//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: help tentang KARMA dikehidupan nyata  (Read 5045 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline thecupu

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 2
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
help tentang KARMA dikehidupan nyata
« on: 03 May 2015, 02:46:23 PM »
langsung kepada point utama saja

kasus 1 misalnya dalam kehidupan nyata
rem mobil teman jebol dan saya mengetahuinya namun saya tidak memberitahukan kepada teman tersebut dan membiarkannya menggunakan mobil yang remnya jebol sehingga terjadilah kecelakaan
apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak ada niat melakukan kejahatan

kasus 2 berhubungan dengan sepeda motor
misalnya teman ingin pinjam sepeda motor saya, dan saya mengetahui rem motor saya sedang bolong, dan saya tidak meminjamkan motor saya kepada teman karena bolong, namun teman saya tidak percaya rem bolong dan mengganggap saya sombong karena tidak mau memimjamkan motor kepadanya
dalam kasus diatas karma apa yang saya peroleh ? buruk ? atau baik

kasus 3 contohnya lebih kompleks
misalnya kita bertemu dengan teman dan teman kita hobby membeli makanan dipinggir jalan yang SAYA KETAHUI beracun anggaplah makanan tersebut pisang goreng yg dicampur plastik biar garring/renyah

dan tidak ada gunanya menceramahi teman saya tentang makanan yang dicampur plastik/beracun karena dia keras kepala

jadi untuk menyelamatkan teman, saya terpaksa membuang makanan tersebut biar teman saya tidak memakannya
dan karena saya membuang makanan tersebut, saya dimaki maki/dicaci maki
yang saya ingin bertanya ,apakah dengan sengaja membuang makanan itu saya terkena karma buruk atau baik ? kalo buruk seberapa burukkah ?

kasus 4
dalam pandangan buddhis ,kalo kita mengetaui teman kita dalam bahaya dan kita membiarkan saja apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak melakukan kejahatan ???


dan pada kasus 1 dan 2 dan 3 dan 4 karma karma apa yang saya peroleh ?
« Last Edit: 03 May 2015, 02:50:12 PM by thecupu »

Offline cumi polos

  • Sebelumnya: Teko
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.130
  • Reputasi: 82
  • Gender: Male
  • mohon transparansinya
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #1 on: 03 May 2015, 09:07:30 PM »
langsung kepada point utama saja

langsung to the point sja...

kasus 1 misalnya dalam kehidupan nyata
rem mobil teman jebol dan saya mengetahuinya namun saya tidak memberitahukan kepada teman tersebut dan membiarkannya menggunakan mobil yang remnya jebol sehingga terjadilah kecelakaan
apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak ada niat melakukan kejahatan

sebelum meminjam mobil org lain tentu kita udah tanya kondisinya....
apa yg gak normal dst....trus pastilah kita nyoba dulu kondisi mobil tsb...
dgn begitu tdk mnyalahkan org lain dan kecelakaan yg timbul dpt berkurang...


kasus 2 berhubungan dengan sepeda motor
misalnya teman ingin pinjam sepeda motor saya, dan saya mengetahui rem motor saya sedang bolong, dan saya tidak meminjamkan motor saya kepada teman karena bolong, namun teman saya tidak percaya rem bolong dan mengganggap saya sombong karena tidak mau memimjamkan motor kepadanya
dalam kasus diatas karma apa yang saya peroleh ? buruk ? atau baik

spda motor tdk beda dgn mobil.... alat transportasi....semua alat
sebelum kita gunakan sebaiknya diamatin kondisi atao di test gitu...
spt memakai pisao...klo gak tajam ya kita asa dulu....



kasus 3 contohnya lebih kompleks
misalnya kita bertemu dengan teman dan teman kita hobby membeli makanan dipinggir jalan yang SAYA KETAHUI beracun anggaplah makanan tersebut pisang goreng yg dicampur plastik biar garring/renyah

dan tidak ada gunanya menceramahi teman saya tentang makanan yang dicampur plastik/beracun karena dia keras kepala

jadi untuk menyelamatkan teman, saya terpaksa membuang makanan tersebut biar teman saya tidak memakannya
dan karena saya membuang makanan tersebut, saya dimaki maki/dicaci maki
yang saya ingin bertanya ,apakah dengan sengaja membuang makanan itu saya terkena karma buruk atau baik ? kalo buruk seberapa burukkah ?
klo cuma sekali makanan gorengan tsb...pastilah tidak akan mati...tapi
klo udah taooo juga bisa bilang ini garing banget karna digoreng dgn .....
berbicara jujul merupakan bagian dari buddhist....


kasus 4
dalam pandangan buddhis ,kalo kita mengetaui teman kita dalam bahaya dan kita membiarkan saja apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak melakukan kejahatan ???
karma memanglah rumit.....mungkin senior bisa bantu....
contoh: ada camer (calon mertua) suka sama kita...tapi kita nolak
akhirnya anaknya nikah n punya cucu....semua cucunya jadi dokter....
apakah kita melakukan karma baik atao perbuatan baik ? nahhhhh



dan pada kasus 1 dan 2 dan 3 dan 4 karma karma apa yang saya peroleh ?

lebih baik memperbanyak perbuatan baik dari pada tanya soal karma....
apakah bgitu ? nohhh!
istilahnya rajin menabung...
merryXmas n happyNewYYYY 2018

Offline Alucard Lloyd

  • Sebelumnya: a.k.agus
  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 529
  • Reputasi: 13
  • Gender: Male
  • buddho
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #2 on: 03 May 2015, 10:31:43 PM »
sebaik nya direnungkan  _/\_

untuk kasus no 1 dan 2
bila kita mengetahui sesuatu yang buruk sebaik nya dikatakan dengan jujur dan bijak dengan perasaan suka citta dan lembut katakan ini tidak baik dan akan berakibat buruk dikemudian hari. bila kita tau sesuatu yang buruk dan kita tidak mengatakan nya apakah kita salah? apakah kita jahat? apakah kita terkena dampak buruk dikemudian hari? ini semua dapat kita pikirkan sebagaimana mana yang baik dan mana yang buruk renungkan lah. baik dan buruk semua itu ada didalam pikiran ucapan dan perbuatan kita semua bagaimana kita mengunakan nya sesuatu yang baik akan menghasilkan yang baik begitu juga sesuatu yang buruk akan menghasilkan sesuatu yang buruk dikemudian hari semua tergantung situasi dan kondisi dimasa yang akan datang.
pendapat orang tentang kita baik itu sombong angkuh egois baik hati dermawan itu semua adalah pendapat yang terjadi akibat dari semua tindak tanduk kita melalui pikiran ucapan dan perbuatan dimasa lalu dan masa sekarang maka renungkan lah bila kita tidak seperti itu kata kan itu tidak benar dan renungkan lah bila itu benar maka katakan itu benar. bila sesuatu yang benar mengarah pada keadaan yang buruk maka ubah lah pikiran ucapan fan perbuatan yang melekat pada situasi dan kondisi buruk itu. bila keadaan itu benar dan mengarah pada situasi dan kondisi yang baik maka pertahankan dan kembangkan lah pikiran ucapan dan perbuatan yang mengarah pada situsi dan kondisi baik itu.

karma terletak dekat disebelah kita baik dan buruk semua dilakukan olah pikiran ucapan dan prilaku kita dan hasil nya dapat dilihat oleh kita pada saat itu atau kemudian hari. apakah yang digolongkan sebagai karma baik dan buruk ?
karma baik adalah sesuatu perbuatan yang dilakukan dengan pikiran ucapan dan perbuatan dengan rasa suka citta menghasilkan ketenangan kesimbangan dan bahagia saat melakukan nya.
karma buruk adalah sesuatu perbuatan yang dilakukan dengan pikiran ucapan dan perbuatan dengan rasa benci, serakah, bodoh dan menghasilkan ketidak seimbangan bahtin gelisah tidak bahagia.
Agama ku tidak bernama
Karena guru ku telah parinibbana
Yang tertinggal hanyalah dahmma
Agar aku dapat mencapai nibbana

Offline gunung

  • Never Fear, Betet is Here
  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 12
  • Reputasi: -6
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #3 on: 03 May 2015, 10:42:40 PM »
langsung kepada point utama saja

kasus 1 misalnya dalam kehidupan nyata
rem mobil teman jebol dan saya mengetahuinya namun saya tidak memberitahukan kepada teman tersebut dan membiarkannya menggunakan mobil yang remnya jebol sehingga terjadilah kecelakaan
apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak ada niat melakukan kejahatan

kasus 2 berhubungan dengan sepeda motor
misalnya teman ingin pinjam sepeda motor saya, dan saya mengetahui rem motor saya sedang bolong, dan saya tidak meminjamkan motor saya kepada teman karena bolong, namun teman saya tidak percaya rem bolong dan mengganggap saya sombong karena tidak mau memimjamkan motor kepadanya
dalam kasus diatas karma apa yang saya peroleh ? buruk ? atau baik

kasus 3 contohnya lebih kompleks
misalnya kita bertemu dengan teman dan teman kita hobby membeli makanan dipinggir jalan yang SAYA KETAHUI beracun anggaplah makanan tersebut pisang goreng yg dicampur plastik biar garring/renyah

dan tidak ada gunanya menceramahi teman saya tentang makanan yang dicampur plastik/beracun karena dia keras kepala

jadi untuk menyelamatkan teman, saya terpaksa membuang makanan tersebut biar teman saya tidak memakannya
dan karena saya membuang makanan tersebut, saya dimaki maki/dicaci maki
yang saya ingin bertanya ,apakah dengan sengaja membuang makanan itu saya terkena karma buruk atau baik ? kalo buruk seberapa burukkah ?

kasus 4
dalam pandangan buddhis ,kalo kita mengetaui teman kita dalam bahaya dan kita membiarkan saja apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak melakukan kejahatan ???


dan pada kasus 1 dan 2 dan 3 dan 4 karma karma apa yang saya peroleh ?

baik dan buruk diperlakukan sama.
adalah kebijaksanaan jika tidak seperti mangkuk bodisatwa
bergerak melawan arus , berputar kmd tenggelam.
« Last Edit: 03 May 2015, 11:04:44 PM by gunung »

Offline thecupu

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 2
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #4 on: 04 May 2015, 12:27:17 PM »
berarti semakin banyak kesempatan menolong berarti semakin banyak kesempatan berbuat kebajikan ??
klo gitu repot juga yah klo kita terlalu banyak mengetahui masalah  [at] _ [at]

Offline Kelana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.225
  • Reputasi: 142
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #5 on: 04 May 2015, 12:48:25 PM »
berarti semakin banyak kesempatan menolong berarti semakin banyak kesempatan berbuat kebajikan ??
klo gitu repot juga yah klo kita terlalu banyak mengetahui masalah  [at] _ [at]

Begini, Sdr. Thecupu,
Anda baru menyebutkan 4 kasus padahal ada jutaan kasus di dunia ini jika dikaitkan oleh karma. Lelah juga kalau kita tiap kali bertanya dan menunggu jawaban mengenai apakah ini karma baik atau buruk. Saya coba memberikan rumusnya sehingga bisa dipergunakan sebagai kunci jawaban dari semua pertanyaan mengenai karma baik atau buruk.

Pertama. Kita perlu tahu dulu bahwa karma itu artinya perbuatan, secara mendalam berarti niat. Jadi semua perbuatan yang berdasarkan niat, itu berarti karma.

Kedua. Bedakan antara karma dengan hasil perbuatan atau hasil karma yang disebut dengan karma vipaka.

Ketiga. Karma (perbuatan) apa pun yang didasari dengan pikiran yang bersekutu dengan dosa (kebencian/ketidaksukaan yang sangat), lobha (ketamakan/keserakahan) dan moha (kebodohan batin/tidak bisa bedakan benar-salah), maka disebut karma buruk.

Sebaliknya karma (perbuatan) apa pun yang didasari dengan pikiran yang TIDAK bersekutu dengan dosa (kebencian), lobha (ketamakan/keserakahan) dan moha (kebodohan batin), maka itu adalah karma baik.

Dan sesuai dengan hukum karma, maka yang melakukan keburukan akan menuai keburukan, yang melakukan kebaikan akan menuai kebaikan.

Dengan poin ketiga ini kita bisa mengamati, bisa menjawab sendiri apakah perbuatan yang kita lakukan tergolong karma baik atau buruk. Jadi tidak perlu menunggu jawaban orang lain.
GKBU
 
_/\_ suvatthi hotu


- finire -

Offline btj

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 183
  • Reputasi: 5
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #6 on: 04 May 2015, 01:09:30 PM »
Konon katanya cetana adalah kamma.
Dengan kata lain, kamma berasal dari cetana.
Jadi sangat penting menyadari atau mendeteksi cetana yang muncul sebelum terjadinya kamma.

Pada beberapa kasus di atas, jika cetananya adalah baik, maka vipakanya akan baik pula, dan sebaliknya.
Masalahnya, sering kali kita lalai atau tidak berhasil mendeteksi cetana yang muncul sebelum suatu kamma terjadi. Paling2 kita mungkin kebanyakan hanya berhasil menyadarinya setelah kejadian telah terjadi.

Akan sangat berbeda "rasanya", jika kita berhasil mendeteksi munculnya cetana, lalu kemudian menentukannya sedemikian rupa (sebaik mungkin), dengan kita lalai dan membiarkan cetana yang didorong oleh faktor sebelumnya tanpa sepengetahuan dan kendali kita.

Biasanya jika kita telah menentukan cetana kita untuk suatu tindakan tertentu dan ternyata hasilnya tidak sesuai dengan keinginan kita, maka penyesalan seharusnya dapat dihindari, dan kamma buruk mungkin tidak akan mempan terhadap kita nantinya.

Seperti pada contoh kasus di atas.
Anda mungkin dapat membandingkan antara cetana yang terdeteksi dan ditentukan dengan cetana yang lolos dari pantauan kita, yang muncul sebelum kecelakaan teman tsb terjadi.
Jadi kita tak perlu malu atau segan untuk memberitahukan teman apa cetana kita dengan kata2 yang baik agar kelak kita tidak menyesalinya.
Karena cetana yang baik akan menhasilkan kamma baik pula, dan sebaliknya.

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #7 on: 05 May 2015, 06:00:23 AM »
langsung kepada point utama saja

kasus 1 misalnya dalam kehidupan nyata
rem mobil teman jebol dan saya mengetahuinya namun saya tidak memberitahukan kepada teman tersebut dan membiarkannya menggunakan mobil yang remnya jebol sehingga terjadilah kecelakaan
apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak ada niat melakukan kejahatan

kasus 2 berhubungan dengan sepeda motor
misalnya teman ingin pinjam sepeda motor saya, dan saya mengetahui rem motor saya sedang bolong, dan saya tidak meminjamkan motor saya kepada teman karena bolong, namun teman saya tidak percaya rem bolong dan mengganggap saya sombong karena tidak mau memimjamkan motor kepadanya
dalam kasus diatas karma apa yang saya peroleh ? buruk ? atau baik

kasus 3 contohnya lebih kompleks
misalnya kita bertemu dengan teman dan teman kita hobby membeli makanan dipinggir jalan yang SAYA KETAHUI beracun anggaplah makanan tersebut pisang goreng yg dicampur plastik biar garring/renyah

dan tidak ada gunanya menceramahi teman saya tentang makanan yang dicampur plastik/beracun karena dia keras kepala

jadi untuk menyelamatkan teman, saya terpaksa membuang makanan tersebut biar teman saya tidak memakannya
dan karena saya membuang makanan tersebut, saya dimaki maki/dicaci maki
yang saya ingin bertanya ,apakah dengan sengaja membuang makanan itu saya terkena karma buruk atau baik ? kalo buruk seberapa burukkah ?

kasus 4
dalam pandangan buddhis ,kalo kita mengetaui teman kita dalam bahaya dan kita membiarkan saja apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak melakukan kejahatan ???


dan pada kasus 1 dan 2 dan 3 dan 4 karma karma apa yang saya peroleh ?

proses terjadi hasil perbuatan tidak bisa dipikirkan oleh pikiran umat awam.
ada 3 cara melakukan perbuatan baik,
1. berlatih melepas kepemilikan (berdana),
2. sebagai umat awam wajib melakukan praktek 5 sila,
3. berlatih konsentrasi pikiran
 _/\_
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline btj

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 183
  • Reputasi: 5
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #8 on: 05 May 2015, 10:28:37 AM »
Karena cetana = kamma.
Maka sangat penting menyadari ketika cetana tersebut timbul.
Cetana yang baik akan menghasilkan kamma yang baik, kamma yang baik akan menghasilkan vipaka yang baik pula.
Dan sebaliknya.

Ada analogi yang mungkin berkaitan dengan hukum kamma.
Ibarat seseorang yang memegang sebuah mangkok berisi penuh air.
Di belakang orang tersebut mengikuti seorang yang memegang pisau tajam.
Lalu orang yang memegang mangkok tadi disuruh berjalan.
Tiap kali jika ada airnya yang tumpah atau menetes sedikit aja pun akan ditusuk pisau dari belakang.
Semakin banyak tumpahan airnya, semakin kuat tusukan pisaunya.

Mangkuk berisi penuh dengan air ibarat kesadaran kita (yang harus dijaga setiap saat).
Jika kesadaran kita tinggi, maka hal ini akan bisa mencegah efek kamma.
Ketika kesadaran melemah, ketika kamma berbuah maka kita akan semakin menderita olehnya, sulit melihat dan menerima apa adanya.

Tusukan pisau ibarat kamma vipaka.

Offline btj

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 183
  • Reputasi: 5
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #9 on: 05 May 2015, 11:14:43 AM »
Quote
langsung kepada point utama saja

kasus 1 misalnya dalam kehidupan nyata
rem mobil teman jebol dan saya mengetahuinya namun saya tidak memberitahukan kepada teman tersebut dan membiarkannya menggunakan mobil yang remnya jebol sehingga terjadilah kecelakaan
apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak ada niat melakukan kejahatan
Karena cetana = kamma.
Dan jika niat di sini merujuk kepada cetana, maka seharusnya kita tidak terkena kamma, karena sudah dijelaskan di atas bahwa perbuatan tersebut dilakukan tanpa niat.

Offline btj

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 183
  • Reputasi: 5
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #10 on: 05 May 2015, 11:54:20 AM »
Quote
kasus 2 berhubungan dengan sepeda motor
misalnya teman ingin pinjam sepeda motor saya, dan saya mengetahui rem motor saya sedang bolong, dan saya tidak meminjamkan motor saya kepada teman karena bolong, namun teman saya tidak percaya rem bolong dan mengganggap saya sombong karena tidak mau memimjamkan motor kepadanya
dalam kasus diatas karma apa yang saya peroleh ? buruk ? atau baik
Pada kasus di atas, yang mengetahui kamma apa yang diperoleh seharusnya anda sendiri karena anda yang mengalaminya.

Mungkin ada faktor penyebab tertentu yang menyebabkan mosi tidak percaya teman terhadap anda walaupun niat anda adalah baik, namun alih2 teman tersebut menyadari dan menghargai niat baik anda, dia justru berprasangka buruk terhadap anda.

Sekilas memang tampak adanya ketidaksesuaian antara niat baik dan perbuatan baik (berusaha menjelaskan bahwa rem bolong) dengan akibat yang diterima (reaksi teman yang mencurigai anda sombong karena tidak mau meminjamkan motornya).

Namun jika ditelaah lebih mendalam, mungkin kita akan menemukan sebab2 yang bekerja di baliknya.
Mungkin apa yang anda alami tersebut (dituduh sombong) bukanlah akibat dari niat baik anda (berusaha menjelaskan bahwa rem sedang bolong), namun tuduhan (sombong) tersebut bisa saja adalah akibat dari kamma yang lain (mungkin dulu anda memang pernah (maaf)membohonginya dan sekarang sedang berbuah dan sakitnya (akibatnya) itu karena sekarang anda berniat baik (mencegahnya dari kecelakaan akibat rem bolong tapi bukannya berterima kasih malah dituduh sombong)

Tapi ingat, niat baik anda yang sekarang (mencegah teman dari kecelakaan) tentu akan berbuah baik pula nantinya.

Itulah unik (sulit)nya mengenali cara kerja karma, ada sesuatu yang tidak tampak dibalik sesuatu yang tampak.

Jadi dalam studi kasus ke-2, apakah anda mengalami karma buruk atau baik, anda yang lebih jelas tentunya.
Apakah anda menderita atau tidak ketika dituduh sebagai sombong?
Jika menderita, maka mungkin dapat dipastikan bahwa anda sedang mengalami karma buruk.

Offline btj

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 183
  • Reputasi: 5
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #11 on: 05 May 2015, 12:11:00 PM »
Quote
kasus 3 contohnya lebih kompleks
misalnya kita bertemu dengan teman dan teman kita hobby membeli makanan dipinggir jalan yang SAYA KETAHUI beracun anggaplah makanan tersebut pisang goreng yg dicampur plastik biar garring/renyah

dan tidak ada gunanya menceramahi teman saya tentang makanan yang dicampur plastik/beracun karena dia keras kepala

jadi untuk menyelamatkan teman, saya terpaksa membuang makanan tersebut biar teman saya tidak memakannya
dan karena saya membuang makanan tersebut, saya dimaki maki/dicaci maki
yang saya ingin bertanya ,apakah dengan sengaja membuang makanan itu saya terkena karma buruk atau baik ? kalo buruk seberapa burukkah ?
Seburuk yang anda alami.
Hanya anda yang tahu seberapa buruk pengalaman dicaci maki oleh seorang teman yang ingin anda "selamatkan".
Apakah anda akan menyesali usaha "penyelamatan" tersebut?
Sebaiknya jangan, karena jika disesali, takutnya niat baik tersebut tidak akan berbuah manis nantinya.

Kejadian/pengalaman dicaci maki adalah buah kamma yang mungkin berasal dari kamma anda di waktu yang lain, bukan berasal dari kamma anda untuk menyelamatkan teman anda dari keracunan.

Karena jika vipaka (dicaci maki) tersebut adalah berasal dari niat dan usaha anda yang baik untuk mencegah teman dari keracunan, tentu akan berkontradiksi dengan hukum kamma, di mana dinyatakan bahwa sesuai benih yang ditanam, begitulah buah yang akan dipetiknya.
Pelaku kebajikan akan memperoleh kebaikan, dan sebaliknya.
Otak/pikiran kita mungkin bisa keliru memaknai hukum kamma, tapi hukum kamma seharusnya tidak akan tumpang tindih.

Offline btj

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 183
  • Reputasi: 5
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #12 on: 05 May 2015, 12:34:49 PM »
Quote
kasus 4
dalam pandangan buddhis ,kalo kita mengetaui teman kita dalam bahaya dan kita membiarkan saja apakah kita terkena karma buruk ? ato tidak terkena karma sama sekali karena kita tidak melakukan kejahatan


dan pada kasus 1 dan 2 dan 3 dan 4 karma karma apa yang saya peroleh ?
Membiarkan orang lain berada dalam keadaan bahaya tentu tidaklah sesuai dengan prinsip daya upaya benar.
Kamma bisa dilakukan oleh pikiran, ucapan dan jasmani.
Membiarkan seseorang dalam bahaya seharusnya berkaitan dengan kamma pikiran.
Dalam hal ini, pikiran melalui indera dan pengetahuan mengetahui keadaan bahaya yang dialami seseorang namun tidak mencegahnya, ini walaupun sulit dikatakan sebagai tidak melakukan kamma buruk namun secara tak langsung telah mematahkan/mematikan sifat metta dan panna.

Berbeda halnya dengan adanya usaha pencegahan namun berakhir dengan kegagalan.
Jika kita telah berusaha mencegah keadaan bahaya yang dialami seseorang namun ternyata gagal, maka paling tidak sifat metta telah berhasil dikembangkan.

Ada hal yang lebih menarik dalam membahas studi kasus no.4.
Sepertinya tindakan pembiaran tersebut tidak terjadi begitu saja (tanpa sebab).
Seharusnya ada hal yang mendorong motivasi seseorang ketika menghadapi keadaan seperti itu, apakah akan menolong (mencegah)nya atau membiarkannya.

Ketika kita melihat seorang nenek terjatuh.
Apakah kita akan membiarkannya ataukah menolongnya.
Nah jauh sebelum keputusan tsb (apakah akan menolong atau membiarkannya) dibuat, ada faktor yang menentukan keputusan tersebut.
Saya pikir hal ini (faktor pemicu dibalik tindakan (kamma) seseorang justru lebih penting daripada membahas kamma vipaka dari suatu tindakan.

Offline lautan

  • Betet Resurrected
  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 41
  • Reputasi: -6
  • Gender: Male
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #13 on: 06 May 2015, 02:58:27 AM »
berarti semakin banyak kesempatan menolong berarti semakin banyak kesempatan berbuat kebajikan ??
klo gitu repot juga yah klo kita terlalu banyak mengetahui masalah  [at] _ [at]

pilih yg baik baik saja.
jika persoalan gorengan ya sudahlah.
lain ceritanya spt policedi tv menemukannarkoba.
ya mesti demikian
satgasantinarkoba pasti datang kerumah.






« Last Edit: 06 May 2015, 03:16:22 AM by lautan »

Offline btj

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 183
  • Reputasi: 5
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: help tentang KARMA dikehidupan nyata
« Reply #14 on: 06 May 2015, 09:14:57 AM »
berarti semakin banyak kesempatan menolong berarti semakin banyak kesempatan berbuat kebajikan ??
klo gitu repot juga yah klo kita terlalu banyak mengetahui masalah  [at] _ [at]

Terkadang kita memiliki niat, kemampuan dan kemauan untuk  menolong pun belum akan ada kesempatan.

Dan terkadang kita membutuhkan bantuan tapi tidak ada yang mau membantu.
Bayangkan ketika kita membawa banyak barang berat dengan sepeda motor dan terjebak di jalan yang banjir air mana motornya mogok lagi. Org lain hanya sibuk lalu lalang dan sibuk dengan urusan masing2 tanpa ada yang memperhatikan kita.
Atau sebaliknya, kita sedang terpojok (membutuhkan bantuan), tapi karena sesuatu hal, kita menolak bantuan dari orang lain. Orang lain hanya bisa berdiam diri sambil mendoakan kita.
Keadaan ini bisa saja merupakan akibat dari sifat cuek kita ketika mengetahui orang lain dalam bahaya.

 

anything