul yang terkesan tidak enak dan bukan diskusi yang menarik dan cerdas dari beberapa orang maya disini.Dan catatan tertentu,banyak orang-orang lama yang tidak muncul lagi padahal menurutku pribadi,banyak di antara mereka yang cerdas dan bersimpati.Saya jadi bertanya-tanya,apakah moderator tidak menegur orang-orang yang terkesan mau menang sendiri dan terkesan membawa suatu diskusi keluar jalur dan tidak selesai?Maafkan saya mod,kalau terkesan keras tapi ini demi Wajah Buddhism.
120
Jurnal Pribadi / Re: tentang neraka???
« on: 22 June 2012, 07:20:04 PM »
Kenapa kamu bingung dengan tidak makannya? Bukankah banyak orang yang kadang tidak makan beberapa hari karena miskin atau karena hal tertentu. Maafkan saya yang bodoh ini untuk memberikan saran padamu,bacalah banyak-banyak buku Buddhist yang bermutu dari berbagai macam aliran,sikat saja semuanya,kalau butuh bertahun-tahun,lakonin saja,nanti anda akan temukan jawaban-jawaban yang belum terjawab.Untuk sementara jangan bahas yin yang dulu.Kalau sudah sampai tahapnya,anda akan tahu kebenaran sejati yang diajarkan oleh sang Buddha berada di atas dualisme.