memang salah satu pengertian dari rebecoming adalah termasuk rebirth. Dapat dilihat di slide lainnya mengenai pengertian Puna-Bhava yaitu :
- menjadi lagi
- lahir kembali
Namun rebirth yg beredar di kalangan umum adalah seperti yg saya sebut diatas yaitu kelahiran kembali dari manusia menjadi manusia kembali
dimana pengertian ini lebih selaras dengan reinkarnasi dimana konsepnya ada "inti"/roh yg kekal, yg berpindah dan yg berbeda hanyalah fisiknya saja
berbeda dengan rebecoming dimana yg terjadi adalah "penjadian kembali" dimana mahluk yg baru tidak sama pun tidak beda dengan mahluk yg sebelumnya baik secara fisik maupun batinnya
konsep inilah yg lebih selaras dengan pengertian Puna-bhava secara lebih menyeluruh
semoga bs dimengerti dan silahkan dilihat slide2 berikut
Nah, jika demikian maka yang perlu diluruskan adalah pandangan umum tersebut, bukan justru kita mengikuti pandangan umum dengan meng’amin’i pemahaman yang salah terhadap kata “rebirth”. Hal ini juga sama dengan pandangan umum yang keliru terhadap kata “karma” yang diartikan sebagai akibat buruk saja. Toh kita tetap menyampaikan bahwa pemahaman kata karma tersebut adalah salah dan kita tidak mencari kata baru lagi sebagai pengganti kata karma atau membuang kata karma dari kosa kata Buddhis.
Apalagi dalam pengertian Pali seperti yang disampaikan Sdr. Markos, Puna-Bhava juga berarti kelahiran kembali. Jadi menurut saya rebirth dan rebecoming memiliki makna kata yang setara. Kita bisa memilih menggunakan kata rebirth atau rebecoming. Yang jelas bagi saya, baik rebirth dan rebecoming dari asal katanya, sama-sama tidak menjelaskan secara mendetail proses yang terjadi sehingga orang bisa salah memahaminya. Berbeda dengan kata reinkarnasi.
Bagi umat awam, kata rebecoming juga bisa disalahartikan sebagai kembali menjadi atau penjadian kembali dari sesuatu yang sudah ada dulunya, bahkan sifatnya yang kebendaan (bukan makhluk hidup). Kita bisa mengatakan rebecoming adalah cocok dengan pengertian puna-bhava karena kita sudah mengerti proses yang terjadi dalam kata “rebecoming” tersebut. Mindset kita sudah mindset Buddhis.
Demikian Sdr. Markos, semoga bisa dipahami maksud saya.
dear bro,
saya mengerti maksud anda, bro....
memang salah satu pengertian dari Puna-Bhava disini adalah kelahiran kembali, yang sering disebut JATI, yg notabene merupakan Uppatti-Bhava.
Namun seperti yg saya sebut diatas bhw Bhava itu sendiri sebenarnya ada 2 yaitu :
- Uppati-Bhava
- Kamma-Bhava
Logikanya jadi aneh kalau
- Karena kelahiran kembali/Jati/Uppatti-Bhava termasuk dalam Puna-Bhava
- Jadi Puna-Bhava adalah kelahiran kembali
Mirip seperti logika :
- Karena jeruk termasuk buah
- Jadi semua Buah adalah Jeruk
Itu yg menyebabkan saya lebih cenderung utk menginterpretasikan Puna-Bhava sebagai RE-BECOMING, yang selaras dengan pengertian :
- Puna = Kembali
- Bhava = Menjadi, proses penjadian
Apalagi bhava itu sendiri sebenarnya proses yg terjadi terus menerus :
1. Uppati-Bhava menjadi sebab yg mengakibatkan/menghasilkan Kamma-Bhava
2. Kamma-Bhava menjadi sebab yg mengakibatkan/menghasilkan Uppatti-Bhava
Jadi waktu lahir, yang menjadi sebab adalah Kamma-Bhava sehingga muncullah Uppatti-Bhava (Khanda 5/4/1)
Tapi Khanda 5/4/1 akan menjadi sebab Kamma-Bhava (perbuatan2)
semoga perbedaan ini bisa dimengerti yah bro bahwa saya bukan mengikuti kecenderungan umum bhw rebirth=reinkarnasi namun memberikan pengertian yg lebih tepat untuk Puna-Bhava
metta