Lapor.
Kronologis kejadian :
1. Jam 6 sore saya ketemu Andri, terus berembuk buat angpaw, termasuk titipan dari Ci Lily, Evo, dan Hendra.
2. Kami berdua masuk disambut penerima tamu yang cantik-cantik, kemudian memberikan angpaw dan dikasih suvenir mungil yang menarik.
3. Kami kemudian salaman dengan keluarga mempelai yang menerima tamu.
4. Kemudian duduk sebentar, kemudian kedua orang tua mempelai datang, terus ada 2 anak kecil yang disebut Edi (nama aslinya Ryu) kecil dan Stefanie kecil, keduanya dansa sebentar.
5. Kemudian ada 4 dancer cantik yang datang, dan menari-nari.
6. Kedua mempelai datang, yang pria tampak tampan dan gagah, yang wanita tampak cantik dan segar, lalu disambut tembakan (apa yah, yang bunyi pop terus keluar pita banyak).
7. Perkenalan, potong kue dengan kronologis pertemuan, pacaran, pertunangan, pemberkatan mereka, memberikan kue kepada orang tua, suap-suapan, lempar boneka, wedding kiss, diakhiri berdoa yang dipimpin oleh Bapak Pendeta.
8. Makan... ada babi, ayam, sapi, soun goreng, baso babi & ikan, kerupuk udang, buah-buahan. Kami berdua menyelinap ke belakang untuk mendapatkan tempat yang masih sepi, biar lebih cepat.
9. Setelah makan kami cari tempat untuk merokok. Tidak ada yang merokok selain kami berdua, dan kami merokok ditatap oleh tamu-tamu yang lain dengan pandangan aneh. Akhirnya ada juga engko-engko yang merokok.
10. Salaman kepada orang tua mempelai dan kedua mempelai. Ryu berbisik jangan pulang dulu, foto-foto.
11. Setelah menunggu beberapa saat, akhirnya kami dipanggil, teman-teman Edi Lung's Setting dan Offset, Dhammacitta. Kami berdua berfoto bersama mempelai.
12. Pulang deh.
Selamat menempuh hidup baru untuk Edi dan Stefanie
BTW, foto-foto menunggu ijin Ryu dan Andri nih.