//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Praktek dan Teori  (Read 4308 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline marcedes

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.528
  • Reputasi: 70
  • Gender: Male
  • May All Being Happinesssssssss
Praktek dan Teori
« on: 29 April 2009, 05:52:24 PM »
Rekan Se-dhamma semoga kita semua dalam keadaan baik,

saya sering melihat beberapa orang yang begitu pandai selibat dengan kata-kata, bahkan mereka tidak sadar dengan apa saja yang mereka katakan itu betul atau tidak...lebih dekat nya pada pengertian "asbun" (asal bunyi)

mula-mula dari "dhamma itu tidak memiliki inti"
entah karena belajar konsep anatta yang begitu tinggi sehingga dikatakan dhamma itu tidak memiliki inti, inti apa yang dimaksudkannya?
apakah anda mengerti.....

kemudian ada pula berkata "dhamma bebas dari dualis"
entah dari mana belajar kata-kata ini, apa maksudnya? sederhana saja dhamma yah adalah dhamma "kenyataan"
 
kemudian ada yang berkata "kebenaran sejati"
sungguh terlalu luar biasa-nya pikiran ini melayang hingga entah ke mana, mungkin kebenaran sejati tidak pernah diperhatikan depan mata sendiri.
bahkan garam adalah terasa asin itu kebenaran sejati...

kemudian angka, ^^ mulai dari angka "84.000"
sudah-kah angka ini begitu terkenal?.. sampai-sampai ada yang mengatakan ada 84.000 cara untuk mencapai pencerahan.
padahal nyatanya cuma satu jalan berunsur 8.
jika kita minta babarkan 100 cara saja dari 84.000 itu, nanti juga sudah kelihatan bicara ngawur-nya.
kemudian simsapa sutta, yang putar balik menjadi bagian lain. sungguh 84.000 itu dibuat se-akan menjadi kenyataan.

masih banyak lagi hal-hal yang aneh diucapkan tetapi tidak pernah memahami apa yang di-katakan-nya.


semoga pelajaran teori dan pratek harus di kembangkan, agar memahami apa yang dimaksud "tanpa inti" "kebenaran sejati" dsb-nya.
agar kualitas kita umat buddha semakin meningkat, dan semakin berpengalaman....dan berbahagia.

satu hal lagi,
tanpa melihat penderitaan dan tanpa menyadari penderitaan, tidak ada pengetahuan tentang Jalan.


salam metta.
Ada penderitaan,tetapi tidak ada yang menderita
Ada jalan tetapi tidak ada yang menempuhnya
Ada Nibbana tetapi tidak ada yang mencapainya.

TALK LESS DO MOREEEEEE !!!

Offline ika_polim

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 323
  • Reputasi: -16
Re: Praktek dan Teori
« Reply #1 on: 30 April 2009, 04:23:29 PM »
Rekan Se-dhamma semoga kita semua dalam keadaan baik,

saya sering melihat beberapa orang yang begitu pandai selibat dengan kata-kata, bahkan mereka tidak sadar dengan apa saja yang mereka katakan itu betul atau tidak...lebih dekat nya pada pengertian "asbun" (asal bunyi)

mula-mula dari "dhamma itu tidak memiliki inti"
entah karena belajar konsep anatta yang begitu tinggi sehingga dikatakan dhamma itu tidak memiliki inti, inti apa yang dimaksudkannya?
apakah anda mengerti.....

kemudian ada pula berkata "dhamma bebas dari dualis"
entah dari mana belajar kata-kata ini, apa maksudnya? sederhana saja dhamma yah adalah dhamma "kenyataan"
 
kemudian ada yang berkata "kebenaran sejati"
sungguh terlalu luar biasa-nya pikiran ini melayang hingga entah ke mana, mungkin kebenaran sejati tidak pernah diperhatikan depan mata sendiri.
bahkan garam adalah terasa asin itu kebenaran sejati...

kemudian angka, ^^ mulai dari angka "84.000"
sudah-kah angka ini begitu terkenal?.. sampai-sampai ada yang mengatakan ada 84.000 cara untuk mencapai pencerahan.
padahal nyatanya cuma satu jalan berunsur 8.
jika kita minta babarkan 100 cara saja dari 84.000 itu, nanti juga sudah kelihatan bicara ngawur-nya.
kemudian simsapa sutta, yang putar balik menjadi bagian lain. sungguh 84.000 itu dibuat se-akan menjadi kenyataan.

masih banyak lagi hal-hal yang aneh diucapkan tetapi tidak pernah memahami apa yang di-katakan-nya.


semoga pelajaran teori dan pratek harus di kembangkan, agar memahami apa yang dimaksud "tanpa inti" "kebenaran sejati" dsb-nya.
agar kualitas kita umat buddha semakin meningkat, dan semakin berpengalaman....dan berbahagia.

satu hal lagi,
tanpa melihat penderitaan dan tanpa menyadari penderitaan, tidak ada pengetahuan tentang Jalan.


salam metta.

salut dgn "penelitian" anda yg teliti itu!

setuju dgn harapan utk menyeimbangkan teori dgn praktek!

tp saya masih lbh suka utk mengatakan "seimbangkan Praktek dgn Teori"!

ika.

Offline marcedes

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.528
  • Reputasi: 70
  • Gender: Male
  • May All Being Happinesssssssss
Re: Praktek dan Teori
« Reply #2 on: 30 April 2009, 05:36:35 PM »
terserah dari saudara ika saja. ^^

habis nya, ada yang bilang kalau metta bisa ada tanpa pikiran.
sungguh teori tanpa kenyataan. alias teori omong kosong.
karena sama saja ber-asumsi bahwa kursi rumah saya bisa memancarkan metta.

padahal ketika kita telah mencapai tahap yang baik dalam meditasi, coba perhatikan
kesadaran ada karena objek ada.
tanpa objek maka tidak ada kesadaran


jadi kira-kira yang mana yang benar?
saya yang bodoh atau teori saudara Tan yang bodoh.

apa mau dibuktikan?
teliti saja sekarang ini / saat ini, apa bisa kesadaran anda itu ada tanpa objek

salam metta
Ada penderitaan,tetapi tidak ada yang menderita
Ada jalan tetapi tidak ada yang menempuhnya
Ada Nibbana tetapi tidak ada yang mencapainya.

TALK LESS DO MOREEEEEE !!!

Offline F.T

  • Sebelumnya: Felix Thioris, MarFel, Ocean Heart
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.134
  • Reputasi: 205
  • Gender: Male
  • • Save the Children & Join with - Kasih Dharma Peduli • We Care About Their Future • There Are Our Next Generation.
Re: Praktek dan Teori
« Reply #3 on: 30 April 2009, 05:45:48 PM »
mungkin ada bagusnya tdk menggunakan kata2 yang menyerang pribadi .. mari kita bersama2 mencari dan menemukan pencerahan dengan hati yang damai ... peace ;D

tekamma, boss marcedes ? ok ? :)





Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] yahoo.com

Offline marcedes

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.528
  • Reputasi: 70
  • Gender: Male
  • May All Being Happinesssssssss
Re: Praktek dan Teori
« Reply #4 on: 01 May 2009, 01:08:57 AM »
ok ok saja lao ban. ^^

btw, karena ini forum diskusi dhamma,
kata-kata saya mungkin kedengaran kasar, tetapi saya sungguh tidak berniat menghina..
hanya saja kata-kata ini saya harapkan menjadi tamparan untuk sadar dan menuju ke arah lebih baik.

ketika sebaliknya seseorang berkata saya salah, dan seketika saya check kebenarannya, dan memang saya salah............tentu ini adalah pelajaran buat saya.
bahwa kebenaran selalu di check saat ini pula....bukan nanti dan nanti.

kalau ada yang marah bahkan sampai tersinggung dengan kata-kata saya,
saya minta maaf saja sebesar-besar-nya, sekaligus menyatakan rasa ke-prihatinan saya pada anda.
karena anda yang tersinggung adalah orang bodoh yang tidak akan pernah tercerahkan.

metta.
« Last Edit: 01 May 2009, 01:31:35 AM by marcedes »
Ada penderitaan,tetapi tidak ada yang menderita
Ada jalan tetapi tidak ada yang menempuhnya
Ada Nibbana tetapi tidak ada yang mencapainya.

TALK LESS DO MOREEEEEE !!!

Offline coedabgf

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 946
  • Reputasi: -2
Re: Praktek dan Teori
« Reply #5 on: 01 May 2009, 07:36:30 AM »
Bodoh, orang bodoh, kebodohan, pembodohan, dan terus berputar.
tetapi lebih bahaya lagi orang bodoh yang tidak menyadari kebodohannya dan memaksakan kebodohannya sehingga terjadi proses pembodohan pada orang yang masih bodoh sehingga bukan tercerahkan malah semakin tenggelam didalam kebodohan dalam ikatan/cekatan pandangan kebodohan.
Siapa yang tercerahkan?  :-?
« Last Edit: 01 May 2009, 07:38:30 AM by coedabgf »
iKuT NGeRumPI Akh..!

Offline hatRed

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.400
  • Reputasi: 138
  • step at the right place to be light
Re: Praktek dan Teori
« Reply #6 on: 01 May 2009, 09:14:57 AM »
kalau ada yang marah bahkan sampai tersinggung dengan kata-kata saya,
saya minta maaf saja sebesar-besar-nya, sekaligus menyatakan rasa ke-prihatinan saya pada anda.
karena anda yang tersinggung adalah orang bodoh yang tidak akan pernah tercerahkan.

metta.

kalau saya katakan orang yg menggunakan kata2 dengan tidak baik sehingga menimbulkan kemarahan dan oranglain sampai tersinggung adalah orang yg tidak bisa bertuturkata dengan sopan dan tidak tahu adat........

apakah akan menimbulkan marah bahkan sampai tersinggung......

bila iya.... maka alasan saya sama seperti diatas....... :P
i'm just a mammal with troubled soul



 

anything