//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: bolak balik tipitaka tetap kagak jumpa yang namanya sanghyang adi buddha  (Read 25361 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline tania

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 163
  • Reputasi: 6
  • Gender: Female
  • sabbe satta bhavanthu sukhittata ..
orang jawa tah, bahasanya "kesane" ..  8)

saya mengakui Tuhan seperti yg dsebutkan dalam Udana tersebut (yg sudah saya copas diatas), karena ketika saya SMP atau SMU (saya tidak ingat pastinya) pada bab "Ketuhanan dalam Agama Buddha" sebelum memulai penjelasan, kalimat itulah yg ditulis di bagian atas. jadi mungkin tanpa sadar saya telah melekat. Jadi kalau ada yg bertanya pada saya, apakah dalam agama Buddha ada Tuhan? akan saya jawab "ya" dg mengacu pada udana tersebut.

kesimpulan dari post saya sebelumnya, maksud saya adalah bahwa "sesuatu itu ada" (Tuhan attau apapun sebutannya), dan oleh karena "sesuatu" itu ada, maka jalan untuk mencapai nibbana itu ada juga.

correct me if i'm wrong,
_/\_
« Last Edit: 23 June 2010, 12:56:18 AM by tania »
do the best is not for make people amazed with us, but do the best because it's the only way to enjoy the process .. - Ajahn Brahmvamso

Offline pemula

  • Teman
  • **
  • Posts: 89
  • Reputasi: 1
  • Gender: Male
  • Semoga segala sesuatunya menjadi lebih baik.
ada yang bisa bantu penjelasan tentang sanghyang adi buddha?? _/\_

kayaknya cuma di indonesia aja yah???

 _/\_
Beberapa naskah Buddhis Kuno ada yang menjelaskan mengenai Sang Esa dengan mencantumkan berbagai penyebutan seperti misalnya Sanghyang Adi Buddha, Sanghyang Adwaya, Swayambhu Lokanatha, Vajradhara, Dorjechang (Tibetan Buddhism), Pen Cu Fo  (Chinesse Buddhism), dan Tathagata Gharba. Penjelasan-penjelasan mendetail mengenai ini bisa kita simak didalam kitab Namasanggiti, Svayambhupurana, Karandavyuha, Srikalachakratantra, Kala Chakra, Sanghyang Kamahayanikan, Guhyasamaya Sutra, Maha Vairocanabhisambodhi Sutra dan Tatvasangraha Sutra.

Seperti yang tercantum juga dalam kitab jawa kuno,  Kitab Suci Guna-Karanda-Vyuha (Dalam bahasa Sangsekerta) ;

“Ketika tidak sesuatu yang lain (Hanya) ada Shambu itu yang ada sendiri (Self-Exitent : Svayambhu). Beliau mendahului segala apa, juga disebut Sanghyang Adi Buddha.”




Jadi, dengan demikian dapat diartikan juga sebagai “Tanpa awal, tanpa akhir, tak terbatas, tanpa perubahan, Maha tahu, ada sendirinya, sumber dan pencipta segala sesuatu, yang dapat menjelma dalam segala bentuk, tetapi tidak berbentuk” Oleh karenanya, Tuhan bukan bukan sebuah sosok, yang hanya dapat dibuktikan dalam suatu keadaan. “Ia kan selalu ada, benar dan Ia-lah yang nyata adanya”.

Sanghyang Adi Buddha, dalam agama Buddha adalah konsep dasar dari “Segala Sumber ke-beradaan-Nya”, dapat di-nyatakan dalam (Prima Inter Paris) dari 5 (Lima) Dhyani Buddha yakini ;

    Vairocana      : Sumber Cahaya.
    Akshobya      : Sumber Ketenangan.
    Ratna Sambhava   : Sumber Permata Semesta.
    Amitabha      : Cahaya Tanpa Batas.
    Amogasidhi   : Yang Maha Jadi dan Yang Tak Mengenal Kegelapan.

Oleh karena-Nya dalam agama Buddha, tanpa memandang status dan perbedaaan. Disetiap sesi kehidupan, seorang buddhis akan selalu berkenan menjalankan, melatih (Sila, Samadhi, Panna) “Melalui pikiran, ucapan dan badan jasmani Secara benar.” atau dengan melaksanakan “Paramita”, disertai penyelaman dan peresepan “Brahma Vihara” (Empat keadaan batin Luhur), yang juga sering dikenal sebagai “Apamanna” (Keadaan tanpa batas) sebagai proses perwujudan SANGHYANG ADI  BUDDHA, itu sendiri.

Selesai sampai di-sini

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
“Ketika tidak sesuatu yang lain (Hanya) ada Shambu itu yang ada sendiri (Self-Exitent : Svayambhu). Beliau mendahului segala apa, juga disebut Sanghyang Adi Buddha.”

kata ganti orang ke tiga (BELIAU) digunakan untuk menggantikan Sanghyang Adi Buddha, apakah anda mengatakan bahwa Sanghyang Adi Buddha adalah sesosok makhluk super?

Quote

Jadi, dengan demikian dapat diartikan juga sebagai “Tanpa awal, tanpa akhir, tak terbatas, tanpa perubahan, Maha tahu, ada sendirinya, sumber dan pencipta segala sesuatu, yang dapat menjelma dalam segala bentuk, tetapi tidak berbentuk” Oleh karenanya, Tuhan bukan bukan sebuah sosok, yang hanya dapat dibuktikan dalam suatu keadaan. “Ia kan selalu ada, benar dan Ia-lah yang nyata adanya”.

Sanghyang Adi Buddha, dalam agama Buddha adalah konsep dasar dari “Segala Sumber ke-beradaan-Nya”, dapat di-nyatakan dalam (Prima Inter Paris) dari 5 (Lima) Dhyani Buddha yakini ;

Jadi menurut anda, kita diciptakan oleh Sanghyang Adi Buddha?

Offline pemula

  • Teman
  • **
  • Posts: 89
  • Reputasi: 1
  • Gender: Male
  • Semoga segala sesuatunya menjadi lebih baik.
“Ketika tidak sesuatu yang lain (Hanya) ada Shambu itu yang ada sendiri (Self-Exitent : Svayambhu). Beliau mendahului segala apa, juga disebut Sanghyang Adi Buddha.”

kata ganti orang ke tiga (BELIAU) digunakan untuk menggantikan Sanghyang Adi Buddha, apakah anda mengatakan bahwa Sanghyang Adi Buddha adalah sesosok makhluk super?

Quote

Jadi, dengan demikian dapat diartikan juga sebagai “Tanpa awal, tanpa akhir, tak terbatas, tanpa perubahan, Maha tahu, ada sendirinya, sumber dan pencipta segala sesuatu, yang dapat menjelma dalam segala bentuk, tetapi tidak berbentuk” Oleh karenanya, Tuhan bukan bukan sebuah sosok, yang dapat dibuktikan dalam suatu keadaan. “Ia kan selalu ada, benar dan Ia-lah yang nyata adanya”.

Sanghyang Adi Buddha, dalam agama Buddha adalah konsep dasar dari “Segala Sumber ke-beradaan-Nya”, dapat di-nyatakan dalam (Prima Inter Paris) dari 5 (Lima) Dhyani Buddha yakini ;

Jadi menurut anda, kita diciptakan oleh Sanghyang Adi Buddha?

 _/\_
Hanya bagian kecil dari-nya.
Namo Sanghyang Adi Buddha,
Hanya satu konsep perwakilan.
("Yang ESA" & "Yang kuasa".)
Segala Sumber dari keberadaan-Nya.

sebelumnya, jika boleh bertanya?

1. manakah lebih penting, bagi kita. buang-buang waktu dengan mengetahui keberadaannya? / merealisasikan (menyelami) keberadaan-nya melalui Sila, Samadhi dan Panna (AGAMA / Aturan-Nya) yang telah di gariskan? "sebagai bentuk keseimbangan alam."

2. Tolong jawab dengan jujur,,, Dari lubuk batin yang paling dalam. Yakin-kah u? dan ada-kah menurut u? satu bentuk Yang Kuasa di semesta ini?

Hehe... untuk lebih lanjut, saya bukan seorang Buddha. ^^
« Last Edit: 23 June 2010, 08:56:29 AM by pemula »

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
“Ketika tidak sesuatu yang lain (Hanya) ada Shambu itu yang ada sendiri (Self-Exitent : Svayambhu). Beliau mendahului segala apa, juga disebut Sanghyang Adi Buddha.”

kata ganti orang ke tiga (BELIAU) digunakan untuk menggantikan Sanghyang Adi Buddha, apakah anda mengatakan bahwa Sanghyang Adi Buddha adalah sesosok makhluk super?

Quote

Jadi, dengan demikian dapat diartikan juga sebagai “Tanpa awal, tanpa akhir, tak terbatas, tanpa perubahan, Maha tahu, ada sendirinya, sumber dan pencipta segala sesuatu, yang dapat menjelma dalam segala bentuk, tetapi tidak berbentuk” Oleh karenanya, Tuhan bukan bukan sebuah sosok, yang dapat dibuktikan dalam suatu keadaan. “Ia kan selalu ada, benar dan Ia-lah yang nyata adanya”.

Sanghyang Adi Buddha, dalam agama Buddha adalah konsep dasar dari “Segala Sumber ke-beradaan-Nya”, dapat di-nyatakan dalam (Prima Inter Paris) dari 5 (Lima) Dhyani Buddha yakini ;

Jadi menurut anda, kita diciptakan oleh Sanghyang Adi Buddha?

 _/\_
Hanya bagian kecil dari-nya.
Namo Sanghyang Adi Buddha,
Hanya satu konsep perwakilan.
("Yang ESA" & "Yang kuasa".)
Segala Sumber dari keberadaan-Nya.

sebelumnya, jika boleh bertanya?

1. manakah lebih penting, bagi kita. buang-buang waktu dengan mengetahui keberadaannya? / merealisasikan (menyelami) keberadaan-nya melalui Sila, Samadhi dan Panna (AGAMA / Aturan-Nya) yang telah di gariskan? "sebagai bentuk keseimbangan alam."

2. Tolong jawab dengan jujur,,, Dari lubuk batin yang paling dalam. Yakin-kah u? dan ada-kah menurut u? satu bentuk Yang Kuasa di semesta ini?

Hehe... untuk lebih lanjut, saya bukan seorang Buddha. ^^

tentu saja anda bukan seorang Buddha, saya juga bukan Buddha, demikian pula dengan semua member di sini.

sebelum saya menjawab anda, sudikah anda menjawab saya terlebih dulu?

Offline wong cilik

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 48
  • Reputasi: 4
  • Gender: Female
  • Be Simple Be Humble
 [at]  Pemula....Sebaiknya Pemula jawab dulu tuh dua pertanyaan krusial dari Bung Indra.  Apa pemula menganggap bahwa Sang Hyang Adi Buddha adalah sesosok makhluk super dan Apa pemula berpikir bahwa kita diciptakan oleh Sang Hyang Adi Buddha atau bagaimana?


Kalau saya pribadi...dari lubuk hati yang paling dalam dan dengan kesadaran penuh menyatakan bahwa saya tidak yakin dengan adanya suatu makhluk yang Maha Kuasa dan menurut saya tidak ada makhluk yag Maha Kuasa di alam semesta ini.

Offline fran

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 312
  • Reputasi: 8
  • Omitofo
Alkisah suatu ketika ada seorang pelukis yang baru saja tamat dari kursus melukis.  Dia menghabiskan waktu selama 3 hari untuk melukis pemandangan yang indah.  Dia ingin mengetahui apa pendapat khalayak ramai mengenai keterampilannya melukis.  Dia meletakkan lukisannya itu di sebuah persimpangan jalan yang ramai.  Dan dia meletakkan papan dengan tulisan yang cukup besar di bawah lukisan itu, “Saya melukis pemandangan ini.  Karena saya masih baru dalam profesi ini, saya mungkin membuat beberapa kesalahan dalam coretan saya.  Tolong Anda menandai kesalahan yang Anda lihat dengan tanda silang.”

Ketika dia kembali di sore harinya untuk mengambil lukisannya, dia benar-benar terkejut dan hancur semangatnya melihat seluruh kanvasnya penuh coretan dan ada beberapa orang yang bahkan menuliskan komentarnya di lukisan tersebut.  Dengan patah semangat dan putus asa dia membawa lukisan itu ke rumah gurunya dan … menangis sedih.  Artis muda ini dengan sulit berkata kepada gurunya, “Saya tidak berguna.  Semuanya sia-sia dan bila semua yang telah saya pelajari itu yang diperlukan untuk menjadi pelukis, saya tidak akan menjadi pelukis yang baik.  Masyarakat telah menolak saya mentah-mentah.  Saya merasa sepertinya lebih baik saya mati saja.”

Sang guru tersenyum dan berkata, “Anakku, aku akan membuktikan bahwa kamu adalah seniman yang hebat dan telah belajar melukis tanpa cacat.  Kerjakan apa yang kukatakan kepadamu tanpa bertanya.  Aku jamin.”  Walaupun enggan, seniman muda ini setuju.  Dua hari kemudian, di pagi hari dia membawa replica lukisan semula kepada gurunya.  Sang guru menerimanya dengan gembira dan tersenyum.  “Ayo, ikut aku,” kata gurunya.

Mereka sampai di persimpangan jalan yang sama, di pagi hari dan memamerkan lukisan itu di tempat yang sama.  Sang guru meletakkan papan bertuliskan, “Saudara-saudara, saya melukis pemandangan ini.  Oleh karena saya baru dalam profesi ini, saya mungkin telah melakukan beberapa kesalahan dalam goresan saya.  Saya menyediakan kotak berisi cat dan kuas di bawah.  Saya mohon bantuan Saudara.  Bila Saudara melihat ada kesalahan, silakan mengambil kuas dan mengoreksinya.”  Guru dan murid ini kemudian berjalan pulang.

Keduanya kembali ke tempat yang sama sore harinya.  Seniman muda ini tercengang melihat bahwa tidak satu koreksian pun yang telah dilakukan orang.  Mereka meletakkan lukisan itu di sana keesokan harinya dan di sore harinya tetap tidak ada orang yang mengoreksi.  Mereka melanjutkan aksi itu selama sebulan dan tetap tidak ada orang yang mengoreksi!

Inti dari cerita ini:
Orang mudah melontarkan kritik, tetapi TIDAK MAMPU UNTUK MEMPERBAIKI!
Kalau sedang menonton pertandingan olahraga di televisi, banyak orang yang berkomentar macam-macam, seakan-akan dia lebih mahir dari pemain yang bersangkutan.
Apa yg bisa saya "lepaskan" jika saya memilih agama Buddha ?

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
demikian pula dengan anda. apa hubungannya dengan topik?
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline icykalimu

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 121
  • Reputasi: 4
  • Gender: Male
  • from zero to hero
ini penjelasan dari buku sanghyang kamahayanikan

Aliran Mahayana berkejakinan adanja Tuhan Jang Maha Esa dalam istilah Agama Buddha disebut dan dipudja sebagai Sanghyang Adi Buddha. ADI, kata asal AD artinja Pokok Permulaan ( Primordial, Oer, Oeraanvang ).
...

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
ini penjelasan dari buku sanghyang kamahayanikan

Aliran Mahayana berkejakinan adanja Tuhan Jang Maha Esa dalam istilah Agama Buddha disebut dan dipudja sebagai Sanghyang Adi Buddha. ADI, kata asal AD artinja Pokok Permulaan ( Primordial, Oer, Oeraanvang ).

pendapat anda atau memang aliran Mahayana punya keyakinan demikian ?
lebih detail !
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
kata ganti orang ke tiga (BELIAU) digunakan untuk menggantikan Sanghyang Adi Buddha, apakah anda mengatakan bahwa Sanghyang Adi Buddha adalah sesosok makhluk super?

Jadi menurut anda, kita diciptakan oleh Sanghyang Adi Buddha?

dengan adanya kalimat demikian (bold), menyebabkan ada beberapa kelompok punya kepercayaan seperti itu  :)

« Last Edit: 22 April 2011, 10:15:19 AM by adi lim »
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline lobsangchandra

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 181
  • Reputasi: 0
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk mencapai Pencerahan
ini penjelasan dari buku sanghyang kamahayanikan

Aliran Mahayana berkejakinan adanja Tuhan Jang Maha Esa dalam istilah Agama Buddha disebut dan dipudja sebagai Sanghyang Adi Buddha. ADI, kata asal AD artinja Pokok Permulaan ( Primordial, Oer, Oeraanvang ).
saya mendalami mahayana tibetan, tidak ada satu konsep pun mengenai Tuhan YME atau Sang hyang Adi Buddha...

apa definisinya Tuhan, Allah dsb ??? dan saya pernah dengar ada yg mengkonotasikan Tuhan pencipta adalah dewa Brahma sbg pemimpin alam semesta ....bagaimana jelasnya ???  ???

 

anything