//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana  (Read 26496 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Janindra d' Sihamuni

  • Sebelumnya: phrajonathan
  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 567
  • Reputasi: 13
  • Gender: Male
  • Buddho,Dhammo,Sangho Pathithito Mayham
Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« on: 02 November 2011, 07:38:31 PM »
saya heran dengan beberapa umat Buddha,mereka hanya mengaku menganut satu aliran Buddhisme aja,kalo bukan Theravada,Mahayana,atau mungkin Tantrayana.Misalnya,ketika saya tanya teman saya,kmu agama Buddha? dia jawab,saya buddha Mahayana.Trus ketika saya tanya,kan sama aja sama Theravada,sama-sama agama Buddha,katanya gak beda,Mahayana ma Theravada ga cocok,soalnya umat Theravada ga terima dikatain kendaraan kecil

ini menjadi bukti,masih kurangnya persatuan kita sebagai umat buddhis,padahal ada banyak persamaan mahayana dengan Theravadin.
Sama-sama mengakui Buddha Sakyamuni sebagai guru mereka,sama-sama yakin akan tiratana,yakin akan 4 kesunyataan mulia,berpegang pada 8 jalan utama,dsb.

So,masih jamankah mau membedakan Theravada dan Mahayana???

c'mon...we are one in Dhamma.. ;)
bocah gitar!!! ;D ;D ;D 

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #1 on: 02 November 2011, 08:11:03 PM »
Bro Janin,

Anda sendiri buktinya masih membeda2kan... lihat kalimat anda yang ini:

ini menjadi bukti,masih kurangnya persatuan kita sebagai umat buddhis,padahal ada banyak persamaan mahayana dengan Theravadin.

Kalimat tsb mencerminkan anda sendiri masih membeda2kannya, memang banyak persamaannya... artinya juga ada perbedaannya.. bukankah begitu?

Kecuali jika anda berani mengatakan: "TIDAK ADA perbedaan antara mahayana dan theravada..."
jika begitu, maka adalah gila jika ada orang yg membedakan sesuatu yg sama persis.

kenyataannya memang berbeda dalam bbrp hal, namun tetap satu tujuan kan?

Perbedaan pemikiran dan pemahaman Ajaran Sang Guru bukanlah suatu aib, namun lebih sebagai perbedaan kecocokan berdasarkan pribadi masing2... Perbedaan ini bukan sengaja dibuat, namun telah melalui proses yg panjang, filter dari konsili2 awal dikondisikan dengan budaya berbagai bangsa, pemahaman masing2 dhammaduta, cara penyampaian, dsbnya...

Di Indonesia lebih aneh lagi, ada pihak yg berusaha dengan sengaja menggabungkan dua (atau tiga) jalan besar ini menjadi satu, akhirnya malah menjadi aneh... praktik dan banyak hal tetap berbeda, hanya namanya saja yg sama... secara esensi, sy tidak melihat kegunaan penggabungan ini.. alih2 hanya menambah blok baru saja...


::
« Last Edit: 02 November 2011, 08:12:36 PM by williamhalim »
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline rooney

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.750
  • Reputasi: 47
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia...
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #2 on: 02 November 2011, 08:17:10 PM »
Di Indonesia lebih aneh lagi, ada pihak yg berusaha dengan sengaja menggabungkan dua (atau tiga) jalan besar ini menjadi satu, akhirnya malah menjadi aneh... praktik dan banyak hal tetap berbeda, hanya namanya saja yg sama... secara esensi, sy tidak melihat kegunaan penggabungan ini.. alih2 hanya menambah blok baru saja...
::

Memang sangat disayangkan... :|

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #3 on: 02 November 2011, 08:19:02 PM »

ini menjadi bukti,masih kurangnya persatuan kita sebagai umat buddhis,padahal ada banyak persamaan mahayana dengan Theravadin.


Ngomong2 THERAVADIN disini artinya apa ya?
Saya jadi ingat dulu ada me mber DC yg memajang foto pejuang arab yg menenteng peluncur roket, dan mengembel2i foto tsb dgn kata: THERAVADIN... maksudnya tentu saja untuk mengejek umat theravada, menyamakannya dengan laskar mujahiddin, atau si udin udin yang lainnya... :)) )

::
« Last Edit: 02 November 2011, 08:40:11 PM by williamhalim »
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #4 on: 02 November 2011, 08:19:33 PM »
jika memang berbeda, terimalah perbedaan itu, tdk perlu disama2in

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #5 on: 02 November 2011, 09:08:05 PM »
Mahayana dan Theravada itu memang beda....krn ada perbedaannya...bukan tidak ada...
tp masih sama2 di akui Bahwa ke 2-2nya adalah Buddhism..krn ada persamaan..bukan tidak ada...
persamaannya masih seputar 4 kesunyataan mulia...
tp aplikasinya..tampaknya beda...
...

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #6 on: 02 November 2011, 09:15:19 PM »
perbedaan itu memang ada dalam mahayana dan theravada, dan perbedaan itu sebenarnya bukanlah suatu masalah..
yang menjadi masalahnya adalah ketidakmampuan manusia itu menilai perbedaan tersebut secara objektif..
mereka cenderung melibatkan perasaan mereka, sehingga terkesan aliran mereka lebih superior dan aliran lain lebih inferior...
yang perlu dihilangkan bukanlah perbedaan itu, atau rasa membedakannya, tetapi penilaian kita terhadap perbedaan tersebut..

 _/\_
« Last Edit: 02 November 2011, 09:18:18 PM by will_i_am »
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #7 on: 02 November 2011, 09:16:02 PM »
masalah Theravada dikatain kendaraan kecil..(Hinayana)..emang tidak tepat..
Theravada.. ada sebelum Mahayana ada.. Theravada berasal dari Sihala(Srilangka)
saat terjadi perbedaan pandagan di india...yg akhirnya muncul Mahayana  dan Hinayana... , di srilangka tidak ada perbedaan demikian... (maklum infonya kurang cepat..dan blm ada internet), jd Srilangka untungnya ga kena perpecahan.
...

Offline kuswanto

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 399
  • Reputasi: 16
  • kematian bisa saja menghampiriku hari ini..
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #8 on: 02 November 2011, 09:25:22 PM »
nanti setelah ini muncul diskusi " masihkah kita mau membedakan agama B dgn K ?" wong sama2 mengajarkan cuintaaa kasyih.. tapi aplikasinya berbeda.. tapi ttp aja byk persamaannya lho dll.....

setuju dgn
jika memang berbeda, terimalah perbedaan itu, tdk perlu disama2in

masih mau membedakan 2 aliran ini? bagi saya masih harus dibedakan...
tapi "haruskah saling menghargai antara satu dengan yang lain?" maka jawabnya harus..
"haruskah kita saling mencela satu dgn yang lain?" jawabnya tidak

kira2 itu saja pendapat saya  ;D

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #9 on: 02 November 2011, 09:29:15 PM »
saya pernah baca, sebenarnya penggunaan kata ''hinayana'' itu tidak pantas ditujukan untuk kaum theravada...

kata "hina" sebenarnya bukan mengandung arti ''kecil'', tetapi lebih kepada kata yang bersifat melecehkan...

kita bisa menemukan padanan kata 'hina' dalam bahasa indonesia itu sendiri...

dalam bahasa indonesia, kata 'hina' berarti sesuatu yang direndahkan, sesuatu yang tidak pantas, dan sesuatu yang dilecehkan....

sedangkan jika mahayana artinya kendaraan besar, maka kendaraan kecil atau theravada seharusnya dikatakan sebagai "culayana"..

karena lawan dari kata maha itu sebenarnya cula, bukan hina...
seperti dalam kisah mahapanthaka, dimana sang kakak bernama mahapanthaka, dan sang adik bernama culapanthaka, bukannya hinapanthaka...
karena itu, penggunaan kata "hinayana" sebenarnya tidak pantas lagi untuk ditujukan kepada umat theravada, karena penggunaan kata tersebut dianggap sebagai penghinaan atau pelecehan terhadap kaum theravada..

 _/\_

« Last Edit: 02 November 2011, 09:31:29 PM by will_i_am »
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #10 on: 03 November 2011, 05:53:41 AM »
ada aliran yang mengakui dan menambah Sutra2 lainnya juga dijadikan ajaran Buddha misalnya 'Sutra dari alam Naga', dll.
karena itu tentunya ada perbedaan dengan aliran yang memang hanya berpatokan Tipitaka kanon Pali.
ini lho salah satu bukti perbedaan.

kalau memang beda, biar aja beda tidak usah disamakan  :)
biar aja masing2 menjalankannya 'ibadah' nya :))
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline GandalfTheElder

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.480
  • Reputasi: 75
  • Gender: Male
  • Exactly who we are is just enough (C. Underwood)
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #11 on: 03 November 2011, 06:14:15 AM »
 [at] Ronald

Mahayana dan Vajrayana tersebar di seluruh dunia, termasuk Srilanka. Pusat penyebaran Mahayana di sana pada zmana dahulu adalah Vihara Abhayagiri, salah satu suciwan Mahayanis yang berasal dari sana adalah Amoghavajra.  Di Srilanka juga banyak peninggalan rupang" Bodhisattva Mahayana.

Di Srilanka dan Asia Tenggara (kecuali Indonesia) Theravada dan Mahayana masuk tp yg berkembang Theravada. Di Tiongkok, Jepang, Korea, Vietnam dan Indonesia, para Shravakayana dan Mahayana masuk, yg berkembang Mahayana.

 [at] william
Klo manggil "xiao-cheng" sama umat Theravada gimana? "Xiao" = kecil, "Cheng= kendaraan".

 _/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #12 on: 03 November 2011, 06:22:48 AM »

 [at] william
Klo manggil "xiao-cheng" sama umat Theravada gimana? "Xiao" = kecil, "Cheng= kendaraan".



Ada williamhalim dan ada will.i.am
Yg mana nih Dalf?

Si will titik kali yah, soalnya dia yg bahas soal kendaraan...

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline GandalfTheElder

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.480
  • Reputasi: 75
  • Gender: Male
  • Exactly who we are is just enough (C. Underwood)
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #13 on: 03 November 2011, 06:24:16 AM »
Yup..wkwkw.. maap ralat will_i_am

 _/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

Offline GandalfTheElder

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.480
  • Reputasi: 75
  • Gender: Male
  • Exactly who we are is just enough (C. Underwood)
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #14 on: 03 November 2011, 06:31:02 AM »
Quote
Di Indonesia lebih aneh lagi, ada pihak yg berusaha dengan sengaja menggabungkan dua (atau tiga) jalan besar ini menjadi satu, akhirnya malah menjadi aneh... praktik dan banyak hal tetap berbeda, hanya namanya saja yg sama... secara esensi, sy tidak melihat kegunaan penggabungan ini.. alih2 hanya menambah blok baru saja...

Karena nggabunginnya gak dilandasin dasar yang jelas, makanya aneh... istilah Sanskerta campur Jawa campur Pali....walah2...  :o

Mmg benar seperti itu. Ajahn Brahm dalam Dhammadesananya menyarankan dan membolehkan kita untuk mencicipi berbagai rasa aliran dalam Buddhisme, termasuk Zen dll krn semuanya ajaran Buddha. Tapi bedanya: Ajahn Brahm tidak menggalakkan sinkretis-aliran.

 _/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

Offline J.W

  • Sebelumnya: Jinaraga, JW. Jinaraga
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.864
  • Reputasi: 103
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #15 on: 03 November 2011, 08:39:27 AM »
Ehhh...ngomong2 di channel indosiar sore harinya ada pilem raja monyet.
Awalnya ceritanya jg katanya biksu tong tuh dari aliran mahayana theravada. trus didatangi org suci mengajarkan aliran mahayana lebih hebat. aliran theravada itu egois dan gak bisa nolong org lain.

hhmmm....terjemahan yg menyesatkan.
« Last Edit: 03 November 2011, 08:41:48 AM by JW. Jinaraga »

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #16 on: 03 November 2011, 08:56:24 AM »
Ehhh...ngomong2 di channel indosiar sore harinya ada pilem raja monyet.
Awalnya ceritanya jg katanya biksu tong tuh dari aliran mahayana theravada. trus didatangi org suci mengajarkan aliran mahayana lebih hebat. aliran theravada itu egois dan gak bisa nolong org lain.

hhmmm....terjemahan yg menyesatkan.

ya kemaren juga sempat nonton, dan merasa aneh atas pernyataan tersebut.
terkesan ada pesan tertentu yang sengaja diselipkan kayaknya.

Offline rooney

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.750
  • Reputasi: 47
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia...
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #17 on: 03 November 2011, 09:09:34 AM »
Ehhh...ngomong2 di channel indosiar sore harinya ada pilem raja monyet.
Awalnya ceritanya jg katanya biksu tong tuh dari aliran mahayana theravada. trus didatangi org suci mengajarkan aliran mahayana lebih hebat. aliran theravada itu egois dan gak bisa nolong org lain.

hhmmm....terjemahan yg menyesatkan.

Wew, dia ngomong THERAVADA gitu ?

Offline Ryobi

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 28
  • Reputasi: 0
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #18 on: 03 November 2011, 09:20:59 AM »
ya kemaren juga sempat nonton, dan merasa aneh atas pernyataan tersebut.
terkesan ada pesan tertentu yang sengaja diselipkan kayaknya.

Terlepas dari hal selip-menyelipkan yang disengaja atau tidak, menurut saya sudah seharusnya kita mulai untuk menghormati perbedaan dan keyakinan masing2. Bila di sini (DC) kita sudah mulai melaksanakannya kemudian di lingkungan masing2 juga kita terapkan hal seperti ini, mudah2an dapat mencegah orang lain yang berniat membesar2kan masalah perbedaan ini dan sekaligus memberikan sedikit pengetahuan kepada mereka yang belum mengerti hal ini ..
Kita semua menginginkan umat Buddha dari masing2 aliran bersatu dan saling menghormati, kalau tidak kita mulai sekarang lalu kapan lagi .. ?
Lewat DC inilah kita saling berbagi pengetahuan dan informasi yang membangun yang nantinya berguna buat lingkungan, vihara, ataupun keluarga rekan2 DC sekalian...

Salam Metta  _/\_

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #19 on: 03 November 2011, 09:28:38 AM »
 - Pali Kanon (rujukan Theravada) : Sammasambuddha, Pacceka Buddha, Savaka Buddha (arahat siswa) setelah parinibbana tidak terlahir di alam manapun lagi

- Mahayana Sutra (rujukan Mahayana dan Tantrayana) : Srvaka Buddha = Bodhisatva tingkat ke-7, dan masih bisa melanjutkan karir ke-buddha-an mencapai annutarasamyaksambuddha (bodhisatva tingkat ke-10). Bukti-nya di Saddharmapundarika Sutra : Para Sravaka Buddha (Arahat siswa) seperti Sariputra, Ananda dll "di-ramal-kan" akan mencapai annutara samyaksambuddha di masa mendatang. --> Sariputra, Ananda meninggal dunia sebagai manusia (dalam status sravaka) kemudian bisa mencapai annutara samyaksambuddha di masa mendatang = terlahir kembali...

BEDA atau SAMA ?
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #20 on: 03 November 2011, 09:37:58 AM »
bahkan sampe hari ini saya tidak tau perbedaan antara mahayana dan theravada itu apa.

saya cuman mendengar orang bilang berbeda, tapi saya belum sepenuhnya mengerti.
dan jujur sampe hari ini saya juga tidak tertarik untuk cari tau apa perbedaannya.

hmmm... haruskah sebagai umat buddha wajib bagi saya untuk mengetahui perbedaan antar aliran? ato wajibkah saya sebagai umat buddha menempatkan diri pada satu aliran tertentu? suatu keharusan kah?

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #21 on: 03 November 2011, 09:55:38 AM »
bahkan sampe hari ini saya tidak tau perbedaan antara mahayana dan theravada itu apa.

saya cuman mendengar orang bilang berbeda, tapi saya belum sepenuhnya mengerti.
dan jujur sampe hari ini saya juga tidak tertarik untuk cari tau apa perbedaannya.

hmmm... haruskah sebagai umat buddha wajib bagi saya untuk mengetahui perbedaan antar aliran? ato wajibkah saya sebagai umat buddha menempatkan diri pada satu aliran tertentu? suatu keharusan kah?

sebagai seorang manusia yang memiliki free will of thinking... terserah kepada anda...
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline rooney

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.750
  • Reputasi: 47
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia...
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #22 on: 03 November 2011, 10:10:01 AM »
bahkan sampe hari ini saya tidak tau perbedaan antara mahayana dan theravada itu apa.

saya cuman mendengar orang bilang berbeda, tapi saya belum sepenuhnya mengerti.
dan jujur sampe hari ini saya juga tidak tertarik untuk cari tau apa perbedaannya.

hmmm... haruskah sebagai umat buddha wajib bagi saya untuk mengetahui perbedaan antar aliran? ato wajibkah saya sebagai umat buddha menempatkan diri pada satu aliran tertentu? suatu keharusan kah?

Kenapa mesti menutup mata terhadap perbedaan ?

Apakah kalau sama maka damai ?

Offline William_phang

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.101
  • Reputasi: 62
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #23 on: 03 November 2011, 10:14:52 AM »
Ehhh...ngomong2 di channel indosiar sore harinya ada pilem raja monyet.
Awalnya ceritanya jg katanya biksu tong tuh dari aliran mahayana theravada. trus didatangi org suci mengajarkan aliran mahayana lebih hebat. aliran theravada itu egois dan gak bisa nolong org lain.

hhmmm....terjemahan yg menyesatkan.


coba baca ini dulu...

http://dhammacitta.org/dcpedia/Para_Arahant,_Boddhisattva,_dan_Buddha_(Bodhi)

apakah claim demikian benar?....


« Last Edit: 03 November 2011, 10:16:43 AM by william_phang »

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #24 on: 03 November 2011, 10:28:33 AM »
Kenapa mesti menutup mata terhadap perbedaan ?

Apakah kalau sama maka damai ?

sepertinya anda salah paham.
saya tidak menutup mata pada perbedaan, saya hanya mengatakan bahwa saya tidak mengerti perbedaannya dimana karena memang saya tidak dan atau belum belajar sejauh itu tentang aliran2 dalam agama buddha.
nah saya sebagai orang yang baru memulai mempelajari buddhisme bertanya, perlukah saya menempatkan diri pada salah satu aliran tertentu yang mungkin rasanya cocok untuk saya sebagai bimbingan jalan spiritual saya.

ini murni pertanyaan newbie, bukan statement tertentu.

nah menurut anda gimana?

Offline sobat-dharma

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.286
  • Reputasi: 45
  • Gender: Male
  • sharing, caring, offering
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #25 on: 03 November 2011, 10:37:44 AM »
Bertahun2 diskusi, forum ini hanya kembali, kembali, dan terus kembali tersandung pada topik ini: Komparasi Theravada & Mahayana. Entah harus menangis atau tertawa...  :)) :)) :)) :)) :))
Mereka yang melihat-Ku dari wujud dan mengikuti-Ku dari suara terlibat dalam upaya salah. Mereka takkan melihat Aku. Dari Dharma-lah mestinya ia melihat Para Buddha. Dari Dharmakaya datang tuntunan baginya. Namun hakikat sejati Dharma tak terlihat dan tiada seorangpun bisa menyadarinya sebagai obyek

Offline rooney

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.750
  • Reputasi: 47
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia...
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #26 on: 03 November 2011, 10:44:06 AM »
sepertinya anda salah paham.
saya tidak menutup mata pada perbedaan, saya hanya mengatakan bahwa saya tidak mengerti perbedaannya dimana karena memang saya tidak dan atau belum belajar sejauh itu tentang aliran2 dalam agama buddha.
nah saya sebagai orang yang baru memulai mempelajari buddhisme bertanya, perlukah saya menempatkan diri pada salah satu aliran tertentu yang mungkin rasanya cocok untuk saya sebagai bimbingan jalan spiritual saya.

ini murni pertanyaan newbie, bukan statement tertentu.

nah menurut anda gimana?

 :P

 Ya, saya rasa anda perlu tau perbedaan antar aliran agar pemahaman tidak simpang siur.  Kalau penempatan diri pada suatu aliran itu optional. Setelah ditelaah perbedaanya, anda boleh memilih salah satu sudut pandang, melahap semuanya, atau memilih-milih pemikiran yang anda rasa cocok dengan anda pada tiap sudut pandang...

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #27 on: 03 November 2011, 10:53:33 AM »
Bertahun2 diskusi, forum ini hanya kembali, kembali, dan terus kembali tersandung pada topik ini: Komparasi Theravada & Mahayana. Entah harus menangis atau tertawa...  :)) :)) :)) :)) :))

kembali lagi, terserah kepada anda yang memiliki free will of thinking and action... boleh menangis, tertawa atau apapun... kalau saya sih bersyukur... sudah di-buka-kan FAKTA-FAKTA...
bagi yang mau memilih Pali Kanon sebagai acuan silahkan... bagi yang mau memilih Mahayana Pitaka sebagai acuan, silahkan... yang penting apa yang ada di-buka-kan seluas-luas-nya dan se-transparan mungkin.

Selanjuut-nya, terserah anda-anda, kita-kita, generasi yang akan datang... semoga apa yang ada di DC tetap berguna dan bermanfaat
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #28 on: 03 November 2011, 11:19:01 AM »
:P

 Ya, saya rasa anda perlu tau perbedaan antar aliran agar pemahaman tidak simpang siur.  Kalau penempatan diri pada suatu aliran itu optional. Setelah ditelaah perbedaanya, anda boleh memilih salah satu sudut pandang, melahap semuanya, atau memilih-milih pemikiran yang anda rasa cocok dengan anda pada tiap sudut pandang...

rasanya memang begitu, tapi saya pikir untuk sementara saya tidak mau menyelami aliran tertentu.

Offline hariyono

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 253
  • Reputasi: 17
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #29 on: 03 November 2011, 12:04:22 PM »
saya heran dengan beberapa umat Buddha,mereka hanya mengaku menganut satu aliran Buddhisme aja,kalo bukan Theravada,Mahayana,atau mungkin Tantrayana.Misalnya,ketika saya tanya teman saya,kmu agama Buddha? dia jawab,saya buddha Mahayana.Trus ketika saya tanya,kan sama aja sama Theravada,sama-sama agama Buddha,katanya gak beda,Mahayana ma Theravada ga cocok,soalnya umat Theravada ga terima dikatain kendaraan kecil

ini menjadi bukti,masih kurangnya persatuan kita sebagai umat buddhis,padahal ada banyak persamaan mahayana dengan Theravadin.
Sama-sama mengakui Buddha Sakyamuni sebagai guru mereka,sama-sama yakin akan tiratana,yakin akan 4 kesunyataan mulia,berpegang pada 8 jalan utama,dsb.

So,masih jamankah mau membedakan Theravada dan Mahayana???

c'mon...we are one in Dhamma.. ;)

perbedaan itu akan hilang
bila umat Buddhist berbagai aliran telah di ajarkan dengan TUNTAS atau MEMAHAMI dengan benar ,
pengertian 'Anatta' (tanpa-aku),
atau
'Sunyata' (Tanpa inti yang kekal).


Semoga semua makhluk berbahagia .

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #30 on: 03 November 2011, 03:11:05 PM »
saya heran dengan beberapa umat Buddha,mereka hanya mengaku menganut satu aliran Buddhisme aja,kalo bukan Theravada,Mahayana,atau mungkin Tantrayana.Misalnya,ketika saya tanya teman saya,kmu agama Buddha? dia jawab,saya buddha Mahayana.Trus ketika saya tanya,kan sama aja sama Theravada,sama-sama agama Buddha,katanya gak beda,Mahayana ma Theravada ga cocok,soalnya umat Theravada ga terima dikatain kendaraan kecil

ini menjadi bukti,masih kurangnya persatuan kita sebagai umat buddhis,padahal ada banyak persamaan mahayana dengan Theravadin.
Sama-sama mengakui Buddha Sakyamuni sebagai guru mereka,sama-sama yakin akan tiratana,yakin akan 4 kesunyataan mulia,berpegang pada 8 jalan utama,dsb.

So,masih jamankah mau membedakan Theravada dan Mahayana???

c'mon...we are one in Dhamma.. ;)
Saya cocok dan bertekad di jalan di mana salah satu aliran menyebutnya sebagai 'tujuan palsu'. Karena itu saya memilih aliran lainnya yang menyebutnya sebagai salah satu dari tiga tujuan akhir sejati. Jadi apakah saya harus membedakan? Tentu saja saya harus membedakannya agar saya tidak menganut ajaran yang mengecilkan jalan yang saya sedang tempuh sendiri, tapi menganut ajaran yang mengembangkan semangat saya dalam menjalaninya. 

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #31 on: 03 November 2011, 03:31:03 PM »
beberapa tahun mengikuti aliran mahayana, terbukanya ketika masuk forum ini.
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline hariyono

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 253
  • Reputasi: 17
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #32 on: 03 November 2011, 03:32:36 PM »
umat Buddha mengenal pengertian 'Anatta' (tanpa-aku), atau 'Sunyata' (Tanpa inti yang kekal). Tetapi, bukan berarti kalau seseorang sudah mengerti atau faham benar tentang pengertian 'Anatta' yang diajarkan oleh Guru Agung Buddha Gotama, maka sudah tidak ada lagi pikiran keakuan padanya. Pikiran keakuan itu tetap saja timbul dengan begitu cepat dan begitu sering meskipun dia sudah sangat faham 'Anatta' dan juga sudah tidak menghendaki pikiran keakuan itu timbul.

Bila ia waspada terhadap munculnya pikiran keakuan itu: "Ini kebaikanku. Ini jasaku. Ini kewajibanku. Ini hasilku," dan masih banyak lagi, lalu dilawanlah pikiran keakuan itu dengan pengertiannya tentang 'Anatta' (Tanpa-aku) yang sudah diyakini kebenarannya. Maka yang sekarang menjadi pikirannya adalah pikiran atau konsep tentang 'Anatta' (Tanpa-aku) tersebut. Cara ini bukanlah cara mengatasi atau menghabiskan keakuan, melainkan melawan konsep (keakuan) dengan konsep (tanpa-aku).

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #33 on: 03 November 2011, 03:37:46 PM »
umat Buddha mengenal pengertian 'Anatta' (tanpa-aku), atau 'Sunyata' (Tanpa inti yang kekal). Tetapi, bukan berarti kalau seseorang sudah mengerti atau faham benar tentang pengertian 'Anatta' yang diajarkan oleh Guru Agung Buddha Gotama, maka sudah tidak ada lagi pikiran keakuan padanya. Pikiran keakuan itu tetap saja timbul dengan begitu cepat dan begitu sering meskipun dia sudah sangat faham 'Anatta' dan juga sudah tidak menghendaki pikiran keakuan itu timbul.

Bila ia waspada terhadap munculnya pikiran keakuan itu: "Ini kebaikanku. Ini jasaku. Ini kewajibanku. Ini hasilku," dan masih banyak lagi, lalu dilawanlah pikiran keakuan itu dengan pengertiannya tentang 'Anatta' (Tanpa-aku) yang sudah diyakini kebenarannya. Maka yang sekarang menjadi pikirannya adalah pikiran atau konsep tentang 'Anatta' (Tanpa-aku) tersebut. Cara ini bukanlah cara mengatasi atau menghabiskan keakuan, melainkan melawan konsep (keakuan) dengan konsep (tanpa-aku).

Bagaimana dengan sikap apatis terhadap aliran? Apakah bisa dibilang 'aku'-nya sudah dikikis?
Lalu bagaimana juga dengan pandangan 'aku yang tanpa sekte', apakah secara dharma bisa dikatakan lebih baik dari yang berpandangan 'aku yang sekte A'?

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #34 on: 03 November 2011, 03:54:02 PM »
beberapa tahun mengikuti aliran mahayana, terbukanya ketika masuk forum ini.

betapa efektifnya Forum DC !  :)

Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #35 on: 03 November 2011, 04:15:09 PM »
rasanya memang begitu, tapi saya pikir untuk sementara saya tidak mau menyelami aliran tertentu.

aliran bro Rico = bukan aliran tertentu....
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #36 on: 03 November 2011, 04:16:51 PM »
betapa efektifnya Forum DC !  :)

dan tidak sedikit yang meninggalkan Forum DC "mungkin" dengan kebencian... sadhu sadhu sadhu...
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline hariyono

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 253
  • Reputasi: 17
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #37 on: 03 November 2011, 04:54:34 PM »
Karena adanya " AKU " ,maka timbul perbedaan .

Cara menghabiskan pikiran keakuan yang sering muncul dan menjadi sumber keburukan atau penderitaan menurut ajaran Guru Agung Buddha Gotama adalah: Perhatikan atau waspadai terus-menerus bila pikiran keakuan itu muncul. Jangan menyesali bila pikiran keakuan muncul, tetapi yang sangat penting adalah menyadari atau memperhatikan pikiran itu. Perhatikan saja! Waspadai saja! Waspadai dengan sikap pasif. Artinya, tidak perlu menggunakan konsep 'Anatta' (Tanpa-aku) untuk menghentikan atau melawannya. Tidak menganalisis dari mana munculnya pikiran keakuan itu, dan juga tidak perlu ingin menghentikannya karena tidak sesuai dengan Dhamma. Tetapi, perhatikan saja terus-menerus, awasi saja terus-menerus. Mengawasi dengan pasif. Hanya mengawasi saja! Maka, pikiran keakuan itu akan teratasi, akan berhenti dengan sendirinya. Inilah cara yang diajarkan oleh Dhamma ajaran Guru Agung Buddha Gotama sebagai cara untuk menghabiskan keakuan. Kita namakan cara ini: cara 'vipassana' atau cara pencerahan.

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #38 on: 03 November 2011, 04:58:09 PM »
Karena adanya " AKU " ,maka timbul perbedaan .

Cara menghabiskan pikiran keakuan yang sering muncul dan menjadi sumber keburukan atau penderitaan menurut ajaran Guru Agung Buddha Gotama adalah: Perhatikan atau waspadai terus-menerus bila pikiran keakuan itu muncul. Jangan menyesali bila pikiran keakuan muncul, tetapi yang sangat penting adalah menyadari atau memperhatikan pikiran itu. Perhatikan saja! Waspadai saja! Waspadai dengan sikap pasif. Artinya, tidak perlu menggunakan konsep 'Anatta' (Tanpa-aku) untuk menghentikan atau melawannya. Tidak menganalisis dari mana munculnya pikiran keakuan itu, dan juga tidak perlu ingin menghentikannya karena tidak sesuai dengan Dhamma. Tetapi, perhatikan saja terus-menerus, awasi saja terus-menerus. Mengawasi dengan pasif. Hanya mengawasi saja! Maka, pikiran keakuan itu akan teratasi, akan berhenti dengan sendirinya. Inilah cara yang diajarkan oleh Dhamma ajaran Guru Agung Buddha Gotama sebagai cara untuk menghabiskan keakuan. Kita namakan cara ini: cara 'vipassana' atau cara pencerahan.
"Karena adanya " AKU " ,maka timbul perbedaan ."
Berarti setelah "aku" teratasi, setelah vipassana berhasil, Ajaran Kr1sten sudah tidak berbeda lagi dengan Ajaran Buddha. Begitukah maksudnya?


Offline hariyono

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 253
  • Reputasi: 17
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #39 on: 03 November 2011, 05:34:16 PM »
Memang kita belum mampu mengawasi setiap timbulnya pikiran buruk: keserakahan, iri hati, kebencian, kekejaman, kejengkelan, kekecewaan dan keakuan. Tetapi bila kita mengetahui atau menyadari bahwa pikiran itu mulai atau sedang muncul, maka perhatikanlah, awasilah! . Selanjutnya hanya kesadaran murni yang berlangsung. Kesadaran murni itu adalah kata lain dari kebebasan. Kebebasan dari penderitaan. Meski hanya dialami sesaat, kesadaran murni adalah kebebasan. Bagi yang belum mencapai kebebasan penuh, kebebasan itu hanya dialami sesaat. Mengapa hanya dialami sesaat? Karena kotoran yang lain dari pikiran masih akan muncul lagi.

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #40 on: 03 November 2011, 05:55:23 PM »
Kok seperti ditanya buah mangga menjawab buah sukun yah?!
Ya, sudah deh.

Offline rooney

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.750
  • Reputasi: 47
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia...
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #41 on: 03 November 2011, 07:36:55 PM »
Saya cocok dan bertekad di jalan di mana salah satu aliran menyebutnya sebagai 'tujuan palsu'. Karena itu saya memilih aliran lainnya yang menyebutnya sebagai salah satu dari tiga tujuan akhir sejati. Jadi apakah saya harus membedakan? Tentu saja saya harus membedakannya agar saya tidak menganut ajaran yang mengecilkan jalan yang saya sedang tempuh sendiri, tapi menganut ajaran yang mengembangkan semangat saya dalam menjalaninya.

Membangkitkan semangat   :)

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #42 on: 03 November 2011, 09:48:12 PM »

 [at] william
Klo manggil "xiao-cheng" sama umat Theravada gimana? "Xiao" = kecil, "Cheng= kendaraan".

 _/\_
The Siddha Wanderer
tergantung juga pada cara bicaranya, selama konteksnya tidak berarti melecehkan, boleh2 saja...
terkadang ada orang yang mengatakan "XIAO-cheng"...
penekanan pada kata xiao ini lah yang tidak diperbolehkan, karena terkesan melecehkan....
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #43 on: 03 November 2011, 09:49:56 PM »
Kok seperti ditanya buah mangga menjawab buah sukun yah?!
Ya, sudah deh.
pedagang buah kalo ga jual mangga, pasti nawarin buah lain sbg pengganti, daripada g dpt untung kan??  :)) :)) :)) :)) :))
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline blood_demon

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 371
  • Reputasi: 15
  • Gender: Male
  • Om guru lian shen sidhi hum
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #44 on: 03 November 2011, 10:07:44 PM »
sebenarnya bukan mao membeda bedakan,. tp emank pada dasarnya terdapat perbedaan, walaupun ada persamaan yaitu ttg 8 jalan utama, 4 kebenaran Arya. tp tetap saja terdapat perbedaan yg cukup mencolok.
Om guru lian shen sidhi hum

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #45 on: 04 November 2011, 11:27:23 AM »
aliran bro Rico = bukan aliran tertentu....

tanpa aliran  8)

dan lari keliling lapangan sambil teriak "oiii.... ini ajaran buddha yang paling asli dan paling benar..!"
 
8)

(emang ada ya ajaran buddha yang paling asli)

Offline William_phang

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.101
  • Reputasi: 62
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #46 on: 04 November 2011, 11:43:42 AM »
sebenarnya bukan mao membeda bedakan,. tp emank pada dasarnya terdapat perbedaan, walaupun ada persamaan yaitu ttg 8 jalan utama, 4 kebenaran Arya. tp tetap saja terdapat perbedaan yg cukup mencolok.

Persamaan pada 4 kebenaran arya (Jalan menuju lenyapnya dukkha ada didalam ini), kenapa sosok arahant disebut egois?.. dan menurut Buddha kalo sudah menembus 4 kebenaran arya, "pembuat rumah" sudah dicabut dan tidak bisa membuat rumah lagi, kenapa arahant masih bisa terlahir lagi utk mencapai sammasambddha?..

Offline blood_demon

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 371
  • Reputasi: 15
  • Gender: Male
  • Om guru lian shen sidhi hum
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #47 on: 04 November 2011, 12:30:56 PM »
itulah perbedaan mencoloknya, walaupun sama sama mengajarkan 4 kebenaran arya.. Tanya kenapa? tanyalah kepada mereka yg ahli dalam mahayana.  :))
Om guru lian shen sidhi hum

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #48 on: 04 November 2011, 01:11:55 PM »
itulah perbedaan mencoloknya, walaupun sama sama mengajarkan 4 kebenaran arya.. Tanya kenapa? tanyalah kepada mereka yg ahli dalam mahayana.  :))

dalam ramalan sang buddha di masa yang akan datang, 10 orang akan menjadi samma sambuddha, diantaranya bodhisatta metteya, gajah nalagiri, dan raja pasenadi kosala...
tapi tidak disebutkan satupun arahat yang akan menjadi seorang samma sambuddha di masa yang akan datang..
kenapa begitu??
bukankah arahat lebih suci daripada manusia biasa??
kenapa pula arahat itu tidak lebih dulu menjadi samma sambuddha??
masa arahat kalah sama manusia biasa, bahkan dengan seekor hewan lagi(gajah nalagiri) dalam pencapaian anuttara samma samboddhi??
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #49 on: 04 November 2011, 02:08:19 PM »
itulah perbedaan mencoloknya, walaupun sama sama mengajarkan 4 kebenaran arya.. Tanya kenapa? tanyalah kepada mereka yg ahli dalam mahayana.  :))

ahli ?
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #50 on: 04 November 2011, 02:23:43 PM »
Kok seperti ditanya buah mangga menjawab buah sukun yah?!
Ya, sudah deh.

ha3... U nggak mengerti Bro... karena AKU mu masih ada...

ada saat nya si AKU atau pikiran berhenti, saat itulah ajaran kr****n sama dengan ajaran Buddha, dan perbuatan baik dan perbuatan jahat sama saja, tiada bedanya... demikian juga, buah mangga akan sama dengan buah sukun

:)))))

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #51 on: 04 November 2011, 02:35:48 PM »
ha3... U nggak mengerti Bro... karena AKU mu masih ada...

ada saat nya si AKU atau pikiran berhenti, saat itulah ajaran kr****n sama dengan ajaran Buddha, dan perbuatan baik dan perbuatan jahat sama saja, tiada bedanya... demikian juga, buah mangga akan sama dengan buah sukun

:)))))

::
Beruntungnya saya yang bertemu banyak 'arahant'. Ini contoh percakapan saya:
A: Bapak agamanya apa?
B: Ah, sama aja semuanya...
-> Sudah tidak ada 'aku', maka semua sama.

Kemudian baru beberapa puluh menit lalu saya juga bertemu 'arahant theri'.
A: Ini es buahnya emang pakai rambutan atau lengkeng?
B: Ga tau, sama ajalah...
-> Sudah tidak ada 'aku', rambutan = lengkeng.

Sebetulnya tidak susah mencari 'Arahant', Buddhisnya aja yang suka membesar-besarkan. ;D

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #52 on: 04 November 2011, 02:41:28 PM »
Beruntungnya saya yang bertemu banyak 'arahant'. Ini contoh percakapan saya:
A: Bapak agamanya apa?
B: Ah, sama aja semuanya...
-> Sudah tidak ada 'aku', maka semua sama.

Kemudian baru beberapa puluh menit lalu saya juga bertemu 'arahant theri'.
A: Ini es buahnya emang pakai rambutan atau lengkeng?
B: Ga tau, sama ajalah...
-> Sudah tidak ada 'aku', rambutan = lengkeng.

Sebetulnya tidak susah mencari 'Arahant', Buddhisnya aja yang suka membesar-besarkan. ;D

errrr....
simple, tapi kok dalem yach kesannya.

gini bro, tolong kasi statement lain yang sepadan dengan pengertian diatas. aku dikit ora mudeng nih.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #53 on: 04 November 2011, 02:44:24 PM »
ha3... U nggak mengerti Bro... karena AKU mu masih ada...

ada saat nya si AKU atau pikiran berhenti, saat itulah ajaran kr****n sama dengan ajaran Buddha, dan perbuatan baik dan perbuatan jahat sama saja, tiada bedanya... demikian juga, buah mangga akan sama dengan buah sukun

:)))))

::

Beruntungnya saya yang bertemu banyak 'arahant'. Ini contoh percakapan saya:
A: Bapak agamanya apa?
B: Ah, sama aja semuanya...
-> Sudah tidak ada 'aku', maka semua sama.

Kemudian baru beberapa puluh menit lalu saya juga bertemu 'arahant theri'.
A: Ini es buahnya emang pakai rambutan atau lengkeng?
B: Ga tau, sama ajalah...
-> Sudah tidak ada 'aku', rambutan = lengkeng.

Sebetulnya tidak susah mencari 'Arahant', Buddhisnya aja yang suka membesar-besarkan. ;D


Bang William menjawab dengan sedikit ngeledek, ditanggapi sama Bang Kain dengan banyak ngeledek, penonton bingung

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #54 on: 04 November 2011, 02:45:30 PM »
Beruntungnya saya yang bertemu banyak 'arahant'. Ini contoh percakapan saya:
A: Bapak agamanya apa?
B: Ah, sama aja semuanya...
-> Sudah tidak ada 'aku', maka semua sama.

Kemudian baru beberapa puluh menit lalu saya juga bertemu 'arahant theri'.
A: Ini es buahnya emang pakai rambutan atau lengkeng?
B: Ga tau, sama ajalah...
-> Sudah tidak ada 'aku', rambutan = lengkeng.

Sebetulnya tidak susah mencari 'Arahant', Buddhisnya aja yang suka membesar-besarkan. ;D


dan yg lebih markotop lagi:

A: (memposting memdebat B)
B: (juga memposting mendebat A)
akhirnya A memblokir B

B: kenapa sy di blok?
A: karena anda ngeyel dan debat kusir
B: loh? anda sendiri kan berdebat dengan saya, kita sama2 debat kusir dong?
A: Beda, saya melakukannya tanpa AKU sedangkan anda hanya mengumbar ke-AKU an. cukup sampai disini anda saya blok!

kesimpulan: sangat mudah menggunakan tameng 'tanpa AKU' dan 'ada AKU'

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #55 on: 04 November 2011, 02:46:24 PM »
Bang William menjawab dengan sedikit ngeledek, ditanggapi sama Bang Kain dengan banyak ngeledek, penonton bingung

ini bahasa AKU dan TANPA AKU, Bro... lagi nge-top sekarang nih...

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline GiNong

  • Sebelumnya X-aeons
  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 177
  • Reputasi: 4
  • Gender: Male
  • wkwkwk
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #56 on: 04 November 2011, 02:52:59 PM »
perbedaan itu indah bro....
lebih indah lagi apabila tidak diperdebatkan.....
 _/\_
ginong




kwkwkwkwkkwkwk

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #57 on: 04 November 2011, 03:05:36 PM »
errrr....
simple, tapi kok dalem yach kesannya.

gini bro, tolong kasi statement lain yang sepadan dengan pengertian diatas. aku dikit ora mudeng nih.
Statement lain?
Ada sekali ibu tua naik angkot.
Ibu: saya dari depan sekolahan, jadi berapa, bang? [maksudnya biaya]
Sopir: Dua rebu, tante.
Ketika giliran saya, bayar 2.000 juga, tapi tidak dipermasalahkan, padahal saya naik lebih dulu dan turun lebih belakangan. Sepertinya si sopir ini 'Arahant', mau naik depan sekolahan, naik depan warung, turun deket pertigaan, turun pinggir kali, semua sama aja.


Kesempatan lain, saya juga lihat 'Arahant' makan mie.
Penjual: pangsitnya abis, neng, baso gimana?
'Arahant': Ga ape, bang, sama aja.
-> Sudah tidak membedakan lagi antara pangsit dan baso.

« Last Edit: 04 November 2011, 03:24:31 PM by Kainyn_Kutho »

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #58 on: 04 November 2011, 03:08:26 PM »
Statement lain?
Ada sekali ibu tua naik angkot.
Ibu: saya dari depan sekolahan, jadi berapa bang? [maksudnya biaya]
Sopir: Dua rebu, tante.
Ketika giliran saya, bayar 2.000 juga, tapi tidak dipermasalahkan, padahal saya naik lebih dulu dan turun lebih belakangan. Sepertinya si sopir ini 'Arahant', mau naik depan sekolahan, naik depan warung, turun deket pertigaan, turun pinggir kali, semua sama aja.


Kesempatan lain, saya juga lihat Arahant makan mie.
Penjual: pangsitnya abis, neng, baso gimana?
'Arahant': Ga ape, bang, sama aja.
-> Sudah tidak membedakan lagi antara pangsit dan baso.



slogan KB, "laki-laki atau perempuan, sama saja." <---- ini cemana?

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #59 on: 04 November 2011, 03:13:44 PM »
dan yg lebih markotop lagi:

A: (memposting memdebat B)
B: (juga memposting mendebat A)
akhirnya A memblokir B

B: kenapa sy di blok?
A: karena anda ngeyel dan debat kusir
B: loh? anda sendiri kan berdebat dengan saya, kita sama2 debat kusir dong?
A: Beda, saya melakukannya tanpa AKU sedangkan anda hanya mengumbar ke-AKU an. cukup sampai disini anda saya blok!

kesimpulan: sangat mudah menggunakan tameng 'tanpa AKU' dan 'ada AKU'

::
Wah, itu 'tanpa aku' yang masih ternoda. Yang murni adalah seperti ini:

B: kenapa sy di blok?
A: Saya sudah 'Arahant', tidak ada bedanya memblok dan tidak memblok. Perhatikanlah gerak-gerik 'aku', maka anda tidak akan lagi membedakan anda di-blok atau tidak.


-----
slogan KB, "laki-laki atau perempuan, sama saja." <---- ini cemana?
Ya, itu dia ketika 'aku' sudah tidak lagi bermain di sana, maka tidak ada perbedaan lagi.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #60 on: 04 November 2011, 03:15:26 PM »


-----Ya, itu dia ketika 'aku' sudah tidak lagi bermain di sana, maka tidak ada perbedaan lagi.

maka para petugas BKKBN pasti Arahant semuanya, karena tidak membedakan laki-laki dan perempuan

Offline William_phang

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.101
  • Reputasi: 62
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #61 on: 04 November 2011, 03:22:11 PM »
atau memang segampang itu merealisasikan Nibbana cm kita saja yg membuatnya rumit..... :o

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #62 on: 04 November 2011, 03:23:21 PM »
maka para petugas BKKBN pasti Arahant semuanya, karena tidak membedakan laki-laki dan perempuan
Begitulah... Sudah saya bilang, banyak 'Arahant', Buddhisnya aja yang suka membesar-besarkan bahwa orang suci itu langka.


-----
atau memang segampang itu merealisasikan Nibbana cm kita saja yg membuatnya rumit..... :o
Coba saja realisasikan, nanti bisa langsung dibuktikan apakah dukkha terhenti dengan cara itu.

« Last Edit: 04 November 2011, 03:31:41 PM by Kainyn_Kutho »

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #63 on: 04 November 2011, 03:36:49 PM »
walah... makin ora mudeng. tapi gak apa2 lah, karena saya juga bisa jadi 'arahant'
mudeng ato ora mudeng, ga ada bedanya. itu cuman persepsi  8)

tapi busyet mo dibawa kemana nih thread? kok pada bahas 'aku'

Offline rooney

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.750
  • Reputasi: 47
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia...
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #64 on: 04 November 2011, 03:41:34 PM »
Wah, itu 'tanpa aku' yang masih ternoda. Yang murni adalah seperti ini:

B: kenapa sy di blok?
A: Saya sudah 'Arahant', tidak ada bedanya memblok dan tidak memblok. Perhatikanlah gerak-gerik 'aku', maka anda tidak akan lagi membedakan anda di-blok atau tidak.


-----Ya, itu dia ketika 'aku' sudah tidak lagi bermain di sana, maka tidak ada perbedaan lagi.

Inilah yang ada dalam pikiran saya tentang non-dualisme  ;D

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #65 on: 04 November 2011, 03:44:49 PM »
walah... makin ora mudeng. tapi gak apa2 lah, karena saya juga bisa jadi 'arahant'
mudeng ato ora mudeng, ga ada bedanya. itu cuman persepsi  8)

tapi busyet mo dibawa kemana nih thread? kok pada bahas 'aku'
Betul, anda sudah mencapai pencerahan. Mudeng-ora mudeng, sami mawon.

Yah, karena ada yang memunculkan 'aku', jadi kita bahas deh 'aku'-nya.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #66 on: 04 November 2011, 03:45:17 PM »

-----Ya, itu dia ketika 'aku' sudah tidak lagi bermain di sana, maka tidak ada perbedaan lagi.

kalau begitu, apa bedanya Arahant dengan orang buta atau orang idiot?

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #67 on: 04 November 2011, 03:45:56 PM »
Yah, karena ada yang memunculkan 'aku', jadi kita bahas deh 'aku'-nya.

ini tidak benar, seharusnya kalau ada yg memunculkan 'aku', maka kita membahas 'dia'

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #68 on: 04 November 2011, 03:54:14 PM »
kalau begitu, apa bedanya Arahant dengan orang buta atau orang idiot?
Bedanya adalah para 'arahant' ini tidak lagi membedakan apakah orang lain buta atau idiot, sedangkan orang buta atau idiot masih membeda-bedakan apakah orang lain 'arahant' atau bukan.


ini tidak benar, seharusnya kalau ada yg memunculkan 'aku', maka kita membahas 'dia'
'Aku', 'dia', 'mereka', 'kalian', 'kita', 'ente', 'doi', apalah bedanya?

-----

BTW, kok beneran ga ada yang nanggapi topik lagi yah?

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #69 on: 04 November 2011, 03:54:46 PM »
Betul, anda sudah mencapai pencerahan. Mudeng-ora mudeng, sami mawon.


ha cuman segitu tanggapannya?
kasih selamat kek...
kasih GRP kek...

 :)) :))

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #70 on: 04 November 2011, 03:57:28 PM »
ha cuman segitu tanggapannya?
kasih selamat kek...
kasih GRP kek...

 :)) :))
Ternyata anda belum mencapai pencerahan, masih membedakan diberi dan tidak diberi GRP. Tapi sudah terlanjur kepencet, ya sudahlah. ;D

Lalu kembali lagi, menurut bro Rico, gimana tentang perbedaan antar aliran itu sendiri? Apakah ada, atau hasil dari mengada-ada?

Offline Kang_Asep

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 528
  • Reputasi: -14
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #71 on: 04 November 2011, 04:13:33 PM »
turut berpendapat

menurut hemat saya, segala sesuatu pasti mempunyai perbedaan dengan sesuatu yang bukan dirinya sendiri dan mustahil tidak memiliki perbedaan. Demikian pula antara theravada dan mahayana.

di sisi lain, setiap segala sesuatu, pasti memiliki persamaan dengan sesuatu yang bukan dirinya dan mustahil tidak memiliki persamaan. Demikian pula antara theravada dan mahayana.

dengan demikian, perbedan dan persamaan merupakan kemestian bagi segala sesuatu terhadap yang lainnya. masalah yang terjadi tidak terletak di dalam perbedaan dan persamaan tersebut, tetapi soal pemahaman yang benar, di mana titik persamaan dan titik perbedaannya dan bagaimana cara benar dalam menyikapinya.

MAAF KALAU ADA SALAH-SALAH KATA.

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #72 on: 04 November 2011, 04:26:18 PM »
Ternyata anda belum mencapai pencerahan, masih membedakan diberi dan tidak diberi GRP. Tapi sudah terlanjur kepencet, ya sudahlah. ;D

Lalu kembali lagi, menurut bro Rico, gimana tentang perbedaan antar aliran itu sendiri? Apakah ada, atau hasil dari mengada-ada?

hohoho.... gw senang nih di kasih GRP dan baru sadar ternyata belum arahant  :))

[ini menurut saya ya, opini pribadi]
sepertinya perbedaan aliran terjadi karena penyesuaian tertentu berdasarkan tradisi lokal dimana ajaran tersebut di babarkan dan diterima dengan 'saringan'. dominasi keyakinan awal atau asli suatu daerah mengikis dan merasuki perlahan2 suatu ajaran dari luar, dan saling campur sama lain karena adanya kecocokan. dimana tidak ada penolakan, maka campur aduk itu sendiri menjadi sebuah aliran yang diakui dan diyakini benar dari segi kebutuhan akan nilai spiritual. intinya tidak ada yang menganggap rancu pada daerah domisili ajaran tersebut.
pada daerah lain, tentu lain lagi bentuknya.
pada akhirnya saya berpendapat perbedaan ini tentu ada, dan sangat nyata. seseorang hanya perlu berkata "kami begini" yang lainnya berkata "kami begitu" lengkaplah proklamasi aliran2 ini. walau tentu berasal dari 1 sumber yang sama.
jadi menurut saya ini bukan mengada2, memang berbeda.

orang yang tidak tau seperti saya, tentu bertanya apa sih bedanya? trus yang tau tinggal bilang theravada begini mahayana begitu, dan saya bilang "o... ternyata begini begitu toh". maka dalam persepsi saya terbentuk dengan sangat jelas perbedaan tersebut. dan karena terpersepsi maka tidak mungkin lagi saya bisa berkata tidak ada perbedaan kecuali saya menemukan hal lain yang menjadi persamaannya yang mungkin saja lebih banyak dari perbedaannya.
tapi karena saya masih belum jelas apa sih bedanya? ritualnya? sutra2nya? simbol(ic)nya? ato apa? maka saya mungkin masih melihat lebih banyak pada persamaannya. sama2 mo merealisasikan nibbana toh? sama2 berusaha melenyapkan LDM toh? sama tau jalan mulia berunsur 8, sama2 bla bla bla....

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #73 on: 04 November 2011, 10:10:35 PM »
atau memang segampang itu merealisasikan Nibbana cm kita saja yg membuatnya rumit..... :o
kalau mau tahu anda sudah arahant atau belum, mudah saja...
silahkan jawab pertanyaan saya...
apakah pohon dengan anjing berbeda???
kalau ya, berarti anda masih seorang puthujana, kalau tidak berarti anda sudah arahant...  :)) :)) :))
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #74 on: 04 November 2011, 10:16:31 PM »
BTW, kita harus menghargai TS loh, karena ia juga sudah arahant..
buktinya beliau menghimbau kita untuk tidak membedakan mahayana dan theravada...
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #75 on: 05 November 2011, 05:20:35 AM »
BTW, kita harus menghargai TS loh, karena ia juga sudah arahant..
buktinya beliau menghimbau kita untuk tidak membedakan mahayana dan theravada...


saya yakin TS sadar sekali dan tidak sedang membahas tentang 'Arahant' dan juga yakin dirinya jauh dari 'Arahant'

tujuan TS adalah baik, menghimbau para 'penghuni DC' tidak membedakan, Tapi himbauan nya tidak benar. :)
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline williamhalim

  • Sebelumnya: willibordus
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.869
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #76 on: 05 November 2011, 06:44:06 AM »
ngomong2 TS kemana ya.. udah bbrp page kaga muncul2...

sampai sejauh ini, TS mungkin sudah bisa mengambil kesimpulan...

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Offline Rico Tsiau

  • Kebetulan terjoin ke DC
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.976
  • Reputasi: 117
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #77 on: 05 November 2011, 11:58:22 AM »
ya nih TSnya ntah dimana.

Offline Janindra d' Sihamuni

  • Sebelumnya: phrajonathan
  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 567
  • Reputasi: 13
  • Gender: Male
  • Buddho,Dhammo,Sangho Pathithito Mayham
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #78 on: 09 November 2011, 10:10:26 PM »
maaf..baru buka DC tau2 nya udah bbrpa page..yah

seperti yg di katakan oleh williamhalim saya telah mengambil kesimpulan

memang masih terdapat perbedaan antara kedua aliran Buddhism itu,namun kita tak boleh tercerai berai dan saling membenci,jangan sampai nanti agama di Indonesia tambah 1 lagi.Buddha Theravada dan Buddha Mahayana...... _/\_ _/\_ _/\_

seperti kata adi lim juga,cara himbauan saya di post pertama memang salah,saya ngotot kalo 2 aliran itu sama,namun masih terdapat beberapa perbedaan...hehehe  ;D ;D

namun di balik perbedaan ada juga persamaan kok... ;) _/\_
bocah gitar!!! ;D ;D ;D 

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #79 on: 10 November 2011, 05:45:56 AM »
maaf..baru buka DC tau2 nya udah bbrpa page..yah

seperti yg di katakan oleh williamhalim saya telah mengambil kesimpulan

memang masih terdapat perbedaan antara kedua aliran Buddhism itu,namun kita tak boleh tercerai berai dan saling membenci,jangan sampai nanti agama di Indonesia tambah 1 lagi. Buddha Theravada dan Buddha Mahayana ...... _/\_ _/\_ _/\_

bold, kalau model umat sudah ada dari dulu

Quote
namun di balik perbedaan ada juga persamaan kok... ;) _/\_
memang benar,
tapi tetap tidak bisa disamakan karena memang ada perbedaan itu lho
 :)
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #80 on: 10 November 2011, 09:28:32 AM »
maaf..baru buka DC tau2 nya udah bbrpa page..yah

seperti yg di katakan oleh williamhalim saya telah mengambil kesimpulan

memang masih terdapat perbedaan antara kedua aliran Buddhism itu,namun kita tak boleh tercerai berai dan saling membenci,jangan sampai nanti agama di Indonesia tambah 1 lagi.Buddha Theravada dan Buddha Mahayana...... _/\_ _/\_ _/\_

seperti kata adi lim juga,cara himbauan saya di post pertama memang salah,saya ngotot kalo 2 aliran itu sama,namun masih terdapat beberapa perbedaan...hehehe  ;D ;D

namun di balik perbedaan ada juga persamaan kok... ;) _/\_

nyatakan-lah yang sama sebagai yang sama, yang berbeda sebagai yang berbeda... Jangan menyamakan apa yang berbeda... Kalaupun memang sudah berdiri sendiri sendiri, tetap saja bisa harmonis. Kenapa harus takut berbeda (berdiri sendiri) ? GAK PEDE ?
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #81 on: 10 November 2011, 09:47:10 AM »
apakah ada keberatan kalau ada yang namanya buda terawada dengan buda mahayana?
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #82 on: 10 November 2011, 11:56:12 AM »
coba judul nya diganti :
Masihkah mau MENYAMAKAN tradisi Theravada dan Mahayana ?  :))
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline Riky_dave

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.229
  • Reputasi: -14
  • Gender: Male
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #83 on: 10 November 2011, 11:59:57 AM »
sapi dan kerbau again...haha
Langkah pertama adalah langkah yg terakhir...

Offline dipasena

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.612
  • Reputasi: 99
  • Gender: Male
  • Sudah Meninggal
Re: Masihkah mau membedakan aliran Theravada dan Mahayana
« Reply #84 on: 10 November 2011, 12:04:10 PM »
sapi dan kerbau again...haha
sekedar intermezo dikit :

kaga hubungan ma sapi n kerbau... mendingan ente bahas akhir jaman aja, kan ente merasa tragis melihat karma2 yg berbuah, daripada ntar kena sp4 (bkn sp3 lg) pemecatan total yg lebih amsiong dr pd sp3...

ato latihan Malam-Malam Dangdutan jg bole tuk buang stress, gara2 kena sp3, abis tau nya cm sapi n kerbau aja...

;D

diskusi dilanjutkan...