Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia
Komunitas => Pojok Seni => Topic started by: Adhitthana on 01 May 2010, 08:30:53 PM
-
(http://1.bp.blogspot.com/_xYoL_6evCLg/SKqGU8xhfwI/AAAAAAAAATY/tFEzUvvJA_E/s400/barsingalong.gif)
Ternyata lagu anak-anak yang populer banyak mengandung kesalahan, mengajarkan kerancuan, dan menurunkan motivasi. Berikut buktinya:
1. “Balonku ada 5… rupa-rupa warnanya… merah, kuning, kelabu.. merah muda dan biru… meletus balon hijau, dorrrr!!!” Perhatikan warna-warna kelima balon tsb., kenapa tiba2 muncul warna hijau ? Jadi jumlah balon sebenarnya ada 6, bukan 5!
2. “Aku seorang kapiten… mempunyai pedang panjang… kalo berjalan prok..prok.. prok… aku seorang kapiten!” Perhatikan di bait pertama dia cerita tentang pedangnya, tapi di bait kedua dia cerita tentang sepatunya (inkonsistensi) . Harusnya dia tetap konsisten, misal jika ingin cerita tentang sepatunya seharusnya dia bernyanyi : “mempunyai sepatu baja (bukan pedang panjang)… kalo berjalan prok..prok.. prok..” nah, itu baru klop! jika ingin cerita tentang pedangnya, harusnya dia bernyanyi : “mempunyai pedang panjang… kalo berjalan ndul..gondal. .gandul.. atau srek.. srek.. srek..” itu baru sesuai dg kondisi pedang panjangnya!
3. “Bangun tidur ku terus mandi.. tidak lupa menggosok gigi.. habis mandi ku tolong ibu.. membersihkan tempat tidurku..” Perhatikan setelah habis mandi langsung membersihkan tempat tidur. Lagu ini membuat anak-anak tidak bisa terprogram secara baik dalam menyelesaikan tugasnya dan selalu terburu-buru. Sehabis mandi seharusnya si anak pakai baju dulu dan tidak langsung membersihkan tempat tidur dalam kondisi basah dan telanjang!
4. “Naik-naik ke puncak gunung.. tinggi.. tinggi sekali.. kiri kanan kulihat saja.. banyak pohon cemara.. 2X” Lagu ini dapat membuat anak kecil kehilangan konsentrasi, semangat dan motivasi! Pada awal lagu terkesan semangat akan mendaki gunung yang tinggi tetapi kemudian ternyata setelah melihat jalanan yg tajam mendaki lalu jadi bingung dan gak tau mau ngapain, bisanya cuma noleh ke kiri ke kanan aja, gak maju2!
5. “Naik kereta api tut..tut..tut. . siapa hendak turut ke Bandung .. Surabaya .. bolehlah naik dengan naik percuma.. ayo kawanku lekas naik.. keretaku tak berhenti lama” Nah, yg begini ini yg parah! mengajarkan anak-anak kalo sudah dewasa maunya gratis melulu. Pantesan PJKA rugi terus! terutama jalur Jakarta- Bandung dan Jakarta-Surabaya!
6. “Di pucuk pohon cempaka.. burung kutilang berbunyi.. bersiul2 sepanjang hari dg tak jemu2.. mengangguk2 sambil bernyanyi tri li li..li..li.. li..li..” Ini juga menyesatkan dan tidak mengajarkan kepada anak2 akan realita yg sebenarnya. Burung kutilang itu kalo nyanyi bunyinya cuit..cuit.. cuit..! kalo tri li li li li itu bunyi kalo yang nyanyi orang, bukan burung!
7. “Pok ame ame.. belalang kupu2.. siang makan nasi, kalo malam minum susu..”
Ini jelas lagu dewasa dan untuk konsumsi anak2! karena yg disebutkan di atas itu adalah kegiatan orang dewasa, bukan anak kecil. Kalo anak kecil, karena belom boleh maem nasi, jadi gak pagi gak malem ya minum susu!
8. “nina bobo oh nina bobo kalau tidak bobo digigit nyamuk”
Anak2 indonesia diajak tidur dgn lagu yg “mengancam”
9. “Bintang kecil dilangit yg biru…”
Bintang khan adanya malem, lah kalo malem bukannya langit item?
10. “Ibu kita Kartini…harum namanya.”
Namanya Kartini atau Harum?
11. “Pada hari minggu ku turut ayah ke kota. naik delman istimewa kududuk di muka.”
Nah,gak sopan khan..
12. “Cangkul-cangkul, cangkul yang dalam, menanam jagung dikebun kita…”
kalo mau nanam jagung, ngapain nyangkul dalam-dalam
\ ;D/\ ;D/\ ;D/
-
;D ;D ;D
wa terkesan ama lagu balonku
uda segede ini tak pernah kuperhatiin
warna balonnya 6
;D ;D ;D
-
ngakak terus sepanjang baca posting, dudul!
-
5. “Naik kereta api tut..tut..tut. . siapa hendak turut ke Bandung .. Surabaya .. bolehlah naik dengan naik percuma.. ayo kawanku lekas naik.. keretaku tak berhenti lama” Nah, yg begini ini yg parah! mengajarkan anak-anak kalo sudah dewasa maunya gratis melulu. Pantesan PJKA rugi terus! terutama jalur Jakarta- Bandung dan Jakarta-Surabaya!
=)) parahyangan tutup rugi
-
5. “Naik kereta api tut..tut..tut. . siapa hendak turut ke Bandung .. Surabaya .. bolehlah naik dengan naik percuma.. ayo kawanku lekas naik.. keretaku tak berhenti lama” Nah, yg begini ini yg parah! mengajarkan anak-anak kalo sudah dewasa maunya gratis melulu. Pantesan PJKA rugi terus! terutama jalur Jakarta- Bandung dan Jakarta-Surabaya!
=)) parahyangan tutup rugi
iya tuh.. semenjak ada tol jakarta bandung
-
Satu lagi,lagu pelangi-pelangi..
Ada baitnya "..pelangi-pelangi ciptaan tuhan.."
Padahal pelangi kan fenomena alam,ada penjelasan ilmiahnya pulak;
1. Pelangi adalah hasil dispersi cahaya
yang melewati prisma. Dalam hal ini
prismanya adalah butiran air hujan
yang ada di antariksa.
2. Mengapa berbentuk busur
lingkaran ? Tidak lain disebabkan
matahari memberikan cahaya dalam
arah radial (berasal dari titik/
lingkaran) sehingga cahaya yang
mengenai titik air hujan akan
diteruskan dalam bentuk lingkaran,
tetapi sebagian lingkaran terpotong
oleh bola bumi. Akibatnya yang muncul
hanya berupa busur.
3. Jika kita arahkan cahaya putih
menuju suatu prisma maka prisma
akan menguraikan cahaya tersebut
sesuai dengan sumber cahaya dalam
bentuk spektrum (dalam kasus
tersebut di atas = pelangi).
Nanti gw ciptainn lagu "bencana alam" versi atheist ahk..
Kira2 menyesatkann ga ya? ^_^
-
repost http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,2412.msg35244.html#msg35244
;D
-
yang balonku bukannya
"balonku ada 5, rupa rupa warnanya, hijau kuning kelabu merah muda dan biru.." jadi emank bener toh
-
weks kok ketekan thx.. padahal diotak cuma mau iyakan doank.. wkkk balikin red :hatred: :P
-
5. “Naik kereta api tut..tut..tut. . siapa hendak turut ke Bandung .. Surabaya .. bolehlah naik dengan naik percuma.. ayo kawanku lekas naik.. keretaku tak berhenti lama” Nah, yg begini ini yg parah! mengajarkan anak-anak kalo sudah dewasa maunya gratis melulu. Pantesan PJKA rugi terus! terutama jalur Jakarta- Bandung dan Jakarta-Surabaya!
percuma dalam bahasa Melayu itu artinye gratis..:D
jadi emank bener donk gratis itu sebenarnya Percuma!..
;D
-
tapi anak kecil naek kereta gratis loh ;D
belaga gak leliatan aja kalo ada yg nagih tiket :whistle:
apalagi kereta ekonomi berdesak desakan gitu mana ingat dia yg mana yg dah ngasih tiket ma yg enggak :P
-
13. Potong bebek angsa, masak di kuali...dst
(ngajarin anak kecil untuk melakukan kekerasan dan pembunuhan ----syerem)
-
masih inget ma melisa kan??
Abang tukang bakso
Mari mari sini
Aku mau beli
Abang tukang bakso
Cepatlah kemari
sudah tak tahan lagi
Satu mangkuk saja
dua ratus perak
yang banyak baksonya
Tidak pake saos
Tidak pake sambel
Juga tidak pake kol
Bakso bulat
seperti bola pingpong
kalo lewat
membikin perut kosong
Jadi anak
jangan kau suka bohong
Kalo bohong
digigit kambing ompong
(ulangan kedua: digigit nenek gondrong)
------------
Kambing ompong kok bisa menggigit? Nenek gondrong emangnya suka menggigit? hmm...
-
Di obok2 airnya di obok2 ada ikannya kecil2 pada mabok <--- kesian tuh nasib si ikan :(
-
ngomongin soal lagu anak2 yg menyesatkan chinpoko jd keingatan pada lagu anak2 yg mengerikan(makna dr kalimat lagunya), diantaranya lagu:
London Bridge is Falling Down
Tooryanse
Jimmy Crack Corn
Teru Teru Bozu Song
Blow The Man Down
Here We Go 'Round the Mulberry Bush
Kagome Kagome
She'll Be Coming 'Round the Mountain
arti dari syair lagu2 tersebut menyeramkan :'(