//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?  (Read 37994 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Mas Tidar

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.262
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #45 on: 12 July 2012, 05:42:36 AM »

jika mengerti "trik"-nya acara bersih2 bisa dilakukan secara alami.
tapi ini perlu dilakukan sejak kecil, yi mulai dari anak2 sebelum (dewasa) mengerti hal yang "aneh2"  :)

triknya adalah dengan membuka kulit penutup (kulup) sampai habis kebawah sampai terlihat dagu & lehernya
dan kondisi ini "dikondisikan" semenjak kecil maka acara sunatan bisa ditiadakan
sehingga acara bersih2 akan berlansung secara otomatis seperti orang yang telah disunat. Kondisi ini kalau bisa dibiasakan.

satu hal lagi, rajin2lah shaving =)) supaya lebih nyaman.
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Offline morpheus

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.750
  • Reputasi: 110
  • Ragu pangkal cerah!
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #46 on: 12 July 2012, 08:40:28 AM »
terakhir saya tanya beberapa dokter mengenai sunat, kebanyakan sikap mereka, "tidak harus disunat dan tidak lebih baik disunat. terserah saja. dilakukan hanya karena kepercayaan dan agama, tidak ada alasan medis untuk bersunat".

jadi tidak seperti yang dipropagandakan selama ini...
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

Offline Hendra Tan

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 412
  • Reputasi: 5
  • Gender: Male
  • Keep Calm, Soft, Pray, Spirit & Smile In My Life
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #47 on: 01 December 2012, 05:48:02 PM »
Nammo Buddhaya..salam kenal saya newbie nih..

Menurut pandangan saya sih disunat krn untuk kesehatan gak masalah..saya jg buddhist dan kebetulan disunat krn disuruh sama org tua waktu umur 16th dgn alasan utk kebersihan dan kesehatan ;D dan setelah proses sunat selesai saya coba-coba baca lewat internet ternyata sunat itu bagus utk kesehatan, kebersihan, menjaga pasangan terhindar dari penyakit kanker serviks dan penyakit menular seksual lainnya(selama tdk melakukan sex bebas) serta mencegah terjadinya kanker p*n*s dan membantu membersihkan p*n*s bagi penderita phimosis..

Jadi yg saya tau sunat hanya utk kesehatan..banyak kq org sekarang pd disunat utk kesehatan..sebagai contoh warga korea selatan prianya 80% disunat, philipina prianya sekarang sudah banyak disunat utk kesehatan, amerika 75% prianya disunat dari bayi..jadi hanya itu saja kesimpulan menurut saya..

Saya mau tanya..kenapa yah kalau org yg beragama buddhist (etnis chinesse) disunat pasti dianggap mau masuk islam atau dianggap muslim disaat pasangan kita(wanita) tau kalau kita udah disunat??? Padahal kan disunat hanya utk kesehatan..terimakasih..sabbe-satta bhavantu sukhitata..

Offline sanjiva

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.091
  • Reputasi: 101
  • Gender: Male
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #48 on: 02 December 2012, 08:16:00 AM »
Sunat lebih banyak mudaratnya ketimbang manfaatnya, artinya lebih banyak efek negatifnya sementara gunanya sama sekali tidak ada (bagi yg normal).

Karena itulah bangsa2 yg terkenal dengan pengobatan dan ilmu kesehatannya seperti yunani kuno, India, dan Tiongkok sama sekali tidak pernah menyinggung2 tentang sunat, apalagi menganjurkan laki2 untuk memotong ujung p*n*snya.

Sunat menjadi populer karena dominannya orang Yahudi (di Amerika) dan 15lam yang mempropagandakannya dengan gencar sehingga bagi yg tidak mengerti dan tidak tahu bahayanya menjadi ikut2an. IMHO.
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »

Offline sanjiva

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.091
  • Reputasi: 101
  • Gender: Male
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #49 on: 02 December 2012, 08:42:22 AM »
kesimpulannya sunat berguna atau tidak nih ? dah mo ada bayi laki2 nih, perlu langsung disunat atau tidak ya? trims

kata dokter kandungannya sih, kira2 seminggu stlh dilahirkan, soalnya kan masih byk tidur dan ga byk gerak. jd penyembuhannya di rumah. kasihan aja...pasti sakit kali ya...

yang gw tahu seh.. kalau sunat sejak dini, mengurangi trauma pada bayi..

Wah sayang sudah terlambat... Sudah terlanjur dipotong ya?   ::)

Menurut penelitian justru menjadi trauma hingga dia dewasa.

Coba lihat kutipan yg tulisannya paling besar di bawah.

Gw hanya kutip kembali apa yg gw tulis di thread ini :

http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,23246.60.html



Betul, sama sekali tidak direkomendasikan oleh kedokteran modern dan tradisional.

Coba bayangkan, kita sudah terlahir lengkap sebagai manusia normal, mengapa masih harus ada yang dipotong2 ?

Ini kata mereka :
The American Academy of Pediatrics (AAP) does not recommend routine circumcision. Parents need to decide what is best for their sons, based on their religious, cultural and personal preferences.
---------------
In the UK, routine circumcision isn't thought to be medically necessary. This is because the risks associated with having a surgical procedure that involves a general anaesthetic and the possible postoperative complications outweigh any possible medical benefits.

Infection and bleeding are common after circumcision and, although usually easily treated, can be very uncomfortable and distressing for the patient and those close to him.

Loss of the protection provided by the foreskin can allow abrasion of the p3nis head to occur. This can result in scarring and loss of physical sensation.

Some teenagers and men who were circumcised shortly after birth describe feeling physically and psychologically traumatised, and robbed of the choice of whether or not to be circumcised. These problems can lead to difficulties with social and personal development if not addressed.
---------------
In the Netherlands, the Royal Dutch Medical Association (KNMG) stated in 2010 that non-therapeutic male circumcision "conflicts with the child's right to autonomy and physical integrity." They called on doctors to inform caregivers seeking the intervention of the (in their assessment) medical and psychological risks and lack of convincing medical benefits. They stated that there are as good reasons for legal prohibition of male circumcision as exist for female genital mutilation (FGM).
----------------
The Finnish Medical Association opposes[when?] circumcision of infants for non-medical reasons, arguing that circumcision does not bring about any medical benefits and it may risk the health of the infant as well as his right to physical integrity, because he is not able to make the decision himself. The association emphasizes that according to the Finnish constitution, the parents' freedom of religion and conscience does not produce the right to violate other people's (children's) right to physical integrity.[112]
----------------

Mungkin hanya di USA dan negara muslim yang merekomendasi sunat karena faktor banyaknya populasi penduduk Yahudi dan i5lam.  Selebihnya negara2 Barat dan Timur tidak menganjurkan bahkan menentang, menyamakannya dengan sunat pada perempuan (mutilasi clitoris).

Gw cuma berusaha membebaskan pandangan kita dari pembodohan dan mitos2  primitif yang sangat berbahaya bagi kesehatan serta masa depan kehidupan seksual yang sehat bagi laki2.  8)

Ingat, apa yang sudah dipotong tak bisa kembali lagi.  Yang tertinggal hanya penyesalan seumur hidup.  ;D
« Last Edit: 02 December 2012, 08:50:07 AM by sanjiva »
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »

Offline Hendra Tan

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 412
  • Reputasi: 5
  • Gender: Male
  • Keep Calm, Soft, Pray, Spirit & Smile In My Life
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #50 on: 02 December 2012, 08:57:52 AM »
To : Sanjiva

 :o begitu yah??? Waduh..kalau sudah terlanjur dipotong gimana nih??? :'(

Btw thanx yah Sanjiva  _/\_

Offline sanjiva

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.091
  • Reputasi: 101
  • Gender: Male
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #51 on: 02 December 2012, 09:09:35 AM »
To : Sanjiva

 :o begitu yah??? Waduh..kalau sudah terlanjur dipotong gimana nih??? :'(

Kalau sudah terlanjur dipotong yahhh....  ::)
Ingat, apa yang sudah dipotong tak bisa kembali lagi.  Yang tertinggal hanya penyesalan seumur hidup.
_/\_

Quote
Btw thanx yah Sanjiva  _/\_

Sama2 bro. 
Kalo Thanks tinggal diklik saja tulisannya tuh di kanan atas  :whistle:
« Last Edit: 02 December 2012, 09:12:41 AM by sanjiva »
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #52 on: 02 December 2012, 09:48:51 AM »
Wah sayang sudah terlambat... Sudah terlanjur dipotong ya?   ::)

Menurut penelitian justru menjadi trauma hingga dia dewasa.

Coba lihat kutipan yg tulisannya paling besar di bawah.

Gw hanya kutip kembali apa yg gw tulis di thread ini :

http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,23246.60.html

kalo soal physically traumatized di tulisan di atas mungkin refer ke kondisi fisik yang berbeda dengan lelaki lain, sedang maksud om forte mungkin trauma karena rasa sakitnya...
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline Hendra Tan

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 412
  • Reputasi: 5
  • Gender: Male
  • Keep Calm, Soft, Pray, Spirit & Smile In My Life
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #53 on: 02 December 2012, 10:46:08 PM »
Apa bisa direstorasi kembali gak yah klo sdh disunat?'? ???

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: [ASK] Sunat dan Smegma ? Gimana menurut Buddhis?
« Reply #54 on: 03 December 2012, 06:03:02 AM »
Apa bisa direstorasi kembali gak yah klo sdh disunat?'? ???
tidak bisa bro..
tapi ya sudahlah bro.. saat ini bro sehat kan.. tidak perlu dipikirkan yang lain2.. :)

« Last Edit: 03 December 2012, 06:05:28 AM by Forte »
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148