//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - btj

Pages: 1 ... 3 4 5 6 7 8 9 [10] 11 12 13
136
DhammaCitta PEDULI / Re: Bantuan untuk Oma Shasika
« on: 19 November 2013, 01:44:54 PM »
Semoga niat dan harapan yang baik dari teman-teman, dengan kekuatan jasa kebajikan yang pernah diperbuat, mampu membawa Oma segera terlepas dari kesulitan yang dihadapinya dan tetap berbahagia selalu. (˘ʃƪ˘)

137
Buddhisme untuk Pemula / Re: Pandangan umum yang keliru tentang Buddhisme
« on: 12 November 2013, 01:41:29 PM »
[at] btj: menurutmu, apakah perasaan-menyenangkan, juga adalah dukkha? alasannya?


Intinya semua yang berkondisi adalah dukkha.
Perasaan menyenangkan timbul dari kondisi sebelumnya, berlangsung selama kondisi/sebab itu ada, dan lenyap setelah kondisi itu tiada/berakhir.
Jadi perasaan menyenangkan juga adalah dukkha.

138
Buddhisme untuk Pemula / Re: Pandangan umum yang keliru tentang Buddhisme
« on: 12 November 2013, 11:23:56 AM »
Yupp bisa dibilang rata-rata atau secara umum manusia memiliki keinginan seperti itu, ingin bahagia dan senang.
Saya setuju, keadaan berubah-ubah dan di luar kendali itulah yang menyebabkan dukkha.


Dan kita mendapatkan kata kuncinya yaitu keinginan,
Yang menjadi sumber dukkha.

139
Buddhisme untuk Pemula / Re: Pandangan umum yang keliru tentang Buddhisme
« on: 09 November 2013, 05:04:04 PM »
^ ^ ^

Bagaimana dengan perasaan? apa kamu juga mau, seandainya bisa mengendalikan agar perasaan yang muncul SELALU menyenangkan?

Bagaimana dengan pikiran? apa kamu juga mau, seandainya bisa mengendalikan pikiranmu? misalnya, kamu bisa kendalikan untuk SELALU bebas dari kebencian, atau kamu bisa atur agar pikiran SELALU terkonsentrasi, tidak kacau, dan tidak berhamburan?

Mau?


Tentu mau.

140
Sains / Re: solusi seputar kemacatan kota yg kreatip...
« on: 05 November 2013, 03:48:41 PM »
mind set nya kita (orang indonesia) yang mesti dirobah doeloe kali, kita bukan negara yang pertama menghadapi soal macet kan? banyak contoh negara maju yang sukses dalam masalah transportasinya. Orang biasa yang bukan pejabat saja bisa melihat dan belajar setelah jalan2 dari malaysia atau singapore. Kenapa orang lebih "pinter" dan memiliki kesempatan menduduki jabatan pejabat malah tiap hari sibuk dengan hal yang lain.
Lagian kalau ada pejabat yang benar2 mau membereskan masalah macet, tapi begitu jabatannya kadaluwarsa dan ganti pemimpin yang lain, apa akan diterusin projeknya?

141
Buddhisme untuk Pemula / Re: Pandangan umum yang keliru tentang Buddhisme
« on: 04 November 2013, 04:18:39 PM »
^ ^ ^

 [at] btj: coba berandai-andai, seandainya km bisa mengendalikan jasmanimu sehingga tidak akan jatuh sakit, selalu sehat, tidak menjadi tua, selalu kuat.

Apa kamu mau punya kendali seperti itu? Nanti kalau sudah bosan, kamu bisa kendalikan agar menua dan mati juga. Intinya kamu bebas, apa yang kamu suka, itu yang terjadi. Mau?


Sebagai manusia biasa tentunya saya mau.

142
Kafe Jongkok / Re: Pertanyaan Konyol
« on: 04 November 2013, 12:38:10 PM »
kenapa panda cukup makan daun bambu aja bisa hidup ?
gimana kalo manusia cukup makan rumput, apakah inflasi akan turun ?  :o :o
umr ump akan mengecil ?


Karena kalau gak CUKUP makan, panda bisa kelaparan dan mati.


Jika manusia hanya makan rumput maka kambing dan domba akan krisis sandang.
Umr akan membengkak karena semua buruh dkerahkan menanam rumput. cckckk

143
Buddhisme untuk Pemula / Re: Pandangan umum yang keliru tentang Buddhisme
« on: 04 November 2013, 12:27:32 PM »
serius, sudah ngerti?

intinya, kebenaran hukum Anicca itu tidak-relatif. Dan ada kebenaran yang bisa dijelaskan dalam kata-kata.

Pertama-tama, singkirkan dulu pengertian salah bahwa Dukkha adalah PERASAAN tidak menyenangkan. Karena tidak sesempit itu arti Dukkha.
---

Nah, sejauh yang saya pahami, perubahan-perubahan ini, baik di luar maupun di dalam diri saya, yang tidak bisa dikendalikan sesuka saya dan berubah-ubah sesuai kondisi, inilah Dukkha.

Api adalah salah satu contoh hal-hal di luar diri saya.
Jasmani, perasaan, dan pikiran adalah contoh hal-hal di dalam diri saya.

Ada tanggapan?


Oke, masih bisa saya ikuti sampai sini.
Saya menangkap sesuatu (kata kuncinya) dari penjelasan di atas yaitu "saya" yang menjadi biang dukkhanya.
Tapi ini sepertinya di luar "rel" dari topik.


Jadi kesimpulannya, terjadinya pandangan salah mengenai "hidup adalah penderitaan" itu karena persepsi atau perasaan individu?


Misalnya menganggap proses mengelola api sebagai tantangan atau kejenuhan.

144
Diskusi Umum / Re: AKU (Anatta) tidak Penting, Lalu apa yang penting??
« on: 04 November 2013, 08:56:16 AM »
Pandangan adanya atta tidak penting.
Yang penting adalah sila, samadhi, panna.
Kita menjalankan sila dan samadhi sehingga memperoleh panna tanpa perlu campur tangan dari "sang aku".

Dengan sila kita mengurangi kejahatan dan melakukan kebajikan sehingga menunjang proses samadhi dalam rangka memperoleh kesucian dan kebijaksanaan.

Dengan kebijaksanaa kita dapat membedakan perbuatan baik dan jahat.
Perbuatan baik dilakukan tanpa menimbulkan kemelekatan terhadap sifat-sifat ego.
Yang ada hanya proses/tindakannya kebajikan, tidak ada ego atau diri yang merasa melakukannya.

145
Kafe Jongkok / Re: Pertanyaan Konyol
« on: 04 November 2013, 08:44:51 AM »
sptnya belum ada yg ciptain celana jean yg ukurannya bisa "berkembang"
contoh dari ukuran 30 ... s/d 36 dpt disetel sendiri....
Karena kalau ada yang bisa distel gitu bakalan mengurangi omset penjualannya. hahaha.


Eh tapi saya pernah lihat celana jean untuk balita yang bisa distel ukurannya. ada kain di pinggang celana yang bisa distel. cara kerjanya ikat pinggang tapi cuma pendek (sekitar 6cm), kain kecil tinggal digeser sesuai ukuran trus kancingin pada lobang yang terdapat pada sabuk kain kecil tersebut. kebayang gak broo?


Quote
serangga berprotein tinggi...koq kagak ada biskuit dari serangga ya ?

 ^:)^


Adanya dari harimau, biskuat. Atau serangga dalam biskuit. wkwkwkk

146
Diskusi Umum / Re: AKU (Anatta) tidak Penting, Lalu apa yang penting??
« on: 04 November 2013, 08:27:27 AM »
terlepas dari pandangan salah mengenai atta maupun anatta, berarti anda mengatakan bahwa anatta adalah pandangan salah, lalu kenapa anda harus memahami benar suatu pandangan salah?

bukankah tiada atta juga adalah pandangan salah menurut anda di atas?


Bukan begitu. gimana tulisnya ya?
Maksud TERLEPAS dari pandangan salah dan menjadi berpandangan benar.
Pandangan atta adalah pandangan yang salah karena pada dasarnya tidak ada diri.
Pandangan yang salah mengenai anatta (bukan anatta adalah pandangan yang salah) adalah memiliki pandangan yang terbalik dengan pandangan adanya atta, akan menjadi pandangan nihilisme.
Sedangkan anatta adalah tiada aku, tiada inti yang kekal, bukan kosong melompong.


Jadi dari judul topik ini, "apa yang menjadi penting..." adalah terlepas dari pandangan yang salah dan berusaha memahami pandangan yang benar tentang anatta.


Tidak perlu memiliki pandangan tentang adanya aku, atau tidak adanya aku, kita baru boleh melakukan sesuatu yang penting atau bermanfaat (baik) walaupun tidak ada atta.

147
Buddhisme untuk Pemula / Re: Pandangan umum yang keliru tentang Buddhisme
« on: 02 November 2013, 09:18:58 PM »
Ini kita berdansa lagi namanya...

Di postingan sebelumnya, kita kan sudah bahas bahwa Nibbana adalah tidak terkondisi (tidak berubah-ubah sesuai kondisi, tidak terkena hukum Anicca, tidak relevan dengan Anicca).. kenapa kamu menanyakan hal ini lagi?

Maksudnya Kelana, kamu salah. Awalnya kamu bilang bahwa ruang lingkup Anicca adalah sesuatu yang berkondisi DAN sesuatu yang tanpa kondisi (oleh karena itu, bagimu, Anicca bisa relatif. Berlaku untuk yang satu, dan tidak berlaku untuk yang lain).

Padahal seharusnya, yang benar, ruang lingkup Anicca adalah segala sesuatu yang berkondisi saja. Dari Definisinya sudah terlihat: Sabbe Sankhara Anicca (Sankhara artinya segala sesuatu yang berkondisi). Jadi, Anicca = Mutlak.

Sampai di sini, setuju?

Oke oke. setuju. clear udah.


Quote
justru saya mau tuntaskan dulu tentang Anicca. Seseorang tidak bisa memahami dukkha, kalau belum memahami Anicca.
Jadi karena sifat ketidakkekalannya segala sesuatu yang berkondisi (sabbe sankhara anicca) maka timbullah dukkha (segala yang berkondisi adalah tidak memuaskan ( sabbe sankhara dukkha)?
Apa ada penjelasan lain lagi?

148
Jawablah Dengan Benar,
Perempuan Vs Laki-laki dalam Dhamma Sekelas atau Beda?
Duo Gurus is back

Ayya Santini adalah Bhikkuni Pertama Indonesia yang mendapat "The Out Standing Women in Buddhism Award" oleh United Nation. Beliau aktiv mengajar Dhamma di Maribaya hingga saat ini.



Sekelas. tapi cuma 1.

149
Buddhisme untuk Pemula / Re: Pandangan umum yang keliru tentang Buddhisme
« on: 01 November 2013, 04:12:24 PM »

Oke, kesimpulannya segala yang berkondisi adalah tidak kekal (anicca).


Tapi saya penasaran atau tertarik juga dengan pernyataan Mas Kelana ini lho.
Apakah ada sesuatu yang tidak berkondisi alias tidak terkena hukum anicca?


Atau pemikiran/pertanyaan saya ini salah/tidak valid?
Anicca adalah salah satu dari Trilaksana, yaitu tiga corak/karakter eksistensi.
Sang Buddha, sepengetahuan saya, tidak pernah mengatakan bahwa segala sesuatu adalah anicca, tapi mengatakan bahwa segala yang terbentuk dari perpaduan/berkondisi (sankhara) adalah anicca (sabbe sankhara anicca). Jadi pertanyaan anda salah, tidak ada jawaban untuk pertanyaan yang salah.


tapi topik ini ditunda saja dulu tunggu topik "hidup adalah penderitaan" kelar dulu. biar rapi.
Kalau tidak salah, topik anicca ini muncul kan gara-gara topik dukkha ya?
Atau saya "ketinggalan kereta", topik dukkhanya sudah dapat titik temunya?


Kalau sudah, lalu bagaimana caranya meluruskan pandangan bahwa "hidup adalah penderitaan", point pertama dari Empat Kebenaran Ariya?
Dibantu yaaa

150
Kafe Jongkok / Re: Pertanyaan Konyol
« on: 01 November 2013, 10:36:41 AM »
kami ingin mengajukan pertanyaan konyol, mudah2an ada yang bisa jawab secara nalar menurut science ataupun secara dhamma.


Mengapa dinamakan pertanyaan konyol jika bisa dijawab dengan nalar menurut science dan Dhamma?

Pages: 1 ... 3 4 5 6 7 8 9 [10] 11 12 13
anything